Medan
OLEH :
DEBI RAHILMA
MEDAN
2019
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat
karuniaNyalah, laporan yang berjudul “Manajemen Asuhan Kebidanan Pada
Ibu Bersalin Dengan Letak Bokong”
Penyusun
Kelompok
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1.Kesimpulan
4.2.Saran
DAFTAR PUSTAKA
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
BAB I
PENDAHULUAN
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Banyak sekali macam kelainan letak janin dalam rahim pada bab
ini hanya membahas sebagian kelainan yaitu presentasi bokong dan jenis
persalinannya adalah spontaneous breech dan manual aid
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dari persalinan sungsang
2. Untuk mengetahui diagnosis dari persalinan sungsang
3. Untuk mengetahui etiologi dari persalinan sungsang
4. Untuk mengetahui indikasi dari persalinan presentasi sungsang
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.2.Klasifikasi
1) Letak bokong (Frank Breech)
Letak bokong dengan kedua tungkai terangkat keatas. (75%)
2) Letak sungsang sempurna (Complete Breech)
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
3) Letak bokong dimana kedua kaki ada disamping bokong (letak bokong
kaki sempurna (lipat kejang))
4) Letak sungsang tidak sempurna (Incomplete Breech)
Adalah letak sungsang dimana selain bokong bagian yang terendah juga
kaki atau lutut, terdiri dari:
Kedua kaki = letak kaki sempurna (24%)
Satu kaki = letak kaki tidak sempurna
Kedua lutut = letak lutut sempurna (1%)
Satu lutut = letak lutut tidak sempurna
Klasifikasi bokong ditentukan oleh sakrum, ada 4 posisi:
1) Left sacrum anterior (sakrum kiri depan)
2) Right sacrum anterior (sakrum kanan depan)
3) Left sacrum posterior (sakrum kiri belakang)
4) Right sacrum posterior (sakrum kanan belakang)
2.3.Etiologi
Penyebab dari letak bokong sering merupakan kombinasi dari berbagai faktor,
sering pula penyebabnya tetap merupakan suatu misteri. Penyebab utama Letak
bokong adalah :
a. Fiksasi kepala pintu atas panggul tidak baik atau tidak ada,misalnya
pada panggul sempit hidrosefalus,anensefali,plasenta brevia, tumor-
tumor pelvis
b. Janin mudah bergerak,seoerti pada hidromnion, multipara,janin kecil
c. Gemeli (kehamilan ganda)
d. Kelainan uterus, seperti uterus arkuatur, bikornis,miorna uteri
e. Janin sudah lama mati
f. Sebab yang tidak diketahui (Norma, N & Mustika, DS. 2013)
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
2.4. Diagnosis
a. Palpasi
Kepala teraba di fundus, bagian bawah bokong dan punggung dikiri atau
dikanan.
b. Auskultasi
DJJ paling kjelas terdengar pada tempat yang lebih tinggi dari pusat.
c. Pemeriksaan dalam
Dapat diraba os sacrum, tuber ischii, dan anus kadang-kadang kaki
(Norma, N & Mustika, DS. 2013).
2.5.Indikasi
2.6. Kontraindikasi
2.7.Penyulit
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
2.8.Mekanisme Persalinan
Persalinan hampir sama dengan letak kepala, hanya saja disini yang
memasuki pintu atas panggul (PAP) adalah bokong. Persalinan berlangsung agak
lama karena bokong dibandingkan dengan kepala agak lembek yang kurang kuat
menekan, sehingga pembukaan agak lama. Bokong masuk PAP dengan garis
pangkal paha melintang atau miring. Dengan turunnya bokong, terjadi putar paksi
sehingga didasar panggul garis pangkal paha letaknya menjadi muka belakang
dengan trochanter depan sebagai hipomoklion (disamping shympisis), terjadi
laterofleksi tubuh janin (punggung), sehingga trochanter belakang melewati
perineum. Setelah bokong lahir, diikuti kedua kaki,kemudia terjadi sedikit rotasi
untuk memungkinkan bahu masuk (PAP) dalam posisi melintang atau miring. Lalu
bahu depan dibawah syhmpisis dan bahu belakang lahir, kemudian kepala
dilahirkan (Aminin, F. 2013).
