Anda di halaman 1dari 9

UNIVERSITAS PGRI MADIUN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN DAN SAINS


PROGRAM STUDI FARMASI – S1 PROSEDUR PENGENDALIAN DATA DAN DOKUMEN

Nama Data/Dokumen : Rencana Pembelajaran Semester (RPS)


Tanggal Mulai Berlaku : 4 Februari 2019
Jumlah Halaman : 8 (delapan)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Disusun oleh : Fani Mardina C., S.Far., M.Sc., Apt
Diperiksa oleh : Ketua PMPS Farmasi UNIPMA
Disahkan oleh : Ketua Prodi Farmasi UNIPMA

Mata Kuliah : Praktikum FTS Semisolid-Liquid


Kode Mata Kuliah : FAR
Bobot SKS : 1 (satu)
Semester / Kelas : V
Status Mata Kuliah : Wajib
Mata Kuliah Prasyarat : -
Dosen Pengampu : Fani Mardina Cahyani, S.Far., M.Sc., Apt
Deskripsi Mata Kuliah : Pada praktikum ini dilakukan tahap: pra-formulasi: meliputi perencanaan formula, pembuatan alat produksi,
evaluasi, dan pengemasan yang dipertanggungjawaban dalam bentuk diskusi atau jurnal yang dibuat; pembuatan
sediaan semisolida terpilih, meliputi: penyiapan bahan dan alat, pembuatan, proses adjusting, proses kontrol (IPC),
pengemasan dan penandaan; evaluasi sediaan semisolida yang dibuat (stabilitas fisikokimia, efektivitas pelepasan
bahan aktif, dan evaluasi aseptabilitas). Pada akhir semester terdapat seminar tentang produk sediaan semisolida
non-steril yang telah dibuat dan review jurnal penelitian.
Capaian Pembelajaran Mata : Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa mampu membuat sediaan farmasi semisolida (gel, emolder, ointment,
Kuliah cream dengan bahan aktif kimia maupun alam) sesuai dengan perencanaan dalam industri pada skala laboratorium
dengan mempertimbangkan aspek keamanan, efektivitas, stabilitas, dan aseptabilitas produk.
Kemampuan Penilaian/Asesmen
Akhir yang Bahan Kajian
Pert. Metode Pengalaman
Direncanakan (Materi Alokasi Waktu Bentuk Bobo Sumber Belajar
Ke- Pembelajaran Belajar Indikator
untuk Mencapai Pembelajaran) Penilaian t (%)
CP
1. Pendahuluan, Pendahuluan : Kuliah dan a. Mereview 1 x 30” untuk Mahasiswa UTS 100%
Mahasiswa review mata Brainstormin mata kuliah pendahulan mempunya - Martin, A.N. 1993.
mengerti dan kuliah g sebelumnya dan review gambaran Physical Pharmacy.
mampu sebelumya (fisika dasar mata kuliah mata kuliah Fourt Edition. Lea &
menjelaskan sebelumnya yang akan Febiger. Philadelphia.
(fisika dasar farmasi)
sistem dispersi ditempuh London.
farmasi), b. Memaparkan 1 x 70”
Paparan Pokok materi Paparan pokok Mahasiswa - Santi Sinila. 2016.
Bahasan Bahasan dapat Modul Farmasi Fisik
Farmasi Fisika, Farmasi menjelaskan Komprehensif. Pusdik
review sistem Fisika, sistem perbedaan SDM Kementrian
dispersi dispersi, antara Kesehatan RI. Jakarta
perbedaan dispersi
dispersi molekuler,
molekuler, dispersi
dispersi koloid, dan
koloid dan suspensi
supensi
2. Mahasiswa Pengertian Koloid Kuliah dan Memaparkan 2x50” Mahasiswa UTS 100% - Santi Sinila. 2016.
mengerti dan diskusi materi pengertian Memaparkan dapat Modul Farmasi Fisik
mampu Macam2 Koloid koloid, macam- pengertian menjelaskan Komprehensif. Pusdik
menjelaskan macam koloid, koloid, perbedaan SDM Kementrian
dispersi koloid Cara pembuatan cara pembuatan macam- pengertian Kesehatan RI. Jakarta
koloid koloid, contoh macam koloid, koloid,
koloid dalam cara macam-macam Martin, A.N. 1993.
Contoh koloid sediaan farmasi pembuatan koloid, cara Physical Pharmacy.
dalam sediaan koloid, contoh pembuatan Fourt Edition. Lea &
farmasi koloid dalam koloid, contoh Febiger. Philadelphia.
sediaan koloid dalam London
farmasi sediaan
farmasi

