Arus Pikir

1. Inkoherensi
Pokok fikiran yang dikeluarkan secara sekaligus dalam 1 kalimat, tidak
ada hubungan yang nyata dan logis.
Contoh : tidur sebal motor

2. Flight of idea
Penyimpangan dari 1 pokok pikiran, ke pokok pikiran yang lain,
penderita tidak mampu memusatkan 1 perhatian ke satu tujuan
tertentu.
Contoh : Kemarin saya pergi ke Eropa, di Eropa saya bertemu dengan
artis.... tiba2 perkataan berubah menjadi eh iya beras ibu saya habis.

3. Asosiasi longgar
Pembicaraan dengan kalimat yang tidak berhubungan, akan tetapi masih
dapat dimengerti.
Contoh : saya tadi habis sholat Jum’at terus dengerin khotbah, khotbah
di Arab itu bagus lho...

4. Sirkumtangensial 9fikiran yang berputar2)

Penderita tidak dapat mengutarakan pokok pikirannya secara tegas,
tidak dapat membedakan mana yang esensial dan non-esensial,
aehingga dicampuri berbagai macam soal yang tidak berarti.

Pembicaraan yang berbelit2, tetapi pada sampai pada tujuan

pembicaraan.

5. Retardasi
Fikiran timbul secara perlahan2

6. Persoverasi
Mengulang2 kalimat2 yang sama
7. Verbigerasi
Mengulang2 kata2 yang sama

8. Blocking
Pada keadaan ini arus fikiran terhenti.

9. Asosiasi bunyi
Terdapat persamaan suku kata antara satu pokok fikiran satu dengan
pokok pikiran yang lainnya.