Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Atletik Merupakan salah satu cabang Olah raga yang sering dilkukan
oleh setiap orang/atlit di seluruh dunia, karena cabang olah raga ini sering di
ikut sertakan dalam pesta olimpiade, terutama pada tahun 1896.
Bentuk yang unik yang terdapat dalam lompat jangkit adalah tuntunan yang
besar untuk melakukan gerakan memantul (yaitu gerkan kemampuan untuk
melompat, mendarat dan melompat lagi.
B. RUMUSAN MASALAH
a. Sejarah lompat jangkit ?
b. Pengertian lompat jangkit ?
c. Ciri-ciri lompat jangkit
d. Teknik lompat jagkit ?
e. Saran perbaikan atas beberapa kesalahan yang sering terjadi pada saat
melompat ?
f. Sarana dan prasarana lompat jangkit ?
C. TUJUAN PENULISAN
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
a.
Untuk mengetahui sejarah perkembangan olahraga lompat jangkit.
b.
Untuk mengetahui pengetian dari olahraga lompat jangkit.
c.
Untuk mengetahui tehnik-tehnik dalam melakukan olahraga lompat
jangkit.
D. MANFAAT PENULISAN
Adapun manfaat yang dapat kita diambil dari makalah ini adalah sebagi
berikut :
a. Bagi siswa, makalah ini dapat dijadikan acuan dalam melakukan
olahraga lompat jangkit dan mendapat pengetahuan tentang sejarah
olahraga lompat jangkit, pengetian olahraga lompat jangkit, tehnik-tehnik
yang digunakan dalam olahraga lompat jangkit.
b.
Bagi guru penagar atau dosen, makalah ini dapat dijadikan sebagi acuan
dalam melakukan pengajaran tentang olahraga lompat jangkit.
c.
Bagi atlet lompat jangkit, makalah ini dapat dijadikan dasar dalam
melakukan olahraga lompat jangkit.

BAB II
PEMBAHASAN

A. SEJARAH LOMPAT JANGKIT


Istilah Atletik berasal dari kata Yunani Atlon yang berarti Berlomba atau
Bertanding. Arti selengkapnya adalah pancalomba atau perlombaan yang
terdiri dari lima nomor.
Di abad XIX merupakan masa menggeloranya kembali semangat berolahraga
di kalangan masyarakat luas termasuk berkembangnya olahraga Atletik.
Perkumpulan-perkumpulan Atletik mulai terbentuk. Adapun perlombaanperlombaan Atletik mulai banyak diperlombakan dan diselenggarakan.
Pada tahun 1960 perkumpulan Atletik yang pertama di selenggarakan di
Amerika tepatnya di Sanfransisco dengan nama Olimpiade Club. Kejuaraan
atletik di Amerika di selenggaraka pada tahun 1960 oleh: New York Atletik
Club. Setelah itu sering kali diadakan perlombaan di amerika serikat dengan
Negara-negara eropa. Pada tahun 1880 di Inggris berdiri istilah Amateur
Atletik Board. Tahun 1887 di New Salan berdiri New Zealand Atletik Amateur
Assosation. Tahun 1899 di Belgia berdiri Lique royale belged Atletisme, dan
di Canada berdiri Canadian Track and Field Asosiation.tahun 1895 Africa
Selatan berdiri South Africant Amateur Atletic Union. Dan di Swedia berdiri
SouthAfricant Amateur Atletic Union. Dan di Swedia berdiri Swenska Fri
Idrotta Forbunder. Perlombaan-perlombaan kejuaraan atletik telah saring di
selenggarakan. Demikian perlombaan atas Negara belum ada peraturan
perlombaan menentukan pemenang.
Baru pada tanggal 17 Juli yaitu setelah selesainya perlombaan atletik pada
olympiade modern V di Stockholm. Tokoh-tokoh atletik dari 17 negara yang
mengikuti olypiade dari Amerika Serikat ,Australia ,Inggris ,Inggris, Jerman
,Swedia ,Yunani berdiskusi untuk membentuk suatu badan internasional yang
kan membuat peraturan perlombaan atletik yang lengkap. Badan tersebut
didirikan dengan nama Internasional Amateur Atletik Federation (IAAF)
terpilih sebagai ketua adalah Kristina Helestrom kedua-duanya dari Swedia.
Peraturan-peraturan tehnis untuk perlombaan Internasional yang pertama di
sahkan pada congress yang ke tahun 1914 di Lyon Ferancis. Sejak

