Anda di halaman 1dari 6

Lista Roro Marsudi

1306397154

Pembakuan NaOH dengan KHP (BE = 204,22)


1. Keringkan KHP di dalam oven (120oC, 2 jam), dinginkan dan simpan di dalam
desikator.
2. Timbang seksama 50 60 mg KHP yang telah dikeringkan.
3. Masukkan ke dalam Erlenmeyer lalu dilarutkan dalam 20 mL aquadest bebas CO 2,
kocok homogen.
4. Tambahkan 2 tetes indikator fenoftalein, kocok homogeny lalu tutup dengan plastik
dan karet.
5. Titrasi dengan NaOH 0,1N hingga larutan berubah warna dari bening menjadi merah
muda.
6. Ulangi sebanyak tiga kali lalu hitung normalitas NaOH.
Titrasi Orientasi Baku Asam Mafenamat
1. Timbang seksama asam mafenamat 75 mg lalu masukkan ke dalam Erlenmeyer 100
mL lalu tambahkan etanol yang telah dinetralkan hingga serbuk larut sempurna.
2. Tambahkan 2-3 tetes indikator fenol merah.
3. Titrasi dengan NaOH 0,1 N hingga warna larutan berubah dari kuning muda menjadi
merah muda.
1 mL NaOH 0,1 N setara dengan 24,13 mg asam mafenamat
4. Ulangi prosedur sebanyak tiga kali lalu hitung kadar asam mafenamat dalam sediaan.
Penetapan Kadar Asam Mafenamat dalam Sediaan dengan NaOH 0,1 N (BE = 241,29)
1. Lakukan penetralan terhadap etanol dengan manambahkan NaOH pada etanol yang
sebelumnya sudah ditetesi 3 tetes indicator fenil merah. Penambahan NaOH
dilakukan hingga warna etanol berubah dari kuning menjadi merah muda.
2. Ambil 10 tablet asam mafenamat, timbang satu persatu kemudian tetapkan bobot ratarata nya lalu serbukan menggunakan lumping dan alu.
3. Timbang saksama serbuk tablet setara +/- 96 mg, lalu masukkan ke dalam Erlenmeyer
100 mL lalu tambahkan etanol yang telah dinetralkan hingga sebuk larut sempurna.
4. Tambahkan 2-3 tetes indikator fenol merah.
5. Titrasi dengan NaOH 0,1 N hingga warna larutan berubah dari kuning mudah menjadi
merah muda.
1 mL NaOH 0,1 N setara dengan 24,13 mg asam mafenamat
6. Ulangi prosedur sebanyak tiga kali lalu hitung kadar asam mafenamat dalam sediaan..
DATA DAN HASIL

1. Pembakuan NaOH
NaOH
No
1
2
3

Berat KHP (mg)

Volume
(mL)
0,00 2,40
0,00 2,44
0,00 2,52

50,6
50,8
50,9

Normalitas (N)
0,1032
0,1019
0,0989

2. Orientasi Bahan Baku Asam Mafenamat


NaOH
No
1
2
3

Berat (mg)

Volume
(mL)
0,00 2,98
0,00 2,62
0,00 2,68

75,8
75,4
75,2

Kadar (%)
96,66
85,44
87,62

3. Penetapan Kadar Asam Mafenamat


No

Berat Sampel
(mg)

1
2
3

125,0
125,6
125,5

Volume
(mL)
0,00 2,90
0,00 4,40
0,00 - 3,20

NaOH
Kadar Zat
Aktif (%)
57,043
86,134
62,943

PERHITUNGAN
a. Pembakuan NaOH
Rumus: NNaOH =

Berat KHP
VNaOH BE KHP

1. NNaOH =

50,6 mg
2,40 ml 204,22

= 0,1032 N

2. NNaOH =

50,8 mg
2,44 ml 204,22

= 0,1019 N

3. NNaOH =

50,9mg
2,52 ml 204,22

= 0,0989 N

NNaOH yang digunakan untuk perhitungan selanjutnya adalah 0,1019 N


b. Orientasi Bahan Baku Asam Mafenamat
VNaOH NNaOH BE Asammafenamat
Rumus: %Kadar =
Berat Asam mafenamat
1. %Kadar =