3, 4 Mahasiswa Pengertian Kuliah, Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa Pertanyaan 25 %


mengerti dan kelarutan, diskusi dan materi Pengertian dapat tentang - Martin, A.N. 1993.
mampu Perbedaan pelarut presentasi pengertian kelarutan, menjelaskan pengertian Physical Pharmacy.
menjelaskan polar dan non kelarutan, perbedaan pengertian kelarutan, Fourt Edition. Lea &
Kelarutan polar, Kelarutan perbedaan larutan polar kelarutan, perbedaan Febiger. Philadelphia.
gas dalam cairan, larutan polar dan non polar larutan London.
perbedaan
hukum henry, dan non polar, polar dan - Santi Sinila. 2016.
kelarutan cairan Kelarutan gas 2 x 50”
larutan polar nonpolar. Modul Farmasi Fisik
dalam cairan, dalam cairan, Presentasi dan non Presentasi Komprehensif. Pusdik
kelautan zat padat hukum henry, kelompok polar, mahasiswa SDM Kementrian
dalam cairan kelarutan cairan belajar Kelarutan gas tentang Kesehatan RI. Jakarta
dalam cairan, mahasiswa dalam cairan, kelarutan
kelautan zat tentang hukum henry, gas dalam
padat dalam Kelarutan gas kelarutan cairan,
cairan dalam cairan, cairan dalam kelarutan
hukum henry, cairan, cairan
kelarutan kelautan zat dalam
cairan dalam padat dalam cairan, dan
cairan, cairan kelarutan
kelautan zat zat padat
padat dalam dalam
cairan cairan
5. Mahasiswa Konsep dasar Kuliah dan Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa UTS 100%
mengerti dan mikomeritik, diskusi Konsep dasar Memaparkan dapat Santi Sinila. 2016.
mampu Ukuran partikel mikromeritik, materi Konsep menjelaskan Modul Farmasi Fisik
menjelaskan dan distribusi Ukuran partikel dasar Konsep dasar Komprehensif. Pusdik
mikromeritik ukuran partikel, dan distribusi mikromeritik, mikromeritik, SDM Kementrian
Metode ukuran partikel, Ukuran Ukuran Kesehatan RI. Jakarta
pengukurannya Metode partikel dan partikel dan
pengukurannya distribusi distribusi
ukuran ukuran
partikel, partikel,
Metode Metode
pengukuranya pengukuranya
6. Mahasiswa luas permukaan Kuliah dan Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa UTS 100% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan partikel dan diskusi pengertian luas Memaparkan dapat Modul Farmasi Fisik
mampu metode permukaan luas menjelaskan Komprehensif. Pusdik
menjelaskan pengukurannya partikel dan permukaan luas SDM Kementrian
mikromeritik Sifat-sifat turunan metode partikel dan permukaan Kesehatan RI. Jakarta
serbuk pengukurannya metode partikel dan
Sifat-sifat turuna pengukuranya metode
serbuk pengukuranya
7 Mahasiswa Pengertian Kuliah dan Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa Latihan 10% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan stabilitas obat diskusi Pengertian Memaparkan dapat soal Modul Farmasi Fisik
mampu Kestabilan fisika stabilitas obat Pengertian menjelaskan menghitung Komprehensif. Pusdik
menjelaskan kimia obat Kestabilan fisika stabilitas obat Pengertian kadaluwars SDM Kementrian
Stabilitas Obat Reaksi hidrolis, kimia obat Kestabilan stabilitas obat a obat Kesehatan RI. Jakarta
oksidasi Reaksi hidrolis, fisika kimia Kestabilan
Uji Stabilitas oksidasi obat fisika kimia
Uji Stabilitas Reaksi obat
hidrolis, Reaksi
oksidasi hidrolis,
Uji Stabilitas oksidasi
Uji Stabilitas
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

