A. Definisi
Kelelahan merupakan salah satu keluhan yang paling sering diutarakan oleh pasien.
Kelelahan dikolerasikan dengan tingkat tenaga yang rendah dan tidak spesifik, atau
perasaan mudah letih setelah melakukan aktivitas. Kelelahan atau fatigue perlu dibedakan
dengan weakness atau kelemahan, dimana weakness merupakan penurunan fungsi normal
dari satu atau lebih otot manusia. Fatigue dan weakness walaupun disebabkan hal yang
berbeda, sering terjadi pada golongan pasien tua (Harison, 2013)
B. Etiologi
Kelelahan memiliki banyak factor penyebab, sehingga diperlukan anamnesa,
pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang yang cermat, sehingga penyebab dari
kelelahan dapat diidentifikasi dengan tepat. Praktisi kesehatan perlu menanyakan mulai
kapan kelelahan muncul, bagaimana perkembangannya, sudah berapa lama, aktivitas
sehari-hari, nafsu makan, olahraga, kehidupan seksual dan riwayat tidur pasien. Dapat
juga ditanyakan factor stress, dementia, riwayat perjalanan dan factor-faktor penyebab
infeksi dan juga riwayat pengobatan. Dalam pemeriksaan fisik, juga diperlukan
pengamatan terhadap berat badan, status nutrisi, limfadenopati, hepatosplenomegali,
masa di abdomen, pallor, kemerahan, murmur, kardiomegali, sendi-sendi yang sakit dan
juga fungsi neurologis (Harison,2013)
2. Tatalaksana Pengobatan
Pengobatan didasarkan dengan diagnosis, apabila diketahui. Kondisi-kondisi kelainan
metabolic,