PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
1.1.1. Gambaran Umum Wilayah Kecamatan Cempaka Putih
1.1.1.1. Keadaan Geografis
a. Letak Wilayah
Kecamatan Cempaka Putih adalah salah satu kecamatan yang berada di
Wilayah Kotamadya Jakarta Pusat, terdiri dari Kelurahan Cempaka Putih
Timur, Cempaka Putih Barat dan Rawasari.
b. Batas Wilayah Kecamatan Cempaka Putih
1. Sebelah Utara : Jl. Let. Jendral Suprapto (berbatasan dengan Kecamatan
Kemayoran)
2. Sebelah Barat: Rel Kereta Api Stasiun Kramat, Jl. Mardani, Jl. Percetakan
Negara (berbatasan dengan Kecamatan Johar Baru)
3. Sebelah Selatan : Jl. Pramuka Raya (berbatasan dengan Kecamatan
Matraman)
4. Sebelah Timur : Jl. Jendral A. Yani (berbatasan dengan Kecamatan Pulo
Gadung)
Gambar 1.1 Peta Kecamatan Cempaka Putih
c. Luas Wilayah
Tabel 1.1 Luas Wilayah Kecamatan Cempaka Putih
Kelurahan
Cempaka Putih Barat
Cempaka Putih Timur
Rawasari
Jumlah
Jumlah RW
13
8
9
30
Jumlah RT
151
106
109
366
Kelurahan
Cempaka Putih Barat
Cempaka Putih Timur
Rawasari
Jumlah
Jumlah Penduduk
WNI
WNA
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
20.402
19.935
21
10
14.151
13.948
19
17
13.418
13.235
7
8
47.971
47.118
47
35
Jumlah
40.368
28.135
26.668
95.171
(Sumber: Laporan Tahunan Kantor Kecamatan Cempaka Putih dan Kantor Lurah
CPB I, CPB II, CPT dan Rawasari)
Jumlah penduduk di kelurahan Cempaka Putih Barat merupakan
yang tertinggi dibandingkan dengan kelurahan Cempaka Putih Timur
dan kelurahan Rawasari. Di susul oleh kelurahan Cempaka Putih Timur
dengan 28.135 penduduk dan kelurahan Rawasari sebesar 26.668
penduduk.
Tabel 1.3 Pertumbuhan Alamiah dan Mobilitas Penduduk
No
1
2
3
Kelurahan
Cempaka Putih Barat
Cempaka Putih Timur
Rawasari
Jumlah
Lahir
Lk
Pr
89
82
12
14
131
136
232
232
Mati
Lk
7
4
95
106
Pr
4
4
61
69
Pindah
Lk
Pr
127
132
38
40
350
324
515
496
Datang
Lk
Pr
168
220
24
14
255
273
447
507
(Sumber: Laporan Tahunan Kantor Kecamatan Cempaka Putih dan Kantor Lurah
CPB I, CPB II, CPT dan Rawasari)
Dari data di atas bahwa didapatkan data terbanyak pada kasus
perpindahan didapat pada Kelurahan Rawasari dan data kedatangan
didapat pada Kelurahan Cempaka Putih Barat.
Jenis Pendidikan
Tidak Sekolah
Tidak Tamat SD
Tamat SD/Sederajat
Tamat SLTP/Sederajat
Tamat SMU/Sederajat
Tamat Universitas/PT
Jumlah
CPB
158
2.170
2.809
19.103
3.410
27.650
Kelurahan
CPT
385
4.388
4.933
7.558
6.886
1.963
26.113
Jumlah
Penduduk
1.475
5.069
8.179
12.312
26.748
5.531
59.314
Rawasari
1.090
523
1.076
1.945
759
158
5.551
Kelurahan
Cempaka Putih Barat
Cempaka Putih Timur
Rawasari
Jumlah
Jumlah
Penduduk
35.490
25.335
16.164
76.989
Islam
32.971
14.555
14.585
62.111
Protestan
1.225
4.762
323
6.310
Agama
Katolik
1.089
3.111
1.169
5.369
Hindu
111
1.667
116
1.894
Budha
94
1.240
7
1.341
(Sumber: Laporan Tahunan Kantor Kecamatan Cempaka Putih dan Kantor Lurah
CPB I, CPB II, CPT dan Rawasari)
Agama islam merupakan agama terbanyak di ketiga Kelurahan.