2.9.Penatalaksanaan
a. Spontan branch
1) Pertolongan dimulai setelah bokong nampak di vulva dengan
penampang sekitar 5 cm.
2) Suntikkan 5 unit oksitosin i.m dengan tujuan bahwa dengan 1–2 his
berikutnya fase cepat dalam persalinan sungsang spontan
pervaginam akan terselesaikan.
3) Dengan menggunakan tangan yang dilapisi oleh kain setengah
basah, bokong janin dipegang sedemikian rupa sehingga kedua ibu
jari penolong berada pada bagian belakang pangkal paha dan empat
jari-jari lain berada pada bokong janin (gambar 1)
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
b. Manual aid
Terdiri dari 3 tahapan :
Bokong sampai umbilikus lahir secara spontan (pada frank breech).
Persalinan bahu dan lengan dibantu oleh penolong.
Persalinan kepala dibantu oleh penolong.
1) Persalinan bahu dan lengan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
MELAHIRKAN KEPALA
Pertolongan untuk melahirkan kepala pada presentasi sungsang
dapat dilakukan dengan berbagai cara :
1. Cara MOURICEAU ( Viet – Smellie)
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
BAB III
TINJAUAN KASUS
NO. REGISTRASI :
MASUK RS TANGGAL/JAM : 6 MEI 2019/ 17.30 WIB
DIRAWAT DIRUANG : BERSALIN/VK
Biodata
Nama : Ny. S Tn. M
Umur : 37 Tahun 37 Tahun
Agama : Islam Islam
Suku/Bangsa :Melayu /Indonesia Melayu/Indonesia
Pendidikan :SMA SMA
Pekerjaan : IRT Wiraswasta
Alamat : Jln. Karya Gang Maruto Jln. Karya Gang Maruto
No. Telepon/HP :- -
I. DATA SUBJEKTIF
1. Alasan masuk kamar bersalin
Ibu ingin bersalin
2. Keluhan utama
Ibu mengatakan nyeri pada perut yang menjalar kepinggang dan keluar lendir
bercampur darah dari jalan lahir.
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
9. Riwayat Kesehatan
a. Penyakit yang pernah/sedang diderita
Tidak ada
b. Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga
Tidak Ada
c. Riwayat keturunan kembar
Tidak ada
10. Makan terakhir tangga 6-05-2019 jam 16.00 jenis nasi, sayur, ikan
11. Minum terakhir tanggal 6-05-2019 jam 17.00 jenis air putih
12. Buang air besar terakhir tanggal 3-05-2017 jam 06.30
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Bentuk : Simetris
Leopold I : 32 cm
Leopold II : Punggung kanan
Leopold III : Bokong
Leopold IV : Divergen
Osborn test : Tidak dilakukan
TBJ : 3,225 gr
Aukultasi DJJ : Punctum maksimum Kuadran kanan atas pusat
Frekuensi : 150 kali per menit
His : Frekuensi : 2 kali dalam 10 menit
Durasi : 20 detik
Kekuatan : kuat/sedang/lemah
h. Punggung : Melengkung
i. Pinggang : Nyeri
j. Ekstremitas
Kekuatan otot dan sendi : bergerak aktif
Edema : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Reflek patela : Kanan (+), kiri (+)
Kuku : Pendek dan bersih
k. Genetalia luar
Tanda chadwich : Ada
Varices : Tidak ada
Bekas luka : Tidak ada
Kelenjar bartholini : Tidak ada
Pengeluaran : Lendir bercampur darah
2. Anus
Haemoroid : Tidak ada
3. Pemeriksaan dalam, tanggal 06-05-2019 , oleh bidan dengan pembukaan 3
cm, teraba bokong, Porsio lunak, ketuban utuh.
4. Pemeriksaan penunjang
Tidak ada dilakukan
III. ASSESSMENT
1. Diagnosis Kebidanan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
6. Mengobservasi TD, suhu, pembukaan setiap 4 jam dan djj, his, nadi dalam 30
menit.
- Ibu sudah diobservasi setiap 30 menit dan 4 jam.
