Anda di halaman 1dari 3

Kelelahan Otot Kontraksi yang kuat dan lama mengakibatkan keadaan yang dikenal sebagai kelelahan otot.

Penyelidikan pada atlit telah menunjukkan bahwa kelelahan otot meningkat hampir berbanding langsung dengan kecepatan penurunan glikogen otot. Oleh karena itu, sebagian besar kelelahan mungkin akibat dari ketidakmampuan proses kontraksi dan metabolic serat-sera otot untuk terus memberi hasil kerja yang sama. Tapi, percobaan-percobaan telah juga menunjukkan bahwa penyebaran sinyal saraf melalui hubungan neuromuscular, akan menurun setelah aktivitas otot yang lama, jadi mengurangi kontraksi otot lrbih lanjut. Hambatan aliran darah yang menuju ke otot yang sedang berkontraksi mengakibatkan kelelahan otot hampir sempurna selama satu menit atau lebih karena kehilangan suplai makanan terutama kehilangan oksigen. TULANG STRUKTUR TULANG Tulang ialah suatu bentuk khusus jaringan ikat ditandai oleh adanya sel bercabang panjang-panjang dan berlekuk-lekuk (osteosit) yang mengisi rongga-rongga (lacuna) dan celah yang kecil(kanalikuna) didalam matriks yang keras terdiri atas serabut kolagen pada jaringan amorf yang mengandung gugusan fosfat kalsium. Tulang merupakan tempat penyimpanan kalsium dan fosfat, yaitu 99% daripada seluruh kalsium tubuh dan 90% daripada fosfat tubuh. Anatomi Epifisis (tulang rawan/ tulang spongiosa) Garis epifisis Metafisis (subst, spongiosa = ephyfiseal plate regium of growth) Sumsum ( sel2 sumsum tulang susunan retikuluendotel ) Diafisis ( osteoblast, osteoklas) Periosteum (jaringan ikat) Epifisis dan metafisis adalah bagian tulang yang tumbuh. Sumsum tulang berwarna merah pada umur muda, dan kuning pada dewasa, kecuali tulang gepeng (tengkorak, iga, vertebra, pelvis) Cara pembentukan tulang: 1. Ossifikasi intramembranosa, ialah perubahan dari jaringan ikat, misalnya pada tulang tengkorak, mandibula, dan clavicula. 2. Ossifikasi intrakartilago arau enchondral, ialah perubahan dari tulang rawan, misalnya pada tulang panjang.

Patah Tulang (fraktura) Patah tulang dapat berbentuk : -komplit -Inkomplit (greenstick) -tertutup ( closed, simple -Berkeping-keping(comminuted) -terbuka ( compound, open) Penyembuhan patah tulang Yang berperan dalam hal ini adalah osteoblast yang melapisi periosteum bagian sebelah dalam, endosteum dan saluran Havers. Penyembuhan patah tulang terjadai dalam 3 tingkat: 1. Disekitar tulang yang patah akan berkumpul darah dan eksudat, kemudian akan disebuk oleh kapiler dan sel darah putih, terutama neutrofilm kemudian diikuti oleh makrofag, sehingga akan terbentuk jaringan granulasi. Pada saat ini masuk juga fibroblast dan osteoblast yang berasal dari lapisan dalam periosteum dan endosteum. 2. Dalam 4-5 hari osteoblast menyusun trabekula disekitar ruangan-ruangan yang kelak akan menjadi tulang Havers. Jaringan itu ialah jaringan osteoid, disebut callus, yang berfungsi sebagai bidai (splint) yang terbentuk pada akhir minggu kedua. 3. Jaringan kalus akhirnya akan diendapi oleh kalsium, dan akan terbentuk tulang yang menghubungkan kedua bagian yang patah iu. Pembentukan callus ini menurut letaknya dapat dibagi : a. Internal - mengisi rongga sumsum tulang b. Intermediate - membentuk hubungan langsung antara bagian-bagian tulang yang patah c. Ecternal - meliputi bagian luat. Pembentukan callus interna dan externa akhirnya akan diresorpsi, sehingga terbentuk tulang sempurna yang dapat menahan berbagai tekanan. Kadang-kadang, bila mobilisasi tidak sempurna, oleh karena gerakan kedua bagian tulang yang patah, maka tidak terbentuk jaringan osteoid, melainkan jaringan tulang rawan dan bula tulang rawan ini kemudian mengalami pengendapan kalsium, terbentuk tulang dengan proses enchondral. Kecepatan penyembuhan patah tulang bergantung pada : 1. Apakah fraktura terjadi pada tulang yang mula-mula normal atau pada tulang yang sudah berpenyakit (patah tulang patologik) 2. Luas dan sifat fraktura. VITAMIN D Provitamin D akan diubah menjadi vitamin D dibawah pengaruh sinar matahari, yang mengandung ultraviolet . Provitamin D berupa derivate cholesterol terdapat pada kulit dan kelenjar palit. Vitamin D yang langsung dapat digunakan, terdapat banyak pada minyak hati ikan (fishliver)

Guna Vitamin D : Dibutuhkan untuk penyerapan fosfta kalsium dari usus. Defisiensi vitamin D: 1. Pada anak-anak menimbulkan rachitis (rickets, penyakit Inggris) 2. Pada orang dewasa menimbulkan osteomalacia. Hypervitamin D: Mengakibatkan : - kalsifikasi metastatic - nephrocalcinus - hipercalcemia (kadar kalsium meningkat menjadi lebih dari 12,5 mg%)

Anda mungkin juga menyukai