OPTIMALKAN GEL BUNYI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMA Al-Irsyad Cilacap

Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Program : XII /IPA
Semester : Gasal / 1 (Satu)
Pertemuan : 10 kali pertemuan
Alokasi Waktu : 20 X 45 menit
Standar Kompetensi : 1. Menerapkan konsep dan prinsip gejala gelombang dalam
menyelesaikan masalah
Kompetensi Dasar : 1.1. Mendeskripsikan gejala dan ciri-ciri gelombang bunyi dan cahaya
Indikator :
1. Mendeskripsikan gejala dan ciri-iri gelombang bunyi
2. Mengklasifikasikan gelombnag bunyi berdasarkan frekuensinya
3. Memformulasikan efek doppler pada gelombang
4. Memformulasikan intensitas dan taraf intensitas bunyi
5. Mengaplikasikan peristiwa interferensi dan resonansi bunyi pada
kehidupan sehari-hari
6. Mengidentifikasi gejala pelayangan bunyi
7. Mendeskripsikan gejala dan ciri gelombang cahaya
8. Mengidentifikasi sifat-sifat gelombnag cahaya dan peristiwa interferensi
pada celah ganda
9. Mengukur panjang gelombnag cahaya dengan menggunakan difraksi
cahaya oleh kisi difraksi
10. Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dalam teknologi
11. Menerapkan konsep dan prinsip gelombang cahaya dalam teknologi.
I. TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat menjelaskan konsep perambatan getaran pada
partikel yang menyebabkan terjadinya perambatan bunyi.
2. Peserta didik dapat menjelaskan faktor yang mempengaruhi cepat rambat
bunyi.
3. Peserta didik dapat membedakan audiosonik, infrasonik, dan ultrasonik.
4. Peserta didik dapat menghitung besaran-besaran gelombang bunyi (cepat
rambat, frekuensi, panjang gelombang, dan intensitas bunyi).
5. Peserta didik dapat membedakan pipa organa terbuka dan pipa organa
tertutup.
6. Peserta didik dapat menghitung besaran-besaran gelombang bunyi yang
dihasilkan oleh pipa organa tertutup, pipa organa terbuka, dan dawai.
7. Peserta didik dapat memformulasikan efek doppler pada gelombang
8. Peserta didik dapat memformulasikan intensitas dan taraf intensitas bunyi
9. Peserta didik dapat mengaplikasikan peristiwa interferensi dan resonansi
bunyi pada kehidupan sehari-hari
10. Peserta didik dapat mengidentifikasi gejala pelayangan bunyi
11. Peserta didik dapat menjelaskan gejala pemantulan bunyi.
12. Peserta didik dapat menjelaskan gejala pembiasan bunyi.
13. Peserta didik dapat menjelaskan percobaan interferensi celah ganda,
interferensi celah tunggal, dan difraksi untuk menghitung besarnya
panjang gelombang elektromagnetik yang melewati celah.
14. Peserta didik dapat menjelaskan syarat terjadinya gelombang yang
terpolarisasi.
15. Peserta didik dapat membedakan cahaya yang terpolarisasi dan cahaya
yang tidak terpolarisasi.
16. Peserta didik dapat menghitung diameter lensa untuk dapat memisahkan
bayangan dua buah objek pengamatan yang jauh berdasarkan kriteria
rayleigh.
17. Peserta didik dapat menyebutkan contoh pemanfaatan gelombang bunyi
dalam kehidupan.
18. Peserta didik dapat menyebutkan contoh pemanfaatan gelombang bunyi
dalam teknologi
19. Peserta didik dapat menyebutkan contoh pemanfaatan gelombang
cahaya dalam teknologi.
Karakter yang diharapkan: Senang membaca, rasa ingin tahu, jujur, kerja keras.
Keterkaitan imtaq: (Qs. 16:125)
II. MATERI PEMBELAJARAN :

Gelombang bunyi
Klasifikasi gelombang bunyi:
1. Infrasonic
2. Audiosonik
3. Ultrasonic
Cepat rambat gelombang tranversal pada dawai
Dawai sebagai sumber bunyi

Besarnya frekuensi nada ke n yang di hasilkan adalah:
( + 1)
=
2
Pipa organa sebagai sumber bunyi
Pipa organa terbuka
( + 1)
=
2
Pipa organa tertutup
(2 + 1)
=
4
Intensitas bunyi

