Anda di halaman 1dari 16

B.

Kompetensi Dasar
1. KD Pada KI Pengetahuan
3.1 Menganalisis konsep materi dan perubahannya
2. KD Pada KI Keterampilan
4.1 Mengklasifikasi perubahan materi
C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1. Indikator KD pada KI pengetahuan
Mendiskripsikan pengertian materi
Mendeskripsikan sifat-sifat materi
Mendeskripsikan perubahan materi
Mengklasifikasikan materi
2. Indikator KD pada KI keterampilan
Menetukan jenis perubahan materi (perubahan kimia dan fisika) melalui
percobaan
Membuat laporan hasil percobaan
Melakukan persentasi laporan hasil percobaan

D. Tujuan Pembelajaran

Tujuan pada KD-3

Setelah menggali informasi dan diskusi secara santun peserta didik dapat:

1. mendifinisikan pengertian materi


2. menjelaskan sifat fisik materi
3. menjelaskan sifat kimia materi
4. Membedakan perubahan materi ( perubahan kimia dan fisika) melalui
percobaan
5. Menjelaskan pengertian unsur
6. Memberikan contoh unsur
7. Menjelaskan pengertian senyawa
8. Memberikan contoh senyawa
9. Menjelaskan pengertian campuran homogen dan heterogen
10. Memberikan contoh campuran homogen dan heterogen
Tujuan KD-4
1. Siswa dapat melakukan praktikum tentang perubahan materi (fisika dan kimia)
2. Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan
3. Siswa dapat melakukan persentasi laporan hasil percobaan

E. Materi Pembelajaran

Pertemuan 1

1. Materi
Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruangan
(mempunyai volume). Segala benda yang ada di alam semesta termasuk kita sendiri,
merupakan materi. Perhatikan bahwa massa yang digunakan dalam mendefinisikan
materi tidak sama dengan berat. Massa di mana saja tempatnya adalah sama.
Sedangkan
berat tergantung gravitasi.

2. Sifat-sifat Materi
a. Sifat Fisis
Anda dapat membengkokkan kawat tembaga, namun anda tidak dapat
melakukannya pada sebatang lilin. Lilin tidak dapat bengkok tapi patah.
Kerapuhan/kegetasan tersebut merupakan salah satu ciri yang menggambarkan lilin.
Selain itu, warna dan bentuknya juga merupakan penggambaran lilin. Ciri suatu
materi yang dapat anda amati tanpa merubah zat-zat yang menyusun materi tersebut
disebut sifat fisis.
Contoh-contoh sifat fisis adalah warna, bentuk, ukuran, kepadatan, titik lebur dan
titik didih. Anda dapat menggambarkan suatu zat menggunakan beberapa sifat fisis
menggambarkan penampakan suatu benda. Sebuah paku besi dapat digambarkan
sebagai silinder berujung lancip yang terbuat dari bahan padat berwarna kelabu
pudar. Dengan menggambarkan bentuk, warna dan keadaan paku tersebut, anda
telah mengetahui beberapa sifat fisisnya. Beberapa sifat fisis dapat diukur. Sebagai
contoh, anda dapat menggunakan sebuah penggaris untuk mengukur salah satu sifat
paku itu, yaitu panjangnya. Sifat fisis paku apa
yang diukur dengan timbangan?

