Dasar teori
Otomikosis merupakan penyakit inflamasi
telinga luar yang disebebkan oleh infeksi jamur,
dan dapat menyebabkan inflamasi difus di kulit
meatus yang bisa menyebar ke auricula maupun
lapisan epidermal membran timpani
Jamur yang paling sering ditemukan
Pityrosporum
Aspergillus
Aspergillus
Rasa tersumbat dalam telinga
Berupa peradangan yang dapat menyerang epitel
kanalis atau gendang telinga
Faktor predisposisi
Menurunnya imun
Penggunaan steroid
Penyakit dermatologi
Ketiadaan serumen
Penggunaan antibiotik spektrum luas
Alat bantu dengar
Patogenesis
Kelembaban yang disebabkan penimbunan air
yang masuk akibat tertimbunnya sel-sel mati
dan serumen pada saluran telinga dapa
mempermudah infeksi jamur
Hilangnya lapisan lemak dari tulang rawan liang
telinga menyebabkan berkembangnya
organisme patogen yang ada
Identitas Pasien
o Nama
: Ny. F
o Umur
: 58 tahun
o Jenis Kelamin
: wanita
o Alamat
o Pekerjaan
: PNS
o Pendidikan
: S1
o Agama
: Kristen
o Suku
: Batak
Anamnesis
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
pernah
mengalami
keluhan
Riwayat Kebisaan
Pasien sering membersihkan telinga
dengan cotton buds
Riwayat Pengobatan
keluhan saat ini sudah di obati
Pemeriksaan Fisik
STATUS GENERALIS
Keadaan umum
: Baik
Kesadaran
: Compos mentis
Kooperasi
: kooperatif
Tekanan darah
: Frekuensi nadi
: 88 kali/menit
Frekuensi napas
: 20 kali/menit
Suhu
: 36,7oC
Kepala
: Normocephali
Mata
: CA -/-, SI -/ Leher
: KGB tidak teraba membesar
Thoraks
: Dalam batas normal
Abdomen
: Dalam batas normal
Ekstremitas
: Dalam batas normal
TELINGA LUAR
KIRI
Normotia
Normotia
Daun telinga
Retroaurikular
ada
Tidak ada
KANAN
LIANG TELINGA
KIRI
Sempit
Lapang / Sempit
Lapang
Hiperemis
Warna Epidermis
Ada
Sekret
Tidak ada
Tidak ada
Serumen
Ada
Hifa berbintik
kehitaman
Kelainan Lain
Tidak ditemukan
MEMBRAN TIMPANI
KIRI
Sulit dinilai
Bentuk
intak
Sulit dinilai
Warna
Putih mutiara
Sulit dinilai
Reflek Cahaya
(+)
Sulit dinilai
Perforasi
(-)
Sulit dinilai
Kelainan Lain
Tidak ada
Uji Pendengaran
KANAN
TELINGA
KIRI
Tidak dilakukan
Tes Berbisik
Tidak dilakukan
(-)
Rinne
(+)
Lateralisasi ke kanan
Weber
Lateralisasi ke kanan
Memanjang
Scwabach
HIDUNG
KIRI
Normal
Normal
Tidak ditemukan
Deformitas
Tidak ditemukan
Tidak ada
ada
Nyeri Tekan
Dahi
Pipi
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ditemukan
Krepitasi
Tidak ditemukan
RINOSKOPI
ANTERIOR
KIRI
Tenang
Vestibulum Nasi
Tenang
Cavum nasi
Tidak Hiperemis
Mukosa
Tidak Hiperemis
Eutrofi
Konka Media
Eutrofi
Hipertropi
Konka Inferior
Hipertropi
Normal
Meatus Nasi
Normal
Tidak ada
Deviasi Septum
Tidak ada
Tidak ada
Sekret
Tidak ada
Tidak ada
Massa
Tidak ada
Tidak ada
Kelainan Lain
Tidak ada
Rinoskopi Posterior
Kiri
Normal
Koana
Normal
Tidak hiperemis
Mukosa Konka
Tidak hiperemis
(-)
Sekret
(-)
Sulit dinilai
Muara Tuba
Eustachii
Sulit dinilai
(-)
Massa
(-)
KANAN
TRANSILUMINASI
KIRI
Terang
Sinus Frontal
Terang
Terang
Sinus Maksila
Terang
Hasil Pemeriksaan
Tidak hiperemis
Uvula
Ditengah
Arkus Faring
TONSIL
Hasil Pemeriksaan
Pembesaran
T1-T1
Kripta
Tdak melebar
Destritus
Tidak ada
Perlekatan
Tidak ada
Sikatrik
Tidak ada
Hasil pemeriksaan
Valekula
Tenang
Epiglotis
Tenang
Aritenoid
Tenang
Plika interaritenoid
Sulit dinilai
Plika ventrikularis
Sulit dinilai
Plika vokais
Sinus morgagni
Sulit dinilai
Sinus piriformis
Sulit dinilai
Cincin trakea
Sulit dinilai
Sulit dinilai
Resume
Anamnesis
Seorang wanita 56 tahun datang dengan keluhan nyeri telinga
kanan sejak 4 hari SMRS. sakit dirasakan terus menerus, sudah
berobat ke puskesmas tapi tidak ada perbaikan, pasien sering
membersihkan telinga menggunakan cotton buds, awalnya
pasien merasa gatal pada liang telinga
Pasien mengaku pernah keluar cairan dari telinga kanan
Pemeriksaan fisik
Status Generalis dalam batas normal
Status THT
Telinga
Liang telinga kiri lapang
Epidermis telinga kanan hiperemis
Ada sekret pada telinga kanan (bening, banyak,
agak lengket, tidak berbau dan darah (-), terdapat
bintik-bintik hitam
Menbran timpani kanan sulit dinilai
Hidung
Dalam batas normal
Tenggorok
Dalam batas normal
Diagnosis Kerja
Otomikosis
Diagnosa Banding
Otitis eksterna difusa
Rencana Penatalaksanaan
Medikamentosa
ear toilet
salap topikal
: betadin + Nacl
: ketikonazol + sagestam
Ciproflocacin
Ketokonazole
Paracetamol
:2xI
:1x1
:3x1
Non Medikamentosa
Menjaga kebersihan telinga
Jangan mengorek-ngorek telinga
Hindari berenang untuk menghindari air masuk ke
dalam telinga.
Minum obat teratur sampai habis
Kontrol ke dokter jika keluhan masih ada
Pemeriksaan Penunjang
Tes resitensi antibiotik bila keluhan tidak membaik
Tes audiometri bila liang telinga sudah bersih dan
keluhan sudah membaik
Prognosa
Ad vitam
Ad functionum
Ad sanationum
: ad bonam
: dubia ad bonam
: dubia ad bonam