=
4 2
Taraf intensitas bunyi

= 10

TIn = TI1 + 10 log n

TI2 = TI1 + 20 log(1 )
2
Pelayangan bunyi
= |1 2 |
Efek Doppler

=

Pemanfaatan gelombang bunyi
- Untuk pengukuran kedalaman laut
- Untuk terapi
Gelombang Cahaya
1. Interferensi pada celah ganda Young
Jarak pita terang ke n dengan terang pusat.
2
=
2
Jarak pita gelap ke n dengan terang pusat.
(2 1)
=
2
2. Interferensi pada kisi
Interferensi maksimum
d sin = 2n
Interferensi minimum
d sin = (2n-1)
3. Difraksi cahaya
Interferensi minimum
d sin = 2n
4. Polarisasi cahaya
I2 = Io cos2
5. Pemanfaatan gelombang cahaya
- Untuk membantu fotosintesis
- Penerapan pada mesin fotocopi
III. METODE PEMBELAJARAN :

a. Pendekatan pembelajaran : Student centerend approach
b. Strategi pembelajaran : Group-individual learning
c. Metode pembelajaran : Demonstrasi, Diskusi, Ceramah, Tanya jawab, dan Penugasan
IV. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan I (90 menit)

Alokasi
Tatap Muka
waktu
Pendahuluan Prasyarat:
1. Peserta didik membawa LKS dan buku Fisika
Orientasi 10 menit
1. Guru mengucapkan salam pembuka
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik
3. Guru menyampaikan sk, kd, indikator dan tujuan pembelajaran
4. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari.
Apersepsi
1. Apakah air laut dapat menjadi medium perambatan gelombang bunyi?
Motivasi
1. Guru menyampaikan pemanfaatan materi dalam kehidupan sehari-hari?
Kegiatan Inti Eksplorasi 15 menit
1. Guru menyampaikan materi klasifikasi bunyi, cepat rambat bunyi pada
medium dan dawai?
2. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru dan tanya tawab.
Elaborasi 50 menit
1. Perwakilan dari salah satu peserta didik diminta untuk menjelaskan materi
yang telah dipelajari.
2. Peserta didik memperhatikan penjelasan dan contoh penerapan rumus yang
disampaikan oleh guru.
3. Guru memberikan soal latihan.
4. Peserta didik mengerjakan soal secara mandiri.
5. Guru mempersilahkan peserta didik mengerjakan soal di papan tulis.
6. Guru memeriksa satu persatu pekerjaan peserta didik secara singkat, jika
ada peserta didik yang mengalami kesulitan, guru dapat langsung
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
1. Guru menyampaikan konsep materi yang telah dipelajari.
2. Guru menayakan kepada peserta didik mengenai materi yang telah
dipelajari.
3. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya hal-hal yang
belum jelas.
4. Guru memberikan umpan balik
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi cepat rambat pada 5 menit
dawai.
2. Guru mengucapkan salam penutup.
TUGAS SISWA
No Jenis Tugas Uraian Tugas
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur
No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

1. Tugas Mandiri Mengerjakan soal latihan di lks Dikumpulkan pertemuan
Terstruktur berikutnya.
Pertemuan II (90 menit)

Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
3. Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran
Apersepsi
1. Bagaimana perumusan cepat rambat bunyi pada dawai?
Motivasi
1. Guru menjelaskan cara kerja percobaan secara singkat.
Elaborasi 50 menit
1. Peserta didik mengelompok berdasarkan kelompoknya masing-masing.
2. Peserta didik melaksanakan percobaan dengan tertib di bawah bimbingan
guru.
membimbing.
4. Peserta didik bersama guru berdiskusi secara klasikal mengenai hasil
percobaan.
5. Peserta didik menyampaikan kesimpulah hasil percobaan.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi dawai sebagai 5 menit
sumber bunyi.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur
1. Tugas Mandiri
Terstruktur
Pertemuan III (90 menit)

Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Bagaimana perbandingan frekuensi harmonic pertama dengan frekuensi
harmonic ke lima?
Motivasi
1. Guru menyampaikan materi dawai sebagai sumber bunyi, pipa organa.
Elaborasi 40 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi yang telah 5 menit
dipelajari.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

Pertemuan IV (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Bagaimana perumusan cepat rambat bunyi pada dawai?
Motivasi
1. Guru berdiskusi mengenai materi yang telah di pelajari secara singkat.
Elaborasi 45 menit
1. Peserta didik diminta menyebutkan kembali perumusan-perumusan yang
telah dipelajari sebelumnya.
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi Intensitas dan taraf 5 menit
intensitas.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

