Disusun Oleh:
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS BINA BANGSA (UNIBA)
SERANG BANTEN
2018
DAFTAR ISI
COVER..................................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................2
C. Tujuan Masalah.....................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
I. Pengertian Zakat...................................................................................4
I . Kesimpulan............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Zakat merupakan hal yang di wajibkan dalam Islam, karena zakat
termasuk kedalam rukun Islam yang keempat. Aturan wajibnya
pembayaran zakat juga sudah tertera jelas dalam Al-Qur’an dan
diriwayatkan dalam beberapa hadist. Hal ini membuktikan bahwa zakat
merupakan hal yang penting dalam kehidupan perekonomian. Dalam
Islam zakat di gunakan untuk mensucikan diri dan mensucikan harta.
Namun dalam kenyataannya fungsi zakat tidak hanya itu. Banyak sekali
manfaat yang dapat diraasakan apabila zakat terdistribusi secara maksimal.
Walaupun zakat bersifat wajib namun sesungguhnya zakat tidak
bersifat memaksa. Zakat yang di pungut oleh Islam adalah bagi orang-
orang yang mampu, dan besarnya zakat juga tergantung dalam nisabnya.
Hal ini tentu saja tidak akan memberatkan bagi masyarakat yang tidak
mampu. Pembahasan mengenai zakat dan penerapannya dalam
perekonomian akan di bahas dalam beberapa point dalam makalah ini dan
di harapkan dapat memperjelas mengenai zakat dan implementasinya
dalam system perekonomian.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan zakat?
2. Apa yang dimaksud dengan mikro ekonomi?
3. Bagaimana penyaluran zakat yang efektif?
4. Bagaimana mengimplementasikan zakat dalam mikro ekonomi?
C. Tujuan
1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan zakat.
2. Mengetahui apa yang dimaksud dengan mikro ekonomi
3. Mengetahui penyaluran zakat yang efektif.
4. Mengetahui implementasi zakat dalam mikro ekonomi.
BAB II
PEMBAHASAN
I. Pengertian Zakat
Pengertian zakat menurut bahasa (lughat) berasal dari bahasa Al Arab
yang berbunyi zakat (Al Zakat). Jika ditinjau dari sudut bahasa, zakat
memiliki makna suci, tumbuh, berkah, dan terpuji. Firman Allah SWT,
Yang artinya: “ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu
kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk
mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi
mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.” (Q.S. At
Taubah [9]: 103).
Sedangkan pengertian zakat menurut istilah (syara’) adalah nama suatu
ibadah yang dilaksanakan dengan memberikan sejumlah kadar tertentu
dari harta milik sendiri kepada orang yang berhak menerimanya menurut
yang ditentukan syariat Islam. Atau dapat diartikan zakat yaitu pungutan
wajib atas Muslim yang ketentuannya sudah diatur oleh Allah. Pemerintah
tidak memiliki hak untuk mengubah hal itu semua, tetapi dapat
mengadakan perubahan dalam struktur harta yang wajib dizakati dengan
berpegang pada nash-nash umum yang ada dan pemahaman terhadap
realita modern.
PENUTUP
I. Kesimpulan
Zakat merupakan hak atas kewajiban terhadap manusia dari Allah swt,
untuk mengeluarkan sebagian hartanya untuk diberikan kepada yang
membutuhkan sebagai wujud rasa syukur atas anugrah yang diberikan ole
Allah swt. Hukum menunaikan zakat adlah wajib, dan kewajiban tersebut
termaktub pada beberapa ayat dalam Al-Qur’an, juga dalam sabda
Rasulullah saw. Zakat merupakan penyaluran bantuan yang bergerak
dalam bidang sosial, yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan
kesejahteraan bagi kaum dhuafa. Dengan adanya zakat ini, memberikan
dampak positif, baik dari segi sosial, moral maupun ekonomi.
PENGARUH ZAKAT TERHADAP PEREKONOMIAN
SS2 zakat
P3
P0
P2
DH1
DS2
DS1 DH2
SESI PERTANYAAN
JAWABAN
DAFTAR PUSTAKA
http://www.suara-islam.com/read/index/7950/Inilah-Delapan-Kelompok-yang-
Berhak-Menerima-Zakat
http://zakatdanekonomi.blogspot.com/
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam (P3EI) Univesitas Islam
Indonesia Yogyakarta atas kerjasama dengan Bank Indonesia, Ekonomi
Islam, Jakarta: Rajawali Pers, 2013.