Anda di halaman 1dari 21

NUR AFNI LATIN

C1B014024
MANAJEMEN STRATEGIK KELAS B

FORMULASI STRATEGI PERUSAHAAN JOHNSON & JOHNSON

Kerangka dalam formulasi strategi memiliki 3 tahap yaitu (1) tahap input, (2)
pencocokan tahap, dan (3) tahap keputusan. Tahap 1 terdiri dari Matriks Evaluasi Faktor
Eksternal (EFE), Matriks Evaluasi Faktor Internal (IFE), dan Matriks Profil Kompetitif (CPM).
Tahap 2 meliputi Matriks Kekuatan-Kelemahan-Peluang-Ancaman (SWOT), Matriks Evaluasi
Posisi Strategis dan Aksi (SPACE), Matriks Boston Consulting Group (BCG), Matriks InternalEksternal (IE), dan Grand Strategi Matrix. Tahap 3 terdiri teknik tunggal yang disebut Matriks
Perencanaan Strategi Quantitatif (QSPM).

1. Tahap Input
a. Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (EFE)
EFE total skor tertimbang untuk Johnson & Johnson adalah 2,23. Ini menandakan
bahwa itu mengelola ancaman dan peluang tepat di bawah rata-rata . Karena ada
beberapa ancaman yang serius, bisa mencoba mengatasi masalah ini dengan cara
yang lebih efisien dan efektif. Sebuah perusahaan yang mendapati diri sendiri
dalam situasi seperti ini harus berusaha untuk lebih efektif melawan ancaman
dengan peluang. Hal ini akan mengurangi dampak ancaman eksternal pada
perusahaan.

Tabel EFE Matrix


Peluang

Beban rating

Nilai

beban
0.24

0.05

0.15

stadium akhir.
3. Perkembangan penelitian obat langka seperti HIV 0.05

0.15

sudah mencapai tahap akhir


4. Akses ke pasar perawatan penyakit Alzhemeir

0.05

0.15

0.06

0.12

0.06

0.12

1. Pasar Domestik untuk produk pelanggan, dan 0.08


peralatan kesehatan meningkat masing-masing 0,8
persen dan 1,9 persen
2. Jalan untuk menuju pasar perawatan kanker
terbuka karena J & J mempuyai akses ke Cougar,
pengembang obat kanker kecil dan kanker prostat

terbuka lebar karena mempunyai Bapineuzumab,


obat

Alzhemeir

potensial

yang

sedang

dikembangkan di tahap akhir setelah mengakuisisi


Elan Corp.
5. Di internasional, citra brand hanya untuk produk
bayi, peluang untuk memperkuat citra brand dari lini
produk lain masih terbuka
6. Dari peta persebaran produk J & J di seluruh
dunia, porsi untuk sektor produk pelanggan hanya
menjangkau beberapa wilayah dan masih bisa
ditingkatkan lagi penyebarannya lagi
Ancaman
1. Peraturan Pemerintah yang terus semakin ketat
sehingga

perusahaan

memerlukan

Beban rating

Nilai

0.06

beban
0.12

0.12

0.24

0.08

0.16

penyesuaian

terhadap produk dan operasionalnya.


2. Ancaman krisis ekonomi dan fluktuasi mata uang
global akan mempengaruhi tekanan harga, biaya
penahanan, biaya operasional, R &D dan penjualan
yang akan berimbas pada laba perusahaan
3. Perusahaan obat generik akan memproduksi obat
dengan versi generik setelah paten obat perusahaan
berakhir yang akan menggerus sumber pendapatan

perusahaan
4. Perusahaan kompetitor dari J & J sangat banyak

0.10

0.2

dan lima di antaranya adalah rival yang sangat kuat


5. Perubahan dalam perilaku dan pola pengeluaran 0.08

0.16

0.10

0.2

0.11

0.22

dari pembeli produk dan jasa kesehatan, termasuk


menunda prosedur medis, resep penjatahan obat,
mengurangi

frekuensi

kunjungan

dokter,

dan

mengikuti asuransi kesehatan bisa mempengaruhi


penjualan secara signifikan
6. Perusahaan menghadapi berbagai perubahan
perawatan kesehatan seluruh dunia yang dapat terus
menghasilkan tekanan harga yang mencakup biaya
penahanan kesehatan
7. Penurunan penjualan internasioal di ketiga divisi,
produk pelanggan, farmasi dan peralatan medis
mengalami penurunan yang menggerus penjualan
total
Total