2,98 ml 0,1019 N 241,29


75,8 mg

100% = 96,66 %

2. %Kadar =

2,62 ml 0,1019 N 241,29


75,4

100% = 85,44 %

3. %Kadar =

2,68 ml 0,1019 N 241,29


75,2

100% = 87,62 %

c. Penetapan Kadar Salep Asam Mafenamat


VNaOH NNaOH BE Asammafenamat
Rumus: %Kadar =
Berat Asam mafenamat

100%

100%

1. %Kadar =

2,90 ml 0,1019 N 241,29


125 mg

100% = 57,043 %

2. %Kadar =

4,40 ml 0,1019 N 241,29


125,6 mg

100% = 86,134 %

3. %Kadar =

3,20 ml 0,1019 N 241,29


125,5 mg

100% = 62,943%

PEMBAHASAN
Setelah dipastikan bahwa sampel mengandung asam mafenamat, dilakukan titrasi
pembakuan NaOH dengan KHP. NaOH merupakan titer yang akan digunakan pada titrasi
dalam percobaan ini. Oleh karena itu, pembakuan NaOH diperlukan untuk mendapatkan
normalitas NaOH. Pembakuan dilakukan dengan mentitrasi KHP dengan NaOH. KHP
ditimbang sebanyak 50 -60 mg, kemudian dimasukkan ke dalam elenmeyer dan dilarutkan
dalam 20 mL aquadest bebas CO2. Lalu ditambahkan 2 tetes indikator fenoftalein. Larutan
dititrasi dengan NaOH 0,1N hingga larutan berubah warna dari bening menjadi merah muda.
3

Kemudian Normalitas dihitung, dan didapatkan normalitas dengan nilai 0,1032 N; 0,1019 N;
dan 0,0989 N. Normalitas yang digunakan untuk penetapan kadar adalah 0,1019 N karena
merupakan nilai yang paling mendekati nilai normalitas yang diharapkan, yaitu 0,1 N.
Selanjutnya dilakukan orientasi bahan baku asam mafenamat. Orientasi dilakukan
dengan mentitrasi baku asam mafenamat dengan NaOH. Asam mafenamat sebanyak 75 mg
ditimbang lalu masukkan ke dalam Erlenmeyer 100 mL. Kemudian dilarutkan dalam 4 mL
etanol netral dan ditambahkan 20 mL aquadest bebas CO2. Penambahan etanol netral dalam
pelarutan dimaksudkan untuk meningkatkan kelarutan asam mafenamat yang tidak larut
dalam air. Etanol dinetralkan lebih dulu agar tidak mengganggu titik ekivalensi titrasi asam
mafenamat. Setelah itu diberikan 2 tetes indikator fenol merah dan dititrasi dengan NaOH 0,1
N hingga warna larutan berubah dari kuning muda menjadi merah muda. Prosedur dilakukan
sebanyak tiga kali kemudian dilakukan perhitungan kadar dan didapatkan kadar 96,66 %,
85,44 % dan 87,62 %.
Kemudian dilakukan penetapan kadar asam mafenamat. Tablet asam mafenamat
ditimbang sebanyak 125mg pada perkamen. Kertas perkamen digunting pada bagian yang
mengandung tablet asam mafenamat lalu masukkan ke dalam Erlenmeyer 100 mL. kemudian
ditambahkan 20 mL etanol netral. Setelah itu, ditambahkan 2 tetes indikator fenol merah dan
dititrasi dengan NaOH 0,1 N hingga warna larutan berubah dari kuning muda menjadi merah
muda. Prosedur dilakukan sebanyak tiga kali lalu dilakukan perhitungan kadar dan diperoleh
57,043 %, 86,134 % dan 62,943%. Kadar asam mafenamat tablet adalah Kadar yang
didapatkan tidak sesuai dan tidak masuk dalam rentang yang diperbolehkan yaitu, 95% 105
%. Seharusnya tablet masuk rentang yang telah ditetapkan namun disini berbeda dikarenakan
adanya kesalahan dalam melakukan percobaan dimana saat larutan mencapai titik akhir
larutan tidka ditutup jadi titk akhir berhenti dan menjadi kelebihan NaOH 0,1 N. Selain itu
terjadi karena waktu yang dilakukan.

KESIMPULAN
Identifikasi

: sampel menunjukkan hasil , bahwa tablet tidak mengandung asam

mafenamat
Kadar

: 57,043 %, 86,134 % dan 62,943%

LAMPIRAN
1. Pembakuan NaOH dengan KHP

2.
Titrasi

Orientasi

Baku

Asam Mafenamat

3. Penetapan Kadar Asam Mafenamat dalam Sediaan dengan NaOH 0,1 N

Anda mungkin juga menyukai