9 Mahasiswa Konsep dasar Kuliah dan Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa Tanya 10% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan tegangan muka diskusi Konsep dasar Memaparkan mengetahui jawab Modul Farmasi Fisik
mengetahui dan antarmuka, tegangan muka dan Konsep Konsep dasar konsep Komprehensif. Pusdik
fenomena Fenomena pada antarmuka, dasar tegangan muka dasar SDM Kementrian
antarmuka antarmuka cairan, Fenomena pada tegangan dan tegangan Kesehatan RI. Jakarta.
Metode antarmuka cairan, muka dan antarmuka, muka dan
pengukurannya metode antarmuka, Fenomena antarmuka,
pengukurannya Fenomena pada Fenomena
pada antarmuka pada
antarmuka cairan, metode antarmuka
cairan, pengukuranya cairan,
metode metode
pengukurann pengukura
ya nnya
10 Mahasiswa Adsorpsi pada Kuliah dan Memaparkan 2 x 50” Mahasiswa Tanya 10% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan antarmuka cairan, diskusi adsorpsi pada memaparkan mengetahui jawab Modul Farmasi Fisik
mengetahui Adsorbsi pada antarmuka cairan, adsorpsi adsorpsi pada adsorpsi Komprehensif. Pusdik
fenomena antarmuka adsorbsi pada pada antarmuka pada SDM Kementrian
antarmuka padatan, antarmuka padatan, antarmuka cairan, antarmuka Kesehatan RI. Jakarta.
Metode metode pengukuran cairan, adsorbsi pada cairan,
pengukuran adsorbsi antarmuka adsorbsi
pada padatan, pada
antarmuka metode antarmuka
padatan, pengukuran padatan,
metode metode
pengukuran pengukura
nya
11 Mahasiswa Pengertian Kuliah dan Memaparkan 1x 60” Mahasiswa Latihan 10% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan surfaktan, Jenis- latihan soal Pengertian Memaparkan mengerti Soal Modul Farmasi Fisik
mengetahui jenis surfaktan surfaktan, Jenis- pengertian pengertian Komprehensif. Pusdik
fenomena penggolongan jenis surfaktan surfaktan, surfaktan, SDM Kementrian
antarmuka HLB penggolongan HLB Jenis-jenis Jenis-jenis Kesehatan RI. Jakarta
(Hydrophile- (Hydrophile- surfaktan, surfaktan,
Lipophile Lipophile Balance), penggolonga penggolongan
Balance), Metoda Metoda penentuan n HLB HLB
penentuan HLB HLB (Hydrophile- (Hydrophile-
Lipophile Lipophile
Balance) Balance)

1x40”
Latihan soal Mahasiswa
menghitung
dapat
HLB
menghitung
HLB
12 Mahasiswa Pengertian Kuliah dan Memaparkan 1x60” Mahasiswa Tanya 10% Santi Sinila. 2016.
mengerti dan Rheology diskusi Pengertian Memaparkan mengerti jawab Modul Farmasi Fisik
mengetahui Asal Kata Rheology Pengertian Pengertian Pengertian Komprehensif. Pusdik
Rheologi Rheology Asal Kata Rheology Rheology Rheology SDM Kementrian
Pengertian Rheology Asal Kata Asal Kata Asal Kata Kesehatan RI. Jakarta
Viskositas Pengertian Rheology Rheology Rheology
Hal-hal yang Viskositas Pengertian Pengertian Pengertian
mempengaruhi Hal-hal yang Viskositas Viskositas Viskositas
viskositas mempengaruhi Hal-hal yang Hal-hal yang Hal-hal
Aplikasi dalam viskositas mempengaru mempengaruhi yang
farmasi Aplikasi dalam hi viskositas viskositas mempenga
farmasi Aplikasi Aplikasi ruhi
dalam dalam farmasi viskositas
farmasi Aplikasi
dalam
1x40” farmasi
Diskusi
Rheologi
13 Mahasiswa Tipe Alir Newton Kuliah dan Memaparkan Tipe 2x50” Mahasiswa Tanya 10% - Santi Sinila. 2016.
mengerti dan Diskusi Alir Newton, Memaparkan mengerti Tipe jawab Modul Farmasi Fisik
mengetahui Tipe Alir Non- Tipe Alir Non- Tipe Alir Alir Newton, materi Tipe Komprehensif. Pusdik
Rheologi Newton : Tipe Newton : Tipe Alir Newton, Tipe Alir Non- Alir SDM Kementrian
Alir Plastik, Tipe Plastik, Tipe Alir Tipe Alir Newton : Tipe Newton, Kesehatan RI. Jakarta
Alir Pseudoplastik, Tipe Non-Newton Alir Plastik, Tipe Alir
Pseudoplastik, Alir Dilatan : Tipe Alir Tipe Alir Non-
Tipe Alir Dilatan Plastik, Tipe Pseudoplastik, Newton :
Alir Tipe Alir Tipe Alir
Pseudoplasti Dilatan Plastik,
k, Tipe Alir Tipe Alir
Dilatan Pseudoplas
tik, Tipe
Alir
Dilatan
14 Mahasiswa Sistem Newton - Kuliah Memaparkan 2x50” Mahasiswa Tanya 10% - Santi Sinila. 2016.
mengetahui dan 1. Viskometer Sistem Newton Memaparkan mengerti Jawab Modul Farmasi Fisik
mengerti Kapiler 1. Viskometer Sistem Sistem Newton Sistem Komprehensif. Pusdik
Rheologi 2. Viskometer Kapiler Newton 1. Viskometer Newton SDM Kementrian
Bola Jatuh 2. Viskometer Bola 1. Kapiler 1. Kesehatan RI. Jakarta
Jatuh Viskometer 2. Viskometer Viskometer
Sistem Non Kapiler Bola Jatuh Kapiler
Newton Sistem Non 2. 2.
1. Viskometer Newton Viskometer Sistem Non Viskometer
Cup and Bob 1. Viskometer Cup Bola Jatuh Newton Bola Jatuh
2. Viskometer and Bob 1. Viskometer
Cone and Plate 2. Viskometer Sistem Non Cup and Bob Sistem
Cone and Plate Newton 2. Viskometer Non
1. Cone and Plate Newton
Viskometer 1.
Cup and Bob Viskometer
2. Cup and
Viskometer Bob
Cone and 2.
Plate Viskometer
Cone and
Plate