2.23

b. Matriks Internal Factor Evaluation (IFE)


Total tertimbang Johnson &Johnson di dalam IFE sekitar 2,70 menunjukkan
bahwa mereka sedikit di atas rata-rata dalam merumuskan strategi yang
memanfaatkan kekuatan mereka dan meminimalkan kelemahan mereka.
Tabel IFE Matrix
Faktor Internal Utama
Kekuatan

Beban rating

Nilai

0.11

beban
0.44

produk perlengkapan bayi.


2. Total nilai saham tinggi sehingga meningkatkan 0.11

0.44

finansial melalui equitas yang lebih tinggi


3. J & J telah mengupayakan untuk mempertahankan 0.07

0.21

1. Brand produk yang sudah sangat kuat sebagai

margin keuntungan melalui program pengurangan dan

efisiesi biaya operasional dan R & D, perbaikan


produktivitas, dan kenaikan harga periodic
4. Beberapa brand J & J telah menjadi budaya

0.06

0.18

0.06
0.05
0.08
0.05

3
3
3
2

0.18
0.15
0.24
0.1

menjaga dan memajukan lingkungan


9. Strategi pemasaran yang inovatif dan efisien
0.08
10. Memfokuskan website untuk setiap produk untuk 0.09

2
2

0.16
0.18

0.05

0.1

0.05

0.1

sumber pendapatan perusahaan akan menurun


3. Biaya operasional semakin meningkat seiring krisis 0.04

0.8

ekonomi dan fluktuasi mata uang


4. Penjualan di kuartal III 2009 mengalami penurunan

0.06

0.06

yang mengakibatkan laba perusahaan juga menurun


5. Biaya R & D telah meningkat pada tingkat yang

0.04

0.08

Amerika yang menjadikannya sebagai salah satu


keunggulan kompetitif perusahaan
5. SDM yang terampil, kompeten dan kinerja tinggi
6. Kekuatan finansial baik dan cenderung naik
7. Laba bersih yang lebih besar dibanding kompetitor
8. Rutin mengeluarkan laporan sustainability untuk

preskripsi dan konsultasi mengenai obat, perawatan


dan peralatan kesehatan
Kelemahan
1. Banyak brand J & J yang hanya terkenal secara
domestik, sementara hanya beberapa saja yang sudah
menjadi brand internasional
2. Hak paten hampir kadaluarsa yang mengakibatkan

luar biasa, saat ini naik di tingkat delapan kali lipat


per tahun. Dengan R & D sebagai nyawa dari
perusahaan obat besar, pengurangan lebih lanjut
sangat

bisa

mempengaruhi

pengembangan obat baru


Total

kemajuan

dan
1

2.70

c. Matriks Profil Kompetitif (CPM)


Dalam Matriks Profil Kompetitif (CPM) ada sepuluh faktor kunci keberhasilan
untuk Johnson & Johnson. Mereka adalah Pengiklanan, Branding, Kualitas
Produk, Unit Bisnis, Manajemen, R & D, Kesetiaan Pelanggan, Layanan

Pelanggan, Kekompetitifan Harga dan Market Share. Sementara pesaing dari J &
J adalah Abbott Lab, Merck & Co, Pfizer, P & G, dan Novartis. Dari tabel
dibawah ini dapat dilihat bahwa P & G adalah yang paling kompetitif dengan
market share tinggi dan diikuti oleh J & J. Sementara J & J unggul dalam
manajemen dan R & D karena dipengaruhi efisiensi operasional dan penelitian.
Tabel Profil Kompetitif
Faktor Kunci

