Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN
A. Bentuk, Lokasi, dan Sejarah Perusahaan
1. Sejarah Perusahaan
Untuk memperkuat ketahanan nasional melalui penguasaan pengadaan
komoditi/bahan strategis yang terkait langsung dan sangat diperlukan dalam
pembangunan industri maupun ekonomi, maka dibentuklah suatu badan usaha
yang bergerak dalam bidang industri kimia berbasis nitrat (nitrat based
chemical industry) untuk memproduksi asam nitrat dan amonium nitrat. PT.
Multi Nitrotama Kimia ini memiliki dua plant, yaitu NA (nitric acid) plant 1
dan 2 serta AN (ammonium nitrate) plant 1 dan 2.
Pembentukan badan usaha ini melalui persetujuan menteri keuangan No.S-
15/MK.011/87 yang mengizinkan PT. Pupuk Kujang menyertakan modal
dalam usaha patungan bersama PT. Bimantara Citra dan Yayasan Dana Abadi
Karya Bakti (DAKAB). Perjanjian usaha patungan (joint venture agreement)
diantara ketiga mitra usaha ditandatangani pada tanggal 10 Februari 1987,
kemudian pada tanggal 10 april dibentuklah badan usaha patungan tersebut
berdasarkan akta notaris Imas Fatimah, SH No. 84.
Badan usaha ini berbentuk perseroan terbatas dengan nama PT. Multi
Nitrotama Kimia. Status penanaman modal adalah PMDN dengan surat
persetujuan ketua BKPM No. 357/PMDN/1987ggal 7 September 1987
perubahan No.38/III/PMDN/1989 tanggal 18 Januari 1989 perubahan terakhir
No. 956/III/PMDM/1989 tanggal 4 Desember 1989.
Pada awal didirikan pemegang saham PT. Multi Nitrotama Kimia adalah
PT. Bimantara Citra sebesar 40%, PT. Pupuk Kujang sebesar 30% dan
Yayasan Dana Abadi Karya Bakti (DAKAB) sebesar 30%. Pada tahun 2009
saham PT. Bimantara Citra berpindah tangan PT. Ancora Indonesia Resources
Tbk.
Produk utama dari PT. Multi Nitrotama Kimia adalah amonium nitrat yang
merupakan bahan baku peledak sehingga kegiatan produksi diizinkan dengan
adanya peraturan-peraturan sebagai berikut:
1. Keputusan Presiden No. 5 tahun 1988 tanggal 29 februari tentang
pengadaan bahan peledak.
2. Keputusan menteri pertahanan dan keamanan No. Kep/010/VI/1998
tanggal 26 Juni 1988 tentang pengawasan dan pengendalian bahan
peledak sebagai pelaksanaanKeppres No 5 tahun 1988.
3. Surat Keputusan Menteri Pertahanan dan Keamanan No.
SKEP/974/VI/1998 tanggal 28 Juni 1998 tentang perincian bahan
peledak.
PT. Multi Nitrotama Kimia menempati seluas 5 hektar didalam Kawasan
Industri Kujang di Cikampek (KIKC) yang berlokasi di dawuan Cikampek,
Jawa Barat. Pembangunan fisik dimulai dengan pemancangan tiang perancang
pertama pada tanggal 15 Februari 1989. Produksi perdana adalah pada tanggal
20 Juni 1990, sedangkan produksi perdana amonium nitrat pada tanggal 5 Juli
1990. Sejarah PT. MNK lebih lanjut diuraikan dalam tabel 1 berikut :

Tabel 1. Sejarah PT. Multi Nitrotama Kimia


Tahun Keterangan
1987 Penandatanganan perjanjian usaha patungan pada tanggal 10
Februari oleh ketiga mitra usaha yaitu PT. Bimantara
Citra, PT. Pupuk Kujang dan Yayasan DAKAB
1989 Selesainya proyek pembangunan pabrik asam nitrat dengan
teknologi Weatherly (USA) dan kapasitas 55.000
ton/tahun (kepekatan produk 60%), serta pabrik amonium
nitrat dengan teknologi Norsk Hydro (Nowergia) dengan
kapasitas sebesar 26.400 ton/tahun.
1990 Produksi perdana asam nitrat pada tanggal 20 juni 1990 dan
pabrik amonium nitrat pada tanggal 5 Juli 1990
1994 Perluasan bisnis berupa suplai aksesoris peledakan jasa
peledakan di area tambang pelanggan
1997 Penggantian teknologi proses Norsk Hydro (Norwegia)
menjadi Kaltenbatch Thuring (sehingga) kapasitas produk
naik menjadi 37.000 ton/tahun
2000 Perubahan lingkup bisnis yang semula industri berbasis nitrat
(nitrate base chemical industries) menjadi pabrik yang
memproduksi bahan baku peledak dan menyediakan jasa
peledakan (explosive manufacturing and mining service)