Hal tersebut di lihat dari jumlah penduduk yang memeluk agama islam
sebesar 62.111 penduduk.
Tabel 1.6 Gambaran Penduduk Menurut Tenaga Kerja
No
1
2
3
4
5
6
7
Jenis
Pencaharian
Karyawan
Pedagang
Pegawai Negeri
Sipil
TNI/Polri
Pensiunan
TNI/Polri/PNS
Pertukangan
Lain-lain
Jumlah
CPB
6.099
9.156
2.567
Kelurahan
CPT
Rawasari
6.294
3.312
2.915
398
4.891
2.389
Jumlah
Penduduk
15.705
12.469
9.856
1.710
3.385
41
2.954
25
881
1.776
7.220
73
111
23.110
1.149
6.323
24.567
21
3.407
10.433
1.243
9.841
58.110
Jenis Bangunan
CPB
3.570
1.003
1.500
1
Rumah Permanen
Rumah Semi Permanen
Rumah Biasa
Rusun Apartemen
Kelurahan
CPT
2.700
4.205
807
-
Jumlah
Rawasari
1.529
982
775
1
7.799
6.190
3.082
2
Jenis Bangunan
CPB
6.074
Rumah Susun
Jumlah
Kelurahan
CPT
7.712
Jumlah
Rawasari
3.287
17.073
(Sumber: Laporan Tahunan Kantor Kecamatan Cempaka Putih dan Kantor Lurah
CPB I, CPB II, CPT dan Rawasari)
Mayoritas penduduk di kecamatan cempaka putih bertempat tinggal
di rumah yang permanen dan semi-permanen berdasarkan jumlah
masing-masing yaitu 7.799 dan 6.190. Di daerah Cempaka Putih Barat
menyumbangkan nilai terbesar dari rumah permanen sebesar 3.570 di
bandingkan dengan wilayah yang lain. Untuk Cempaka Putih Timur
mayoritas penduduknya masih bertempat tinggal pada rumah yang semipermanen.
Tabel 1.8 Sarana Tempat Ibadah
No
Kelurahan
Tempat Ibadah
Musholla
Masjid
13
4
16
33
14
14
10
38
Majelis
Talim
27
29
26
82
Gereja
Wihara
2
4
6
(Sumber: Laporan Tahunan Kantor Kecamatan Cempaka Putih dan Kantor Lurah
CPB I, CPB II, CPT dan Rawasari)
Dari data tabel diatas di dapatkan terdapat banyak Masjid dan
Majelis Talim yang didirikan disana yaitu sekitar 38 dan 82 tempat
ibadah.
Tabel 1.9 Fasilitas Kesehatan di Wilayah Kecamatan Cempaka Putih
No
Sarana dan Prasarana
Jumlah
1
Rumah Sakit
3
2
Puskesmas
3
3
Pos Kesehatan
16
4
Balai Pengobatan
0
5
Apotik
3
6
Rumah/Toko Obat
0
7
Posyandu
16
Tabel 1.9 Fasilitas Kesehatan di Wilayah Kecamatan Cempaka Putih (lanjutan)
No
8
9
10
11
12
13
14
Jumlah
9
9
23
0
2
7
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
2
Republik
Indonesia
mencoba
berupaya
menyelesaikan
a.
b.
c.
d.
kesehatan
yang
diselenggarakan
oleh
sehat.
Kecamatan
sehat
adalah
gambaran
masyarakat
lingkungan sehat
perilaku sehat
cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu
derajat kesehatan penduduk Kecamatan.
Rumusan visi untuk masing-masing Puskesmas harus mengacu
memantau
perorangan,
keluarga
dan
masyarakat
ini
menyembuhkan
penyakit
dan
pemulihan
kesehatan
mengabaikan
penyembuhan
penyakit
dan
pemulihan
(Sumber : Trihoho,
2005)
Untuk
visi
tercapainya
pembangunan
kesehatan
Kegiatan
Promosi Kesehatan
Indikator
Tatanan sehat
Perbaikan perilaku sehat
10
Kesehatan
Lingkungan
Penyehatan pemukiman
ANC
Pertolongan persalinan
MTBS
Imunisasi
Keluarga Berencana
Pengendalian
Penyakit Menular
Diare
ISPA
Malaria
Tuberkulosis
Gizi
Pengobatan
bersama
dinas
kesehatan
kabupaten/
kota
dengan
11
pelayanan
telah
tercapai.