7. Mengajarkan ibu teknik mengedan yang baik dengan cara menarik napas
panjang, kemudian tahan napas dan meneran seperti BAB tanpa menahan napas
pada leher, saat meneran pandangan mata melihat perut, gigi di rapatkan tanpa
keluar suara atau teriakan, tangan ibu dua-duanya berada pada lipatan kaki dan
posisi ibu dalam keadaan litotomi.
- Ibu sudah mengerti cara mengedan yang baik.
8. Mempersiapan alat dan bahan
1. Saf I
- Bak instrumen berisi partus set
a. handscoon 3 pasang
b. kain segitiga ( penahan perineum )
c. arteri klem 2 buah
d. gunting tali pusat 1 buah
e. ½ kocher 1 buah
f. benang pengikat tali pusat
g. kassa 5 buah
- nierbeken
- kom tertutup berisi air DTT
- kom tertutup berisi kacep
- stetoskop monoral
- obat-obatan
a. oksitosin 10 unit 3 buah
b. ergometrin 0,2 mg
c. lidokain 10%
d. vit K
e. aquabides
f. spuit 3 ml 2 buah
g. spuit 5 ml 1 buah
- korentang
- jam tangan
- tempat sampah tajam dan tumpul
- spray klorin dan DTT
- handuk good morning1buah
- termometer dan stetoskop
- pita cm
2. Saf II
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
3. Saf III
- piring plasenta berplastik
- Handscoon rumah tangga
- Waskom berisi DTT
- Waskom berisi air klorin 0,5%
- 2 buah waslap
- Di bawah tempat tidur
a. tong sampah basah dan kering
b. tempat kain tenun
c. sepatu both
- satu bauh ember berisi deterjen
- satu buah ember berisi air klorin 0,5%
- Box pakaian tenun berisi
a. perlak
b. kain 3 helai ( untuk resusitasi )
c. APD
d. handuk good morning
e. underpaid
f. kain bedung
g. kain MAK 3
h. topi bayi
i. handuk ibu
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
j. sarung ibu
k. sarung ibu
l. doek
m. celana dalam
n. pakaian ibu
o. pakaian bayi
- partograf
- Alat dan bahan sudah disiapkan
CATATAN PERKEMBANGAN
KALA I
Tanggal : 6 April 2019 jam : 19.30
Pengumpulan data
Data Subjektif
Ibu merasakan nyeri yang semakin lama semakin meningkat dan tersa sakit
menjalar sampai kepinggang serta ada cairan yang keluar daru vagina
Data Objektif
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 120/80 mmhg
Nadi : 70 x/i
Pernapasan : 20 x/i
Suhu : 36,50c
Pembukaan : 5 cm
Presentasi : Letak bokong
Portio : Lunak
Ketuban : Utuh
His : 4x/10 menit dengan durasi > 20 detik
Assasment
Ibu G3P2Ab0Ah2 inpartu kala I fase aktif dilatasi maksimal
Planning
1. menginformasikan hasil pemeriksaan, seperti TD : 120/80 mmhg, Nadi : 70x/i,
pernapasan 20 x/i, suhu : 36,50c dan pembukaan 5 cm.
- Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan
2. Berikan ibu makan dan minuman untuk mengurangi dehidrasi dan kurangnya
tenaga ibu selama proses persalinan.
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
KALA II
Tanggal : 07 Mei 2019 Jam : 06.30 WIB
Data Subjektif
Ibu merasa mulas semakin kuat dan ingin meneran seperti BAB.
Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Terlihat tanda-tanda gejala kala II : Adanya dorongan yang kuat dan meneran,
tekanan pada rektum dan vagina meningkat, perineum menonjol, Vulva dan
spingter ani membuka, kontraksi 5x/10 menit lama > 40 detik, djj 150x/i.
Assesment
Ibu P3AboAh1 inpartu kala II dengan letak bokong
Planning
1. Menginformasikan kepada ibu hasil pemeriksaan, seperti TD 110/70 mmhg, nadi
64x/i, pernapasan 20x/I, temperatur 36,5 0c.
- Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan
2. Membersihkan vulva dan perineum dengan menggunakan kassa yang dibasahi
air DTT, jika ada tinja. Bersihkan dari depan kebelakang
- Vulva dan perineum sudah dibersihkan
3. Melakukan periksa dalam untuk memastikan pembukaan sudah lengkap, bila
ketuban masih utuh saat pembukaa sudah lengkap maka lakukan amniotomi.
