Pokok Materi
A. Pengetahuan peralatan pengolahan makanan
B. Pengetahuan berbagai metode dasar pengolahan makanan
C. Pengetahuan berbagai potongan bahan makanan
D. Pengetahuan bumbu dasar dan turunannya
E. Pengetahuan lipatan daun dan alas hidangan
F. Pengetahuan garnish untuk penyajian makanan
Uraian Materi
A. Pengetahuan Peralatan Pengolahan Makanan
Peralatan pengolahan adalah berbagai benda atau perkakas yang
digunakan untuk mengolah suatu masakan sedangkan peralatan dapur
ialah segala sesuatu alat utama dan perlengkapan yang diperlukan di dapur,
guna melancarkan seluruh pekerjaan dapur. Peralatan dapur menurut Putu
Sudiara (1995:39) diklasifikasikan berdasarkan fungsinya, yaitu peralatan
besar (kitchen equipment) dan peralatan kecil (kitchen untensil)”.
No Gambar Kegunaan
1 Stove
Kompor yang mempergunakan
gas sebagai bahan bakarnya, ada
pula yang menggunakan tenaga
listrik. Kegunaannya yaitu untuk
memasak makanan.
2 Oven
Alat pemanggang berupa lemari
besar atau kecil dan biasanya
digunakan untuk memanggang
kue, roti, dan bahan makanan
lainnya.
No Gambar Kegunaan
3 Grill
Alat pemanggang berupa lemari
besar atau kecil dan biasanya
digunakan untuk memanggang
daging.
6 Bakery oven
Alat untuk menyimpan makanan
agar tetap panas.
8 Freezer
Lemari pendingin untuk
menyimpan makanan dalam
kondisi beku biasanya daging,
ikan, ayam dan bahan makanan
olahan protein hewani.
No Gambar Kegunaan
9 Dough Mixer
Alat untuk membuat adonan kue,
mengocok telur, mayonaise,dll.
Alat pengaduknya dapat diganti-
ganti tergantung pada bahan yang
akan diaduk.
10 Bak Cuci
Sebaiknya terbuat dari stainless
steel serta dilengkapi dengan kran
air panas dan dingin.
6 Saw Knife
Pisau gergaji ini digunakan untuk
memotong roti, tomat, dan digunakan
dalam patiseri.
8 Tart Knife
Memotong tart dan untuk mengoleskan
krim.
9 Sharpener
Magnet baja untuk mengasah pisau.
10 Cheese Knife
Memotong keju yang keras maupun
lembek.
11 Palet
Untuk membalik, mengoles, dan
mengangkat cake.
12 Vegetabel Knife
Untuk membersihkan dan memotong
kentang, sayuran, dan buah-buahan.
3 Sauce Pan
Pan yang lebih dalam, berdinding dan
bertutup. Sering digunakan untuk
memasak soup, saus atau merebus
sayuran.
4 Sauté pan
Panci bertangkai untuk menumis,
memasak saus, menggoreg daging
dengan minyak sedikit.
6 Frying Pan
Alat untuk menggoreng dengan
minyak sedikit dan memasak
omellette.
7 Omelete Pan
Pan yang terbuat dari bahan yang lebih
ringan dan bagian dalamnya biasanya
dilapisi “teflon” anti lengket, pan ini
hanya digunakan untuk telur.
No Gambar Kegunaan
8 Microwave
Alat yang merubah energi mikro menjadi
energi panas, sehingga makanan yang
dimasak akan lebih capat matang.
9
Toaster
Membuat roti bakar
2 Whisking Bowl
Mangkuk untuk mengocok. Kegunannya
untuk mengocok telur, cream, membuat
mayonnaise, saus.
3 Mixing bowl
Mangkuk untuk mengaduk.
Kegunaannya untuk mencampur makana
seerti salad, daging, dan lain-lain.
4 Colander
Alat peniris. Kegunaanya untuk
meniriskan sayuran yang direbus/ dicuci,
sebagai tempat nasi.
5 Trays
Baki untuk membawa makanan.
Kegunaannya sebagai tempat
menyiapkan dan menyimpan makanan.
No Gambar Kegunaan
6 Ladle / Sendok Bertangkai Panjang
Untuk menyendok cairan seperti kaldu,
sup.
berikut :
http://slideplayer.info/slide/2728088/
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web
&cd=7&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjt642vvc_aAhUXT48KH
SjYBXIQFghDMAY&url=http%3A%2F%2Fpdf.nsc.ac.id%2F2-
Pengetahuan%2520Peralatan%2520Dapur%2520Pastry-
20141016.pptx&usg=AOvVaw3EtilvVkQEat8QXqB48LIz
2) Poaching
Teknik poaching dapat dilihat pada video dalam link dibawah ini :
https://www.youtube.com/watch?v=egdu-19VM5w
3) Braising
4) Blanching
Teknik merebus bahan makanan tetapi tidak dalam waktu yang lama
haya beberapa menit saja, jadi bahan makanan hanya dicelup dalam air
atau kaldu mendidih kemudian diangkat sebelum mencapai kematangan.
