Contoh transpor aktif primer, di mana energi dari hidrolisis ATP secara langsung digabungkan
dengan gerakan suatu zat tertentu melintasi membran independen. en.wikipedia.org
Transpor pasif adalah gerakan biokimia dan zat atom atau molekul lain pada membran sel.
Tidak seperti transpor aktif, tidak memerlukan masukan energi kimia, yang didorong oleh
pertumbuhan entropi sistem. Tingkat transpor pasif tergantung pada permeabilitas membran
sel, yang, pada gilirannya, tergantung pada organisasi dan karakteristik membran lipid dan
protein. Empat jenis utama transportasi pasif difusi, difusi difasilitasi, filtrasi dan osmosis.
Istilah-istilah berikut ini digunakan unuk menggambarkan pergerakan zat ke dalam, keluar,
dan di antara sel:
Pergerakan zat dapat terjadi melewati membran permeabel selektif (seperti membran
plasma). Membran permeabel selektif hanya melewatkan zat-zat tertentu saja.
Zat, yang gerakannya sedang dijelaskan, mungkin berupa air (pelarut) atau zat yang
dapat larut dalam air (zat terlarut).
Pergerakan zat dapat terjadi dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah (menuruni
landaian konsentrasi) atau arah yang berlawanan (menaiki atau melawan landaian
konsentrasi).
Pergerakan zat dapat bersifat aktif atau pasif. Pergerakan aktif biasanya melawan
landaian konsentrasi dan membutuhkan pelepasan energi.
Aliran besar (bulk flow) adalah pergerakan kolektif zat ke arah yang sama sebagai
tanggapan terhadap suatu gaya, seperti tekanan. Darah yang mengalir melewati
pembuluh darah adalah salah satu contoh aliran besar.
Difusi sederhana atau difusi adalah pergerakan bersih zat dari daerah yang
berkonsentrasi tinggi ke daerah yang berkonsentrasi rendah. Pergerakan ini terjadi
sebagai akibat dari sifat-sifat gerakan semua molekul (atom atau ion) yang acak dan
terus-menerus, dan bebas dari gerakan molekul yang lain. Karena pada suatu waktu,
beberapa molekul dapat bergerak melawan landaian konsentrasi dan beberapa
molekul lain bergerak menuruni landaian konsentrasi (ingat bahwa gerakan ini acak),
kata bersih digunakan untuk untuk menunjukkan hasil akhir gerakan secara
keseluruhan. Jika terdapat perbedaan konsentrasi, maka molekul (yang selalu
bergerak) lama-kelamaan akan disebarkan secara merata (mencapai titik
keseimbangan).
Osmosis adalah difusi molekul air melewati membran permeabel selektif. Ketika air
memasuki suatu badan melalui osmosis, tekanan hidrostatik (tekanan osmosis) dapat
menumpuk di dalam badan itu.
Difusi dipermudah adalah difusi zat terlarut melalui protein saluran dalam membran
plasma. Perhatikan bahwa air dapat melewati membran plasma dengan bebas tanpa
bantuan protein-protein tertentu.
Protein transport dalam membran plasma memindahkan zat terlarut seperti ion-ion
kecil (Na+, K+, Cl-,H+), asam amino, dan monosakarida.