2007 Pembelian saham PT.MNK sebesar 40% dari PT. Bimantara
Citra oleh PT. Ancora Indonesia Resource Tbk, 30%
dimiliki PT. Pupuk Kujang dan 30% sisanya dimiliki oleh
Yayasan Dana Abadi Karya Bakti
2009 PT. Ancora Indonesia Resources Tbk membeli 5% saham PT.
MNK yang dimilki PT. Pupuk Kujang dan 5% saham
yang dimilki Yayasan DAKAB
Perubahan fokus bisnis pada tanggal 10 April 2007 menjadi
PT. MNK Mining Service di bidang eksplosif secara
terintergrasi
2010 Pembangunan pabrik MNK plant 2 dengan kapasitas produksi
100.000 ton/tahun
2011 Penerimaan sertifikasi standar SNI ISO 9001/2008, ISO
14001/2004, dan OHSAS 18001/2007 dari badan
sertifikasi Sucofindo International Certificate Service
2012 Produksi perdana pabrik asam nitrat plant 2 pada tanggal 1
Januari 2012
(Sumber. PT. Multi Nitrotama Kimia,2013)
2. Bentuk Perusahaan
Badan usaha ini berbentuk perseroan terbatas dengan nama PT. Multi
Nitrotama Kimia. Status penanaman modal adalah PMDN dengan surat
persetujuan ketua BKPM No. 357/PMDN/1987ggal 7 September 1987
perubahan No.38/III/PMDN/1989 tanggal 18 Januari 1989 perubahan terakhir
No. 956/III/PMDM/1989 tanggal 4 Desember 1989.
3. Lokasi Perusahaan
Pabrik asam nittrat dan amonium nitrat PT. Multi Nitrotama Kimia
menempati lahan seluas 5 hektar didalam Kawasan Industri II Kujang yaitu di
Jalan Ahmad Yani, Dawuan-Cikampek, Jawa Barat. Lokasi pabrik MNK
tersebut dipilih berdasarkan bebepara pertimbangan yaitu dekatanya sumber
bahan baku berasal dari PT.Pupuk Kujang, bahan bakar, energi dan air serta
sarana transportasi tersedia dengan baik yaitu jalan raya dan rel kereta api.

B. Struktur Organisasi
Organisasi perusahaan PT. Multi Nitrotama Kimia dibentuk agar pabrik
dapat berjalan dengan baik demi kelancaran aktivitas perusahaan sehari-hari.
Dalam menjalankan aktivitas perusahaan sehari-hari, PT. Multi Nitrotama
Kimia mempunyai struktur organisasi yang sudah terlampir.
Struktur organisasi PT. Multi Nitrotama Kimia dipimpin oleh direktir
utama yang bertanggung jawab penuh terhadap perusahaan. Direktur utama
membawahi 3 bagian yaitu :
1) Direktur Keuangan dan Administrasi
2) Direktur Teknik dan Produksi
3) Direktur Komersial
Keempat direksi tersebut diangkat oleh komisaris. Komisaris diperusahaan
ini terdiri dari 3 orang, masing-masing teridiri dari PT. Pupuk Kujang, PT.
Bimantara Citra dan Yayasan DAKAB (pemegang saham). Direktur tersebut
masing-masing membawahi Manager, Sub Manager, Superintendent,
Supervisor dan pelaksana lainnya.
1. Direktur Keuangan dan Adminitrasi
Memiliki tugas dan kewajiban mengawasi jalannya keuangan di dalam
perusahaan, mengawasi jalannya pembukuan dan administrasi personalia di
dalam pabrik, menerima laporan dari manager dibawahnya dan
menindaklanjuti dari laporan tersebut. Direktur keuangan dan administrasi
membawahi :
 Manager Umum Keuangan Perusahaan
Bertugas menyusun perencanaan anggaran belanja tahunan,
merencanakan, dan mengendalikan keuangan sesuai dengan cash flow, serta
bertanggung jawab atas kebenaran pemeriksaan dan pengeluaran uang.
Manager Umum Keuangan perusahaan membawahi :
- Manager Keuangan dan Perbendaharaan
- Manager Sekretariat dan legal
- Manager Korporasi
- Manager umum
- Manager Pengadaan
 Manager Umum Akutansi dan Laporan Keuangan
Bertugas melaksanakan pemeberian rekening bank, pembukuan dan
pengolahan data yang masuk dari seluruh kegiatan sesuai dengan akidah
akutansi dan melaksanakan pencatatn kredit nota dan debit serta melaksanakan
perhitungan penyusunan. Manager Umum Akutans dan Laporan Keuangan
membawi :
- Manager Teknologi Informasi
- Manager Akutansi dan Pajak
- Manager Sumber Daya Manusia
2. Direktur Teknik dan Produksi
Memiliki tugas dan kewajiban yaitu mengendalikan, mengawasi dan
mengontrol proses produksi secara keseluruhan dengan aman dan terkendali.
Direktur Teknik dan Produksi membawahi :
 Manager Umum Teknik dan Produksi
Bertugas mengendalikan, mengawasi dan mengontrol proses produksi,
perbaikan pabrik, biaya-biaya produksi, menyusun rencana anggaran
pembiayaan untuk divisi dan produksi dalam jangka waku satu tahun.
