Anda di halaman 1dari 97

Instrumen Penelitian

Ch. Yeni Kustanti


PENGERTIAN
• Instrumen atau alat ukur penelitian adalah
alat yang digunakan untuk mengumpulkan
data penelitian.

• Contoh : penggaris – panjang, literan –


volume, timbangan – berat, dll.
JENIS-JENIS INSTRUMEN

• TES
• KUESIONER / QUESTIONNAIRES
• INTERVIEW
• OBSERVASI
• DOKUMENTASI
1. TES
TES adalah serentetan
pertanyaan, latihan atau
alat lain yg digunakan utk
mengukur ketrampilan,
pengetahuan, intelegensi,
kemampuan atau bakat yg
dimiliki oleh individu /
kelompok.
http://www.pjlighthouse.com/wp-content/uploads/2007/11/exam-

stress-funny-answers.jpg
MACAM TES

• TES KEPRIBADIAN
• TES BAKAT / APTITUDE
• TES INTELEGENSI / INTELLIGENCE
• TES SIKAP / ATTITUDE
• TEKNIK PROYEKSI / PROJECTIVE
• TES MINAT / INTEREST
• TES PRESTASI / ACHIEVEMENT
2. ANGKET / KUESIONER

http://www.wcrhillcountry.org/ist2_3033569_questionnaire.jpg

KUESIONER adalah sejumlah pertanyaan


tertulis yg digunakan utk memperoleh
informasi dari responden, dlm arti tentang
kepribadiannya atau hal-hal lain yg ia ketahui
ANGKET, dari cara menjawab :

• KUESIONER TERBUKA
• KUESIONER TERTUTUP
• KOMBINASI TERBUKA & TERTUTUP
• KUESIONER SEMI-TERBUKA
KUESIONER TERBUKA

• Kemungkinan jawabannya tdk ditentukan terlebih


dahulu & responden bebas memberikan jawaban

• Memberi kesempatan kpd responden utk


menjawab dgn kalimatnya sendiri.

• EX :
Menurut Ibu, apakah masalah yg paling penting
bg wanita di kota?
KUESIONER TERTUTUP

• Kemungkinan jawabannya sdh ditentukan terlebih


dahulu & responden tdk diberi kesempatan
memberikan jawaban lain

• Sudah disediakan jawabannya shg responden


tinggal memilih.

• EX :
Apakah ibu pernah mendengar ttg KB?
1. Pernah 2. Tidak pernah
KOMBINASI TERBUKA & TERTUTUP

• Jawabannya sdh ditentukan, ttp kemudian disusul


dengan pertanyaan terbuka

• EX :
Apakah Ibu pernah mendengar ttg cara
menjarangkan/membatasi kehamilan ?
1. Pernah 2. Tidak pernah
(JIKA PERNAH) Cara2 apa yg pernah Ibu dengar ?
KUESIONER SEMI TERBUKA
• Jawabannya sdh tersusun, ttp masih ada
kemungkinan tambahan jawaban

• EX :
Jenis kontrasepsi yg dipakai :
IUD
Pil
Kondom
Suntik
Sterilisasi
Lain2 : ………………….. (sebutkan)
ANGKET, dari jawaban yg diberikan :

• Kuesioner langsung :
responden menjawab tentang dirinya.

• Kuesioner tidak langsung :


jika responden memberikan pendapat
tentang orang lain.
ANGKET, dari bentuknya :
• Kuesioner pilihan ganda :
sama dengan kuesioner tertutup.

• Kuesioner isian :
kuesioner terbuka.

• Check list :
responden tinggal membubuhkan tanda check.

• Rating scale :
pernyataan yg diikuti kolom2 yg menunjukkan tingkat2an.
ISI PERTANYAAN

• PERTANYAAN TTG FAKTA (umur, pendidikan,


agama, status perkawinan)

• PERTANYAAN TTG PENDAPAT & SIKAP

• PERTANYAAN TTG INFORMASI (apa yg diketahui


responden ttg sesuatu hal)

• PERTANYAAN TTG PERSEPSI DIRI


PETUNJUK MEMBUAT PERTANYAAN

• Gunakan kata2 yg sederhana & dimengerti


oleh semua responden
EX :
Bagaimana status perkawinan Bpk ?
---------------- Apakah Bpk beristri ?