Pertemuan V (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Apakah sama intensitas bunyi yang kita dengarkan dengan jarak yang
berbeda?
Motivasi
1. Guru menyampaikan materi intensitas dan taraf intensitas.
Elaborasi 45 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi pelayangan, efek 5 menit
Doppler dan penerapan gelombang bunyi.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

Pertemuan VI (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Mengapa sirine mobil semakin dekat maka kedengaran semakin keras?
Motivasi
1. Guru menyampaikan materi pelayangan, efek Doppler dan penerapan
gelombang bunyi.
Elaborasi 45 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan soal pekerjaan rumah. 5 menit
2. Guru memberikan tugas pada peserta didik untuk belajar materi interferensi
cahaya pada celah tunggal dan kisi.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

Pertemuan VII (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Sebutkan sifat dari gelombang cahaya?
Motivasi
1. Guru menyampaikan materi interferensi cahaya pada celah tunggal dan kisi.
Elaborasi 45 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan soal pekerjaan rumah. 5 menit
2. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi difraksi cahaya.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

Pertemuan VIII (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Sebutkan sifat dari gelombang cahaya?
Motivasi
1. Membahas soal pekerjaan rumah.
2. Guru menyampaikan materi difraksi cahaya.
Elaborasi 40 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi polarisasi cahaya. 5 menit
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

1. Tugas Mandiri
Terstruktur
Pertemuan XI (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Apa yang dimaksud dengan polarisasi cahaya?
Motivasi
1. Guru menyampaikan materi difraksi cahaya.
Elaborasi 50 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi gelombang 5 menit
cahaya.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

1. Tugas Mandiri
Terstruktur
Pertemuan X (90 menit)
Alokasi
Tatap Muka
waktu
Orientasi 10 menit
Apersepsi
1. Apa yang dimaksud dengan polarisasi cahaya?
Motivasi
1. Guru bertanya kepada peserta didik mengenai materi yang telah di pelajari.
Elaborasi 55 menit
membimbing.
Konfirmasi 10 menit
dipelajari.
belum jelas.
Penutup 1. Guru memberikan tugas pada siswa untuk belajar materi gelombang cahaya 5 menit
untuk UH.
TUGAS SISWA
1. Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur

1. Tugas Mandiri
Terstruktur
V. SUMBER BELAJAR :
o Sumber : - Buku Fisika kelas XII semester 1:
Efrizon Umar (2007), Fisika dan kecakapan hidup untuk SMA kelas XII, Jakarta:
Ganeca exact
Marthen Kanginan (2007), Fisika untuk SMA kelas XII, Jakarta : Erlangga
Muhammad Farchani Rosyid dkk (2008), Kajian konsep fisika 3, Solo:
Tiga Serangkai (TS)
Sunardi dan Etsa Indra Irawan (2007), Fisika bilingual untuk SMA/MA kelas XII
semester 1 dan 2. Bandung: Yrama Widya
- Internet
www. Jogjabelajar.com
www. Banksoal.com
- LKS
VI. EVALUASI/PENILAIAN
A. Jenis / Bentuk
1. Jenis : Tugas individu, non tes.
2. Bentuk : Pilihan ganda, uraian terbatas, pengamatan sikap.
B. Contoh Soal
Soal Pilihan Ganda
1. Seorang pendengar berdiri di samping sumber bunyi yang frekuensinya 684 Hz. Sebuah sumber bunyi
lain dengan frekuensi 676 Hz bergerak mendekati pendengar itu dengan kecepatan 2 m s 1. Bila
kecepatan merambat bunyi di udara 340 m s1, maka frekuensi layangan yang didengar oleh
pendengar itu adalah
a. 2 Hz
b. 3 Hz
c. 4 Hz
d. 5 Hz
e. 6 Hz
2. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 20 m/s mendekati seseorang yang diam. Frekuensi
sumber bunyi 380 Hz dan cepat rambat bunyi di udara 400 m/s Frekuensi gelombang bunyi yang
didengar orang tersebut adalah
a. 400 Hz
b. 420 Hz
c. 440 Hz
d. 460 Hz
e. 480 Hz
3. Titik A dan B masing-masing berada pada jarak 4 m dan 9 m dari sebuah sumber bunyi. Jika IA dan IB
masing-masing adalah intensitas bunyi di titik A dan titik B, maka IA : IB adalah
a. 3 : 2
b. 4 : 9
c. 9 : 4
d. 16 : 81
e. 81 : 16
4. Intensitas bunyi mesin jahit yang sedang bekerja adalah 109 W m2. Jika intensitas ambang bunyi
adalah 1012 W m2, maka taraf intensitas bunyi dari 10 mesin jahit yang sedang bekerja bersama-sama
adalah
a. 400 dB
b. 300 dB
c. 40 dB
d. 30 dB
e. 3 dB
5. Perhatikan tabel berikut
Tabel dibawah ini menunjukan hasil pengukuran intensitas bunyi dari jarak tertentu dari sumber bunyi.
Jarak (m) Intensitas (Wm-2)