b. Sifat Kimia
Pernahkah anda memperhatikan peringatan yang dipasang di stasiun pengisian bahan
bakar umum (SPBU)? Setiap SPBU selalu memberi peringatan dilarang merokok.
Peringatan itu menyatakan bahwa bahan bakar tersebut mudah terbakar.
Kecenderungan suatu zat untuk terbakar merupakan contoh sifat kimia. Sifat kimia
adalah ciri-ciri suatu zat yang menyatakan apakah zat itu dapat mengalami
perubahan kimia tertentu. Banyak zat lain yang mudah terbakar, seperti LPG, bensin,
spiritus, minyak tanah. Dengan mengetahui bahan mana yang mengandung zat-zat
yang memiliki sifat kimia ini, anda akan dapat menggunakannya secara aman.
banyak obat-obatan yang disimpan dalam botol-botol gelap. Obat-obatan tersebut
mengandung senyawa dengan sifat kimia yang serupa. Perubahan kimia akan terjadi
pada senyawa tersebut jika terkena cahaya.
Ketika logam dibiarkan di udara, beberapa jenis logam akan mengalami korosi.
Perkaratan besi merupakan salah satu contoh korosi. Karat besi adalah senyawa
oksida besi, yaitu besi yang telah mengikat oksigen. Karat besi bersifat rapuh dan
berpori, sehingga logam besi yang berada di bawahnya akan terus mengalami korosi
lebih lanjut. Aluminium juga bereaksi dengan oksigen yang ada di udara membentuk
aluminium oksida. Tembaga adalah contoh logam lain yang dapat mengalami korosi
jika dibiarkan di udara. Ketika tembaga terkorosi, akan membentuk lapisan yang
berwarna hijau. Lapisan hijau tersebut merupakan senyawa tembaga karbonat. Emas
tidak bereaksi dengan oksigen yang ada di udara. Mudah tidaknya suatu logam
bereaksi dengan oksigen merupakan sifat kimia logam.
Pertemuan 2
Perubahan Kimia
Dari pengamatan tentang apa yang terjadi di sekitarmu, anda mengetahui bahwa
perubahan yang mengubah identitas suatu zat memang terjadi. Kembang api meledak,
lilin terbakar, telur membusuk, rangka mobil dan sepeda berkarat. Apa persamaan yang
dimiliki perubahan-perubahan tersebut? Roti bakar, sup, dan sate yang hangus, semua
berbau hangus. Bau tersebut berbeda dengan bau roti, sup ataupun stik. Bau tersebut
merupakan petunjuk bahwa telah dihasilkan suatu zat baru. Perubahan suatu zat dalam
suatu materi menjadi zat yang berbeda disebut
perubahan kimia.

Ciri-ciri Reaksi Kimia ( menandakan terjadinya suatu perubahan kimia)


Terjadinya suatu reaksi kimia dapat diketahui dari perubahan yang diakibatkan oleh
reaksi tersebut. Beberapa perubahan tersebut adala terbentuknya endapan, terjadinya
perubahan warna, terbentuknya gas,
dan adanya perubahan suhu.

Perubahan Fisika
Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghsilkan zat baru. Contohnya proses
perubahan wujud ( menguap, menyublim, membeku, mencair, membeku) dan pelarutan
contohnya pelarutan gula dan garam. Pelarutan ini hanya bersifat melarut saja artinya zat
yang dilarutkan tidak bereaksi.

Pertemuan 3

Klasifikasi Materi
Materi dapat tersusun dari substansi murni atau tunggal yang terdiri dari satu unsur atau
beberapa unsur yang membentuk suatu senyawa. Materi juga dapat tersusun dari
senyawa campuran, yang tercampur secara homogen atau heterogen

Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat-zat lain yang
lebih sederhana dengan reaksi kimia. Unsur-unsur tersebut secara umumdapat
digolongkan menjadi unsur logam dan unsur non logam. Beberapa unsur logam adalah
besi, tembaga, seng, perak, aluminium dan sebagainya. Beberapa unsur bukan logam
adalah oksigen, natrium karbon, belerang dan sebagainya.

Senyawa
Anda telah mempelajari bahwa unsur adalah zat tunggal. Apakah setiap zat tunggal
merupakan unsur? Air dan gula pasir merupakan zat tunggal. Masing-masing hanya
tersusun dari satu jenis bahan. Tetapi air dan gula pasir bukan merupakan unsur,
mengapa? Air dan gula pasir dapat diuraikan menjadi beberapa bahan yang lebih
sederhana. Air dapat diuraikan menjadi unsur hidrogen dan oksigen. Gula pasir dapat
diuraikan menjadi unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Air dan gula pasir, serta beberapa
zat tunggal yang lain, tersusun lebih dari satu unsur. Zat tunggal yang tersusun dari lebih
dari satu unsur dinamakan
senyawa.

