Kepada Yth,

Ketua Majelis Hakim yang menangani

Perkara No : 0093/Pdt.G/2018/PA.ME Mks.
Pengadilan Agama Muara Enim
Di Muara Enim

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Yang bertanda tangan di bawah ini kami :

Nama : Yuni Kusuma Wati Bin Joko Purwanto

Tempat Lahir : Surakarta
Tanggal Lahir : 12 Juni 1977
Umur : 41 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Perumnas Griya Prabu Estate Blok:D No:19 RT/RW: 008/001,
Kelurahan Gunung Ibul, Kec.Prabumulih Timur, Kota Prabumulih,
Sebagai Termohon.

Dengan ini perkenankan Termohon menyampaikan jawaban-jawaban atas

Gugatan Cerai Suami saya :

Nama : Wahyu Marmoyo Jati

Tempat Lahir : Sukoharjo
Tanggal Lahir : 03 Januari 1974
Umur : 44 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : S1
Pekerjaan : Karyawan swasta di PT.Maju Mandiri Utama
Alamat : Jl.Jendral Sudirman Mess PT.Maju Mandiri Utama RT/RW: 001/002,
No:22, Kelurahan Sindur, Kec.Cambai, Kota Prabumulih, Sebagai
Pemohon.
 Bahwa Termohon menolak dalil-dalil Pemohon seluruhnya, kecuali yang
tertera secara tegas diakui :

1. Bahwa benar Termohon dan Pemohon adalah suami istri yang sah yang menikah di
Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten Jawa Tengah pada tanggal 16 Februari
1997. Berwalikan ayah kandung Termohon dengan mas kawin berupa uang sebesar
Rp.10.000 (Sepuluh ribu rupiah) dan seperangkat alat solat tunai. Status perkawinan
jejaka dan gadis. Perkawinan tersebut tercatat pada kantor utusan Agama Kecamatan
Wonosari, Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Dengan Kutipan Akta Nikah No.
470/11/11/1997, tanggal 16 Februari 1997, Seri: CD.
2. Bahwa benar setelah pernikahan tersebur, Termohon dan Pemohon dikaruniai dua
orang putra putri yang bernama :
a. Alfa Putra Kusuma Jati, umur 20 tahun.
b. Niwa Cinta Dwi Septiani Rahayu, umur 12 tahun.
3. Bahwa selama pernikahan kurang lebih 20 tahun, rumah tangga Termohon dan
Pemohon hidup rukun dan harmonis. Yang benar adalah ketidak harmonisan itu
terjadi kurang lebih 6 bulan terakhir ini. Tepatnya pada bulan ramadhan tahun 2017.
4. Bahwa tidak benar Termohon sering marah-marah tanpa alasan yang tidak jelas.
Yang benar, Termohon marah karena perubahan sikap Pemohon terhadap keluarga.
Diantaranya : Perhatian yang kurang kepada istri dan anak, semakin hari semakin
cuek, tidak ada rasa peduli terhadap keluarga, sikap acuh yang semakin lama semakin
menjadi,selalu berbohong bila pergi dengan alasan ada pekerjaan, puncaknya pada
saat liburan anak-anak, pemohon pergi ke jambi ber hari-hari yang katanya Pemohon
mendapat panggilan tes untuk bekerja di perusahaan lain. Setelah Termohon telusuri,
hasilnya ternyata tidak ada test tersebut, padahal anak-anak ingin bersama-sama
dengan Pemohon selaku ayahnya pada saat liburan.
5. Bahwa tidak benar Termohon bersikap menang sendiri. Karena selama ini Termohon
selalu mendengarkan nasehat dari Pemohon.
6. Bahwa tidak benar pertengkaran disebabkan oleh masalah ekonomi. Karena sejak
awal menikah Pemohon belum memiliki pekerjaan. Dan Termohon terus setia
mendampingi sampai Pemohon mendapatkan pekerjaan yang layak hingga saat ini.
Tetapi justru di saat sudah mendapat pekerjaan, Pemohon lupa diri, tidak ada rasa
syukur. Maka Termohon sering mengingatkan kepada Pemohon yang akhirnya
muncullah pertengkaran diantara Pemohon dan Termohon. Jika Termohon
mengungkit masalah pekerjaan Pemohon saat ini yang didapat berkat bantuan dari
paman Termohon,itu adalah ungkapan bentuk rasa kecewa Termohon kepada
Pemohon.
7. Termohon sebagai manusia biasa tidak luput dari rasa sabar, terbawa emosi dan
khilaf.Namun setelah itu Termohon selalu menyesali dan meminta maaf kepada
Pemohon.
8. Tidak benar antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal selama 5 bulan.
Yang benar adalah perpisahan tempat tinggal terjadi setelah diajukan gugatan cerai,
yaitu tepatnya pada tanggal 09 Januari 2018, kurang lebih selam 1 bulan.
9. Termohon selalu bersabar dan mau merubah tingkah laku.Tetapi Pemohon yang
selalu berbohong dan tidak perduli dengan perasaan Termohon.
10. Bahwa benar keluarga Pemohon dan Termohon sudah berusaha mendamaikan, akan
tetapi tidak berhasil.
11. Bila Pemohon mau menjadi imam yang lebih baik untuk keluarga,dengan mau
mengarahkan, mau memberi nasehat dengan sabar penuh kasih sayang, saling terbuka
dan jujur, maka kehidupan keluarga yang sakinah mawadah warohmah akan dapat
dicapai dengan mudah.