Penetapan
program
kesehatan
12
Upaya kesehatan
pengembangan
Upaya Kesehatan
Sekolah
Kegiatan
Indikator
UKS/UKGS
Jumlah Sekolah dg
UKS/UKGS
% sekolah sehat
Memasyarakatkan
olah raga untuk
kesehatan
Kunjungan rumah
konseling
Memasyarakatkan
masker (norma sehat
dalam bekerja)
% pos UKK
Tingkat perkembangan pos
UKK
Poliklinik gigi
Konseling
Mencegah kebutaan
Memasyarakatkan
perilaku sehat di usia
lanjut
% Posyandu Usila
Tingkat perkembangan
Posyandu Usila
Usaha pembinaan
pengobatan tradisional
Membina pengobatan
tradisional yang
rasional
(Sumber : Trihono, 2005)
13
perorangan,
keluarga
dan
(Pokestren)
Kesehatan Usia Lanjut : Posyandu Usila, Panti Wreda
Kesehatan Kerja : Pos Program Kesehatan Kerja (Pos UKK)
Kesehatan Jiwa : Tim Pelaksana Kesehatan jiwa Masyarakat (TPKJM)
Pembinaan Pengobatan Tradisional : Tanaman Obat Keluarga
optimal,
penyelenggaraan
setiap
program
puskesmas
harus
antara lain
14
Azas Rujukan
Rujukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab atas
penyakit atau masalah kesehatan yang diselenggarakan secara timbal balik,
baik secara vertikal dalam arti dari satu strata sarana pelayanan kesehatan ke
strata sarana pelayanan kesehatan lainnya, maupun secara horizontal dalam
arti antar strata sarana pelayanan kesehatan yang sama. Ada dua macam
rujukan yang dikenal yakni :
a. Rujukan Kesehatan Perorangan (Medis)
Apabila suatu puskesmas tidak mampu menangani suatu penyakit
tertentu, maka puskesmas tersebut dapat merujuk ke sarana pelayanan
kesehatan yang lebih mampu (baik vertikal maupun horizontal). Rujukan
program kesehatan perorangan dibedakan atas :
1. Rujukan kasus untuk keperluan diagnostik, pengobatan tindakan
medis (contoh: operasi) dan lain-lain.
2. Rujukan Bahan Pemeriksaan (spesimen)
untuk
pemeriksaan
15
audio visual, bantuan obat, vaksin, bahan habis pakai dan bahan
pakaian.
2. Rujukan tenaga, antara lain tenaga ahli untuk penyidikan kejadian
luar biasa, bantuan penyelesaian masalah hukum kesehatan, gangguan
kesehatan karena bencana alam.
3. Rujukan operasional, yakni menyerahkan sepenuhnya kewenangan
dan tanggung jawab penyelesaian masalah kesehatan masyarakat dan
atau penyelenggaraan kesehatan masyarakat kepada dinas kesehatan
kabupaten/kota.
Rujukan
operasional
diselenggarakan
apabila
Ket:
: Puskesmas Kecamatan
: Puskesmas Kelurahan
Gambar 1.3 Skema Puskesmas di wilayah Kecamatan Cempaka Putih
1.1.3.1 Visi, Misi, dan Kebijakan Mutu Puskesmas Kecamatan Cempaka
Putih
Dengan surat keputusan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta No 15 Tahun 2001 tentang uji coba Puskesmas Kecamatan di
Daerah Khusus Ibukota DKI Jakarta sebagai unit swadana daerah maka
Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih resmi menjadi Puskesmas Unit
Swadana Kecamatan Cempaka Putih terhitung mulai tanggal 14 Februari
2001.
17
SDM
melalui
peningkatan
2.
3.
4.
5.
kesehatan
9. Meningkatkan kemampuan manajemen dan teknis petugas medis
dan paramedik
10. Meningkatkan kemampuan teknis petugas-petugas non medis
11. Mensosialisasikan paradigma baru
1.1.3.2 Tugas Pokok
Puskesmas Kecamatan merupakan unit pelaksana teknik Dinas
Kesehatan yang mempunyai tugas melaksanakan pelayanan, pembinaan,
pengendalian, Puskesmas Kelurahan, pengembangan upaya kesehatan,
pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan di wilayah kerjanya.