Campuran

Campuran adalah gabungan dari beberapa zat tunggal yang dapat dipisahkan
secara fisika. Campuran di bagi menjadi 2 yaitu campuran homogen dan
heterogen.
Campuran homogen adalah campuran yang sudah tidak bisa lagi dibedakan pelarut
dan zat terlarutnya. Campuran homegen disebut juga larutan. Contoh gula dalam air
Campuran heterogen adalah campuran yang masih dapat dibedakan pelarut dan zat
terlarutnya.Contohnya pasir dalam air

F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


1. Pendekatan : Saintifik dan Keterampilan Proses
2. Model : Discovery Learning (Pertemuan 1 dan 3)
Problem Based Learnng (Pertemuan 2)
3. Metode : Diskusi

G. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media.
Lembar Kerja dan Bahan Tayang (gambar-gambar)
2. Sumber Belajar
Buku Kimia SMK Jilid X penerbit Erlangga
Buku KIMIA sumber lain yang relevan
Internet
3. Alat dan Bahan
Alat : gelas kimia, bunsen, sendok
Bahan : air kapur, tepung,Iodium (obat luka), CO2, kertas, korek api, gula,
Es batu

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke 1

Kegiatan Langkah- Langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi


PBL Waktu
Pendahuluan Fase 1 - Guru menayakan kepada siswa 15 menit
Orientasi peserta apa saja yang diketahui tentang
didik kepada ilmu kimia? Dan manfaat ilmu
masalah kimia dalam hehidupan sehari-
hari.
- Guru memberikan beberapa
gambar berikut

gambar 1

Gambar 2

gambar 3
Fase 2 - Guru menanyakan persamaan
Mengorganisasikan ketiga gambar tersebut
peserta didik - Guru menayakan sifat fisik dan
kimia yang bisa dilihat dari
gambar
-Guru memfasilitasi siswa untuk
menemukan jawaban dengan
memberikan penjelasan singkat
tentang materi dan sifat fisika dan
kimia materi
- Guru memberikan soal soal
latihan tentang sifat fisika dan
kimia untuk idiskusikan bersama
teman sebangkunya.
Kegiatan Inti Fase 3 -Siswa mengumpulkan informasi 70 menit
Membimbing dari buku atau internet tentang
penyelidikan pertanyaan tersebut?
individu dan -Mendiskusikan jawaban dari
kelompok soal- soal latihan
-Guru membimbing siswa dalam
memecahkan masalah

Fase 4 -Setelah menemukan jawaban


Mengembangkan dari soal yang diberikan, guru
dan menyajikan menunjuk beberapa siswa untuk
hasil karya membagi jawaban yang di dapat
di depan kelas.

Fase 5 -Siswa mengevaluasi jawaban


Menganalisa dan teman lainnya melalui tanya
mengevaluasi proses jawab.
pemecahan masalah
Penutup -Siswa dan guru mereview hasil 5 menit
kegiatan pembelajaran

Pertemuan 2

Kegiatan Langkah-langkah DL Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahu- Stimulasi Guru mengkondisikan 10 menit
luan (pemberian rangsangan) peserta didik untuk siap
belajar (berdoa, absen
siswa, menjelaskan
tujuan pembelajaran)
Guru memberi stimulus
dengan menayangkan
gambar pelelehan logam
besi

Proses pengelasan

Guru menjelaskan
perubahan fisika dan
kimia berdasarkan gambar
Guru menyampaikan
tujuan dan manfaat
perubahan kimia dan
fisika
Kegiatan Problem statement Meminta peserta didik 70 menit
Inti (perumusan masalah) membuat rumusan
masalah tentang ciri-ciri
perubahan fisika dan
kimia?
Menetapkan satu
rumusan masalah :
Apakah ciri-ciri
Pengumpulan data perubahan kimia dan
fisika ?