5) Steaming
6) Stewing
2) Shallow Frying
Shallow fraying disebut juga pan fraying atau sautening (tumis) adalah
menggoreng makanan dengan menggunakan minyak sedikit (dalam
volume) daripada bahan makanan yang digoreng dan bahan makanan
tersebut tidak tertutup seluruhnya oleh minyak.
Teknik memasak pan fraying dapat dilihat pada link video di bawah ini:
https://www.youtube.com/watch?v=TlVi9Xt-G4I
3)Roasting
Istilah roasting atau memanggang pada mulanya digunakan untuk
menunjukan suatu proses memasak potongan daging di atas api terbuka.
Istilah lainnya dari roasting adalah memasak dengan panas tinggi dari
semua sisinya, biasanya dilakukan di dalam oven dan sewaktu-waktu
makanan tersebut disiram dengan minyak (lemak) untuk mengembalikan
kelembaban panas ini dengan kata basting process(Gambar 2.71). Tujuan
memasak dengan dipanggang adalah membuat makananmenjadi lunak,
mudah dicerna, aman untuk dimakan dan lezat.
4) Baking
Teknik memotong sayuran dapat dilihat pada link video di bawah ini :
https://www.youtube.com/watch?v=8VBnaFhOEn8
a. Bumbu Merah
Bumbu dasar merah adalah salah satu bumbu dasar masakan Indonesia yang
berwarna merah dengan komposisi dasar bawang merah, bawang putih, kemiri,
ketumbar dan cabai merah. Bumbu dasar merah mempunyai rasa pedas dan warna
merah yang segar. Digunakan pada masakan yang membutuhkan rasa pedas dan
warna merah seperti rendang, gulai, ayam panggang dan balado.
b. Bumbu Putih
Bumbu dasar putih adalah salah satu bumbu dasar masakan Indonesia yang
berwarna putih dengan komposisi dasar bawang merah, bawang putih dan kemiri
dan ketumbar. Masakan yang dihasilkan dengan menggunakan bumbu putih
mempunyai rasa gurih dan berwarna putih keruh. Bumbu dasar putih digunakan
pada masakan gudeg, nasi goreng, lodeh, soto, dan opor ayam.
c. Bumbu Kuning
Bumbu dasar kuning adalah salah satu bumbu dasar masakan Indonesia yang
berwarna kuning dengan komposisi dasar bawang merah, bawang putih, kemiri,
ketumbar dan kunyit. Masakan yang dihasilkan dengan bumbu dasar kuning
mempunyai rasa gurih dan berwarna kuning cerah. Hidangan yang menggunakan
bumbu dasar kuning antara lain seperti pepes ayam, ayam goreng, nasi kuning,
ayam bakar, gulai dan acar kuning.
2. Sambal Tauco
Sumber: www.nisrina.co.id
No. Gambar Keterangan
6. Sambal Bajak Sejenis dengan sambal terasi,
yang membedakan sambal ini
memakai asam jawa.Sambal ini
berasal dari Jawa Tengah
Sumber: www.Masteresep.com
Sumber:
www.jakartacitylife.com
Sumber: www.hobimasak.info
11. Sambal Lado Uap Sambal lado uap merupakan
sambal khas dari daerah Sumatra
No. Gambar Keterangan
Barat, sambal ini hampir sama
dengan sambal padang tetapi
terdapat penambahan ikan teri
yang membuat sambal ini berbeda
dengan sambal padang.
Sumber: www.syamsuar.pun
Sumber: www.kuliner.ilmci.com
Sumber: www.farlys.com
Sumber: www.kuliner.ilmci.com
Sumber:
www.cookingtavkle.blogspot.com
Sumber: www.reseppumi.com
Sumber: www.ayo-masak.com
Sumber:
www.seleranusantara.co.id
Teknik melipat daun dapat dilihat pada link video dibawah ini :
https://www.youtube.com/watch?v=Z5EgtmyeCSw
Dalam dunia seni memasak, bukan hanya rasa yang enak yang
menjadi tujuan utamanya, faktor keindahan dan keserasian juga
memegang peranan penting. Tujuan hiasan atau garnish pada makanan
adalah untuk memberikan daya tarik serta keindahan pada hidangan
tersebut. Kedua faktor itu akan akan mempengaruhi penglihatan kita,
sehingga menimbulkan selera yang akhirnya menimbulkan perasaan untuk
masakan yang disajikan. Untuk membuat suatu hidangan menjadi lebih
menarik, tidaklah sulit. Dengan menambah hiasan atau garnish pada
makanan akan membuat makanan menjadi lebih indah. Garnish secara
umum harus memenuhi persyaratan seperti :
(a) (b)
Gambar 2.75. Contoh Simple Garnish
https://www.youtube.com/watch?v=bQ0F5eyKBgE
https://www.youtube.com/watch?v=YtjvwscZcpQ
https://www.youtube.com/watch?v=L-P_l7pGH0w
https://www.youtube.com/watch?v=k8M7jmSIYI8
https://www.youtube.com/watch?v=gWnPaeELM3M
https://www.youtube.com/watch?v=zIy99myNBNA