PENCEGAHAN PENYAKIT PDA Defenisi PDA  Infeksi saluran nafas berulang, mudah

lelah
( PATENT DUKTUS ARTERIOSUS )
Patent Duktus Arteriosus (PDA)  Apnea (pemberhentian nafas
adalah penyakit jantung bawaan yang asianotik sementara)
yang dimana tetap terbukanya duktus arterious  Tachypnea
setelah lahir, yang menyebabkan dialirkannya  Nasal flaring
darah secara langsung dari aorta (tekanan lebih  Retraksi dada
tinggi ) ke dalam arteri pulmoner (tekanan  Hipoksemia
lebih rendah).  Peningkatan kebutuhan ventilator
Nama Kelompok I : (sehubungan dengan masalah paru)
Annisa Alama Nophtika
Penyebab Patent Duktus Arteriosus
Anjela Noveren
(PDA)
Arena Irawan
Bunga Ernalia 1 Berjenis kelamin perempuan (kasus
patent ductus arteriosus lebih banyak
Febri Muthia
ditemukan pada bayi perempuan
Finny Nafariskuin dibandingkan laki-laki).
Rauka Hilia 2 Lahir prematur.
Ressy Rahmadani 3 Memiliki ibu yang menderita rubella
Tanda dan Gejala saat mengandung. Rubella adalah
Reza Sovia infeksi yang disebabkan oleh virus.
 Kadang-kadang terdapat tanda-tanda
Tika Yulasni Virus yang ada di rahim ibu dapat
gagal jantung
menyebar ke sistem pernapasan bayi.
Wilda Syahri Hastuti  Tekanan nadi besar (water hammer
Setelah menyebar, virus dapat merusak
Yumiko Pastika pulses) / Nadi menonjol dan meloncat-
pembuluh darah dan organ-organ,
loncat, Tekanan nadi yang lebar (lebih
termasuk organ jantung.
dari 25 mm Hg)
SI KEPERAWATAN 4 Lahir di wilayah dengan ketinggian di
 Resiko endokarditis dan obstruksi
atas tiga ribu meter.
STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG pembuluh darah pulmonal.
 5 Memiliki keluarga penderita cacat
jantung.
6 Memiliki keluarga pengidap Down
syndrome.
Pencegahan Penyakit PDA
1) Pencegahan Primer
 Dapatkan perawatan prenatal dini,
bahkan sebelum Anda hamil. Berhenti
merokok, mengurangi stres,
menghentikan kontrol kelahiran -
semua ini adalah hal yang perlu
dibicarakan dengan dokter Anda
sebelum hamil
 Makanlah diet seimbang. Sertakan
suplemen vitamin yang mengandung
asam folat. Selain itu, batasi kafein.
 Berolahraga secara teratur
 Hindari infeksi.
2) Pencegahan Sekunder
Orang-orang yang pernah memiliki
PDA disarankan untuk minum antibiotik
sebelum perawatan gigi dan beberapa jenis
prosedur bedah untuk mencegah infeksi
pada jantung (endokarditis infektif).
Atibiotik pencegahan tidak lagi
direkomendasikan untuk kebanyakan
orang dengan patent ductus arteriosus.
Namun, beberapa orang masih
membutuhkan antibiotik, seperti mereka
yang:
 Miliki kondisi jantung atau katup
buatan lainnya
 Memiliki cacat besar yang
menyebabkan kadar oksigen dalam
darah rendah
 Telah memiliki katup jantung yang
diperbaiki dengan bahan buatan
3) Pencegahan Tersier
 Mencegah infeksi. Bagi
kebanyakan orang dengan patent
ductus arteriosus, secara teratur
menyikat dan membersihkan gigi
dalam kombinasi dengan
melakukan pemeriksaan gigi
secara teratur adalah cara terbaik
untuk mencegah infeksi
 Berolahraga dan bermain. anak-
anak dengan cacat jantung bawaan
perlu membatasi jumlah atau jenis
olahraga, kebanyakan orang
dengan patent ductus arteriosus
akan menjalani kehidupan normal
dan disertai dengan konsultasi
dokter.
 Minum obat dengan teratur