Merancang percobaan
perubahan kimia dan
fisika
Melaksanakan dan
Data mencatat data percobaan
perubahan kimia dan
Processin
fisika
(pengolahan data)

1. Reaksi Air tepung


dengan Iodium
adalah.......
2. Kertas terbakar
adalah.....
3. Gula dpanaskan
adalah.....
4. Es batu didiamkan
Verification akan
(pembuktian) menjdi.....termasuk.
...
. 5. Air kapur ditiup
menjadi...
termasuk...

Menguji hipotesis dengan


Mencari literatur lain untuk
memperoleh data tambahan
yang mendukung hasil
percobaan.

Menarik Kesimpulan Meminta kepada siswa untuk


(Generalization) menarik kesimpulan dari hasil
percobaan :
Perubahan kimia disertai
perubahan apa......
Sedangkan perubahan
fisika.....

Penutup Memberikan refleksi 10 menit


tentang pembelajaran
Memberikan konfirmasi ke
siswa dengan memberikan
test
Memberi salam/doa
penutup dan tugas kepada
siswa
-

Pertemuan ke 3

Kegiatan Langkah- Langkah PBL Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan Fase 1 - Guru menayakan kepada siswa 15
Orientasi peserta didik apa saja yang diketahui logam- menit
kepada masalah logam dan campuran
- Guru memberikan beberapa
gambar berikut

gambar 1
Fase 2
Mengorganisasikan
peserta didik

Gambar 2

gambar 3
- Guru menanyakan persamaan
dan perbedaan ketiga gambar
tersebut
-Guru memfasilitasi siswa untuk
menemukan jawaban dengan
memberikan penjelasan singkat
tentang materi klasifikasi materi
(unsur, senyawa dan campuran)
- Guru memberikan soal soal
latihan pengelompokkan unsur,
senyawa dan campuran.
Kegiatan Inti Fase 3 -Siswa mengumpulkan informasi 70
Membimbing dari buku atau internet tentang menit
penyelidikan individu pertanyaan tersebut?
dan kelompok -Mendiskusikan jawaban dari
soal- soal latihan
-Guru membimbing siswa dalam
memecahkan masalah

Fase 4 -Setelah menemukan jawaban


Mengembangkan dan dari soal yang diberikan, guru
menyajikan hasil karya menunjuk beberapa siswa untuk
membagi jawaban yang di dapat
di depan kelas.

Fase 5 -Siswa mengevaluasi jawaban


Menganalisa dan teman lainnya melalui tanya
mengevaluasi proses jawab.
pemecahan masalah
Penutup -Siswa dan guru mereview hasil 5
kegiatan pembelajaran menit

