Anda di halaman 1dari 5

1.

Dalam proses oksigenasi dibutuhkan beberapa langkah


1) Ventilasi
2) Perfusi
3) Difusi
4) Hidrasi
2. Kepatenan ventilasi tergantung :
1) Kebersihan jalan nafas
2) Adekuatnya sistem saraf pusat dan pusat pernafasan
3) Adekuatnya pengembangan dan pengempisan paru
4) Kemapuan otot-otot pernafasan
3. Pasien di diagnosa medis dengan bronkhitis kronis, keluhan sesak nafas,
RR:35x/menit, pola nafas cepat dan pendek, SpO2 80%,hasil analisa gas darah ph
7,30, PCO2 : 40mmhg. Kondisi teresebut sesuai dengan kondisi .... dan bila berlajut
dapat menyebabkan...
1) Hipoventilasi
2) Hiperventilasi
3) Gagal nafas
4) Alkalosis respiratorik
4. Untuk menetukan minute volume dalam setting ventilator dapat dihitung dengan
a) 5-7cc/kgBB
b) Satu kali inspirasi dan ekspirasi dengan perbandingan I:E = 1:2
c) Respirasi rate dihitung pada pasien saat istirahat 10-12x/mnt
d) Tidal volume x Respirate Rate
e) Memperhatikan beda tekanan arteri pulmoner dan alveolus
5. Meningitis adalah infeksi atau peradangan pada...
1) Duramater,arachnoid dan piamater
2) Lapisan otak
3) Meningien
4) intrakranial
6. Gerakan darah melewati sirkulasi paru untuk dioksigenasi, dimana pada sirkulasi paru
adalah darah deoksigenasi yang mengalir dalam arteri pulmonaris dari ventrikel
kanan jantung
a. Perfusi
b. Difusi
c. Ventilasi
d. Osmosis
e. Hidrostatik
7. Ada 4 orang pasien diruang IGD yang di indikasikan masuk ruang ICU. Pasien
pertama gagal nafas akut pasca kll dengan diagnosa hematothorax, pasien kedua
rujukan dari RS sekitar dengan post laparatomy dirujuk karena ruang ICU RS
tersebut penuh, pasien ketiga pasien ca mamae stadium akhir yang memerlukan terapi
intesif, pasien ke empat trauma kepala post kll dengan penurunan kesadaran dan
depresi pernafasan. namun kapasitas yang tersedia di ICU tinggal 2 bed, maka dari

keempat pasien diatas yang dapat masuk sebagai pasien diruang icu adalah pasien
ke...
1) Pasien kedua dengan post laparatomy karena sudah telpon untuk rujuk ke ICU
2) Pasien pertama dengan haematothorax post kll
3) Pasien ketiga dengan ca mamae stadium akhir yang memerlukan terapi
intensiv
4) Pasien keempat trauma kepala post kll dengan penurunan kesadaran dan
depresi pernafasan
8. Seorang buruh bangunan (tn.X) berumur 30th biasa mengkonsumsi extrajoss sehari
lebih dari 3 bungkus, buruh tersebut mengatakan terasa segar dan lebih berenergi bila
mengkomsumsi minuman tersebut, kondisi ini sudah berjalan > 8 bulan 2 bulan
terakhir tn.x merasa BAK keluar sedikit-sedikit dan terasa tidak tuntas warna agak
keruh kemerahan, kedua kaki terasa bengkak,satu hari sebelum masuk rumah sakit
tn.x mengeluh BAK keluar menetes, kaki semakin bengkak dan nafas menjadi sesak,
pemeriksaan awal laboratorium menunjukan adanya peningkatan ureum dan kreatin
dari tanda dan gejala diatas dapat dipastikan pasien mengalami ....
a) Gagal ginjal dari prarenal
b) Gagal ginjal dari intra renal
c) Gagal ginjal paska renal
d) Gagal nafas akut
e) Gagal sirkulasi
9. Nilai normal urem dan kreatinin
a) Ureum 10-35, creatin 0,5-1,1
b) Ureum 15-40, creatin 0,1-1,1
c) Ureum 45-55, creatin 1,0-1,5
d) Ureum 55-60, creatin 0,1-2,0
e) Ureum 65-80, creatin 1,1-2,1
10. Anda baru saja menerima psien dari IGD dengan diagnosa cedera kepala berat GCS 6,
E 2 M3 V1, saat anda memindahkan pasien dari brankar IGD ketempat tidur pasien
maka posisi yang tepat untuk pasien adalah
a.
Posisi supinasi dengan kepala fleksi
b.
Posisi supinasi dengan kepala ekstensi
c.
Posisi supinasi dengan kepala 15-300
d.
Posisi fowler 45-900
e.
Posisi miring kanan kepala 600
11. Posisi yang tepat pada pasien diatas akan dapat membantu mengurangi tekanan intra
kranial otak berhubungan dengan :
a. Jaringan otak
b. Volume darah otak
c. Volume atau Tekanan LCS
d. Hormon pre frontal cortex
e. Dopamin
12. Yang dapat mempengaruhi tekanan intrakranial otak
1) Jaringan otak
2) Volume darah otak

