TUMOR LYSIS SYNDROME

TUMOR LYSIS SYNDROME

Tumor lysis syndrome (TLS) adalah sekumpulan gangguan metabolik yang
disebabkan oleh pelepasan dan destruksi komponen seluler secara masif
dan cepat ke dalam darah setelah lisis sel ganas yang cepat.
Tumor lysis syndrome :
1. Hiperurisemia
2. Hiperfosfatemia,
3. Hiperkalemia
4. Hipokalsemia

PATOFISIOLOGI
Effluks K+

TUMOR CELL
LYSIS

Hiperfosfatemia

Pelepasan asam
nukleat

Katabolisme purin

Hiperurisemia
Hiperurisemia

ARITMIA EKG
ABNORMAL

Prespirasi asam
urat kristal

GAGAL GINJAL
AKUT

Ketidakseimbangan
kalsium-fosfat

Deplesi cairan

MANIFESTASI KLINIS
MUAL

ANOREKSIA

HEMATURIA

MUNTAH

LETARGI

CHF

DIARE

EDEMA

OVERLOAD CAIRAN

DISARTIMIA

KEJANG

KERAM OTOT

SINKOP

KEMATIAN
MENDADAK

TETANI

Adanya TLS laboratorik (seperti yang akan dijelaskan di bawah menurut definisi
Cairo-Bishop) dan minimal satu dari perubahan klinis berikut: insufisiensi
ginjal (estimated glomerular filtration rate 60 mL/min), aritmia jantung,
dan kejang.

TATALAKSANA

HIDRASI

Rasburicase

INHIBITOR XO

Tatalaksana Abnormalitas
Laboratorik

RRT

PENCEGAHAN/PROFILAKSIS

HIDRASI

Alkalinisasi Urin

OBAT-OBATAN

OBAT-OBATAN

PROGNOSIS
Penn Predictive Score of Tumor
Lysis Syndrome (PPS-TLS)

SCr
prekemoterapi
WBC

Serum urat
Jenis kelamin lakilaki

Serum laktat
dehidrogenase
Latar belakang CML
menjadi AML

MERUPAKAN PREDIKTOR TLS

BERMAKNA