terbentuknya IAAF ini ppenyelenggaraan perlombaan atletik makin baik


terutama dalam segi pengorganisasian.
Ukuran untuk Lapangan dari awal lari sampai balok tumpuan 45m, dari
balok tumpuan sampai bak lompatan 13m, bak lompat panjang 8m, lebar
2,75m. kedalaman bak lompat 10-20cm.
B. PENGERTIAN LOMPAT JANGKIT
Pengertian lompat jangkit adalah lompat yang menggunakan lompatan
tiga kali yaitu jingkat (hop), langkah (step), lompat (jump) atau jingkatlompat-lompat. Pengertian lompat jangkit seperti ini karena Lompat jangkit
atau sering disebut juga lompat tiga, hal ini karena lompat jangkit terdiri dari
tiga lompatan jangkit, langkah dan lompat. Ada tiga tipe dalam lompat
jangkit, yaitu pelompat datar, terjal, dan pelompat alamiah.
C. CIRI-CIRI LOMPAT JANGKIT
a. Ciri-ciri pelompat datar
Loncatan pertama datar dengan tidak terlalu mengerahkan tenaga.
Pelompat tidak banyak kehilangan horizontal pada setiap tolakan, lengan
kiri dan kanan mengayun kearah yang berlawanan.
b. Ciri-ciri pelompat terjal
Sudut tolak pada tolakan pertama sekitar 150 pada tolakan untuk
langkah, lengan kiri dan kanan mengayun kearah yang sama badan
bagian atas sedikit membungkuk ke depan.
c. Ciri-ciri pelompat alamiah
Urutan jingkat, langkah, dan lompat yang semakin tinggi yaitu
datar, tinggi, dan seterusnya lebih tinggi. Gerakan lompatan ini agak mirip
pelompat datar.
Tipe lompatan mana yang akan dipilih dari ketiga tipe lompatan
tersebut tergantung pada tipe mana yang lebih baik, kecepatan atau
tenaga pelompat, namun bagi pemula sebaiknya menggunakan tipe
lompat datar. pengertian lompat jangkit diatas hanya sebagian kecil yang
dapat dijelaskan, tetapi poin-poin diatas sudah mewakili dari pengertian
lompat jangkit itu sendiri.
Selain itu power atau stamina dalam lompat jangkit lebih banyak
diperlukan daripada dalam lompat jauh. Hal ini karena dalam lompat jauh
pelompat hanya melakukan satu kali tolakan untuk memperoleh jarak
sejauh-jauhnya, sedangkan dalam lompat jangkit pelompat melakukan
tiga kali tolakan untuk memperoleh jarak yang sejauh-jauhnya. sehingga
dengan demikian dalam lompat jangkit pelompat harus mempunyai

stamina dan power yang lebih banyak agar pelompat mampu melakukan
tiga kali tolakan secara berturut-turut dengan maksimal.
D. TEKNIK LOMPAT JANGKIT
untuk meningkatkan kecepatan lari dengan tidak menghambat dari tumpuantumpuan tersebut, Jarak awalan harus cukup panjang 35 40 meter, supaya
kecepatan mencapai titik maksimal pada waktu melakukan tumpuan.
Gerakan lari konstan dan mampu menempatkan kaki tumpu pada balok
dengan tepat.

Lompat jangkit dibagi dalam beberapa tahap gerakan:


1.
2.
3.
4.
5.

ancang-ancang
jingkat
langkah
lompat
dan mendarat

1. Ancang-ancang
Tergantung dari tingkat prestasi, lari ancang-ancang bervariasi antara 10
langkah(untuk atlet pemula) dan 20 langkah(untuk atlet prifesional)
Kecepatan lari ancang-ancang semakin dipercepatsampai saat bertolak.
2. Jingkat
Kaki penolak harus mendarat dengan aktif dan siap menyerang;ayunkan
paha kaki bebas keposisi horizontal.Bertolak ke depan dan ke atas. Untuk
JINGKAT yang panjang & datar, tariklah kaki penolak ke depan-atas dan
tarik kaki-bebas ke bawah dan ke belakang. Pertahankan tubuh tetep gerak.
3. Langkah
Bertolak dangan cepat; luruskan mata kaki, sendi dan lutut dan pinggang,
ayunkan paha kaki-bebas ke posisi horizontal. Pada waktu gerak Langkah,
posisi bertolak dipertahankan; untuk mempersiapkan gerak lompat,
luruskan kaki-bebas ke depan dan ke bawah.
4.