Johnson &

Abbott

Merck &

Keberhasilan

Johnson

Laboratorie

Co

Beba

Ratin

Sko

s
Ratin

Sko

Ratin

Sko

Ratin

Sko

Ratin

Sko

Ratin

Sko

Pengiklanan

n
0,08

g
3

r
0,2

g
2

r
0,1

g
3

r
0,2

g
2

r
0,1

g
3

r
0,2

g
2

r
0,1

Branding

0,15

4
0,6

6
0,3

4
0,3

6
0,3

4
0,6

6
0,3

0
0,5

0
0,4

0
0,5

0
0,4

0
0,5

0
0,4

2
0,1

6
0,1

2
0,1

6
0,2

2
0,2

Kualitas

0,14

Pfizer

Procter &

Novartis

Gamble

Produk
Unit Bisnis

0,05

6
0,1

Manajemen

0,05

5
0,2

0
0,1

0
0,1

0
0,0

0
0,1

0
0,1

R&D

0,12

0
0,4

0
0,3

5
0,3

5
0,3

5
0,3

0
0,3

8
0,3

6
0,2

6
0,2

6
0,2

6
0,4

6
0,2

0,02

0
0,0

0
0,0

0
0,0

0
0,0

0
0,0

0
0,0

Pelanggan
Kekompetitifa 0,09

8
0,2

4
0,2

6
0,2

6
0,1

8
0,3

4
0,1

n Harga
Market Share

7
0,6

7
0,4

7
0,4

8
0,4

6
0,8

8
0,4

Kesetiaan
Pelanggan
Layanan

Total

0,10

0,20
1

0
3,4

0
2,3

0
2,6

0
2,2

0
3,7

0
2,3

2. Tahap Pencocokan
a. Matriks Kekuatan-Kelemahan-Peluang-Ancaman (SWOT)
Matriks SWOT untuk J & J berfokus pada pencocokan kekuatan perusahaan
untuk memaksimalkan peluang eksternal sekaligus meminimalkan ancaman
eksternal. Berdasarkan kekuatan / kelemahan internal dan peluang / kelemahan
eksternal posisi Johnson & Jonson, integrasi ke depan, pasar penetrasi,
pengembangan pasar, dan pengembangan produk strategi harus diterapkan untuk
mengejar SO, ST, WT, dan WO strategi dalam tabel berikut :
Matriks SWOT untuk Johnson & Johnson
Kekuatan:
1. Brand produk yang

Kelemahan:
1. Banyak brand J & J

sudah sangat kuat

yang hanya terkenal

sebagai produk

secara domestik,

perlengkapan bayi.

sementara hanya

2. Total nilai saham tinggi

beberapa saja yang

sehingga meningkatkan

sudah menjadi brand

finansial melalui

internasional.

equitas yang lebih

2. Hak paten hampir

tinggi.
3. J & J telah

kadaluarsa yang
mengakibatkan sumber

mengupayakan untuk

pendapatan perusahaan

mempertahankan

akan menurun.

margin keuntungan

3. Biaya operasional

melalui program

semakin meningkat

pengurangan dan

seiring krisis ekonomi

efisiesi biaya

dan fluktuasi mata

operasional dan R & D,

uang.

perbaikan

4. Penjualan di kuartal III

produktivitas, dan

2009 mengalami

kenaikan harga

penurunan yang

periodik.

mengakibatkan laba

4. Beberapa brand J & J


telah menjadi budaya
Amerika yang

perusahaan juga
menurun.
5. Biaya R & D telah

menjadikannya sebagai

meningkat pada

salah satu keunggulan

tingkat yang luar biasa,

kompetitif perusahaan.