3) Volume atau Tekanan LCS


4) Hormon pre frontal cortex

13 pH
: 7,59
PaO2 : 89
PaCO2 : 30
HCO3 : 24 mEq/L (normal)
BE
: +3 (naik) alkalosis
SaO2
: 96% (normal) darah arteri
a. Alakalosis respiratorik belum terkompensasi (akut)
b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
d. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
e. Alkalosis metabolik belum terkompensasi (akut)
14 ph
: 7,21
PaO2 : 56 mmhg
PCO2 : 51mmhg
HCO3 : 18m EQ/L
BE
: -8
SaO2
: 90%
a. Alakalosis respiratorik belum terkompensasi (akut)
b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Alkalosis metabolik belum terkompensasi (akut)
d. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
e. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
15. ph : 7,19
PaO2 : 65
PaCO2 : 28
HCO3 : 14,8
BE
: -10
SaO2
: 89%
a. Alakalosis respiratorik belum terkompensasi (akut)
b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
d. Alkalosis metabolik belum terkompensasi (akut)
e. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
16. ph
PaO2

: 7,36
: 76 mmHg

PaCO2
HCO3
BE
SaO2

: 56 mmHg
: 30 mEq/L
: -4
: 92%

a. Alakalosis respiratorik belum terkompensasi (akut)


b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
d. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
e. Alkalosis metabolik belum terkompensasi (akut)
17. pH
PaO2
PaCO2
HCO3
BE
SaO2

: 6,84
: 55
: 55
: 18
: -6
: 70%

a. Alakalosis respiratorik belum terkompensasi (akut)


b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
d. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
e. Salah mengambil darah vena karena Sa02 dibawah 80% (cek ulang)
18. ph : 7,60
PaO2 : 90
PaCO2 : 35
HCO3 : 30
BE
: +4
SaO2
: 96%
a. Alkalosis metabolik belum terkompensasi (akut)
b. Asidosis metabolic dan asidosis respiratorik dengan hipoksemia berat.
c. Asidosis metabolic terkompensasi sebagian alkalosis metabolik dengan hipoksemia
sedang
d. Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
e. Salah mengambil darah vena
19. Pasien dirawat diruang ICU 6 jam paska laparotomi perawat ICU memantau
perkembangan GCS pasien ketika diberikan rangsang nyeri pada sternum pasien
membuka mata, dan tangan berusaha melokalisir nyeri, perawat menayakan pasien
apakah pasien mengalami nyeri dan pusing, pasien berkata-kata kacau, berapa nilai GCS
pasien
a. E 1 M6 V4
b. E 2 M5 V3

c. E 3 M4 V2
d. E 4 M3 V1
e. E 1 M2 V5
20. Pasien post kll CKB dirawat di ruang ICU,monitoring GCS 2jam pertama oleh perawat
ICU di dapatkan data sebagai berikut berespon terhadap nyeri dengan penekanan
didaerah supra orbital mata membuka, posisi tubuh fleksi abnormal hanya keluar suara
mengerang :
a. E 1 M2 V5
b. E 2 M3 V1
c. E 3 M4 V2
d. E 4 M5 V3
e. E 1 M6 V4

Anda mungkin juga menyukai