1.1.3.3 Fungsi Puskesmas
1. Puskesmas Kecamatan merupakan unit pelaksana teknis Dinas
Kesehatan yang mempunyai tugas melaksanakan pelayanan,
pembinaan, pengendalian Puskesmas Kelurahan, pengembangan
upaya kesehatan dan pendidikan di wilayah kerjanya
2. Melakukan pembinaan, pengawasan, pengendalian
terhadap
dalam
Kecamatan
Cempaka
Kelurahan
Cempaka
Kelurahan
Cempaka
Putih
Putih Barat I
Putih Barat
Kelurahan
Rawasari
19
II
1.350
621
138
287
Uraian
Kecamatan
Cempaka
Kelurahan
Cempaka
Kelurahan
Cempaka
Putih
Putih Barat I
Putih Barat
Kelurahan
Rawasari
II
2
Luas Bangunan (m )
Atap
3.499
4,5 lantai
Genteng
855
3 lantai
Genteng
284
2 lantai
Genteng
195,98
1 lantai
Genteng
Plafon
Gypsum
Gypsum
Gypsum
Eternit
Dinding
Tembok
Tembok
Tembok
Tembok
Lantai
Keramik
Keramik
Keramik
Keramik
Pagar
Besi
Besi
Stainless
Besi
WC
31
b. Alat transportasi
1. Lima buah sepeda motor di Puskesmas Kecamatan
2. Pada awal tahun 2004 menerima satu unit Mobil Ambulance
Mitsubishi L 300 untuk operasional Puskesmas
3. Tahun 2005 menerima satu Unit Mobil Dinas Suzuki APV untuk
Operasional Puskesmas
4. Tahun 2013 menerima satu Unit Mobil Ambulance KIA Travelo
untuk Operasional Puskesmas
c. Alat medis dan non medis
1.
2.
3.
4.
5.
6.
20
21
S2
S1
D4
Kesmas
Spesialis
Dokter
Umum
Dokter gigi
Perawat
Apoteker
SKM
Kebidanan
Perawat
Kebidanan
Radiologi
Kec.
Cemput
0
1
6
3
4
1
1
0
12
3
2
PUSKESMAS
Kel.
Kel. Rawasari
CPB CPB
1
2
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
0
0
0
0
1
2
0
1
2
0
0
0
0
2
0
1
0
0
0
0
0
2
0
Jumlah
0
1
8
6
6
1
1
0
13
9
2
22
D3
Lainlain
Akfis
Gizi
Kesling
Farmasi
Analis
Kesehatan
Rekam
Medis
D1 Gizi
D1 Kesling
D1 Bidan
SPK
SAA
SPRG
1
2
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
2
1
0
1
2
0
2
1
0
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
2
0
2
1
1
2
PUSKESMAS
Jumlah
Kel.
Kel.
Kel.
CPB1 CPB2 Rawasari
Analis
1
0
Kesehatan
Non
SPAG
Kesehatan
Pek. Kes
S 1 Adm
D 3 Komputer
0
1
0
1
0
0
0
0
0
2
3
0
0
51
0
0
0
5
0
0
0
6
Jumlah
0
0
0
5
3
0
0
67
23
PENDIDIKAN
Kec.
Kel.
Kel.
Rawasari
Jumlah
S2
KESEHATAN
S1
D4
D3
Kesmas
Spesialis
Dokter
Dokter
0
0
4
1
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
1
gigi
Perawat
Apoteker
SKM
Kebidanan
Perawat
Kebidanan
Radiologi
Akfis
Gizi
Kesling
Farmasi
Rekam
0
2
0
0
4
8
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
0
5
8
0
0
0
0
1
1
medik
Kec.
PUSKESMAS
Kel.
Kel. Rawasari
Jumlah
Analis
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
0
0
0
4
2
7
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
5
2
9
0
0
37
44
Kesh
Lain- D1 Gizi
D1
lain
Kesling
D1 Bidan
SPK
SPRG
SAA
Analish
NON
KESEHAT
AN
JUMLAH
Kesh
SPAG
Pek Kes
S1
Adm
D3
Komputer
SLTA
Lain- SLTP
SD
lain
24
25
1.1.4
1.1.4.1
Tujuan
pertumbuhan,
meningkatkan
keikutsertaan
Sasaran
Sasaran program Keluarga Berencana adalah Pasangan Usia Subur
26
2.