saat ini naik di tingkat

5. SDM yang terampil,

delapan kali lipat per

kompeten dan kinerja

tahun. Dengan R & D

tinggi.

sebagai nyawa dari

6. Kekuatan finansial baik

perusahaan obat besar,

dan cenderung naik.

pengurangan lebih

7. Laba bersih yang lebih

lanjut sangat bisa

besar dibanding

mempengaruhi

competitor.

kemajuan dan

8. Rutin mengeluarkan
laporan sustainability

pengembangan obat
baru.

untuk menjaga dan


memajukan
lingkungan.
9. Strategi pemasaran
yang inovatif dan
efisien
10. Memfokuskan website
untuk setiap produk
untuk preskripsi dan
konsultasi mengenai
obat, perawatan dan
PELUANG - O

peralatan kesehatan.
STRATEGI SO

STRATEGI WO

1. Pasar Domestik untuk 1. Mempertahankan brand

1. Perbaikan untuk brand

produk pelanggan, dan

pasar luar negeri

yang sudah kuat

peralatan kesehatan

sekaligus memperkuat

(global).

meningkat masing-

brand untuk lini produk

2. Mengevaluasi nilai

masing 0,8 persen dan

lainnya.

dan kualitas produk

1,9 persen

2. J & J harus menjadi

dibandingkan obat

2. Jalan untuk menuju

pemimpin industry

generic, sekaligus

pasar perawatan kanker

dalam semua

efisiensi R&D di

terbuka karena J & J

penawaran bisnis yang

segment kusus untuk

mempuyai akses ke

beragam.

meningkatkan pangsa

Cougar, pengembang

3. Memaksimalkan

obat kanker kecil dan

pertumbuhan keuangan

kanker prostat

untuk menghadapi

3. Perkembangan

tantangan ke depan.

penelitian obat langka


seperti HIV sudah
mencapai tahap akhir
4. Akses ke pasar
perawatan penyakit
Alzhemeir terbuka lebar
karena mempunyai
Bapineuzumab, obat
Alzhemeir potensial
yang sedang
dikembangkan di tahap
akhir setelah
mengakuisisi Elan Corp
5. Di internasional, citra
brand hanya untuk
produk bayi, peluang
untuk memperkuat citra
brand dari lini produk
lain masih terbuka

pasar di pasar sekitarnya.

6. Dari peta persebaran


produk J & J di seluruh
dunia, porsi untuk sektor
produk pelanggan hanya
menjangkau beberapa
wilayah dan masih bisa
ditingkatkan lagi
penyebarannya lagi
ANCAMAN - T

STRATEGI ST

1. Peraturan Pemerintah 1.Meningkatkan anggaran

STRATEGI WT
1. Perusahaan harus

yang terus semakin ketat

pengiklanan untuk

membuat inovasi obat

sehingga perusahaan

memperkuat brand

yang patennya hampir

memerlukan
penyesuaian terhadap
produk dan
operasionalnya.
2. Ancaman krisis
ekonomi dan fluktuasi
mata uang global akan
mempengaruhi tekanan

global
2.Menambah persebaran
segmen produk
konsumen ke seluruh
dunia.
3.Penetrasi ke pasar
internasional untuk
mengurangi penurunan
penjualan dan laba

harga, biaya penahanan,

internasional
biaya operasional, R &D 4.Memperkuat finansial dan

kadaluarsa atau
menciptakan produk
baru agar produk yang
patennya akan habis
tergerus penjualannya
oleh perusahaan
generik.
2. Perusahaan harus
meningkatkan brand
internasional untuk

dan penjualan yang akan

aliran kas untuk bersaing

mengurangi penurunan

berimbas pada laba

dengan kompetito dan

penjualan global.

perusahaan

menunggu kondisi

3. Perusahaan obat

ekonomi membaik untuk

melakukan inovasi

generik akan

melakukan ekspansi.