• Hindarkan istilah yg hebat, ttp kurang/tdk


dimengerti oleh responden
PETUNJUK MEMBUAT PERTANYAAN

• USAHAKAN SPY PERTANYAAN JELAS & KHUSUS


EX :
Berapa orang berdiam di sini ?

• HINDARKAN PERTANYAAN YG MEMPUNYAI LEBIH DARI


SATU PENGERTIAN
EX :
Apakah saudara mau mencari pekerjaan di kota ?
--------- Apakah saudara mencari pekerjaan ?
Jika YA : ………………….
PETUNJUK MEMBUAT PERTANYAAN
• HINDARKAN PERTANYAAN YG MENGANDUNG SUGESTI
EX :
Apakah saudara mendengarkan radio atau yg lain pd
waktu senggang ?
-------- Apakah yg saudara lakukan pd wkt senggang ?

• PERTANYAAN HARUS BERLAKU BAGI SEMUA RESPONDEN


EX :
Apakah pekerjaan saudara sekarang ?
(tidak semua responden bekerja / ada yg menganggur)
BENTUK FISIK KUESIONER
• Perhatikan ukuran dan jenis kertas
• Bolak-balik ?
• Ruangan yg cukup utk menjawab
• Nomor urut pertanyaan
• Penggunaan huruf
• Tanda2 baca
• Kotak kolom
• Salah ambil : bedakan warnanya !
CARA PEMAKAIAN KUESIONER
• Wawancara tatap muka dgn responden

• Kuesioner yg diisi secara kelompok

• Wawancara melalui telepon

• Kuesioner yg di-pos-kan
KEUNTUNGAN KUESIONER
• Tidak memerlukan hadirnya peneliti

• Dpt dibagikan scr serentak kpd banyak


responden

• Dapt dijawab responden mnrt


kecepatannya masing2 & waktu senggang
responden
KEUNTUNGAN KUESIONER

• Responden bebas jujur & tidak malu2


menjawabnya

• Dpt dibuat terstandar shg semua reponden


dpt diberi pertanyaan yg benar2 sama
KELEMAHAN KUESIONER

• Responden sering tdk teliti menjawabnya

• Sering sukar dicari validitasnya

• Jawaban responden tdk benar/tdk jujur


KELEMAHAN KUESIONER

• Seringkali tidak kembali

• Waktu pengembaliannya tidak


bersama-sama, bahkan kadang2 lama
YG PERLU ADA DLM KUESIONER

• Alamat responden (kode)


• Tujuan penelitian
• Waktu pengisian angket
• Cara pengembalian angket
• Ucapan terima kasih
• Nama peneliti & alamat
JUMLAH PERTANYAAN ?

• Mewakili semua indikator (tergantung


landasan teori)

• Tidak menanyakan hal-hal yg kurang perlu


& tidak akan diolah
INGA ……
• Jika terlalu sedikit = enak utk responden, tp
tdk mengungkap data yg diperlukan
• Jika terlalu banyak = data penelitian memadai,
ttp responden capek !

http://wwwdelivery.superstock.com/WI/223/1614/

PreviewComp/SuperStock_1614R-10689.jpg

http://z.about.com/d/thyroid/1/0/Y/8/tired2.jpg

http://wwwdelivery.superstock.com/WI/223/1439/PreviewComp/SuperStock_1439

R-112012.jpg
PENYAJIAN ANGKET
• Mengatur angket supaya menarik, tidak ribet &
tidak terlalu banyak

• Pisahkan identitas pengisi, pengantar &


pertanyaan inti

• Gunakan garis pemisah / kotak utk


memberikan tekanan pd hal-hal yg penting.
PENYAJIAN ANGKET

• Bila memungkinkan, beri warna yg berbeda


& menarik

• Beri sedikit ornamen yg menarik, bila


memungkinkan & relevan
3. INTERVIEW / WAWANCARA

• Merupakan sebuah dialog yg


dilakukan oleh pewawancara /
interviewer utk memperoleh
informasi dari terwawancara.

