ASUHAN GIZI RAWAT INAP BERSALIN

No. Dokumen
SOP No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman 1/2

PUSKESMAS
H. SUYUTI, SKM., M.M.Kes
PERAWATAN
Nip. 19661231 198602 1 065
BATUPANGA

Asuhan gizi rawat inap adalah serangkaian kegiatan dimulai dari

1. Pengertian
mengidentifikasi resiko nutrisi, perencanaan terapi gizi dan memonitor
respon pasien terhadap anjuran petugas gizi.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelaksanaan asuhan gizi pada pasien rawat inap
bersalin.
3. Kebijakan a. SK Kepala Puskesmas Perawatan Batupanga No............................
Tahun 2017 tentang Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien.
b. SK Kepala Puskesmas Perawatan Batupanga No .
Tahun 2017 tentang Penetapan Rencana Klinis dan Layanan Terpadu
Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Luyo.
4. Referensi a. Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas Perawatan. Jakarta :
Departemen Kesehatan, Tahun 2001.
b. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas.
5. Langkah- a. Petugas gizi melihat status pasien untuk mengetahui perkembangan
langkah status pasien dengan melihat data penunjang seperti tensi darah dan
hasil pemeriksaan laboratorium.
b. Petugas gizi mengunjungi ruang perawatan pasien, minimal 1 kali
selama pasien dirawat.
c. Petugas gizi melakukan anamnesa mengenai asupan gizi, pola makan,
bentuk dan frekuensi makan serta pantangan makan (kebiasaan pasien
selama ini).
d. Petugas gizi menegakkan diagnosa gizi pasien dengan melihat hasil
anamnesa, dan laboratorium untuk menetukan intervensi gizi.
e. Petugas gizi mencatat data klinis dan hasil pemeriksaan laboratorium
pada buku register gizi rawat inap.
f. Petugas gizi mengkaji data yang diperoleh untuk menentukan
kebutuhan gizi.
g. Petugas gizi menentukan diet pasien.
 h. Petugas gizi menerjamahkan rencana diet kedalam menu, porsi
makanan, frekuensi makan dan bentuk / konsistensi sesuai zat gizi yang
dibutuhkan.
i. Petugas gizi akan berkonsultasi kepada dokter apabila dari rencana diet
diperlukan penyesuaian (jika diperlukan).
j. Petugas malakukan monitoring terhadap respon pasien berkaitan
dengan asupan makan pasien.
k. Petugas mendokumentasikan semua kegiatan yang dilakukan.
6. Unit Terkait

7. Riwayat
historis
perubahan
 ASUHAN GIZI RAWAT INAP BERSALIN

No. Dokumen

DAFTAR No. Revisi

TILIK Tanggal Terbit
Halaman 1/2

PUSKESMAS
H. SUYUTI, SKM., M.M.Kes
PERAWATAN
Nip. 19661231 198602 1 065
BATUPANGA

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

Tidak
Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku

1. Apakah petugas gizi melihat status pasien untuk mengetahui

perkembangan status pasien dengan melihat data penunjang
seperti tensi darah dan hasil pemeriksaan laboratorium ?
2. Apakahpetugas gizi mengunjungi ruang perawatan pasien,
minimal 1kali selama pasien dirawat ?
3. Apakah petugas gizi melakukan anamnesa mengenai asupan
gizi, pola makan, bentuk dan frekuensi makan serta pantangan
makan (kebiasaan pasien selama ini) ?
4. Apakah petugas gizi menegakkan diagnose gizi pasien dengan
melihat hasil anamnesa, dan laboratorium untuk menentukan
intervensi gizi ?
5. Apakah petugas gizi mencatat data klinis dan hasil pemeriksaan
laboratorium pada buku register gizi rawat inap ?
6. Apakah petugas gizi mengkaji data yang diperoleh untuk
menetukan kebutuhan gizi ?
7. Apakah petugas gizi menetukan diet pasien ?
8. Apakah petugas gizi menerjemahkan rencana diet kedalam
menu, porsi makan, frekuensi makan dan bentuk/kosistensi
sesuai dengan zat gizi yang dibutuhkan ?
9. Apakah petugas gizi akan berkonsultasi kepada dokter apabila
dari rencana diet diperlukan penyesuaian (jika diperlukan) ?
10. Apakah petugas melakukan monitoring terhadap respon pasien
 berkaitan dengan asupan makan pasien ?
11. Apakah petugas mendokumentasikan semua kegiatan yang
dilakukan ?

Jumlah

Tingkat Kepatuhan : % Batupanga,

Petugas Pemeriksa