Oleh :
ARIF HANAFI GINTING
INDRI DAMANIK
SRI REZEKI HARAHAP
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG OBSERVASI
Observasi merupakan suatu kegiatan mengamati, melihat serta menganalis suatu kegiatan
dan seperangkat informasi yang diperoleh dengan menggunakan indera. Hasil dari observasi
akan berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya, walaupun objek yang diamati sama. Hal ini
disebabkan karena pelaksanaan dan pengetahuan dari subjek observasi juga berbeda-beda.
Pendidikan anak usia dini sendiri tidak ditekankan kepada pemberian stimulus pengayaan
pengetahuan anak, tetapi lebih diarahkan kepada pengembangan potensi dan daya kreatifitas
anak dan sangat penting adalah pada pembentukan sikap mental dan kepribadian anak yang
berlandaskan pada nilai-nilai ajaran agama islam. Pada hakikatnya belajar harus berlangsung
sepanjang hayat, untuk menciptakan generasi yang berkualitas.
Pendidikan harus dilakukan sejak usia dini, yaitu pendidikan yang di tunjukkan bagi anak
sejak lahir hingga usia 6 tahun. Sebagai jenjang pendidikan, PAUD merupakan pendidikan yang
di selenggarakan sebelum pendidikan dasar 9 tahun. Hal tersebut bertujuan menyiapkan anakanak usia dini siap memasuki jalur pendidikan dasar selanjutnya dengan bekal kesiapan mental
dan ajaran agama islam yang diajarkannya. Dalam laporan observasi ini dibahas mengenai
penyelenggaraan pendidikan anak prasekolah di lembaga PAUD/TK Al-Amanah Medan.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pendidikan prasekolah yang ada di lembaga PAUD/ TK Al-Amanah ?
C. TUJUAN OBSERVASI
1. Untuk mengetahuai bagaimana pendidikan prasekolah yang ada di lembaga PAUD/ TK AlAmanah
D. METODE OBSERVASI
Untuk memperoleh data dan informasi dalam observasi saya menggunakan metode-metode
sebagai berikut :
1. Metode wawancara yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengajukan
pertanyaan-pertanyaan kepada responden yang menjadi narasumber.
2. Metode pengamatan yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melihat,
mengamati serta menganalisis apa yang menjadi objek.
Dalam hal ini penulis melakukannya dengan cara mengikuti pembelajaran yang ada dari
awal hingga berakhirnya kegiatan belajar mengajar.
BAB II
3
HASIL OBSERVASI
Letak TK Al-Amanah
Letak TK Al-Amanah Medan terletak di Jalan Durung 105-A Medan
KEGIATAN
Sapa Pagi
ISI KEGIATAN
Menjemput dan Menyapa Anak
07.30 08.00
Ngaji Yuk
Ayo Berbaris
IQRO
Senam
Lagu
08.00 08.30
Ikrar
Doa
Kegiatan Pembuka
Asmaul husna
Tadarus
Absen
08.30 09.30
Cerita
Penjelasan Tema
Kegiatan Inti
Aturan Main
09.30 10.00
10.00 10.30
Istirahat
Kegiatan Penutup
Lagu
Hafalan doa dan hadits
Doa pulang
E. Strategi Pembelajaran
Berdasarkan pengamatan kami, strategi pembelajaran yang digunakan para guru di
Taman adalah strategi demonstrasi, strategi bernyanyi, strategi ceramah, dan strategi penugasan.
F. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan TK Al-Amanah adalah Uswatun Hasanah (keteladan yang baik) melalui
7 (tujuh) aktivitas, melatih anak untuk berbuat ( Learning by Doing) melalui bermain ( Learning
by Plying) dengan tahapan sebagai berikut :
Mendengarkan
Menatap
Meniruan
Mengucapkan
Menceritakan
Melakukan
Mensyukuri tujuh aktivitas ini disesuaikan dengan potensi dan kompetensi yang akan
dikembangkan.
2. Perkembangan Ibadah
Bisa mengenal identitas diri sendiri misalnya nama, agama, tempat tinggal dan jenis
kelamin
Bisa mendengar dan mengucapkan syair dan lagu
Bisa bercerita dengan melihat gambar
Bisa menyebut sebanyak-banyaknya nama benda sekitarnya.
Bisa menjawab pertanyaan
5. Perkembangan Kognitif
7. Perkembangan Seni
8. Perkembangan Jasmani
16. Berbagai jenis puzzle (puzzle susun segitiga, puzzle susun lingkaran, puzzle binatang, puzzle
gambar buah)
17. Balok susun
18. Dan lain-lain
2.
1.
2.
3.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari observasi ini, dapat diambil kesimpulan bahwa:
1.
Lembaga PAUD/KB/TPA/TK didirikan dan di kelola oleh suatu Yayasan TK Al- Amanah
10
5.
Lebih melengkapi fasilitas dan sarana prasarana pembelajaran sehingga bisa memperlancar
proses pembelajaran.
LAMPIRAN DOKUMENTASI
11
12