1 128,0
2 32,0
3 14,2
4 ..
Dari data di atas intensitas bunyi pada jarak 4 meter dari sumber bunyi adalah.
a. 8,0 Wm-2
b. 7,1 Wm-2
c. 3,6 Wm-2
d. 1,6 Wm-2
e. 0,9 Wm-2
6. Pada percobaan Young digunakan dua celah sempit yang berjarak 0,3 mm satu dengan lainnya. Jika
jarak layar dengan celah 1 m dan jarak garis terang pertama dari terang pusat 1,5 mm, maka panjang
gelombang cahaya adalah
a. 4,5103 m
b. 4,5104 m
c. 4,5105 m
d. 4,5106 m
e. 4,5107 m
7. Dua celah sempit yang terpisah pada jarak 0,2 mm disinari tegak lurus. Garis terang ketiga terletak 7,5
mm dari garis terang ke nol pada layar yang jaraknya 1 m dari ce-lah. Panjang gelombang sinar yang
dipakai adalah
a. 2,5. 104 mm
b. 5,0 104 mm
c. 1,5 103 mm
d. 2,5 103 mm
e. 5,0 103 mm
8. Jarak dua lampu sebuah mobil 122 cm. Panjang gelombang rata-rata cahaya yang dipancarkan kedua
lampu itu 500 nm. Jika ternyata kedua lampu itu diamati oleh seseorang yang diameter pupil matanya 2
mm, maka jarak maksimum mobil dengan orang tersebut supaya nyala kedua lampu masih tampak
terpisah adalah
a. 250 m
b. 400 m
c. 2.500 m
d. 4.000 m
e. 5.000 m
9. Seberkas cahaya melewati celah tunggal yang sempit, menghasilkan interferensi minimum orde ketiga
dengan sudut deviasi 30o. Jika cahaya yang dipergunakan mempunyai panjang gelombang 6000 A,
maka lebar celahnya adalah
a. 1,3 106 m
b. 1,8 106 m
c. 2,1 106 m
d. 2,6 106 m
e. 3,6 106 m
10. Jika seberkas cahaya monokromatis diarahkan pada sebuah kisi yang mempunyai 104 garis/cm, garis
terang per tama terjadi pada sudut deviasi 30o, maka panjang gelom bang cahaya yang dipakai adalah