• Sering digunakan utk menilai


keadaan seseorang

http://www.adultschool.seq.org/images/interview.jpg
http://i10.photobucket.com/albums/a124/boysofsheahem/blog%20graphics%203/0Hawty.jpg
http://justelite.net/wp-content/uploads/2007/11/police.jpg
JENIS WAWANCARA

• INTERVIEW BEBAS / IN-GUIDED


Pewawancara bebas menanyakan apa saja, ttp jg
mengingat data apa yg akan dikumpulkan

• INTERVIEW TERPIMPIN
Dilakukan oleh pewawancara dgn membawa
serentetan pertanyaan & terperinci (terstruktur)
JENIS WAWANCARA

• INTERVIEW BEBAS-TERPIMPIN
Kombinasi antara interview bebas &
interview terpimpin. Pewawancara
membawa pedoman pertanyaan yg hanya
merupakan garis besar pertanyaan.
SYARAT PEWAWANCARA

• Ketrampilan mewawancarai

• Motivasi yg tinggi

• Rasa aman (tdk ragu & takut


menyampaikan pertanyaan)
KEBERHASILAN PEWAWANCARA

• Dpt-kah mereka menciptakan hub baik dgn


responden shg wawancara dpt berjalan lancar ?
• Dpt-kah mereka menyampaikan semua
pertanyaan dlm daftar pertanyaan kpd
responden dgn baik & tepat ?
http://www.spc.edu/Images/Career%20Services/Interview.jpg
KEBERHASILAN PEWAWANCARA

• Dpt-kah mereka mencatat semua jawaban


lisan dr responden dgn teliti & jelas
maksudnya ?

• Bila jawaban responden tdk jelas, dpt-kah


mereka menggali tambahan informasi dgn
menyampaikan pertanyaan yg tepat & netral ?
FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI
KOMUNIKASI WAWANCARA
SITUASI WAWANCARA :
-Waktu
-Tempat
-Org ketiga
-Sikap masyarakat

PEWAWANCARA :
RESPONDEN :
-Karak. Sosial
-Karak. Sosial
-Ketrampilan wawancara
-Kemampuan menangkap pertanyaan
-Motivasi
- kemampuan menjawab
-Rasa aman

ISI KUESIONER :
-Peka ditanyakan
-Sukar ditanyakan
-Tingkat minat
-Sumber kekhawatiran
WAWANCARA V/S PERCAKAPAN
SEHARI-HARI

• Pewawancara & responden biasanya blm saling


kenal

• Pewawancara = selalu bertanya, responden =


selalu menjawab

• Urutan pertanyaan yg diajukan sdh ditentukan


SEHARUSNYA ……
• Pewawancara menciptakan suasana --- responden
merasa aman & ingin memberikan informasi yg
sebenarnya

• Pewawancara bersikap netral, tdk bereaksi thd


jawaban responden

• Sanggup terus-menerus menarik perhatian


responden
PERLU DILATIH

• Menjelaskan tujuan penelitian

• Menjelaskan tugas pewawancara

• Menjelaskan tiap nomor pertanyaan dlm


kuesioner
PERLU DILATIH

• Cara mencatat jawaban responden

• Memahami pedoman wawancara

• Latihan prosedur wawancara, mulai perkenalan s.D TERMINASI

• Orientasi masalah yg mungkin timbul

• Latihan wawancara
“TIDAK TAHU ….”

