Anda di halaman 1dari 1

Nama : Jenny Verdi

NIM : 05031281520081
HP : 081368964572
Email : jnyverdi@gmail.com
TTD :
BRIX/ACID RATIO BUAH APRIKOT

Brix/Acid Rasio: adalah indeks kualitas yang umum digunakan pada banyak jenis
buah. Rasio yang lebih tinggi menunjukkan kualitas buah yang lebih tinggi dan lebih dapat
diterima. Acid rasio biasanya dihitung dari sampel jus buah yang representatif dengan
menggunakan pembacaan refraktometer dan titrasi. Saat buah matang, kadar gula meningkat
dan keasaman jus menurun, menyebabkan acid rasio yang lebih tinggi pada buah dengan
kematangan lebih tinggi. Buah apricot banyak dianggap oleh masyarakat sebagai pohon
beriklim sedang dengan buah tang paling enak, dengan keseimbangan gula dan asam yang
baik dan disertai aroma apricot yang kuat merupakan penentu utama kualitas buah yang luar
biasa. Penelitian umumnya dilakukan untuk meningkatkan kandungan gula dan asam serta
peningkatan rasa aprikot melalui peran asam dan gula. Sukrosa sebagai gula larut utama pada
buah aprikot dewasa, dan peningkatan indeks refraktometer telah dikaitkan dengan kadar gula
yang lebih tinggi dan rasa yang lebih baik. Varietas tradisional di Italia dan Spanyol memiliki
periode pengembangan buah yang lebih lama pada musim panen dan kandungan gula yang
cenderung lebih tinggi pada buahnya. Sebaliknya, kultivar yang baru diperkenalkan dari
Amerika Serikat dan varietas awal pada umumnya menunjukkan daging yang agak asam,
karena keasaman yang lebih tinggi. Buah apricot memiliki kandungan gula relatif tinggi
(lebih dari 12 Brix untuk kultivar pemasakan awal dan lebih dari 14 Brix untuk medium
dan akhir-pematangan) dan keasaman sedang (antara 12 dan 21 g L-1) menunjukkan skor
rasa yang lebih tinggi (di atas 8,0) dan umumnya disukai oleh konsumen, walaupun nilai Brix
yang lebih rendah (10-11 Brix) dianggap cukup, terutama untuk pasar Amerika Utara.

Jurnal : Lo Bianco, R., Farina, V., Indelicato, S. G., Filizzola, F., & Agozzino, P. (2010).
Fruit physical, chemical and aromatic attributes of early, intermediate and late apricot
cultivars. Journal of the Science of Food and Agriculture, 90(6), 1008-1019.
Link :
http://www.academia.edu/download/42135887/Fruit_physical_chemical_and_aromatic_att20
160205-30232-v36tt7.pdf

Anda mungkin juga menyukai