Nama : A. Muh.

Farid Khuzairi

NIM : 2050115004

Kelas : Bio 1-2

Ciri-Ciri Filsafat Cina

Ciri-ciri dari filsafat Cina adalah sebagai berikut:

a. Berkaitan dengan sastra: kesusasteraan dan tulisan lahir dalam waktu bersamaan

antara abad 8 atau 9. Di Cina, budayawan adalah orang yang terpelajar dan

filsafat bagian utamanya. Seorang penulis prosa menganggap dirinya adalah filsuf

dan berkeinginan untuk menyumbangkan sesutau untuk pengetahuan.sedangkan

di Cina seorang filsuf juga seorang sastrawan, mereka menuliskan pemikiran-

pemikirannya melalui karya sastra. Keterkaitan filsafat Cina dengan sastra yaitu

seorang yang belajar filsafat Cina maka ia harus mempelajari sastra Cina. Di

sinilah terjadi perbedaan antara filsuf barat dan timur. Filsuf barat kecuali yang

beraliran eksistensialis ditulis dalam bentuk diskurtif.1

b. Filsafat Cina lebih antroposentris dibanding filsafat barat dan filsafat India.

Manusialah yang selalu merupakan filsafat Cina. Filsafat Yunani masih

berpendapat bahwa manusia dan dewa semua dikuasai oleh suatu nasib buta

(Moira), filsafat India masih mengajar bahwa kita di dunia ini bertahan dalam

1 Achmadi, A. Filsafat Umum. (Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2012), h. 72.
 roda reinkarnasi yang terus-menerus. Sedangkan Filsafat Cinasudah diajarkan

bahwa manusia sendiri dapat menentukan nasibnya dan tujuannya.2

c. Lebih pragmatis, dimana selalu mengajarkan bagaimana orang bertindak agar

terjadi keseimbangan antara dunia dan surga. Segala sesuatu yang tidak berguna

dianggap jahat. Bahwa perang itu jahat serta menghambat kemakmuran umum

tidak sukar untuk dimengerti.3

2 Suhar, H. Filsafat Umum: Konsepsi, sejarah, dan aliran. (Jakarta: Gaung Persada Press, 2010), h. 42
3 Ibid, h. 43.