Anda di halaman 1dari 3

EVALUASI KEPERAWATAN HARI I

Nama pasien : Tn.M

Umur : 50 tahun

Diagnosa medis : Syndrom Guillain Barre (SGB)

Alamat : Sleman

TGL/JAM DIAGNOSA EVALUASI SUMATIF PARAF


KEPERAWATAN
Kamis, Ketidakefektifan perfusi jaringan S : Klien mengatakan dirinya masih Kel.
26-10-17, perifer b.d proses penyakit mengalami parestesia
14:00 WIB ditandai dengan parestesia O : Kulit klien pucat, klien meringis
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4

Kamis, Hambatan Mobilitas fisik b.d S : Klien mengatakan dirinya masih sulit Kel.
26-10-17, paralisis otot ditandai dengan untuk bergerak dan melakukan aktifitas sehari
14:00 WIB hari
O : Mobilitas masih di bantu oleh keluarga
klien dan perawat
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4

Kamis, Gangguan menelan b.d S : Klien mengatakan dirinya masih sulit Kel.
26-10-17, gangguan neuromuskular untuk menelan
14:00 WIB ditandai dengan kesulitan O : Klien makan ¼ porsi, nampak sulit
menelan menelan
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4

EVALUASI KEPERAWATAN HARI II

Nama pasien : Tn.M

Umur : 50 tahun

Diagnosa medis : Syndrom Guillain Barre (SGB)

Alamat : Sleman
TGL/JAM DIAGNOSA EVALUASI SUMATIF PARAF
KEPERAWATAN
Jum’at, Ketidakefektifan perfusi jaringan S : Klien mengatakan parestesia yang Kel.
27-10-17, perifer b.d proses penyakit dirasakan sudah mulai berkurang
14:00 WIB ditandai dengan parestesia O : Kulit klien masih pucat
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4

Jum’at, Hambatan Mobilitas fisik b.d S : Klien mengatakan dirinya sudah mulai Kel.
27-10-17, paralisis otot ditandai dengan bisa melakukan aktivitas ringan
14:00 WIB O : Mobilitas masih di bantu oleh keluarga
klien dan perawat
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4

Jum’at, Gangguan menelan b.d S : Klien mengatakan sudah bisa Kel.


27-10-17, gangguan neuromuskular menggerakan lidahnya secara perlahan
14:00 WIB ditandai dengan kesulitan
menelan O : Klien makan ¼ porsi
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi 3,4

EVALUASI KEPERAWATAN HARI III

Nama pasien : Tn.M

Umur : 50 tahun

Diagnosa medis : Syndrom Guillain Barre (SGB)

Alamat : Sleman

TGL/JAM DIAGNOSA EVALUASI SUMATIF PARAF


KEPERAWATAN
Sabtu, Ketidakefektifan perfusi jaringan S : Klien mengatakan sudah tidak menalami Kel.
28-10-17, perifer b.d proses penyakit parestesia
14:00 WIB ditandai dengan parestesia O : Kulit normal
A : Masalah teratasi
P : hentikan Intervensi

Sabtu, Hambatan Mobilitas fisik b.d S : Klien mengatakan dirinya sudah bisa Kel.
28-10-17, paralisis otot ditandai dengan melakukan aktivitas ringan danmulai dapat
14:00 WIB memegang
O : Mobilitas ringan
A : Masalah teratasi
P : hentikan Intervensi

Sabtu, Gangguan menelan b.d S : Klien mengatakan sudah bisa Kel.


28-10-17, gangguan neuromuskular menggerakan lidahnya
14:00 WIB ditandai dengan kesulitan
menelan O : Klien makan 1 porsi
A : Masalah teratasi
P :hentikan Intervensi

Anda mungkin juga menyukai