15 Mahasiswa Jenis jenis difusi Kuliah Memaparkan Jenis 2 x 50” Mahasiswa UAS 100% - Sinila. 2016. Modul
mengetahui dan Faktor-faktor jenis difusi Memaparkan mampu Farmasi Fisik
mengerti dissolusi yang Faktor-faktor yang Jenis jenis menjelaskan Komprehensif. Pusdik
dan difusi obat mempengaruhi mempengaruhi difusi Jenis jenis SDM Kementrian
difusi difusi Faktor-faktor difusi Kesehatan RI. Jakarta
Hukum Fiks Hukum Fiks yang Faktor-faktor
Uji Difusi Uji Difusi mempengaru yang
Konsep disolusi Konsep disolusi hi difusi mempengaruhi
Kecepatan Kecepatan disolusi Hukum Fiks difusi
disolusi Uji disolusi Uji Difusi Hukum Fiks
Uji disolusi Konsep Uji Difusi
disolusi Konsep
Kecepatan disolusi
disolusi Kecepatan
Uji disolusi disolusi
Uji disolusi
16
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
Daftar Referensi Utama:
1. Martin, A.N. 1993. Physical Pharmacy. Fourt Edition. Lea & Febiger. Philadelphia. London.
2. Santi Sinila. 2016. Modul Farmasi Fisik Komprehensif. Pusdik SDM Kementrian Kesehatan RI. Jakarta

Daftar Referensi Pendukung :


1. Dickinson, N.A., C. McDonald dan J.E. Collett, Some Aspect of Drug Stability I & II, The Journal of Hospital
Pharmacy, 1970, 296-358
2. Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part I: Mechanisms of Drug Degradation and Basic Rate
Laws, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 14 (4), 1984, 165-170
3. Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part II: Hydrolysis, Australian Journal of Hospital
Pharmacy, 15 (1), 1985, 11-16
4. Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part III: Oxidation and Photolytic Degradation,
Australian Journal of Hospital Pharmacy, 15 (2), 1985, 111-117

Menyetujui Madiun, 12 September 2018


Ketua PMPS, Dosen Pengampu,

Dra. Arum Suproborini.M.Si Fani Mardina Cahyani, S. Far., M.Sc., Apt


NIDN. 0721066703 NIDN. 0717038704

Mengesahkan
Ketua Program Studi,

Ir. Ani Sulistyarsi,M.M,. M.Si


NIDN. 0713076202

Anda mungkin juga menyukai