Anda di halaman 1dari 9

1.1.1.

Rencana
KKOP

Ketinggian

Bangunan

Berdasarkan

Rencana ketinggian bangunan di Kota Pangkalpinang berdasarkan pada


pengaturan Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) Bandara Depati
Amir. Meskipun Bandara Depati Amir bukan terletak di Kota Pangkalpinang, akan
tetapi Kota Pangkalpinang termasuk dalam KKOP Bandara Depati Amir. KKOP
adalah wilayah daratan dan/atau perairan serta ruang udara di sekitar bandara
yang digunakan untuk kegiatan operasi penerbangan dalam rangka menjamin
keselamatan penerbangan.

Gambar 4. 1 Batas-Batas Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Wilayah yang diliputi KKOP terdiri atas beberapa kawasan, yaitu:


kawasan ancangan pendaratan dan lepas landas;
kawasan kemungkinan bahaya kecelakaan.
kawasan di bawah permukaan transisi.
kawasan di bawah permukaan horisontal dalam;
kawasan di bawah permukaan kerucut;
kawasan di bawah permukaan horisontal luar;dan
kawasan penempatan fasilitas navigasi penerbangan, antara lain:
a. Non Directional Beacon (NDB);
b. Doppler Very High Frequency Directional Omni Range (DVOR) / Distant
Measuring Equipment (DME);
c. Instrument Landing System (Localizer, Glide Path, Middle Marker, Outer
Marker); dan
d. radar.

Adapun wilayah Kota Pangkalpinang yang termasuk kedalam KKOP


Bandara Depati Amir yaitu :
1. kawasan ancangan pendaratan dan lepas landas, merupakan kawasan
perpanjangan kedua ujung landas pacu, di bawah lintasan pesawat udara
setelah lepas landas atau mendarat, yang dibatasi oleh ukuran lebar dan
panjang tertentu meliputi sebagian kecil kelurahan ....... sebagian
besar ................ dan ................. di kecamatan Pangkalbalam.
2. kawasan kemungkinan bahaya kecelakaan, merupakan kawasan pendekatan
yang berbatasan langsung dengan ujung-ujung landas pacu dan mempunyai
ukuran tertentu, yang dapat menimbulkan kemungkinan terjadinya
kecelakaan meliputi sebagian wilayah kecamatan Batu Intan dan sebagian
kecil kecamatan Girimaya di Kelurahan Semabung Baru.
3. kawasan di bawah permukaan transisi, merupakan bidang dengan kemiringan
tertentu sejajar dengan dan berjarak tertentu dari sumbu landas pacu, pada
bagian bawah dibatasi oleh titik perpotongan dengan garis-garis datar yang
ditarik tegak lurus pada sumbu landas pacu dan pada bagian atas dibatasi
oleh garis perpotongan dengan permukaan horisontal dalam meliputi
sebagian kecil di kelurahaan Semabung Baru dan Kelurahan Bukit Besar
4. kawasan di bawah permukaan horisontal dalam ketinggian bangunan 45 m,
merupakan ruang di sekitar bandara yang dibatasi oleh radius dan ketinggian
tertentu untuk kepentingan pesawat udara melakukan terbang rendah pada
saat akan mendarat atau setelah lepas landas meliputi sebagian besar
kawasan kecamatan Bukit Intan dan kecamatan Girimaya, setengahnya
kecamatan Rangkui dan Kecamatan Tamansari sebagian kecil kecamatan
PangkalBalam
5. Kawasan dibawah permukaan kerucut ketinggian bangunan 45 m 150 m
meliputi sebagian kecamatan Bukit Intan sepanjang pesisir pantai sebagian
kecamatan Pangkalbalam mendekati area sebelah timur pelabuhan sebagian
kecamatan Kabek sebagian kecil kecamatan Gerunggang setengahnya
kecamatan Tamansari dan kecamatan Rangkui bagian barat.
6. Kawasan horizontal luar ketinggian bangunan 150 m meliputi sebagian kecil
area kecamatan Pangkalbalam di sekitar muara sungai Batu Rusa sebagian
besar kecamatan Gabek dan kecamatan Gerunggang.
Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan :
1. Permukaan Transisi
2. Kawasan Kemungkinan Bahaya Kecelakaan
3. Permukaan Pendekatan dan Lepas Landas. Panjangnya 15000 m
4. Permukaan Horizontal Dalam (Garis Radius 4 km dari Ujung Landasan).
Ketinggian Bangunan 45 m dan panjang 4000 m.
5. Permukaan Kerucut (Garis Radius 6 km dari Ujung Landasan). Panjang
2000 m dan tinggi 45 m - 150 m.

6. Permukaan Horizontal Luar (Garis Radius 15 km dari Ujung Landasan).


Tinggi Bangunan 150 m dan Panjang 15000 m.

Gambar ?? Ilustrasi Penampang KKOP-1

Gambar 4. Ilustrasi Penampang KKOP-2

Gambar 4. 2 Ilustrasi Ketingian Bangunan Berdasarkan Kawasan Keselamatan


Operasi Penerbangan

Gambar 4. 3 Ilustrasi Ketingian Bangunan Berdasarkan Kawasan Keselamatan


Operasi Penerbangan

Gambar 4. Ilustrasi Skyline

Pengaturan Ketinggian Bangunan Seputar Rumah Dinas Walikota


Ketinggian bangunan Seputar Rumah Dinas Walikota perlu diatur untuk
menjaga eksistensi ruang identitas administrator publik dan meningkatan
keamanan lingkungan. Radius 500 m dari rumdin Walikota diatur ketiggiannya
sebagaimana terlihat pada gambar berikut

Gambar 4. Aturan Ketinggian Bangunan Sekitar Rumah Dinas Walikota

Anda mungkin juga menyukai