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
KALA III
Tanggal : 07 Mei 2019 jam : 07.00 WIB
Data Subjektif
Ibu mengatakan masih merasa mulas-mulas dan senang bayinya sudah lahir
Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Bayi lahir pukul 06.30 WIB, TFU setinggi pusat, kandung kemih kosong, tali pusat
tampak divulva, adanya tanda-tanda pelepasan plasenta, uterus globular, semburan
darah tiba-tiba dan tali pusat memanjang, perdarahan 100 cc.
Assesment
Ibu P3Ab0Ah3 parturient kala III
Planning
1. Menginformasikan kepada ibu bahwa plasenta belum lahir
- Ibu sudah mengetahuinya.
2. Memastikan tidak ada janin ke-2 dengan cara palpasi abdomen ibu
- Tidak ada janin ke-2
3. Memberitahukan kepada ibu bahwa akan diberi oksitosin 10 unit secara IV
- Ibu sudah diberi oksitosin
4. Pemotongan tali pusat dengan cara urut tali pusat kearah bayi 5 cm dan klem 3
cm dari arah bayi. Kemudian urut 5 cm kearah ibu dan klem 2 cm kearah ibu.
Lalu potong tali pusat diantara 2 klem kemudian ikat tali pusat menggunkan
umbilical cord.
- Sudah dilakukan pemotongan tali pusat
5. Melakukan PTT dengan cara menegangkan tali dengan tangan kanan, tangan
yang lain menekan kearah dorso kranial dan sambil menilai tanda-tanda
pelepasan plasenta.
- PTT sudah dilakukan dan plasenta sudah keluar
9. Mengecek kelengkapan plasenta, meliputi selaput plasenta dan jumlah kotiledon
- Plasenta lengkap,selaput utuh, jumlah kotiledon 18 pasang
10. Membersihkan ibu dari paparan darah dan air ketuban
- Ibu sudah di bersihkan
11. Memakaikan doek dan mengganti pakaian ibu
- Doek telah dipakaikan dan pakaian ibu telah diganti
KALA IV
Tanggal: 7 April 2019 jam: 07:20
Data Subjektif
Ibu mengatakan bahwa telah melahirkan bayinya dengan selamat. Ibu mengatakan
bahwa perutnya masih sedikit mules-mules.
Data Objektif
Plasenta lahir spontan lengkap pada pukul 06.30 WIB.
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
Assasment
Ibu P3Ab0Ah3 parturient kala IV
Planning
1. Bersihkan dan rapikan ibu, tempat, dan alat
- ibu, tempat dan alat sudah bersih dan rapi.
2. melakukan pengawasan TTV
- TTV telah dilakukan
3. Anjurkan ibu untuk beristirahat
- ibu bersedia untuk istirahat
4. Anjurkan ibu makan dan minum
- ibu bersedia makan dan minum
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
BAB IV
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2 Saran
Setelah penulis menyimpulkan hasil kegiatan ini, maka ada beberapa hal
yang ingin penulis sampaikan, yaitu saran yang mudah-mudahan dapat bermanfaat
dalam usaha peningakatan mutu pelayanan kesehatan, adapun saran tersebut
sebagai berikut :
1. Perawatan yang dilakukan dengan baik, cermat dan teliti agar lebih
ditingkatkan.
2. Agar pembaca dapat lebih memahami apa yang di maksud dengan kelainan
letak sungsang serta dapat menanggulangi kejadian letak sungsang yang dapat
berakibat kematian pada ibu dan bayi.
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019
Akademi Kebidanan Helvetia
Medan
DAFTAR PUSTAKA
Pudiastuti, Ratna Dewi. 2012. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin Patologi.
Yogyakarta : Nuha Medika.
Wiknjosastro, Hanifa. dkk. 2005. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka
Sarwono prawirohardjo
https://aniksensasi.wordpress.com/2015/06/10/makalah-askeb-gadar-retensio-
plasenta/
Laporan PKK II
Di Klinik Dina Karya
Gelombang I Periode 21 April s/d 11 Mei 2019