KERANGKA ACUAN KEGIATAN

AUDIT INTERNAL RUMAH TANGGA (CLEANING SERVICE)

PUSKESMAS CAKRANEGARA TAHUN 2019

I. Pendahuluan

Dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal dibidang kesehatan pada saat ini
diupayakan melalui perbaikan mutu pelayanan di fasilitas Puskesmas yang merupakan
fasilitas kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab dalam menyediakan pelayanan
kesehatan bagi masyarakat.

Pelayanan yang prima kepada masyarakat tidaklah lepas dari terciptanya lingkungan yang
nyaman dari tempat pelayanan. Pemeliharaan lingkungan kerja adalah aktivitas yang
dilakukan untuk memastikan kebersihan ruangan, gedung, halaman, serta lingkungan sekitar
dalam keadaan bersih, hiegenis, nyaman dan aman. Kebersihan lingkungan sangatlah
diperlukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Cleaning Service adalah pelayanan yang diberikan terhadap kebersihan suatu gedung atau
bangunan lainnya, yang dilakukan secara seksama dan menyeluruh dengan bantuan alat-alat
kebersihan mesin non mesin serta bahan kimia (chemical) yang dilakukan oleh seorang
petugas atau perawat kebersihan (cleaner).

Kualitas dan kinerja dalam penyelenggaraan kegiatan dan pelayanan puskesmas akan
tercapai jika penyelenggaraan tersebut dikelola dengan baik sesuai standar dan pedoman
penyelenggaraan yang berlaku serta peningkatan mutu dan kinerja yang berkesinambungan.
Untuk memastikan bahwa kegiatan sistem mutu telah sesuai dengan ketentuan atau standar
yang dijadikan acuan maka perlu dilaksanakan audit internal puskesmas. Audit internal
merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja puskesmas yang dilakukan oleh tim
audit internal yang di bentuk oleh Kepala Puskesmas berdasarkan standar atau kriteria target
yang di tetapkan.
 II. Latar Belakang

Untuk menilai kinerja pelayanan di Puskesmas Cakranegara perlu dilakukan audit internal.
Dengan adanya audit internal akan dapat diidentifikasi kesenjangan kinerja yang menjadi
masukan untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan baik pada sistem pelayanan
maupun sistem manajemen, dengan demikian untuk meningkatkan kinerja Rumah Tangga
khususnya Cleaning Service maka akan dilakukan audit internal.

III. Tujuan
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengelolaan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas Cakranegara
secara berkesinmbungan
b. Tujuan Khusus
Melakukan penilaian terhadap kesesuaian sumber daya, proses pelaksanaan, dan
kinerja Rumah Tangga (cleaning service) sebagai dasar untuk melakukan
perbaikan mutu dan kinerja

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No Jenis Kegiatan Rincian Kegiatan

1 Melakukan Audit - Penyusunan rencana program audit
- Penyusunan kerangka acuan audit internal terhadap unit
Rumah Tangga
yang akan diaudit
- Pemberitahuan kepada unit yang akan di audit
- Pelaksanaan kegiatan audit sesuai jadwal
- Analisis hasil audit
- Tindak lanjut hasil audit
- Monitoring pelaksanaan tindaklanjut
- Menyusun laporan audit internal
- Penyampaian laporan hasil audit dan tindak lanjutnya

V. Cara melakukan kegiatan

1. Kriteria audit yang digunakan

Pelayanan Lingkup Objek Audit Kriteria Keterangan

Administrasi Rumah SOP Cleaning Kepatuhan proses
Manajemen Tangga Service pelaksanaan terhadap SOP
2. Metoda audit
 Metoda dalam pelaksanaan audit internal adalah Observasi, wawancara, dan
telaah dokumen
3. Instrumen audit
Instrumen yang digunakan dalam melakukan audit internal meliputi SOP dan
check list. Instrumen audit tersebut disusun pada saat menyusun kerangka acuan
kegiatan audit internal sesuai dengan yang direncanakan.

VI. Sasaran (objek) audit

Rumah Tangga (cleaning service)

VII. Jadwal dan alokasi waktu

Bulan
No Kegiatan Fe Sep Ket
Jan Mar Apr Mei Jun Jul Agu Okt Nov Des
b t
1 Melakukan
Audit
X
Rumah
Tangga

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan audit dilakukan untuk menilai apakah pelaksanaan
audit sesuai dengan jadwal yang sudah disusun setiap enam bulan sekali. Jika terjadi
ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan audit dilaporkan kepada tim audit untuk
dibahas bersama dalam tim audit internal.

IX. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan

Auditor internal harus mencatat/ mendokumentasikan keseluruhan proses kegiatan
audit internal, dan melaporkan hasil temuan audit, hasil analisis, dan rencana tindak
lanjut yang disepakati bersma dengan audite. Keseluruhan kegiatan audit internal
harus dievaluasi sebagai dasar untuk melakukan perbaikan dalam melaksanakan
audit.