Artinya:
Imam
pandangan
Nawawi
Al-Ghazali
berkata
bahwa
dalam
ghibah
kitab
adalah
Al-Adzkar
mengikuti
menceritakan
tentang
Allah membuat perumpamaan ini untuk ghibah karena memakan daging
bangkai itu haram dan menjijikkan. Begitu juga ghibah itu haram dalam
agama dan buruk dalam jiwa. (Lihat Tafsir Al-Qurtubi hlm 16/346).
- Hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud
:
:
.
Artinya: Ketika aku dinaikkan ke langit, aku melewati suatu kaum yang
memiliki kuku-kuku dari tembaga, mereka melukai (mencakari) wajahwajah mereka dan dada-dada mereka. Maka aku bertanya :Siapakah
mereka ya Jibril? Jibril berkata :Mereka adalah orang-orang yang
memakan daging-daging manusia dan mereka mencela kehormatankehormatan manusia.
- -
-
Artinya: Kami pernah bersama Nabi tiba-tiba tercium bau busuk yang tidak
mengenakan. Kemudian Rosulullohbersabda, Tahukah kamu, bau apakah
ini? Ini adalah bau orang-orang yang mengghibah (menggosip) kaum
muminin.
DALIL BOLEHNYA GHIBAH
- QS An Nisa 4:148
Artinya: Allah tidak menyukai ucapan buruk, (yang diucapkan) dengan
terus terang kecuali oleh orang yang dianiaya. Allah adalah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.
- Hadits riwayat Muslim
.
- Hadits riwayat Ibnu Hibban dan Baihaqi
Artinya: Ceritakan tentang pendosa apa adanya supaya orang lain menjadi
takut.
- Hadits riwayat Muslim
Artinya: Setiap umatku akan dimaafkan kecuali para mujahir.
Mujahir adalah orang-orang yang menampakkan perilaku dosanya untuk
diketahui umum
- Hadits riwayat Baihaqi
Artinya: Barangsiapa yang tidak punya rasa malu (untuk berbuat dosa),
maka tidak ada ghibah (yang dilarang) baginya.
HUKUM GOSIP (GHIBAH) ADA TIGA : HARAM, WAJIB, BOLEH
Dari sejumlah dalil Quran dan hadits di atas, maka ulama mengambil
kesimpulan bahwa hukum ghibah atau gosip itu terbagi tiga yaitu haram,
wajib dan halal (boleh).
HARAM
Hukum asal gosip adalah haram. Gosip yang haram adalah ketika anda
membicarakan aib sesama muslim yang dirahasiakan. Baik aib itu terkait
dengan bentuk fisik atau perilaku; terkait dengan agama atau duniawi.
Hukum haram ini tersurat secara tegas dalam Al-Quran, hadits seperti
disebut di atas dan ijmak ulama sebagaimana disebutkan oleh Al-Qurtubi
dalam Tafsir Al-Qurtubi 16/436. Yang menjadi perselisihan ulama hanyalah
apakah
gosip
termasuk
dosa
besar
atau
kecil.
Mayoritas
ulama
:
:
.
:
:
.
: : :
.
. :
:
.
:
.
Artinya:
Pertama,
At-Tazhallum.
Orang
yang
kezaliman
seseorang
terhadap
terzalimi
dirinya.
boleh
Tentunya
menyebutkan
hanya
bersifat
istinah
(meminta
pertolongan)
untuk
merubah
atau
.
Artinya: Begitu juga ucapan anda pada hakim meminta tolong untuk
mengambil hak anda yang diambil orang yang menzalimi lalu anda
berkata pada hakim: Saya dizalimi atau dikhianati atau dighasab olehnya
maka hal itu bukan ghibah. Ulama sepakat atas hal ini.
As-Shan'ani dalam Subulus Salam 4/188 menyatakan
:
, ,