Makalah Influenza
Makalah Influenza
OLEH :
1
BAB 1
PENDAHULUAN
Influenza (flu) adalah penyakit pernapasan menular yang disebabkan oleh virus
influenza yang dapat menyebabkan penyakit ringan sampai penyakit berat. Setiap
orang sudah mengenal dan sudah pernah menderita penyakit ini. Bila terserang
penyakit ini pekerjaan sehari-hari akan terhalang, karena gejala penyakit ini ialah
rasa tidak enak badan, demam, rasa pegal linu, lemas, lesu, bersin-bersin dan
Virus ditularkan melalui air liur terinfeksi yang keluar pada saat penderita batuk,
bersin atau melalui kontak langsung dengan sekresi (ludah, air liur, ingus)
penderita. Ada dua jenis virus influenza yang utama menyerang manusia yaitu
Virus ini beredar di seluruh dunia dan dapat mempengaruhi orang tanpa
tahunan dan umumnya mencapai puncaknya pada musim dingin di daerah beriklim
sedang. Sampai saat ini sudah ditemukan beberapa vaksin yang bisa menangani
2
virus influenza. Untuk menghilangkan gejala yang menyertai dapat menggunakan
Perlu diperhatikan bahwa obat- obatan ini hanya digunakan untuk meringankan
gejala bukan untuk mengatasi virus penyebabnya. Obat-obatan ini dapat diperoleh
tanpa resep karena termasuk obat bebas. Untuk itu dalam pemilihan obat flu
diperlukan kehati-hatian dan harus didasarkan pada gejala flu yang muncul.
sehingga masyarakat dapat memperhatikan komposisi obat flu yang diminum agar
Berdasarkan latar belakang yang ada maka rumusan maah yang di bahas dalam
1.3 Tujan
3
Berdasarkan rumusan masalah yang ada maka tujuan dari ini adalah :
1.4 Manfaat
Berdasarkan dari tujuan yang ada maka manfaat dari makalah ini adalah :
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1Definisi Influenza
Influenza merupakan penyakit yang dapat menyerang hewan dan manusia dengan
akut saluran pernapasan terutama ditandai oleh demam, menggigil, sakit otot, sakit
kepala dan sering disertai pilek, sakit tenggorok dan batuk non produktif.
Ada tiga jenis virus influenza, yakni influenza A, influenza B, dan influenza
berikut:
a) Influenza A
pada permukaan sel virus. Ada dua protein pertanda virus influenza A,
5
N1 sampa N9. Kombinasi dari kedua protein ini bisa menghasilkan
banyak sekali varian sub tipe dari virus influenza tipe A. Sub tipe yang
lazim dijumpai pada manusia biasanya dari kelompok H1, H2, H3, dan
N1, dan N2 yang disebut human influenza atau flu biasa. Flu biasa
influenza dapat ditemui pada babi, terdiri dari subtype H1N1, H3N2,
H1N2, dan juga pada kuda. Pada ikan dan burung atau yang biasa
isebut avian flu (flu unggas) terdiri dari subtype H5N1, H7N7, dan
b) Influenza B
seperti panti jompo, panti asuhanm asrama, barak tentara, dan lain-
c) Influenza C
Salah satu ciri penting dari virus influenza adalah kemampuannya untuk
6
maupun lambat. Peristiwa terjadinya perubahan besar dari struktur antigen
Pada babi dapat dijumpai kumpulan virus yang berasal dari babi, unggas, dan
manusia. Ini dikarenakan adanya reseptor alpha 2,3 sialic acid dan alpha 2,6 sialic
acid yang merupakan reseptor untuk flu burung dan flu manusia pada babi. Virus
pada tubuh babi dapat mengalami antigenic drift atau reassortment dari dua jenis
virus, bahkan dapat membentuk dari tiga jenis virus atau triple-reasortment
Virus influenza mempunyai sifat dapat bertahan hidup di air sampai 4 hari
pada suhu 220C dan lebih dari 30 hari pada suhu 00C. Mati pada pemanasan 600C
selama 30 menit atau 560C selama 3 jam dan pemanasan 800C selama 1 jam. Virus
micron yang ditutup dengan mplop vrus. Dengan genom RNA terdiri dari amplop
7
reseptor serta memiliki fungsi penting dalam proses replikasi virus di dalam sel
virus.