a. 1000
b. 2000
c. 3000
c. 4000
e. 5000
Soal uraian
1. Jarak pada terang kedua dari terang pusat pada percobaan Young adalah 2 cm. Jika jarak antara dua
celah adalah 0,3 mm dan layer berada 5 m dari celah, Hitunglah panjang gelombang cahaya yang
digunakan.
2. Dawai sepanjang 20 cm memiliki massa 20 gr. Jika ujung-ujung dawai diikat sehingga memiliki tegangan
30 N maka tentukan :
a. panjang gelombang pada nada atas keduanya
b. frekuensi nada atas keduanya?
3. Sebuah pipa dari bambu panjangnya 20 cm. Cepat rambat bunyi di udara saat itu 320 m/s. Tentukan
panjang gelombang dan frekuensi nada dasar dan nada atas keduanya saat ditiup!
4. Sebuah pipa organa terbuka panjangnya 30 cm. Pada saat ditiupkan udara ternyata kecepatan bunyinya
340 m/s. Tentukan :
a. panjang gelombang dan frekuensi nada dasar, atas pertama dan atas kedua.
b. tentukan perbandingan f0 : f1 : f2!
5. Seekor tawon yang berjarak 2 m dari pendeteksi memiliki taraf intensitas 40 dB. Tentukan :
a. intensitas bunyi tawon pada tempat itu,
b. taraf intensitas jika ada 1000 tawon,
c. taraf intensitas jika seekor tawonnya berjarak 20m.
C. Contoh instrumen inventori menggunakan skala Likert, untuk kegiatan yang berhubungan dengan penilaian
afektif peserta didik di bidang fisika
Petunjuk:
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda V pada kolom yang sesuai dengan
pendapatmu!
SS = sangat setuju TS = tidak setuju
S = setuju STS = sangat tidak setuju
Contoh inventori skala Linkert
No Pernyataan SS S TS STS
1 Saya senang belajar fisika
2 Pelajaran fisika membosankan
3 Saya senang mengikuti acara televisi yang berhubungan dengan
fisika
4 Saya tidak menyukai karir di bidang sains
5 Saya suka berkunjung ke situs fisika di internet untuk menambah
pengetahuan di bidang fisika
6 Saya senang jika ada kesempatan untuk bekerja di bidang yang ada
hubungannya dengan fisika
7 Saya benci jika ada tugas untuk menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan fisika dari media cetak
8 Saya suka membaca rubrik tentang pembahasan fisika di media
9 dsb
Catatan
Pernyataan pada instrumen di atas ada yang bersifat positif (No.1, 3, 5, 6, 8) dan ada yang bersifat negatif
(No 2, 4, 7). Pemberian skor untuk pernyataan yang bersifat positif : SS = 4, S = 3, TS = 2, STS = 1.
Untuk pernyataan yang bersifat negatif adalah sebaliknya yaitu 4 = STS, 3 = TS, 2 = S, dan 1 = SS.
1. Penilaian Afektif
Skor
No Kinerja
1 2 3
1 Kehadiran
2 Kesantunan menyampaikan hasil percobaan
3 Kesantunan mengajukan pertanyaan
4 Kerjasama
Pedoman penilaian :
No Aspek kriteria skor
1 Kehadiran Disiplin 3
Kurang disiplin 2
Tidak disiplin 1
2 Kesantunan menyampaikan hasil percobaan Santun 3
Kurang santun 2
Tidak santun 1
3 Kesantunan mengajukan pertanyaan Santun 3
Kurang santun 2
Tidak santun 1
4 Kerjasama Sangat baik 3
Kurang baik 2
Tidak baik 1
Skor maksimum 12
jumlah skor diperoleh
Nilai afektif = 100
skor maksimum
Keterangan : Nilai < 60 = D
Nilai 60 74 =C
Nilai 75 85 =B
Nilai 86 100 =A
D. Pedoman penskoran
Soal Pilihan ganda
1. Untuk setiap jawaban benar diberi skor 1
2. Untuk setiap jawaban salah diberi skor 0
Soal uaraian
1. Untuk soal nomor satu setiap jawaban benar diberi skor 5
2. Untuk soal nomor dua setiap jawaban benar diberi skor 10
3. Untuk soal nomor tiga setiap jawaban benar diberi skor 5
4. Untuk soal nomor empat setiap jawaban benar diberi skor 10
5. Untuk soal nomor lima setiap jawaban benar diberi skor 10
Skor akhir adalah :
Soal Pilihan ganda:
Jumlah skor maksimal : 1 x 10 = 10
Soal uaraian:
a. No. 1 = 5
b. No. 2 = 17
c. No. 3 = 5
d. No. 4 = 10
e. No. 5 = 10
Jumlah skor maksimal adalah = 40

Jumlah skor total maksimal adalah: 50
Nilai = 2 x
Pedoman Pengamatan
Aspek yang dinilai

dalam
Tepat waktu dalam

mengumpulkan hasil
Rajin dan aktif dalam
Penilaian hasil kerja

No Nama Peserta
setiap kegiatan
didik
Keterangan
Kerjasama
kelompok
Rata-rata
Jumlah
kerja
Keterangan:
1. Amat baik (A) = 4 3. Cukup (C) = 2
2. Baik (B) = 3 4. Kurang (D) = 1
Cilacap, 15 Juli 2013

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Fisika
Kepala SMA Al-Irsyad Cilacap
Sutarno, S. Pd., M.A Ekoharyono, S.Pd. Si.

NP. 1031096180 NP. 103107570

OPTIMALKAN GEL BUNYI

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

OPTIMALKAN GEL BUNYI

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA Al-Irsyad Cilacap

10. Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dalam teknologi

11. Menerapkan konsep dan prinsip gelombang cahaya dalam teknologi.

II. MATERI PEMBELAJARAN :

Dawai sebagai sumber bunyi

III. METODE PEMBELAJARAN :

IV. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan I (90 menit)

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

Pertemuan II (90 menit)

Pertemuan III (90 menit)

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

No Jenis Tugas Uraian Tugas Alokasi Waktu

Jarak (m) Intensitas (Wm-2)

Contoh inventori skala Linkert

Jumlah skor maksimal adalah = 40

Aspek yang dinilai

Tepat waktu dalam

Penilaian hasil kerja

Cilacap, 15 Juli 2013

Sutarno, S. Pd., M.A Ekoharyono, S.Pd. Si.

Anda mungkin juga menyukai