Halaman1dari5halaman
PRO JUSTITIA
Yang bertanda tangan dibawah ini, dokter pemeriksa dr. Hendra Saleh. Dokter umum,
Rumah Sakit umum Daerah Kabelota Donggala, berdasarkan Surat Permintaan Visum dari
Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Resor Donggala Sektor Banawa Nomor Surat
Permintaan Visum : …/…/…/Sek-Bnw, tertanggal enam bulan juni tahun dua ribu sembilan
belas, maka berdasarkan surat tersebut dengan ini telah dilakukan pemeriksaan dengan
tanggal dan jam sesuai yang tercantum dibawah ini pada hasil pemeriksaan di Rumah Sakit
Umum Daerah Kabelota Kabupaten Donggala yang tercatat dengan nomor rekam medis ….
dengan identitas berdasarkan surat permintaan visum tersebut sebagai berikut:-------------------
Nama : An. Ab --------------------------------------------------------------------------
Jeniskelamin : Laki-laki -------------------------------------------------------------------------
Umur : Lima belas tahun-----------------------------------------------------------------
Agama : -------------------------------------------------------------------------------------
Alamat : ------------------------------------------------------------------------------------
Berdasarkan keterangan yang tertera pada Surat Permintaan Visum, Nomor SPV:
90/VER/XII/2019/UNTAD/Sek-Bnw, pasien mengalami kekerasan seksual berupa sodomi
yang terjadi pada hari kamis tanggal enam bulan juni tahun dua ribu sembilan belas di
sekolahnya---------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------- PEMERIKSAAN ---------------------------------------------
Tanggal pemeriksaan Tanggal enam bulan juni tahun dua ribu sembilan belas,-------------------
1. Anamnesis (menurut penyidik) : Menurut penyidik hal ini dialami setelah orangtuanya
menemukan anaknya tertidur dengan demam mengigil dan setelah kedua orangtuanya
menanyakan anak tersebut mengaku telah mengalami sodomi oleh guru sekolahnya. Saat
itu juga kedua orang tuanya melaporkan kejadian ini ke kantor polisi. Menurut pengakuan
pasien kejadian ini sudah pernah terjadi sebelumnya pada bulan lalu dengan orang yang
sama, serta pasien diancam tidak naik kelas jika tidak mau melakukannya. ------------------
Visum Et Repertum: ---/---VS/RSUD/VIII/2019
Halaman2dari5halaman
i) Bagian anggota gerak bawah : Pada punggung kaki kiri didapatkan luka lecet
berwarna kemerahan dengan tepi tidak beraturan, namun tidak ada pembengkakan. ---
j) Pada tubuh bagian luar yang lainnya tidak ditemukan adanya kelainan-------------------
3. Pemeriksaan penunjang : ----------------------------------------------------------------------
a) Pemeriksaan darah rutin : Sementara dilakukan dan hasil belum keluar ---------------
4. Penanganan dan tindakan : ----------------------------------------------------------------------
Pemberian obat analgetik (Asam Mefenamat) lima ratus milligram tiga kali satu tablet
dalam sehari ---------------------------------------------------------------------------------------
Konsultasi Bagian Psikiatri (ilmu kejiwaan)---------------------------------------------------
Konsultasi Bagian Forensik dan medikolegal-------------------------------------------------
------------------------------------------------ KESIMPULAN -------------------------------------------
Telah dilakukan pemeriksaan pada tanggal enam bulan juni tahun dua ribu Sembilan
belas, sekitar pukul Sembilan waktu Indonesia Bagian Tengah, pada seorang anak laki-laki
dengan berdasarkan Surat Permintaan Visum dari Kepolisian Negara Republik Indonesia
Daerah Sulawesi Tengah Resort Donggala Nomor 90/VER/XII/2019/UNTAD/Sek-Bnw,
bernama An. Ab, umur lima belas tahun. ---------------------------------------------------------------
Berdasarkan hasil pemeriksaan tertanggal tersebut diatas dapat disimpulkan terdapat
luka robek di daerah dubur, dubur berbentuk corong, otot dubur tidak kuat mencengkram dan
ditemukan cairan yang diduga cairan mani (cairan sperma) (bukti poin 3.h ). Terdapat juga
luka lecet pada punggung kaki kiri (bukti poin 3.i). Dari hasil pemeriksaan diduga pasien
mengalami kekerasan seksual dalam bentuk sodomi, namun pemeriksaan lebih lanjut perlu
dilakukan untuk menentukan penyebab pasti kelainan. ----------------------------------------------
-------------------------------------------------- PENUTUP -----------------------------------------------
Demikianlah Visum et Repertum dibuat dengan sebenarnya dan sejujurnya
menggunakan keilmuan mengingat sumpah sesuai dengan jabatan sebagai dokter.--------------
Dr. dr.Hj. Annisa Anwar Muthaher, S.H.,M.Kes., Sp.F dr. Hendra Saleh
NIP. 197903092008042001