Lompat

Gerakan lompat jangkit memproyeksikan pusat gaya berat tubuh si pelompat


di udara ke arah depan dengan melalui tiga tahapan lompatan atau tumpuan.
Yaitu Hop-Step-Jump.
Menurut ketentuan si pelompat harus melakukan tiga kali menumpu,
menumpu dua kali dengan kaki yang sama yang disebut step dan diakhiri
dengan gerakan jump atau lompat. Hasil dari suatu lompatan sangat
tegantung dari kecepatan horizontal dan kekuatan pada ketiga tahapan
tumpuan tesebut. Jarak antarahop, step, jump bervariasi tergantung dari
kecepatan, kekuatan, dan kelentukan otot. Sudut tumpuan yang tepat sangat
membantu menjaga kecepatan. Bertolaklah dengan cepat; ayunkan paha
kaki-bebas ke posisi horizontal. Untuk lompat jauh, tahap melayang
melibatkan teknik menggantung atau teknik melangkah. Tarik tubuh ke
depan-bawah untuk mendarat;bawa lengan ke depan.
5.

Mendarat
Mendaratlah dengan kedua kaki sejajar di pasir, Biarkan tubuh mendarat di
pasir di sampng kaki.

E. SARAN PERBAIKAN ATAS BEBERAPA KESALAHAN YANG SERING


TERJADI PADA SAAT MELOMPAT
Saran perbaikan atas beberapa kesalahan yang sering terjadi dalam
tahap melompat, dapat diuraikan sebagai berikut:
a) Untuk mencegah lompatan yang terlampau tinggi, usahakan
menekankan arah gerak ke depan, terutama pada waktu take of.
b) Untuk menghindarkan lompatan yang terlalu tinggi, usahakan
untuk melakukan langkah panjang pada beberapa langkah terakhir
sebelum melakukan lompatan.
c) Untuk mencegah agar tidak jauh, perbaiki posisi landing dengan
ibu jari kaki yang terbuka sedikit sebelum melakukan landing.
d) Koreksi take of yang buruk sebelum melakukan step. Usahakan
supaya punggung lurus dan landing secara aktif.
e) Lakukan landing secara aktif sebagai suatu gerakan seperti pegas
(memegas), ketika menyentuh tanah daripada menunggu tanah
menyentuh kaki yang take of.
F. SARANA DAN PRASARANA LOMPAT JANGKIT
1.
Lintasan lari

Lintasan ini di buat untuk awalan para atlit lompat jauh maupun
lompat jangkit yang penjangnya minimal 40 meter dan lebarnya
1,22 meter.

2.

Bak lompatan

Bak lompatan atau pendaratan mempunyai lebar 2,75 meter dan


panjangnya
bila memungkinkan 10 meter.

3.

Balok tumpuan

Balok tumpuan untuk lompat jauh dan lompat jangkit ini terbuat
dari kayu
yang kuat yang berbentuk segi empat dengan ukuran sebagai
berikut :
Panjang = 1,21 1,22 meter
Lebar = 20 cm
Tebal balok tumpuan = 10 cm
Balok tumpuan ini harus di cat putih.
Pada lompat jangkit balok tumpuan ini di letakkan dengan jarak 11
meter , 13 meter dan 15 meter dari bak pendaratan.

4.

Papan plastisin

Papan ini berguna untuk mengetahui sah tidaknya lompatan. Papan


ini terbuat
dari kayu yang mempunyai ukuran panjang 1,21 1,22 meter, lebar
10 cm dan
tebalnya 0,7 cm.
5. Bendera merah,kuning dan putih
6.
Penunjuk waktu
Penunjuk waktu ini di gunakan ketika atlit mulai di panggil dan
memberi
kesempatan bagi si atlit untuk memulai lompatan.
7.
Di

Rool meter dari baja


gunakan

untuk

mengukur

menggunakan alat
yang di sebut TEODOLIT.

jarak

lompatan.

Bisa

juga

BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pengertian lompat jangkit adalah lompat yang menggunakan lompatan
tiga kali yaitu jingkat (hop), langkah (step), lompat (jump) atau jingkatlompat-lompat. Yang memiliki tiga ciri-ciri diantaranya adalah ciri-ciri
pelompat datar, ciri-ciri pelompat terjal, ciri-ciri pelompat alamiah. Serta
teknik yang dasar yang perlu dipelajari adalah ancang-ancang, jingkat,
langkah, lompat dan mendarat.

DAFTAR PUSTAKA
http://amore87.wordpress.com/tag/sejarah-lompat-jangkit/

Anda mungkin juga menyukai