Asam lemak adalah asam monokarboksilat alifatik yang beratom karbon > 6 dan yang
terdapat di alam umumnya genap. Katalis untuk reaksi alkoholisis trigliserida adalah zat
bersifat basa (yang populer : NaOH, KOH, Na- atau K-metoksida), sedang katalis
esterifikasi asam lemak adalah zat bersifat asam (yang populer : H2SO4, HCl, Na- atau
K-bisulfat, resin penukar kation asam kuat dalam bentuk H).
Reaksi esterifikasi asam lemak jauh lebih terbatasi kesetimbangan dan, sekalipun sudah
dibantu katalis, berlangsung lebih lambat dari pada reaksi alkoholisis trigliserida. Kedua
reaksi juga akan berlangsung makin lambat dengan makin besarnya molekul alkohol
(metanol, etanol, propanol, dan seterusnya).
Teknologi alkoholisis trigliserida (yaitu, minyak lemak kering berkadar asam lemak
bebas 0,5 %-berat) telah dikembangkan pada tahun 1940-an untuk membuat ester metil
asam-asam lemak, yang merupakan produk antara pembuatan sabun tak berair
(anhydrous soap).
a. Esterifikasi Butyl acetat (ester dengan bau harum frambors) dari reaksi antara
n-Butanol (CH3CH2CH2CH2-OH) dengan asam asetat glasial (CH3COOH) pada
suhu tinggi (pemanasan) dan proses refluks dengan katalis H2SO4. Campuran
dicuci dengan Na2CO3 menggunakan corong pisah. Ester yang terbentuk
ditampung dan ditambah drying agent kemudian disaring.
Reaksi pembuatan Butyl acetat:
O + O
H
H9C4 OH + H3C H3C + H OH
OH OC4H9
b. Esterifikasi Methyl butyrat (ester dengan bau harum apel) dari reaksi antara
methanol (CH3OH) dengan asam butyrat (CH3CH2CH2-COOH) pada suhu
tinggi (pemanasan) dan proses refluks dengan katalis H2SO4. Campuran dicuci
dengan Na2CO3 menggunakan corong pisah. Ester yang terbentuk ditampung
dan ditambah drying agent kemudian disaring.
Reaksi pembuatan Methyl butyrat:
O + O
H
H3C OH + H 7 C3 H 7C 3 + H OH
OH OCH3
c. Esterifikasi Octyl asetat (ester dengan bau harum apel) dari reaksi antara n-
octanol (C8H17OH) dengan asam asetat glasial (CH3COOH) pada suhu tinggi
(pemanasan) dan proses refluks dengan katalis H2SO4. Campuran dicuci dengan
Na2CO3 menggunakan corong pisah. Ester yang terbentuk ditampung dan
ditambah drying agent kemudian disaring.
Reaksi pembuatan Octyl acetat:
O + O
H
H17C8 OH + H3C H3C + H OH
OH OC8H17