berair, pinggir sungai dan sebagainya. Pada Gambar 1dibawah ini, terlihat Tripikon
memiliki fungsi yang sama dengan Septick Tank, perbedaannya hanya pada desain dan pembuatanny
a.Tripikon-S(Tri/Tiga Pipa Konsentris-Septik) merupakan salahsatu alternatif pengolahan air
limbah domestik yang pada awalnya dikembangkan oleh Laboratorium Teknik Sipil Universitas
Gajah Mada, Yogyakarta.Teknologi ini dikembangkan untuk menjawabtantangan kondisi
lingkungan yang dihadapi didaerah yang terpengaruh pasang surut, sepertimisalnya daerah
pesisir pantai, muara, sungai,maupun rawa.
Dimensi Tripikon S
1. Pipa yang paling dalam (pipa kecil) Ø pipa = 4" yang dapat disesuaikan dengan ukuran leher
angsa dari kloset.
2. Pipa sedang (pipa tengah) Ø pipa = 8" (dapat disesuaikan)
3. Pipa besar (pipa luar) Ø pipa = 16" (dapat disesuaikan)
4. Celah antara pipa luar dan pipa sedang minimal 2 cm
5. Lobang-lobang bor pada pipa tengah mempunyai ukuran minimal Ø = 0,5 cm terdiri dari 2 deret
berjarak 4 cm. Jarak deret bawah dari dasar TRIPIKON S adalah 10 – 20 cm
6. Lobang pada kaki berbentuk segiempat dengan ukuran (3 x 3) cm dan berjumlah 4 buah
7. Ruang pengapung yaitu jarak antara pipa terkecil dan pipa tengah adalah setinggi > 20 cm
8. Panjang pipa besar yang digunakan dalam penelitian ini adalah 2 meter
Peritungan volume total dari TRIPIKON- S atau volume pipa yang paling besar dapat
dicontohkan sebagai berikut :
Misal : Instalasi untuk 6 orang Waktu menetap (waktu tinggal) = 3 hari Asumsi kebutuhan per
orang/hari = 25 liter Jadi V = 6 x 3 x 25 = 600 liter = 600 dm3 Diameter pipa luar dapat dihitung
sebagai berikut : Misal panjang pipa = 6 m = 60 dm Luas penampang pipa = ¼ π D2 = 600/60 =
10 dm2 D = ± 35 cm Untuk panjang pipa 6 m maka diameter pipa paling luar.