Di susun Oleh :
ROJIKIN
PELATIHAN HEMODIALISA
RSUP Dr. KARIADI SEMARANG
TAHUN 2017
A. TUJUAN
a. Tujuan umum
Setelah mengikuti proses penyuluhan ini diharapkan pasien dan keluarga
mengetahui tentang terapi pengganti ginjal
b. Tujuan khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan pasien / keluarga mampu:
1. Memahami dan menjelaskan tentang terapi pengganti ginjal
2. Memahami dan menjelaskan macam-macam terapi pengganti ginjal
3. Memahami dan menjelaskan tentang tujuan terapi pengganti ginjal.
4. Memahami dan menjelaksan kelebihan dan kekurangan dari terapi
ginjal
B. MATERI
Terlampir
C. METODE
Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini antara lain :
a. Ceramah
b. Diskusi
c. Tanya Jawab
D. MEDIA
Media yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah leaflet
E. KEGIATAN PENYULUHAN
Tahap Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta
Kegiatann
F. EVALUASI HASIL
a. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan kembali tentang terapi pengganti
ginjal.
b. Pasien dan kaeluarga dapat menjelaskan kembali mengenai tujuan terapi
pengganti ginjal.
c. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan kembali mengenai macam-macam
terapi pengganti ginjal termasuk kelebihan dan kekurangannya.
MATERI
PILIHAN TERAPI PENGGANTI GINJAL
A. Pengertian
Penyakit ginjal kronik adalah penurunan semua fungsi ginjal yang
bertahap, diikuti penimbunan sisa metabolisme protein dan gangguan
kesimbangan cairan dan elektrolit.
B. Tujuan terapi
mencegah semakin memburuknya kerusakan fungsi ginjal yang terjadi dan
mempertahankan fungsi ginjal
3. TRANSPLANTASI GINJAL
a. Pengertian
Transplantasi ginjal adalah terapi pengganti ginjal yang
melibatkan pencangkokan ginjal dari orang hidup atau mati kepada
orang yang membutuhkan.
Transplantasi ginjal menjadi terapi pilihan untuk sebagian besar
pasien dengan gagal ginjal dan penyakit ginjal stadium
akhir.Transplantasi ginjal menjadi pilihan untuk meningkatkan kualitas
hidup pasien.
Ginjal transplan biasanya ditempatkan di tempat asli ginjal
yang sudah rusak, kebanyakan di fossa illiaka, sehingga diperlukan
pasokan darah yang berbeda, seperti arterirenalis yang dihubungkan
kearteriiliaka eksterna dan vena renalis yang dihubugkan ke vena
iliakaekterna.
c. Komplikasi
a. Rejeksi (penolakan)
b. Infeksi
c. Sepsis
d. Gangguan proliferasi limfa pasca transplantasi
e. Ketidak seimbangan elektrolit