Berdasarkan alasan-alasan di atas, maka Termohon memohon kepada Ketua Pengadilan

Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim untuk memeriksa, mengadili dan memutuskan
sebagai berikut :

a. Menolak permohonan dari Pemohon, dengan alasan pertimbangan pada anak-

anak yang masih membutuhkan bimbingan dan kasih sayang yang utuh dari
kedua orangtuanya (Pemohon dan Termohon)
b. Tidak mengijinkan kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak kepada
Termohon didepan sidang Pengadilan Agama Muara Enim.
c. Apabila Pemohon masih ingin menjatuhkan talak kepada Termohon maka,
Termohon mengajukan permohonan tuntutan sebagai berikut :

1. Sebuah rumah yang didapatkan dari pernikahan pemohon dan termohon

yang beralamatkan di Perumahan Griya Prabu Estate Blok:D No:19
Rt.008/Rw.001 Kelurahan: Gunung.Ibul, Kecamatan: Prabumulih Timur.
Dengan posisi rumah
Menghadap ke timur = Depan jalan perumahan
Sebelah barat rumah = Rumah Bpk Sudi
Sebelah utara rumah = Rumah Bpk Tandi Gandi
Sebelah Selatan rumah = Rumah Bpk Gino Mardianto

Yang posisinya sekarang masih kredit lebih kurang lebih 2 tahun lagi.
Dan rumah tersebut harus diberikan atau diperuntukkan untuk anak-anak.
 Pemohon juga wajib membayari kredit rumah tersebut sampai lunas
karena ini adalah satu-satunya rumah yang dimiliki dan satu-satunya
rumah tempat bernaung dan berlindung anak-anak.

2. Sebuah mobil bermerk Agya tahun 2015 berwarna silver dengan plat
nomor BG 1407 CF. Yang saat ini juga masih kredit kurang lebih satu
tahun lagi.Termohon juga ingin diperuntukkan untuk anak-anak. Karena
anak-anak membutuhkan transportasi, apalagi anak yang paling besar
kuliah dengan jarak yang lumayan jauh.
3. Pemohon harus memberikan biaya kepada anak-anak sebesar 2 juta
rupiah per bulan (setiap bulan) diluar biaya pendidikan dan kesehatan
sampai anak anak bisa mandiri.
4. Termohon meminta kepada Pemohon untuk memberikan uang sebesar
15 juta di dalam masa iddah Termohon.
5. Termohon meminta kepada Pemohon untuk memberikan kenang-
kenangan atau cideramata kepada Termohon berupa emas 24 karat
sebanyak 4 suku.
6. Termohon juga meminta ada uang pesangon yang belum cair atau belum
keluar dari perusahaan tempat Pemohon bekerja sampai sekarang,yang
nominalnya kurang lebih 90 juta,jika nanti uang tersebut sudah diterima
oleh Pemohon,Pemohon harus membaginya adil dengan Termohon.

Demikian surat jawaban ini dibuat Termohon. Atas perhatian dan putusan Majelis
Hakim,Termohon mengucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Hormat Kami
Termohon

Yuni Kusuma Wati

Bin Joko Purwanto