• Responden tdk mengerti pertanyaannya

• Responden sedang berpikir

• Pertanyaan terlalu pribadi

• Responden bear-benar tidak tahu


PEDOMAN WAWANCARA
• Berpakaian sederhana & rapi (tanpa perhiasan)
• Rendah hati
• Hormat kpd responden
• Ramah dlm sikap & ucapan
• Penuh pengertian & netral
• Anggap responden ramah & menarik
• Menjadi pendengar yg baik
SIKAP PEWAWANCARA

• Netral
• Adil – tidak memihak
• Hindarkan ketegangan
• Ramah
http://janeconstant.tripod.com/Interview.gif
KODE ETIK WAWANCARA
• Jujur dlm pengisian kuesioner
• Cerat
• Objektif
• Jujur dlm mencatat
• Tulis jawaban selengkapnya
• Menaruh perhatian
• Sanggup membuat responden tenang
• Menghargai responden
4. OBSERVASI
Pengamatan langsung yang meliputi kegiatan
pemusatan perhatian terhadap sesuatu objek
dgn menggunakan seluruh alat indra
(penglihatan, penciuman, pendengaran,
peraba & pengecap)

http://daphneshao.net/rmitblog/wp-content/uploads/2007/08/observation.jpg
CARA OBSERVASI

• OBSERVASI NON-SISTEMATIS :
Dilakukan oleh pengamat dengan tidak
menggunakan instrumen pengamatan.

• OBSERVASI SISTEMATIS :
Dilakukan oleh pengamat dgn menggunakan
pedoman sbg instrumen pengamatan.
5. DOKUMENTASI
Peneliti menyelidiki benda2 tertulis spt
buku, majalah, dokumen, peraturan,
notulen, catatan harian, dsb.

http://carmodyconsulting.net/db4/00314/carmodyconsulting.net/_uimages/survey.jpg
METODE STUDI DOKUMENTASI

• PEDOMAN DOKUMENTASI
Memuat garis-garis besar atau kategori yg akan
dicari datanya

• CHECK-LIST
Daftar variabel yg akan dikumpulkan datanya.
Peneliti tinggal memberikan tanda setiap
pemunculan gejala yg dimaksud.
MENYUSUN INSTRUMEN
PENELITIAN
• Penelitian merupakan cara ilmiah untuk
memecahkan suatu masalah dan untuk
menembus batas-batas ketidaktahuan
manusia (Riduwan, 2005).

• Kegiatan penelitian dilakukan dengan


mengumpulkan dan memproses fakta-
fakta yang ada, sehingga fakta tersebut
dapat dikomunikasikan oleh peneliti dan
hasil-hasilnya dapat dinikmati, serta
digunakan untuk kepentingan manusia.
• Tahapan yang sangat penting dalam proses
penelitian ilmiah adalah menyusun alat ukur
(instrument) penelitian sebagai pedoman
untuk mengukur variable-variabel penelitian.
LANGKAH2 PENYUSUNAN

• Berangkat dari landasan teori

• Kerangka konsep

• Hipotesis

• Membuat definisi operasional


LANGKAH2 PENYUSUNAN

• Mengembangkan definisi operasional menjadi


dimensi2, sbg petunjuk untuk menentukan
jumlah item pertanyaan

• Merumuskan item pertanyaan atau


pernyataan
LANGKAH2 PENYUSUNAN

• Menentukan jenjang skor (range) untuk


item yg disusun (biasanya peneliti
menetapkan range yg cukup besar)

Ex :
jenjang 3 (1, 2, 3), jenjang 5 atau jenang 7,
dst
LANGKAH2 PENYUSUNAN

• Menentukan seleksi item dengan uji coba


lapangan, apakah pernyataan / pertanyaan
tsb dpt dipahami oleh responden

• Menguji validitas & reliabilitas alat ukur


Secara singkat dapat dikatakan
langkah-langkahnya adalah :
• Mengadakan identifikasi terhadap variabel-variabel yang
ada di dalam rumusan judul penelitian atau yang tertera di
dalam problematika penelitian
• Menjabarkan variabel menjadi sub atau bagian variabel
• Mencari indikator setiap sub atau bagian variable
• Menderetkan deskriptor dari setiap indikator
• Merumuskan setiap deskriptor butir-butir instrument
• Melengkapi instrument dengan pedoman atau instruksi &
kata pengantar
Contoh (Riduwan, 2005 : 45)
VARIABEL SUB VARIABEL INDIKATOR DESKRIPTOR