Virus memiliki amplop dengan dua lapis lipid yang menutupi 500 tonjolan
nukleukapsid (NP) yang melindungi ribonukleo acid (RNA). RNA terdiri atas 3
sub unit yaitu polymerase basa protein 1 (PB1), PB2, dan polymerase asam (PA).
Amplop virus yang berasa dari sel induk semang ada 3 glikoprotein virus,
yang telah disebutkan sebelumnya, memegang peran penting dalam proses mutasi
antigenic shift dan antigenic drift, yang berkaitan erat dengan epidemic baru dan
pandemic influenza.
Penularan influenza secara alami berasal dari percikan ludah saat bersin atau
batuk. Penyebaran dapat pula berasal dari kontak langsung dan kontak tak
8
langsung.Virus influenza B menyebar dalam waktu 1 hari sebelum gejala timbul
influenza pada anak berlangsung selama kurang dari 1 minggu pada influenza A
dan sampai 2 minggu pada infeksi influenza B. Masa inkubasi influenza berkisar
dengan virus influenza akan memberikan kekebalan terhadap infeksi virus yang
homolog. Karena sering terjadi perubahan akibat mutasi gen, antigen pada virus
influenza akan berubah, sehingga seseorang masih mungkin diserang berulang kali
dengan jalur (strain) virus influenza yang telah mengalami perubahan ini.
tejadinya mixing dengan virus yang sangat pathogen H5N1 yang dikenal sebagai
penyakit avian influenza atau flu burung. Nasal spray flu vaccine (live attenuated
influenza vaccine) dapat juga digunakan untuk pencegahan flu pada usia 5-50
tahun dan tidak sedang hamil. Vaksinasi perlu diberikan 3-4 minggu sebelum
permulaan wabah influenza biasanya hanya tersedia vaksin dalam jumlah terbatas
9
sehingga dapat mencegah terjadinya infeksi dengan kemungkinan komplikasi yang
fatal.
1. Mencucibtangan
sesering mungkin.
Bila kita menutup bersin dengan tangan, maka virus flu akan mudah
menempel pada tangan dan dapat menyebar pada orang lain.Jika kita merasa
ingin bersin atau batuk, gunakanlah tisu dan kemudian segera membuangnya.
Virus flu masuk ke dalam tubuh melalui mata, hidung, maupun mulut.
Menyentuh muka merupakan cara yang paling umum dilakukan oleh anak-
anak yang terserang flu dan akhirnya menjadi cara mudah menularkan virus
10
Air berfungsi untuk membersihkan racun dari dalam tubuh dan
membutuhkan delapan gelas air per hari. Bagaimana menandai bahwa tubuh
kita sudah mendapatkan cairan yang cukup? Jika warna urine berwarna relatif
jernih berarti tubuh kita memang mendapatkan cukup cairan, sebaliknya jika
berwarna kuning gelap berarti tubuh kita memerlukan lebih banyak cairan
lagi.
5. Mandi sauna
bahwa orang yang mandi sauna dua kali per minggu akan memiliki
kemungkinan yang lebih kecil untuk terserang flu. Hal tersebut memang
sesuai dengan teori bahwa ketika kita menghirup uap panas lebih dari suhu 80
derajat celcius akan menyebabkan virus flu akan sulit untuk bertahan.
tubuh, khususnya di cuaca yang dingin karena cuaca seperti ini akan membuat
11
oksigen ke paru-paru dan ke dalam darah. Olahraga ini juga akan membantu
9. Konsumsi yogurt
rendah lemak setiap hari dapat mengurangi risiko terserang flu sekitar 25
persen.
10. Relaksasi
Jika kita dapat mengajari diri sendiri untuk relaks atau santai, maka
imunitas yang merespon terhadap virus flu) akan meningkat dalam aliran
darah kita.
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
yakni influenza A, influenza B, dan influenza C. Salah satu ciri penting dari virus
perubahan besar dari struktur antigen permukaan yang terjadi secara singkat
disebut antigenic shift. Penularan influenza secara alami berasal dari percikan
ludah saat bersin atau batuk. Penyebaran dapat pula berasal dari kontak langsung
3.2 Saran
Semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah wawasan terutama bagi
penyusun, dan tentu saja masih banyak kekurangan dari makalah ini, sehingga kami
13