DISUSUN OLEH :
NAMA : AYU FARMIDA HUSADA
NISN : 0019382474
DISUSUN OLEH :
NAMA : AYU FARMIDA HUSADA
NISN : 0019382474
A. DAFTAR DASAR
1. Data Demografi
a. Identitas Pasien
Nama : Ny. M
Umur : 64 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : Petani
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Suku : Jawa
Bahasa Yang Digunakan : Jawa
Alamat Rumah : Yoso Dadi. Metro
Sumber Biaya : BPJS
Tanggal Masuk RS : 06 Agustus 2018
Diagnosa Medis : Asma Bronchial
b. Sumber Informasi
Nama : Nn. D
Umur : 23 tahun
Hubungan dengan klien : Anak
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
Alamat Rumah : Yoso Dadi, Metro
2. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Masuk Klinik
Klien datang ke RS diantar oleh keluarganya, pada
tanggal 06 Agustus 2018. Pukul 15:30 WIB dengan
keluhan sesak nafas, mual, muntah lebih dari 2x dalam
sehari, lemas, batuk dirasakan sejak kemarin.
b. Riwayat Kesehatan Saat Pengkajian
1) Keluhan Utama : Sesak Nafas
Klien mengeluhkan sesak, klien mengatakan
sesak bertambah jika kelelahan, terkena udara
dingin, atau terkena debu, sesak berkurang saat
istirahat atau di uap, klien mengatakan sesak
seperti tertimpa benda berat, klien mengatakan
sesak didada dengan RR 26x/menit, klien
mengatakan sesak sejak kemarin.
2) Keluhan Penyerta :
Klien mengatakan batuk, klien mengatakan
mual, klien mengatakan muntah, klien
mengatakan lemas.
c. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
Sebelumnya klien tidak pernah mengalami kasus
atau penyakit yang serius hingga dirawat sampai
beberapa hari.
d. Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga pasien mengatakan bahwa keluarga ada
yang pernah mengalami sakit asma dari ayah dan juga
tidak ada yang pernah memiliki penyakit menular
seperti TBC ataupun HIV.
b) Pola Eliminasi
BAK
Sebelum Sakit Saat Sakit
Klien mengatakan BAK 3 Klien mengatakan BAK tetap
kali sehari biasa 5 – 4 kali sehari
BAB
Sebelum Sakit Saat Sakit
Klien mengatakan BAB 2 Klien mengatakan BAB hanya
kali sehari, sekali sehari,
c) Personal Hygine
Sebelum Sakit Saat Sakit
Klien mandi 2 kali sehari, Klien mandi hanya dilap air
keramas 2 kali sehari pada hangat dan hanya
saat mandi dan menggosok menggosok gigi pada pagi
gigi setiap mandi pagi hari.
maupun sore
5. Pengkajian Fisik
a. Pemeriksaan Umum
Tingkat Kesadaran : Composmetis.
TD : 160/100 mmHg
Nadi : 82 x/menit.
Suhu : 36,8 C
RR : 26 x/menit.
TB : 153 cm.
BB : 52 kg.
b. Pemeriksaan Fisik Head To-Toe
Kulit : warna kulit sawo matan, tidak
ada luka, kulit terasa kasar dibagian telapak
tangan dan kaki.
Kepala : bentuk oval, tidak ada
benjolan.
Rambut : rambut bersih, warna hitam,
rambut sedikit keriting
Wajah : bentuk oval, tidak ada jerawat,
tidak ada luka.
Mata : cekung, reflek pupil normal,
simetris kanan kiri, reflek kedip normal
Telinga : bersih, tidak ada luka maupun
serumen, simetris, fungsi pendengaran normal.
Hidung : tidak ada polip, bersih,
terdapat banyak rambut.
Mulut : tidak ada sariawan, bibir
pucat, kering
Gigi : gigi bersih, ada gigi berlubang.
Lidah : bersih, tidak ada sariawan,
warna merah muda, reflek pengecap masih
terasa.
Tenggorokan : tidak ada pembengkakan
kelenjar getah bening.
Leher : tidak ada benjolan, reflek
menelan ada.
Dada : simetris kanan kiri,
hipersonor, tidak ada nyeri tekan, suara nafas
wheezing
Abdomen : bentuk simetris, tidak ada
luka, terdapat nyeri tekan pada ulu hati, suara
dalness, suara bising usus 12x/menit dan
peristlatik usus 20x/menit.
