PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rumah Sakit.
upaya untuk mengendalian resiko bahaya yang ada di tempat kerja adalah
lingkungan (EnvironmentalProtection).
(Gunawan, 2013).
rumah sakit. Perawat sebagai salah satu bagian dari pemberi pelayanan
manusia serta nilai-nilai agama. Agar tenaga kerja ada dalam keserasian
detik karena kecelakaan kerja dan 160 pekerja mengalami sakit akibat
dan penyakit akibat kerja (PAK) sebanyak 2 juta kasus setiap tahun. Hasil
jumlah kasus penyakit umum pada pekerja ada sekitar 2.998.766 kasus,
428.844 kasus.
secara efektif. Sampai titik tertentu bekerja dengan tekanan batas waktu,
memiliki dorongan kerja yang besar atau beban kerja yang berlebih dapat
menganggap tingkat stres kerja sebagai tingkat stres yang sangat tinggi,
Hermana Lembean ditinjau dari lokasi yang dekat dengan padat penduduk
perawat untuk selalu siap siaga dalam melakukan tindakan perawatan pada
berdarah, fraktur, dan kasus yang lainnya. Rumah Sakit Umum Dr.
sakit.
Selama 1 tahun RSUD Dr. M. Haulussy Ambon mengalami
kunjungan pasien yang banyak sehingga kegiatan kerja pada perawat akan
pekerjaan yang cukup padat dalam arti beban kerjanya yang semakin
dokter jaga. Bila kondisi kesehatan perawat perlu istirahat maka perawat
mendapat ijin dari dokter untuk tidak masuk kerja. Hal ini dipicu oleh
B. Rumusan Masalah
dalam penelitian ini yaitu : “Apakah ada hubungan antara beban kerja
perawat dengan stres kerja di Instalasi Gawat Darurat RSUD Dr. Haulussy
Ambon”?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut
pelayanan keperawatan.
3. Bagi Peneliti
Sebagai bahan masukan bagi rumah sakit untuk menilai beban kerja
Haulussy Ambon
E. Keaslian Penelitian
Yogyakarta.
dari penelitian ini adalah terletak pada metode pengumpulan data dan
kuesioner.