terhadap alat kesehatan

3. Perusahaan harus

memproduksi obat

untuk menanggapi

dengan versi generik

perubahan pola

setelah paten obat

perawatan kesehatan

perusahaan berakhir

dan peraturan

yang akan menggerus


sumber pendapatan
perusahaan
4. Perusahaan
kompetitor dari J & J
sangat banyak dan lima
di antaranya adalah rival
yang sangat kuat
5. Perubahan dalam
perilaku dan pola
pengeluaran dari
pembeli produk dan jasa
kesehatan, termasuk
menunda prosedur
medis, resep penjatahan
obat, mengurangi
frekuensi kunjungan
dokter, dan mengikuti
asuransi kesehatan bisa
mempengaruhi
penjualan secara
signifikan
6. Perusahaan
menghadapi berbagai
perubahan perawatan
kesehatan seluruh dunia
yang dapat terus
menghasilkan tekanan
harga yang mencakup
biaya penahanan
kesehatan

pemerintah.

7. Penurunan penjualan
internasioal di ketiga
divisi, produk
pelanggan, farmasi dan
peralatan medis
mengalami penurunan
yang menggerus
penjualan total

b. Matriks Evaluasi Posisi Strategis dan Aksi (SPACE)


Mengenai posisi strategis internal dan analisis strategis posisi eksternal Johnson &
Johnson terletak di Kuadran kenserfatif karena vektor arah muncul di kiri atas
Matriks SPACE (Gambar 2). Berdasarkan Matriks SPACE, J & J harus
menggunakan strategi konservatif, dimana perusahaan tetap pada kompetensi
dasar dan tidak mengambil resiko yang terlalu besar. Penetrasi pasar haruslah
meningkatkan pangsa pasar untuk produk saat ini di pasar melalui upaya
pemasaran yang lebih besar. Pengembangan pasar sebaiknya memperkenalkan
produk ke area geografis yang baru, terutama pasar global.
Faktor-faktor yang Membuat Sumbu Matriks SPACE untuk Johnson &
Johnson
Posisi Strategis Internal
Kekuatan Finansial
Dari sisi likuiditas
perusahaan Curent ratio pada
tahun 2008 adalah 1,65;
Sementara Quick rationya
1,41. Asset lancar yang
dimiliki lebih dari cukup

Rating
5

Posisi Strategis Eksternal


Stabilitas Lingkungan
Tekanan dari kompetitor
sangat tinggi

Rating
-4

untuk mengcover hutang


lancar perusahaan.
Dari sisi leverage perusahaan

tahun 2008:

-3

dalam efektivitas

1. Debt to equity: 0,99


2. Debt tu asset: 0,50
Perusahaan yang kuat secara

Telah terjadi peningkatan


penggunaan web sebagai

media promosi dan iklan


Tingkat persaingan telah

finansial dan modal kerja

meningkat dengan adanya

dibandingkan dengan

ketentuan pemerintah

pesaing.

mengenai obat generic dan

Tingkat pengembalian dari

hak paten
P&G merupakan pesaing

asset yang dimiliki J&J

terdekat dan terbesar untuk

ditunjukan dengan ROA

J & J, namun bukan tidak

tahun 2008: 0,15

mungkin ada pemain baru

-2

-1

masuk dan garus ada


J&J secara baik mampu

tindakan antisipasi.
Resiko yang terlibat dalam

mengelola modal yang ada,

bisnis J&J seperti Krisis

ditunjukan dengan ROE

ekonomi global, dan trend

tahun 2008: 0,30

gaya hidup masyarakat

-4

yang semakin sadar akan


Pemegang saham equitas J&J

kesehatan.
Kebijakan pemerintah

pada 2008 mengalami

mengenai hak paten yang

penurunan sebesar 1,8%

lebih mendukung obat

disbanding 2007, namun

generik

-2

demikian masih
menunjukkan kinerja yang
baik
Earning per shares:
1. Basic net earnings per
share 2008 meningkat