MOTIVASI Motif Gaji cukup Upah adil & layak


Nyaman bekerja Kesempatan promosi
Hormati pegawai Pengakuan sbg indvidu
Rasa takut & cemas Keamanan bekerja
Fasilitas memadai Tempat kerja yang baik
Setia kawan Penerimaan oleh klpk
Aturan kerja Perlakuan yang wajar
Perlakukan pekerjaan Pengakuan prestasi

Harapan Kerja yg menyenangkan Kondisi kerja yg baik


Rasa ikut memiliki Perasaan ikut terlibat
Disiplin waktu kerja Pendisiplinan yg bijak
Pemberian penghargaan Penghargaan
Sifat kepemimpinan Loyalitas pimpinan
Menurut persyaratan kerja Pemahaman persoalan
pribadi
Jaminan pekerjaan
Hal-hal yg harus diperhatikan
• Masalah & variabel yang diteliti, termasuk indikator
variabel harus jelas & spesifik, sehingga dapat dengan
mudah menetapkan jenis instrumen yang akan
digunakan
• Sumber data atau sumber infomasi, baik jumlah
maupun keragamannya harus diketahui terlebih dahulu
• Ketrampilan dalam menggunakan instrumen sebagai
alat pengumpul data, baik dari kesahihan maupun
objektifitasnya
• Jenis data yang diharapkan dari penggunaan instrumen
harus jelas  menentukan analisisnya
Hal-hal yg harus diperhatikan
• Mudah & praktis digunakan, tetapi dapat menghasilkan
data yang diperlukan
• Menyiapkan surat pengantar, terutama bagi kuesioner
yang dikirim melalui pos, agar terjalin hubungan yang
baik
• Menyertakan petunjuk pengisian kuesioner yang
menjelaskan tentang cara menjawab pertanyaan
• Menyusun pertanyaan sesingkat mungkin, tidak
menghasilkan jawaban yang bermakna ganda,
menghindari pertanyaan yang mendorong responden
menjawab tidak jujur, malu atau takut bilamana
sesuatu yang buruk diketahui orang, pertanyaan tidak
menyesatkan, rasa curiga atau menimbulkan
permusuhan.
Dari pihak responden,
perlu diperhatikan :
– daya tangkap responden terhadap sajian-
sajian butir pertanyaan, usia, latar belakang
pendidikan, latar belakang kehidupan sosial
ekonomi

– kesibukan responden, pekerjaan, keadaan


social ekonomi yang mempengaruhi baik-
sedikitnya waktu yang tersedia untuk
menjawab pertanyaan atau mengisi angket
Dari pihak peneliti,
perlu diperhatikan :

– variabel yang diungkap : angket, pedoman atau


test

– tersedianya tenaga, waktu & dana yang dimiliki


peneliti

– teknik pengujian validitas & reliabilitas


1. SKALA LIKERT
• Digunakan utk mengukur sikap, pendapat
& persepsi seseorang / sekelompok org
ttg suatu fenomena sosial

• Jawaban setiap item instrumen mpy


gradasi dari sangat positif sampai sangat
negatif
SKALA LIKERT
• TERDAPAT 5 (lebih kurang) ALTERNATIF
JAWABAN & SETIAP JAWABAN SDH TERSEDIA
NILAINYA

• Item bersifat favourable (positif) &


unfavourable (negatif)
http://www.uoregon.edu/~moursund/ICT-planning/7-point-expertise.gif

http://allpsych.com/researchmethods/images/likertscales.gif
SKALA LIKERT
• Jumlah item yg positif maupun yg negatif
harus seimbang atau sama

• Untuk penilaian yg netral, dalam jenjang 5


angka 3 bisa dihilangkan (ragu-ragu)