Genetalia : tidak ada lesi, tidak ada nyeri
saat ditekan dan bersih.
Ekstremitas : fungsi gerak ekstremitas atas
normal, tangan kanan terpasang infus dan
terpasangan O2 3lpm , ekstremitas bawah
normal.
6. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal : 06 Agustus 2018
NO JENIS PEMERIKSAAN HASIL NORMAL
1. Leukosit 14.500 /ul 5.000 –
10.000 /ul
2. Hb 14,4 mg/ul 12 – 16 mg/ul
3. Trombosit 301.000/ul 150rb – 450
rb/ul
4. Eritrosit 4,93 jt/ul 3,4 – 4,5 jt/ul
5. Hematokrit 42,8 % 40 – 45 %
6. MCV 86,7 fl 80 – 92 fl
7. MCH 29,1 27 – 31 pg
8. MCHC 32,5 32 – 36 g/dl
9. RDW 12,1 12,9 – 15,25
10. MPV 8,0 7,28 – 9,03
7. Penatalaksanaan
a) Program Pengobatan
NO OBAT TERAPI DOSIS
1. Cefotaxime IV 2 x / gr
2. Ambroxol Oral 3 x 30 mg
3. Teofiun Oral 2 x 30 mg
4. Ventolin Inhalasi 2,5 mg/12 jam
5. Flexotid Inhalasi
b) Penatalaksanaan Keperawatan
Monitor Tanda-Tanda Vital.
Beri O2 sesuai indikasi.
Beri posisi semi fouler.
Mengkaji frekuensi pernafasan.
Mengajarkan batuk efektif.
Mengkaji kekuatan otot
Menganjurkan makan sedikit tapi sering.
Bantu aktifitas klien.
Menganjurkan istirahat yang cukup.
Menganjurkan pasien untuk hidup bersih.
Mengkolaborasikan dengan dokter dalam
pemberian obat.
B. DATA FOKUS
a) Data Subjektif
1. Klien mengatakan dadanya sesak.
2. Klien mengatakan lemas.
3. Klien mengatakan tidak nafsu makan.
4. Klien mengatakan mual.
5. Klien mengatakan muntah – muntah.
6. Klien mengatakan tidak mandi saat sakit.
b) Data Objektif
1. Klien terlihat sesak RR 26x/menit.
2. Klien terpasang O2.
3. Klien tampak lesu.
4. Kekuatan otot 2.
5. Klien muntah 2x sehari.
6. Klien makan 3x sehari dengan ½ porsi.
C. ANALISA DATA
NO DATA MASALAH ETIOLOGI
1. Ds : Klien mengatakan Bersihan jalan nafas Produksi sekret
dadanya sesak. tidak efektif.
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif b.d Produksi sekret
2. Intoleransi aktifitas b.d Gangguan suplai O2
3. Nutrisi kurang dari kebutuhan b.d Anoreksia
F. CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Klien : Ny. M
Dx. Medis : Asma Bronchial
Ruangan : Ruang Penyakit Dalam
No. RM : 056004
No Tanggal Dx. Implementasi Paraf Evaluasi ( SOAP )
/ Hari Kep
1. Senin / 1 1. Auskultasi bunyi usus S : Klien mengatakan masih
06 sesak
Agustus 2. Mengkaji frekuensi O : RR 26/menit
2018 pernafasan A : Bersihan jalan nafas tidak
efektif belum teratasi
3. Memberikan posisi P : Lanjutkan intervensi :
semi fouler 1. Auskultasi bunyi usus
2. Kaji frekuensi
4. Mengajarkan batuk pernafasan
efektif 3. Berikan posisi semi
fouler
5. Mengkolaborasikan 4. Ajarkan batuk efektif
dengan dokter dalam 5. Kolaborasikan dengan
pemberian obat dokter dalam pemberian
obat
4. Mengkolaborasikan
dengan dokter dalam
pemberian obat
4. Menganjurkan
istirahat yg cukup
Rabu / 3 1. Memonitor TTV S : Klien mengatakan sudah
08 nafsu makan
Agustus 2. Menganjurkan makan O : Makan 3x sehari dengan
2018 sedikit namun sering porsi normalnya
A : Nutrisi kurang dari
3. Mengkolaborasikan kebutuhn sudah teratasi.
dengan dokter dalam P : Hentikan intervensi. Pasien
pemberian obat diperbolehkan pulang