Konseling
3.
Pelayanan Kontrasepsi
4.
Pelayanan Infertilitas
5.
6.
7.
Konsultasi genetik
8.
Tes keganasan
9.
Adopsi
Strategi Pendekatan
Pelayanan KB
dan
Cara
Operasional
Program
berbagai
pelaksanaan
program
KB
27
dibagi
dalam
tiga
tahap
pengelolaan
sasaran :
1. Coverage wilayah
Penggarapan wilayah adalah penggarapan program KB lebih
diutamakan pada penggarapan wilayah potensial, seperti
wilayah Jawa, Bali dengan kondisi jumlah penduduk dan
laju pertumbuhan yang besar
2. Coverage khalayak
28
Pada
tahap
ini
pendekatan
Tahap pelembagaan
Tahap ini untuk mengantisipasi keberhasilan pada tahap potensi
memberikan
penerangan
konseling,
advokasi,
peningkatan
kesejahteraan
keluarga
sehingga
29
2.
3.
ditonjolkan
(pendekatan
masyarakat)
serta
Pendidikan KB
Melalui jalur pendidikan (sekolah) dan pelatihan, baik
petugas KB, bidan, dokter berupa pelatihan konseling dan
keterampilan.
1.1.4.5
1.
(AKDR)
Metode kontrasepsi ini secara garis besar dibagi menjadi
2 yaitu AKDR yang mengandung hormon (sintetik progesteron)
dan yang tidak mengandung hormon.
4.
5.
31
Kondisi Penyimpanan
Simpan di tempat kering, dan
Masa Kedaluwarsa
5 tahun
langsung
Simpan di tempat kering, yaitu
3-5 tahun
3. AKDR
7 tahun
15-30C
Simpan pada ruang bersuhu 15-
3-5 tahun
5. Implant
5 tahun
> 30C
6. Suntik KB
5 Tahun
1.1.4.7
32
1. Jumlah dokter
1. Ketersediaan
SpOg
2. Jumlah dokter
peralatan
umum terlatih
standarisasi KB di
fasilitas pelayanan
KB (RS, Puskesmas,
DPS)
3. Jumlah bidan
pelayanan KB
(IUD kit, Implant
kit,dll)
2. Ketersediaan
KB di fasilitas
keluarga miskin
2.
3.
4.
5.
6.
7.
(GAKIN)
4. Ketersediaan
alokon untuk non
(CPR)
Persentase peserta KB baru
Persentase komplikasi
Persentase kegagalan
Persentase drop out
Persentase PUS Miskin ber-KB
Persentase PUS 4T (melahirkan
terlalu muda, terlalu banyak
Habis Pakai)
3. Ketersediaan
alokon untuk
Puskesmas, DPS)
4. JumlahBidan di
BPH (Bahan
terlatih standarisasi
pelayanan KB (RS,
Cakupan Pelayanan
GAKIN
keguguran ber- KB
standarisasi KB
(Polindes/poskesdes)
(Sumber: Departemen Kesehatan RI 2012)
33
Dari data di atas di dapatkan 9 Indikator Pelayanan KB, yang masingmasing nya merupakan indikator yang perlu dicapai dari setiap Puskesmas.
Tabel 1.8 Jumlah akseptor KB baru tahun 2013 di Puskesmas
Kecamatan Cempaka Putih
No
Jenis KB
1.
2.
Jumlah Akseptor KB
Baru 2013
1678
IUD
MOB
3.
MOW0
76
4.
IMP
873
5.
Suntik
1876
6.
Pil
875
7.