• Dpt disusun menggunakan check-list atau


pilihan ganda
SKALA LIKERT
• Sangat setuju, setuju, ragu2, tidak setuju, sangat
tidak setuju

• Sangat sering, sering, kadang2, hampir tidak pernah,


tidak pernah

• Sangat positif, positif, netral, negatif, sangat negatif

• Baik sekali, cukup baik, kurang baik, sangat tidak baik


SKALA LIKERT
UTK KEPERLUAN ANALISIS SCR KUANTITATIF, MAKA
JAWABAN ITU DPT DIBERI SKOR :

“Apakah Sdr melakukan Medical Check-up ?


• Sangat sering =5
• Sering =4
• Kadang2 =3
• Hampir tidak pernah =2
• Tidak pernah =1
CONTOH SKALA LIKERT
• ALTERNATIF YG POSITIF :
- Sangat setuju 5
- S etuju 4
- Ragu-ragu 3
- Tidak setuju 2
- Sangat tidak setuju 1
CONTOH SKALA LIKERT

• ALTERNATIF YG NEGATIF :
- Sangat setuju 1
- Setuju 2
- Ragu-ragu 3
- Tidak setuju 4
- Sangat tidak setuju 5
2. METODE BOGARDUS

• Dikenal dgn istilah skala jarak sosial

• Memiliki tujuan utk meneliti suatu


kelompok etnis tertentu terhadap klp
etnis lainnya, kelas sosial, agama, dsb
CONTOH METODE BOGARDUS
• “TINGKAT KESEDIAAN ORANG PUTIH UTK
BERHUBUNGAN DGN ORANG NEGRO”
Apakah Sdr menerima orang hitam sbg warga
negara di negara ini ?
Apakah Sdr menerima org hitam di kantor Sdr
?
Apakah Sdr menerima orang hitam sgb teman
se-klub ?
CONTOH METODE BOGARDUS

• Apakah Sdr menerima orang


hitam sebagai tetangga Sdr ?

• Apakah Sdr menerima orang


hitam menikah dgn anak Sdr ?
CONTOH METODE BOGARDUS
• Responden yg menjawab “ya” pd pertanyaan
no. 5 pasti menjawab “ya” utk semua
pertanyaan yg lain di atasnya

• Bila responden memilih “ya” utk no. 3, berarti


ia setuju pd item 1 & 2
http://www.cybergeo.eu/docannexe/image/227/img-1-small487.jpg
3. SKALA GUTTMAN
• Dengan tipe ini, didapat jawaban yg tegas

• Ya – tidak, benar – salah, pernah – tidak pernah,


positif – negatif

• Digunakan bila peneliti ingin mendapatkan


jawaban yg tegas thd suatu permasalahan yg
ditanyakan
CONTOH SKALA GUTTMAN
• APAKAH SDR DATANG KE KANTOR TEPAT
WAKTU ?
A. YA B. TIDAK

----- Jawaban “YA” diberi skor terbanyak,


jawaban “TIDAK” diberi skor terendah
http://www2.chass.ncsu.edu/garson/PA765/guttman2.jpg
Bentuk Guttman
• Skala Guttman selain dapat dibuat dalam
bentuk pilihan ganda, juga dapat dibuat dlm
bentuk checklist.

• Jawaban dpt dibuat skor tertinggi satu &


terendah nol
4. SEMANTIC DIFFERENSIAL
• Dikembangkan oleh Osgood

• Digunakan utk mengukur sikap, tersusun


dalam satu garis kontinum

• Data yg diperoleh adalah data interval


http://allpsych.com/researchmethods/images/likertscales.gif
Contoh SEMANTIC DIFFERENSIAL

Bersahabat 5 4 3 2 1 Tdk bersahabat

Ramah 5 4 3 2 1 Pemarah
BENTUK Semantic Differensial

• Bentuknya tdk pilihan ganda maupun


checklist, tetapi garis kontinum yang jawaban
positifnya di bagian kanan & negatif di bagian
kiri, atau sebaliknya.