Stabilitas harga obat yang


tidak menentu dikarenakan
kebijakan pemerintah dan

-2

sebesar 25% disbanding

krisis ekonomi global

2007
2. Diluted net earnings per
share 2008 meningkat juga
sebesar 25% dibanding
2007
Total
Keunggulan kompetitif
Perusahaan ini memiliki 35

31
Rating
-3

Kekuatan Industri
Profit potensial masih

% pangsa pasar di

terbuka dan ada harapan,

pertengahan 2009

dilihat dari pernyataan

-18
Rating
3

beberapa analis bahwa


obat Alzheimer akan
bernilai $25 miliar dalam
penjualan tahunan di
J&J sangat menguasai pasar

-4

seluruh dunia
Stabilitas Finansial masih

domestic, namun tidak

kurang mendukung

dengan pasar globalnya.

dikarenakan adanya krisis

ekonomi global di tahun


2009, namun tetap ada
J&J belum memiliki investor

-5

harapan di tahun 2010


Penjualan produk

yang memiliki reputasi

konsumen di 2008

sangat baik.

meningkat 10,8%

dibanding 2007, dan


mampu meningkatkan laba
Tidak mengalami

-4

usaha sebesar 17,4%


Pasar untuk produk

pengurangan staff seperti

konsumen dan alat

pesaing-pesaing lainnya

kesehatan serta diagnose


masih berpotensi untuk
tumbuh. Ditunjukkan

dengan kenaikan penjualan


di dua kategori tersebut.
Produk konsumen naik
10,8% dan alat kesehatan
Menyediakan Web sebagai

-4

sarana promosi dan iklan

serta diagnose naik 6,4%


Trend cara hidup

masyarakat yang semakin


sadar kesehatan dan
efisiensi biaya untuk
pengobatan (efek dari
krisis ekonomi global)
membuat J&J mengalami
tantangan penurunan
penjualan di pertengahan

Loyalitas konsumen J&J

-3

tahun 2009
J&J melaporkan kuartal

untuk produk bayi sudah

2009 laba bersih kedua

bagus, namun untuk produk

$321 milyar dan penjualan

farmasi dan alat kesehatan di

$15,24 milyar. Selama

tingkat global berbeda.

kuartal itu, penjualan

pengobatan J&J untuk


Rheumatoid Arthritis
Remicade naik 24 persen
menjadi $ 1,1 miliar.
Total

-23

20

c. Matriks Boston Consulting Group (BCG)


Untuk matriks ini telah hal yang perlu dilakukan adalah untuk mengevaluasi
segmen produk pelanggan, farmasi dan peralatan kesehatan. Ketiganya
diposisikan di Divisi III (Cash Cows) menurut pangsa pasar dan persentase laju
pertumbuhan industri (Gambar 3). Segmen produk pelanggan memiliki lingkaran
dan potongan kue yang lebih besar dibandingkan dengan peralatan kesehatan dan

farmasi karena pendapatan yang lebih besar (10,8 persen) dan pangsa pasar (6,4
persen). Strategi pengembangan produk atau strategi diversifikasi bisa menjadi
pilihan.
Tabel SBU dalam rangka Penjualan dan Laba di Johnson & Johnson
Segmen

Penjualan Penjualan
(USD)

Produk

Laba

Laba %

Growth

Rate

$16M

10,8

$2,674M

17,4

+0,14

Farmasi

$24,9M

1,2

$7,605M

16,3

+0,09

Peralatan

$23,1M

6,4

$7,223M

11,3

+0,09

Pelangga
n

Kesehata
n

Gambar Matriks
BCG untuk Johnson & Johnson
Posisi Pangsa Pasar Relatif
High (1.0)

Rasio
Pertumbuhan
Penjualan
Industri

Medium (0,50)

Stars

Low (0,0)

Question Mark
(1) (2) (3)

Cash Cows

Dogs

d. Matriks Internal-Eksternal (IE)