I. Penilaian
a. KD Pada Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk Soal : Uraian
Bentuk instrumen :
1. Apa yang dimaksud dengan sifat kimia?
2. Berikut ini tergolong sifat fisis atau kimia?
a. berat jenis
b. mudah berkarat
c. berwarna hijau
d. mudah pudar
3. Apa yang dimaksud dengan perubahan fisika?
4. Tentukan perubahan berikut termasuk perubahan fisika atau kimia?
a. bensin menguap
b. proses fotosintesis
c. pembusukan sampah
d. kaca mobil pecah
5. Kertas terbakar menjadi abu merupakan salah satu contoh reaksi kimia.
Sebutkan ciri-ciri yang membuktikan bahwa kertas terbakar menjadi abu
merupakan reaksi kimia.
6. Klasifikasikan klasifikasi zat berikut:
a. Aspal
b. platina
c. urea
d. belerang
e. tanah
f. kuningan
g. sirup
h. garam dapur
Kunci Jawaban
1. Sifat kimia adalah ciri-ciri suatu zat yang menyatakan apakah zat itu dapat
mengalami perubahan kimia tertentu. (SKOR 10)
2. a. sifat fisis
b. sifat kimia
c. sifat fisis
d. sifat kimia (SKOR 20)
3. Perubahan fisika adalah perubahan materi yang tidak menimbulkan zat
baru.
4. a. perubahan fisika
b. perubahan kimia
c. perubahan kimia
d. perubahan fisika (SKOR 20)
5. - Terjadinya perubahan suhu (eksoterm)
- Terjadinya perubahan warna. (SKOR 20)
6. a. Aspal : campuran heterogen
b. platina : unsur
c. urea : senyawa
d. belerang : unsur
e. tanah : campuran heterogen
f. kuningan : campuran homogen
g. sirup : campuran homogen
h. garam dapur : senyawa (SKOR 30)
b. KD Pada Keterampilan
Teknik Penilaian : Tes praktik
Rubrik Penilaian
Topik : Materi dan Perubahannya
Indikator : Menetukan jenis perubahan materi ( perubahan kimia dan
fisika) melalui percobaan.

Lembar Pengamatan

Topik: Materi dan Perubahannya

Kelas: X

Kegiatan
Persiapan Pelaksanaan
No Nama Akhir Jumlah Skor
Percobaan Percobaan
Percobaan
1.
2.
3.

Rubrik

N Keterampilan
Skor Rubrik
o yang dinilai
1 Persiapan 30 - Alat-alat tertata rapih sesuai dengan urutan
Percobaan pengujian
(Menyiapkan - Bahan-bahan tersedia di gelas kimia dengan
alat Bahan) ukuran yang sama
- Tersedia air untuk membersihkan alat

2 Pelaksanaan 30 - Meniup air kapur


Percobaan - Membakar kertas
- Menambahkan tepung dengan Iodium
- Mengamati peeubahan pada es batu
- Memanaskan gula
3 Kegiatan akhir 30 - Membuang larutan atau sampah ketempatnya
praktikum - Membersihkan alat dengan baik
- Membersihkan meja praktikum
- Mengembalikan alat ke tempat semula
20 Ada 3 aspek yang tersedia
10 Ada 2 aspek tang tersedia

LEMBAR KEGIATAN . Eksperimen

Perubahan Kimia dan Perubahan Fisika

A. Tujuan
1. Menentukan Peristiwa yang merupakan perubahan kimia dan fisika
B. Alat dan Bahan:
Alat: Bahan:
Gelas kimia Air kapur
bunsen CO2
Sendok Air tepung
Es batu

Gula
Iodium (obat luka)

C. Langkah Kerja
1. Reaksikan tepung dengan Iodium ( obat luka). Amati perubahan yang terjadi!
2. Bakar suatu kertas, amati perubahan yang terjadi
3. Panaskan gula diatas bunsen dengan menggunakan sendok, amati perubahan yang
terjadi
4. Diamkan es batu beberapa waktu, amati perubahan yang terjadi
5. Tiup air kapur, amati perubahan yang terjadi
D. Tabel Pengamatan
nO Kegiatan Perubahan
1 Tepung + Iodium ........
2 Kertas dibakar ........
3 Gula di panaskan ........
4 Es batu Mencair .........
5 Air kapur ditiup ........

E. Pertanyaan:
Berdasarkan hasil pengamatan di atas jawablah pertanyaan berikut :
1. Manakah peristiwa percobaan yang merupakan perubahan fisika dan kimia
2. Perubahan apa sajakah yang menyertai perubahan kimia
Lembar, Juli 2016.
Kepala SMKN 1 Lembar Guru Mata Pelajaran Kimia

Drs. Ruslan Ilhaniatul Aini,S.Pd


NIP. 19661231 200003 1 056 NIP. 19830323 200901 2 009

Anda mungkin juga menyukai