PROPOSAL SKRIPSI
oleh
Moh Jeffri Agus Samsudin
NIM A43160892
Zat senyawa yang terdapat pada bawang merah dapat memberikan kesuburan
bagi tanaman sehingga dapat mempercepat tumbuhnya buah dan bunga pada
tumbuhan. Hal ini sangat baik bagi tanaman karena dapat memicu pertumbuhan
akar yang nantinya akan memicu meningkatnya pertumbuhan batang tanaman.
Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik mengambil judul “Pengaruh
Konsentrasi Ekstrak Bawang Merah Dan Lama Perendaman Terhadap
Pertumbuhan Akar Stek Vanilli”.
2.5 Perlakuan
Ekstrak bawang merah mengandung zat pengatur tumbuh yang mempunyai
peranan mirip Asam Indol Asetat (IAA). Asam Indol Asetat (IAA) adalah auksin
yang paling aktif untuk berbagai tanaman dan berperan penting dalam pemacuan
pertumbuhan yang optimal (Husein dan Saraswati, 2010). Umbi Bawang merah
juga memiliki kandungan Allicin, vitamin B1 (Thiamin) untuk pertumbuhan
tunas, riboflavin untuk pertumbuhan tanaman, dan mengandung zpt auksin dan
rhizokalin yang dapat merangsang pertumbuhan akar. Thiamin dengan Allicin
akan membentuk ikatan allithiamin yang mudah diserap oleh sel tumbuhan dan
membentuk efek fisiologis dalam pertumbuhan tunas dan daun. Auksin memacu
protein tertentu yang dapat mengaktifkan enzim untuk menginisiasi pemanjangan
sel tumbuhan. Auksin diproduksi di jaringan meristem batang dan akan
disebarkan ke seluruh bagian tanaman mulai dari atas hingga titik tumbuh akar.
Bawang merah juga memberikan kesuburan bagi tanaman sehingga dapat
mempercepat tumbuhnya buah dan bunga pada tanaman vanili.
2.6 Hipotesis
3.2.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sulur Vanili, fungisida,
bambu, waring, Aquades, bawang merah, polybag 14x20, pupuk kandang, top
soil, dengan perbandingan 1:1:1, plastik ultra violet, kawat, paku, paranet,
aquades, label, Furadan (Insektisida), Dhitane dan air.
3.4.5 Pemeliharaan
a. Menyiang / Menyiram
Untuk memelihara pertumbuhan tanaman vanili maka rumput yang ada
disekitar tanaman harus selalu dibersihkan yaitu dengan melakukan penyiangan
seminggu sekali. Tanaman vanili tidak tahan terhadap kekeringan sehingga
diperlukan penyiraman untuk menghindari kekeringan. Penyiraman akan akan
mempercepat perkembangan bunga/buah, sehingga mutu buah akan lebih baik.
b. Pengendalian gulma
Pengendalian dilakukan pada gulma yang tumbuh di media maupun di sekitar
penanaman. Gulma pada media dicabut dengan cara manual menggunakan
tangan. Gulma yang terdapat pada sekitar area penelitian dibersihkan dengan
menggunakan cangkul. Apabila pada saat percobaan terjadi serangan hama
yang tidak dapat dikendalikan secara manual atau prinsip PHT maka
pengendalian dilakukan menggunakan insektisida kimia atau sintesis.
Istyantini, M.T.E. 1996. Pengaruh konsentrasi dan macam zat pengatur tumbuh
alami terhadap stek pucuk berbagai varietas krisan (Chrysanthenum sp).
Skripsi. Jurusan Agronomi. Fakultas Pertanian. Universitas Jember.