• Jawaban sangat tergantung dari persepsi


responden kepada yang dinilai.
5. RATING SCALE
• Data mentah yg diperoleh berupa angka,
kmd ditafsirkan dlm pengertian kualitatif

• Dapat digunakan utk mengukur sikap,


pengetahuan, persepsi, status sos-ek, dll
http://www.nyee.edu/images/pain-scale.gif
BENTUK RATING SCALE
• Checklist
– Dengan memberi tanda check pada kolom yang
tersedia

• Pilihan ganda
– Dengan memberi tanda lingkaran atau silang pada
nomor jawaban yang tersedia
CONTOH RATING SCALE
• BAGAIMANA TK. PENGETAHUAN …… TERHADAP
PENYAKIT STROKE ?
Pengertian Stroke = 0 1 2 3 4

Artinya :
0 = sama sekali tdk tahu
1 = tahu 25%
2 = tahu 50%
3 = tahu 75%
4 = tahu 100%
Contoh RATING SCALE
• Bagaimana pencahayaan dalam lingkungan
kerja saudara?

4 3 2 1

(4 : sangat baik, 3 : cukup baik, 2 : kurang baik,


1 : sangat tdk baik).
• Responden diminta utk menjawab salah
satu dari jawaban kuantitatif yang
disediakan.
• Rating scale lebih fleksibel, tidak terbatas
utk pengukuran sikap, ttp jg utk mengukur
persepsi responden thd fenomena2 yang
lainnya.
• Penting utk penyusun : harus dapat
mengartikan setiap angka yang diberikan
dalam alternatif jawaban pada setiap item
instrumen.
DIINGAT KEMBALI

• SKALA NOMINAL : pria-wanita

• SKALA ORDINAL : baik-cukup-kurang

• SKALA INTERVAL : suhu

• SKALA RATIO : gaji


6. Thurstone

http://allpsych.com/researchmethods/images/likertscales.gif
7. Q-Sort

http://allpsych.com/researchmethods/images/likertscales.gif
MENENTUKAN KELAS INTERVAL
(Sugiyono, 1999)

• Jumlah seluruh item


pertanyaan/pernyataan
• Tentukan skor tertinggi – terendah
• Skor tertinggi – terendah : jumlah jenjang
(interval)
• Hitung frekuensinya
CONTOH
• Peneliti mempunyai 20 item pertanyaan
dengan skala ordinal 5 jenjang : baik sekali –
baik – cukup – kurang – sangat kurang

• Masing2 item pertanyaan mempunyai skor 5


utk baik s.d 1 UTK SANGAT KURANG
CONTOH
• Berarti : 20 x 5 = 100 (skor tertinggi) dan 20 x
1 = 20 (skor terendah)

• (100 – 20) : 5 = 16
CONTOH
• SKALA ORDINALNYA :

BAIK SEKALI = 84 – 100


BAIK = 68 – 83
CUKUP = 52 – 67
KURANG = 36 – 51
KURANG SEKALI = 20 – 35
TABEL METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

NO JENIS METODE JENIS INSTRUMEN

1. Angket (questionnaire) a.Angket (questionnaire)


b.Daftar cocok (checklist)
c.Skala (scala)
d.Inventori (inventory)
2. Wawancara (interview) a.Pedoman wawancara (interview guide)
b.Daftar cocok (checklist)

3. Pengamatan / observasi (observation) a.Lembar pengamatan


b.Panduan pengamatan
c.Panduan observasi (observation sheet atau
observation schedule)
d.Daftar cocok (checklist)

4. Ujian atau tes (test) a.Soal ujian (soal tes atau test)
b.Inventori (inventory)

5. Dokumentasi a.Daftar cocok (checklist)


b.Tabel
Checklist for the Statement of Informed Consent

http://allpsych.com/researchmethods/images/likertscales.gif
Easy? Then let’s do it!

Anda mungkin juga menyukai