Anda di halaman 1dari 3

Konversi Skala Termometer

Diposkan oleh ASAZ di 7:39 AM

termometer

Termometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur suhu suatu benda atau
sistem secara kuantitatif. Termometer dibuat berdasarkan sifat dasar suatu bahan yang
berubah secara teratur terhadap perubahan suhu. Sifat suatu bahan yang berubah
secara teratur terhadap perubahan suhu dinamakan sifat thermometrik.
Ada beberapa jenis skala termometer diantaranya celsius, Fahrenheit dan Kelvin.
Inggris dan Amerika menggunakan Fahrenheit sedangkan Indonesia menggunakan skala Celsius atau
untuk keperluan riset ilmu pengetahuan digunakan Kelvin sehingga kita sering kali harus
melakukankonversi skala termometer.

Suhu atau temperatur adalah derajat panas suatu benda. Sedangkan panas disebut
juga kalor adalah salah satu bentuk energi seperti yang sudah dibahas dalam macam-
macam energi. Kenaikan suhu suatu benda mengindikasikan bahwa energi panas pada
benda tersebut bertambah.

Kalibrasi termometer
Kalibrasi termometer adalah suatu kegiatan untuk menetapkan skala
termometer dengan menggunakan tanda serta acuan tertentu. Terdapat empat langkah
untuk melakukan kalibrasi termometer.

1. Menentukan titik tetap bawah, disebut juga titik suhu terendah. Suhu yang
digunakan biasanya adalah suhu pada saat air membeku atau titik lebur es untuk
air murni, pada tekanan 1 atm. Contoh untuk termometer Celsius adalah 00C
sedangkan suhu yang lebih rendah dari 00 dinamakan suhu minus atau suhu
dibawah titik beku.
2. Menentukan titik tetap atas, titik tetap atas digunakan pada saat air murni
mendidih untuk tekanan 1 atm. Dan ditetapkan sebagai titik acuan
tinggi termometer tersebut sebagai contoh adalah untuk skala
termometer Celsiusadalah 100 0C untuk titik didih air.
3. Membagi sama rata untuk tiap-tiap bagian termometer jarak antara titik bawah
sampai titik atas
4. Memperluas jangkauan termometer caranya dengan menambah skala lebih
rendah dari titik bawah dan juga menambah sakala lebih tinggi dari titik atas.

Jenis Jenis termometer


Termometer cecious. Titik tetap bawah adalah angka 0o yaitu suhu air membeku atau
titik lebur es sedangkan titik tetap atasnya adalah 1000 pada suhu air murni mendidih
pada tekanan 1 atm

Termometer Fahrenheit, titik tetap bawah pada angka 32 0F yaitu suhu pada saat air
murni membeku atau titik lebur es untuk tekanan 1 atmosfer, sedangkan titik tetap
atasnya adalah pada saat air mendidih yaitu angka 2120F.
Hubungan antara skala celsius dengan fahrenheit adalah
(TF-32) : TC = 9 : 5
Keterangan

 TF= themperatur skala Fahrenheit


 TC=themperatur skala Celcious

Termometer Kelvin, memiliki batas bawah 2730 untuk suhu titik lebur es atau titik lebur
air murni pada tekanan 1 atm sedangkan titik tetap atas adalah 373 0 untuk suhu air
murni mendidih pada tekanan 1 atm
Hubungan Kelvin dengan Celcious adalah TK = TC + 273
Termometer Reamur, memiliki titik tetap bawah adalah 00 untuk suhu air murni
membeku atau pada saat es melebur sedangkan titik tetap atas adalah 80 suhu pada
saat air murni mendidih untuk tekanan 1 atm.
Hubungan antara skala Celcious dan Reamur adalah

TC : TR = 5 : 4
Untuk tambah memperjelas post blog kali ini penulis lengkapi dengan contoh soal

Conso:
Segelas air bersuhu 400 Celcious nyatakan suhu air tersebut dalam skala Fahrenheit,
Reamur serta Kelvin!

penyelesaian
Diketahui TC = 400 C
Ditanya TF, TR. Dan TK

Untuk Fahrenheit
(TF – 32) : 40 = 9 : 5 kalikan silang menjadi
5TF – 160 = 360 pindah ruas
5TF = 520
TF = 104 oF

Untuk Reamur
TC : TR = 5 : 4
40 : TR = 5 : 4 kali silang
5TR = 160
TR = 32 oR

Untuk Kelvin
TK = TC + 273
TK = 40 + 273
TK = 313 OK
Jadi 40oF sama dengan 104oF = 32oR = 313oK

Demikian posting kali ini mengenai termometer semoga bermanfaat, kurang dan
lebihnya bisa ditulis saja di kolom komentar.

Anda mungkin juga menyukai