Kondom
123
JUMLAH
5501
PPM/Target PUS
16.087
% Pencapaian
34,19 %
Indikator
Target 12 Bulan
Target 9
Aktif
MOW
(%)
65
65
bulan (%)
48,75
48,75
MOP
65
48,75
Implant
65
48,75
Suntik
65
48,75
34
Program
Indikator
Target 12 Bulan
Target 9
Pil
(%)
65
bulan (%)
48,75
Kondom
65
48,75
KB
Pencapaian
(b/a x 100 %) ( %)
5
Kondom
Pil
Implant
Suntik
MOW
Non-MKJP
MOP
MKJP
Jumlah (b)
Metode Kontrasepsi
IUD
Wilayah Kerja
P US (a)
1
Kec. Cempaka
4715
234
Putih Timur
Kel. Cempaka
3613
125
15
8
435
234
476
673
532
105
1391
38,49
Putih Barat I
Kel.Cempaka
3230
198
186
532
433
133
1368
42,35
Putih Barat II
Rawasari
4529
159
19
102
679
754
124
1725
38,08
835
90
10
2215
35
11
46,97
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa cakupan peserta KB baru di wilayah
Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih periode Januari September 2014 adalah
sbb:
Tabel 1.11 Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah Puskesmas
Kecamatan Cempaka Putih Periode Januari - September 2014
No.
1
PPM
IUD
Pencapaian
(a)
683
(b)
(b/a x 100 %)
34,26
Wilayah Kerja
Kecamatan Cempaka Putih Timur
234
125
523
23,9
468
198
42,3
656
159
24,23
Sekecamatan
2330
716
30,72
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
2
3
4
Sekecamatan
MOP
Pencapaian
(a)
47
(b)
2
(b/a x 100 %)
4,25
36
32
45
160
0
0
0
2
0
0
0
1,25
Wilayah Kerja
PPM
MOW
Pencapaian
(a)
(b)
(b/a x 100 %)
36
2
3
4
Sekecamatan
188
15
7,97
144
59
129
520
8
5
19
47
5,55
8,4
14,72
9,03
PPM
Implant
Pencapaian
(a)
377
(b)
435
(b/a x 100 %)
115,38
289
234
80,96
258
186
72,09
362
102
28,17
Sekecamatan
1286
957
74,41
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Kelurahan Cempaka Putih Barat II
Kelurahan Rawasari
PPM
SUNTIK
Pencapaian
(a)
2121
(b)
835
(b/a x 100 %)
39,39
1625
476
29,29
Wilayah Kerja
Kelurahan Rawasari
Sekecamatan
SUNTIK
Pencapaian
(a)
1453
(b)
532
(b/a x 100 %)
36,61
2038
7237
679
2522
33,31
34,84
37
Wilayah Kerja
Kecamatan Cempaka Putih Timur
Kelurahan Cempaka Putih Barat I
Kelurahan Cempaka Putih Barat II
Kelurahan Rawasari
Sekecamatan
PPM
PIL
Pencapaian
(a)
1178
903
807
1132
4020
(b)
(b/a x 100 %)
55,35
163,02
24,74
43,06
55,02
673
532
433
574
2212
Wilayah Kerja
Kecamatan Cempaka Putih Timur
Kelurahan Cempaka Putih Barat I
PPM
Kondom
Pencapaian
(a)
117
90
(b)
90
105
(b/a x 100 %)
64,95
61,11
Kondom
Pencapaian
Wilayah Kerja
(a)
(b)
(b/a x 100 %)
80
133
60
113
124
69,91
Sekecamatan
400
452
113
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Kelurahan Cempaka Putih Barat II
Kelurahan Rawasari
Penc
Juml
Suntik
Pil
Kondom
ah (b)
apaian (%)
2627
876
43
4168
88,39
(b/a x 100 %)
Implant
MOW
MOP
IUD
PUS (a)
162
(a) PUS
Kelurahan
Kecamatan
431
Cempaka Putih
Timur
Kelurahan
25
4715
3613
222
20
122
2019
742
25
3150
87,18
3230
342
14
105
1462
681
26
2630
81,42
4529
357
26
179
3183
811
20
4556
49.9
14504
90,15
Cempaka Putih
Barat I
Kelurahan
Cempaka Putih
Barat II
Kelurahan
Rawasari
Jumlah
16087
IUD
Pencapaian
Wilayah Kerja
(a)
(b)
(b/a x 100 %)
683
431
63,1
523
222
42,44
468
342
73,07
656
357
54,42
Sekecamatan
2330
1352
58,02
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Kelurahan Cempaka Putih Timur
Kelurahan Cempaka Putih Barat I
Kelurahan Cempaka Putih Barat II
Kelurahan Rawasari
39
PPM
MOP
Pencapaian
No.
