Anda di halaman 1dari 15

ULKUS

1. Sifilis
Etiologi : Treponema pallidum subspecies pallidum ( dimiringin tulisannya)
Gejala klinis :
benjolan keras bulat
berwarana merah-kecoklatan
bisa nyeri/tidak nyeri
lama kelamaan bisa menjadi ulkus (borok)
Predileksi di organ genital pria/wanita dapat juga ditemukan di sekitar bibir atau rongga
mulut

(PRIA)
2. Herpes genitalis
Etiologi : herpes simplek virus (tulisan miring)
Gejala klinis :
benjolan berkelompok berisi air yang mudah pecah dan menjadi ulkus
Dasar dan sekitar benjolan berwarna merah
Rasa gatal dan rasa terbakar
Predileksi : (pada pria : glans penis, batang penis, preputium) (wanita : lambia mayor,
labia minor, klitoris, serviks, introitus vagina, mons bupis) dapat juga pada anus dan
bokong
Disertai gejala demam, nyeri otot, dan lemas

(WANITA)
(PRIA)

3. Ulkus mole
Etiologi : haemophilus ducreyi (tulisan miring)
Gejala klinis :
Lesi primer: benjolan yang berisi cairan didalamnya yang disertai kemerahan dapat
berkembang menjadi pustul, erosi, dan bisul. Bisul biasanya tersa sakit, bebatas tegas
dan mudah pecah dan keluar cairan berwarna abu-abu sampai kuning
Bisul mungkin tunggal atau banyak dan nantinya bersatu membentuk ulkus yang besar
Predileksi Laki-laki: preputium, frenulum, sulkus koronal, glans penis, poros.
Predileksi Wanita: empati, labia, vestibulum, klitoris, Dinding vagina dengan ekstensi
langsung dari introitus, leher rahim, perianal
Lesi diluar orgsn genital : payudara, jari-jari, paha, mukosa mulut Superinfeksi bakteri
pada Bisul bisa terjadi.

(PRIA) (WANITA)
4. Limfogranuloma Venereum
Etiologi : Clamydia Trachomatis (tulisan miring)
Gejala klinis :
Tempat predileksi Pada Pria : Penis, uretra anterior, Uretra posterior, anus
Tempat predileksi wanita : Vulva Vagina, leher rahim, anus
Lesi berupa benjolan-benjolan berkelompok kecil, bisa terdapat erosis atau ulkus
dangkal
Setelah lesi hilang dapat timbul gejala : demam, menggigil, maul, sakit kepala,
nyeri pingangn bawah
Terjadi pembesaran kelenjarli inguinal

(PRIA utuk yang cowo ini)

(ini yang diambil yang cewe aja, sebelak kiri)


5. Danovanosis
Etiologi : Calymmatobacterium granulomatis
Gejala Klinis :
- Lesi ulseratif yang tidak nyeri, progresif, edema/bengkak) dan jika tersentuh
mudah berdarah
- Tidak ada limfadenopati regional
- Distribusi lesi mukokutan
Laki-laki: preputium atau glans, poros penis, skrotum.
Wanita : labia minora, mons veneris

(wanita)

(laki-laki)
BENJOLAN
KONDILOMA AKUMINATA
Etiologi : Human Papiloma Virus
GK: Gatal, rasa terbakar, keluar darah dari vagina dan uretra, nyeri pada daerah
kemaluan

MOLOSKUM KONTAGIOSUM
Etiologi: MCV
GK: asimptomatik, cacat kulit, nyeri jika infeksi
PEDIKULOSIS PUBIS
Etiologi: Pthirius pubis
GK: Gatal selama berbulan bulan, menemukan telur pada rambut saat menggaruk,
pembesaran inguinal dan kgb

SKABIES
Etiologi: Sarcoptes scabiei
GK: gatal pada malam hari, lesi pada sela-sela jari,
DUH TUBUH
URETRITIS
Gonore
Etiologi: Neisseria gonore
GK: nyeri dan panas waktu kencing, keluarnya nanah kental berwarna kuning
kehijauan, frekuensi kencing meningkat, keluar darah di akhir kencing
Non Gonore
Etiologi: Clamidia Tricomatis, M. Genitalium, T. vaginalis, HSV, Adenovirus
GK: keluarmya nanah kental dalam jumlah sedikit atau sedang, terutama pada pagi
hari (morning drops) dan dapat pula berupa bercak di celana dalam, gatal pada
uretra dan rasa panas ketika buang air kecil

SERVISITIS
Gonore
Etiologi: Neisseria gonore
GK: keluarnya bercak darah, gatal pada area kemaluan, keputihan, serviks
kemerahan, nyeri saat berkemih dan gangguan menstruasi
Non Gonore
Etiologi: Clamidia Tricomatis, M. Genitalium, T. vaginalis, HSV, Adenovirus
GK: keluarnya bercak darah, gatal pada area kemaluan, keputihan, serviks
kemerahan, nyeri saat berkemih dan gangguan menstruasi
VAGINITIS
1. Trikomoniasis
Etiologi : tricomonas vaginalis (miring tulisannya)
Gejala klinis :
pada wanita :
keluar lendir dari vagina seropurulen berwarna kekuningan, kuning-hijau, berbau tidak
enak dan berbusa
Dinding vagina kemerahan dan sembab
Vagina berwarna kemerahan (strawberry appearance)
Nyeri saat berhubungan seksual
Perdadarahan pasca berhubungan seksual
pada pria :
diserang terutama uretra, kelenjar prostat, vesikula seminalis, epididimis
Nyeri saat BAK
Frekuensi BAK meningkat
Keluar lendir/duh tubuh mukopuruken atau jernih
Urin dapat keruh pagi hari
(gambaran bakteri penyebab trikomoniasis)

2. Vaginitis bakterial
etiologi : Gardenella vaginalis (tulisan miring)
Gejala klinis :
duh tubuh/lendir yang keluar dari vagina bisa sedikit/banyak dan berbau tidak sedap
(amis) berwarna ke abu-abuan
Bau duh tubuh lebih menusuk setelah bersenggama
Darah menstruasi berbau tidak normal
Rasa gatal, rasa terbakar di vagina dan sekitarnya
Kemerahan, sembab pada vagina
Nyeri BAK (bisa ada/tidak ada)
(gambaran liang vagina dengan vaginitis bakterial)
3. Kandidosis vulvovaginal
etiologi :
a. Candida albicans, pada 80-90% kasus
b. Spesies kandida yang lain : C.krusei, C.glabrata, C.tropicalis, dan lainnya menempati
10-20% kasus
Gejala klinik :
a. Wanita :
Pruritus (gatal) vulva
Sekret berwarna putih (Cottage cheese appearance) berbau seperti susu yang busuk
Dysuria
Dyspareunia
(gambar anatomi organ genitalia dalam pada wanita)
Ini buat gambar yg atas di deket judul
(organ genitalia eksterna dan interna pada pria)

Anda mungkin juga menyukai