Pada tabel dibawah ini, segmen produk pelanggan jauh lebih baik dari segmen
farmasi dan peralatan kesehatan dalam hal pendapatan dan keuntungan. Dengan
demikian, dalam matriks IE (pada Gambar) baik produk pelanggan, farmasi dan
peralatan kesehatan dalam kuadran V. Ini berarti bahwa perusahaan harus
menunggu perkembangan dan mempertahankan strategi. Dengan kata lain,
perusahaan harus menerapkan strategi intensif. Strategi intensif termasuk
penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk.
Tabel SBU dalam rangka Penjualan dan Laba di Johnson & Johnson
Segmen
Produk

Penjuala

Penjuala

n (USD)

n%

Laba

Laba

IFE

EFE

$16M

10,8

$2,674M

17,4

2,7

2,23

Farmasi

$24,9M

1,2

$7,605M

16,3

2,7

2,23

Peraltan

$23,1M

6,4

$7,223M

11,3

2,7

2,23

Pelangga
n

kesehatan

Gambar Matriks IE untuk Johnson & Johnson

3
2

EFE Value
F
E Va
lue

IFE Value

I
IV
VII

II
V
VIII

III
VI
IX

e. Grand Strategi Matrix


Johnson & Johnson memiliki posisi pertumbuhan pasar yang lagi mengalami
masalah akibat krisis ekonomi global, hal ini menunjukkan pertumbuhan pasar
yang bisa dibilang lambat untuk saat ini. Didukung dengan menurunnya penjualan
di pertengahan tahun 2009.Namun Johnson & Johnson memiliki posisi yang
kompetitif. Terlihat dari Market Cap berada di urutan pertama diantara para
pesaingnya di tahun 2009. Hal ini menempatkan perusahaan dalam quadrant 4
pada Grand Strategy Matrix, dimana J&J harus menerapksn Strategi program
diversifikasi ke area yang pertumbuhannya menjanjikan, bisa dengan diversifikasi
konsentris, horizontal, atau juga gabungan / konglomerasi dengan perusahaan lain
yang sudah lebih besar.

Gambar Grand Strategy Matrix untuk Johnson & Jonhson

3. Tahap Keputusan
a. Matriks Perencanaan Strategi Quantitatif (QSPM)
Atas dasar hasil yang berasal dari teknik di Pencocokan Tahap dibawah ini disini
telah memilih tiga alternatif strategi, yaitu penetrasi pasar (produk farmasi),
pengembangan produk (pengembangan kualitas produk, terutama produk-produk
yang ditarik) ditambah dengan pengembangan pasar (cross-selling) sebagai
strategi yang tepat untuk Johnson & Johnson. Kriteria untuk pemilihan strategi
alternatif adalah frekuensi pilihan.

Tabel Hasil dari Teknik di Pencocokan Tahap


Strategi Alternatif

IE

SPACE

GRAND

BCG

Jumla
h

Integrasi ke depan

Integrasi ke belakang

Integrasi horizontal

Penetrasi pasar

Pengembangan pasar
Pengembangan produk
Related diversification

Unrelated diversification
Horizontal diversification

Joint venture
Efisiensi dan
penghematan
Pembubaran perusahaan

Likuidasi

2
1

Dalam QSPM untuk Johnson & Johnson dapat dilihat sejauh mana faktor penentu
keberhasilan eksternal dan internal kunci dikapitalisasikan atau ditingkatkan.
Disini juga telah memberikan nilai daya tarik untuk masing-masing strategi
alternatif dan menemukan skor total daya tarik mereka. Jumlah total daya Tarik
rata-rata 11,73 pada Tabel dibawah ini menunjukkan bahwa pengembangan
produk farmasi adalah strategi yang lebih menarik untuk Johnson & Johnson
dibandingkan dengan Cross- Selling dan perbaikan produk-produk yang ditarik
atau kualitas kurang baik.
Tabel QSPM untuk Johnson & Johnson

Anda mungkin juga menyukai