1
(a)
47
(b)
4
(b/a x 100 %)
8,5
36
32
Kelurahan Rawasari
45
Sekecamatan
160
4
2,5
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Januari - September 2014
Wilayah Kerja
Kelurahan Cempaka Putih Timur
PPM
MOW
Pencapaian
(a)
188
(b)
25
(b/a x 100 %)
13,29
144
20
13,88
59
14
23,72
129
26
20,15
520
85
16,34
Kelurahan Rawasari
Sekecamatan
PPM
Implant
Pencapaian
(a)
377
(b)
162
(b/a x 100 %)
42,97
40
2
3
4
289
122
42,21
258
105
40,69
362
179
49,44
Sekecamatan
1286
568
44,17
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Januari - September 2014
Tabel 1.23 Cakupan Peserta KB Aktif dengan Suntik di Wilayah Puskesmas
Kecamatan Cempaka Putih Periode Januari - September 2014
No.
Wilayah Kerja
1 Kelurahan Cempaka Putih Timur
2
PPM
SUNTIK
Pencapaian
(a)
2121
(b)
2627
(b/a x 100 %)
123,85
1625
2019
124,24
SUNTIK
Pencapaian
Wilayah Kerja
No.
(a)
(b)
(b/a x 100 %)
3 Kelurahan Cempaka Putih Barat II
1453
1462
100,61
Kelurahan
Rawasari
4
2038
3183
152,80
Sekecamatan
7237
9291
128,38
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Kelurahan
Kelurahan Cempaka Putih Timur
Kelurahan Cempaka Putih Barat I
Kelurahan Cempaka Putih Barat II
Kelurahan Rawasari
Sekecamatan
PIL
(a)
1178
903
807
(b)
876
742
681
1132
4020
811
3110
Pencapaian
(b/a x 100 %)
74,36
82,17
84,38
71,64
77,36
PUS
Kondom
Pencapaian
No.
Kelurahan
(a)
(b)
(b/a x 100 %)
Kelurahan
Cempaka
Putih
Timur
1
117
43
36,75
Kelurahan Cempaka Putih Barat I
2
90
25
27,77
Kelurahan
Cempaka
Putih
Barat
II
3
80
26
32,5
Kelurahan Rawasari
4
113
20
17,69
Sekecamatan
400
114
28,5
Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Periode
Januari - September 2014
1.2
IDENTIFIKASI MASALAH
Setelah mengkaji data dari program kesehatan dasar (basic seven) di
Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih periode Januari September 2014,
terdapat satu program yang dipilih dalam identifikasi masalah, yaitu Program
Keluarga Berencana. Program ini dipilih karena merupakan salah satu
program dengan karakteristik khusus yaitu, puskesmas dalam hal ini berfungsi
sebagai pelaksana, dan fungsi perencana dan pengawas adalah PLKB yang
berada di Kecamatan dan tingkat Suku Dinas.
Sasaran program Keluarga Berencana adalah kelompok-kelompok
masyarakat yang berada di wilayah Kecamatan Cempaka Putih dan secara
khusus adalah kelompok-kelompok pasangan usia subur. Penyuluhan ini
diberikan secara terpadu bersamaan dengan program wajib dan pengembangan
lainnya termasuk di dalamnya tokoh masyarakat, masyarakat umum, dan
masyarakat sekolah dengan kegiatan pencapaian program dan target sebagai
berikut:
1. Cakupan peserta KB Baru dengan IUD di Kecamatan Cempaka Putih
pada Januari - September 2014 adalah sebesar 30,72 %.
2. Cakupan peserta KB Baru dengan MOP di Kecamatan Cempaka
Putih pada Januari - September 2014 adalah sebesar 1,25 %.
3. Cakupan peserta KB Baru dengan MOW di Kecamatan Cempaka
Putih pada Januari - September 2014 adalah sebesar 9,03 %.
4. Cakupan peserta KB Baru dengan Implant di Kecamatan Cempaka
Putih pada Januari - September 2014 adalah sebesar 74,71%.
5. Cakupan peserta KB Baru dengan suntik di Kecamatan Cempaka
Putih pada Januari - September 2014 adalah sebesar 34,84%.
6. Cakupan peserta KB Baru dengan pil di Kecamatan Cempaka Putih
42
43
44