Manager Teknik dan Produksi membawahi :
- Manager produksi
- Manager Pemliharaan
- Manager Perencanaan Pengendalian Produksi dan Kualitas
 Manager Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan (SHE)
Bertugas mengendalikan dan memastikan oeprasional pabrik sesuai
dengan standart operasional yang baku sehingga keselamatan dan kesehatan
kerja karyawandapat terjaman. Manager Keselamatan, Kesehatan dan
Lingkungan membawahi :
- Supervisoor Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan
3. Direktur Komersial
Bertanggung jawab penuh pada proses pemasaran produk, mengawasi
penyediaan logistik, serta pemeliharaan alat-alat servis dan operasional pabrik.
Direktur Komersial membawahi :
 Manager Umum Operasi
Bertugas memantau kegiatan operasional diseluruh pabrik. Manager
operasional membawahi :
- Manager Teknik Servis
- Manager Operasi
 Manager Umum Komemrsial
Berrtugas melaksanakan pembinaan pelanggan dan menjaga kepuasan
pelanggan, memasaarkan produk jadi didalam atau luar negeri, serta menerima
dan menginventarisasi pesanan produk jadi berdasarkan permintaan
pelanggan. Manager Umum Komersial membawahi:
- Manager logistik
- Manager Pemasaran
Gambar 1. Struktur Organisasi PT. Multi Nitrotama Kimia
C. Kepegawaian dan Jaminan Kesejakteraan Karyawan
1. Kepegawaian
Tenaga kerja di PT. MNK terdiri dari kerja non shift, kerja shift
(Produksi, Maintenance, Laboratoirum,Security) dan kerja Rooster (Karyawan
Blasting). Jumlah seluruh tenaga kerja PT. MNK adalah 466 orang dengan
pembagian lokasi kerja dan jumlah karyawan :
- Cikampek : 168 orang
- Jakarta : 46 orang
- Banyuwangi, Jawa timur : 1 orang
- Kalimantan : 237 orang
- Nusa Tenggara Barat : 1 orang
- Subang, Jawa Barat : 1 orang
- Karimun Kepri : 10 orang
- Timika : 2 orang
a) Karyawan non shift (reguler)
Karyawan yang bekerja pada satu waktu saja. Jam kerja karyawan non
shift ditunjukan pada Tabel 2 sebagai berikut
Senin-Kamis Jumat Sabtu-Minggu
07.00-16.00 07.00-16.30 Libur
11.30-12.30 11.30-13.00
(Istirahat) (Istirahat)
(sumber: Dokumen PT. MNK,2019)
b) Karyawan Shift
Karyawan yang bekerja secara bergantian atau bergiliran pada unit kerja
tertentu berdasarkan waktu yang telah di tentukan perusahaan sesuai
keadaan yang dibutuhkan. Hari kerja dan hari libur karyawan shift ini
diatur tersendiri oleh perusahaan sesuai dengan kebutuhan unit kerja.
Pembagian karyawan shift adalah dibagi menjadi 4 kelompok shift, dmana
3 kelompok shift melakukan giliran kerja dan satu kelompok lainnya libur.
Pembagian jam kerja karyawan shift ditunjukan pada Tabel 3 sebagai
berikut:
Tabel 3. Pembagian Kerja Karyawan Shift
Shift Waktu Jam Kerja
Shift I Pagi 07.00-15.00
Shift II Sore 15.00-23.00
Shift III Malam 23.00-07.00
(sumber: Dokumen PT. MNK, 2019)

Pertukaran waktu shift dilakukan pada rentang dua hari, kecuali bagi
karyawan shift yang mendapat giliran hari sabtu, shift dilakukan sampai
hari senin. Giliran libur didapat setelah mendapatkan giliran shift sore.
2. Jaminan Kesejahteraan Karyawan
Dalam usaha untuk memacu semangat kerja serta memberi ketenangan
dalam bekerja, makan PT. MNK memberikan fasilitas diantaranya :
a) Dana Pensiun
Untuk menjaga, memelihara kelangsungan dan kesinambungan
penghasilan pekerja beserta keluarga, maka perusahaan
menyelenggarakan program dana pensium melalui Dana Pensiun
Bimatara (DANAPERA). Iuran untuk program dana pensiun diatur
sesuai dengan ketetapan yang berlaku di Dana Pensiun Bimantara.
Besarnya nilai dana pensiun tidak dapat digunakan sebagai jaminan
atau pinjaman atau dipinjamkan dalam bentuk apapun.
b) Asuransi Jiwa dan Kecelakaan
PT. MNK mengikutsertakan para pekerja dalam program asuransi
jiwa dan kecelakaan sebagai tambahan yang sudah ada. Premi
asuransi jiwa dan kecelakaan ditanggung sepenuhnya oleh
perusahaan. Besarnya nilai asuransi jiwa dan kecelakaan diatur sesuai
dengan ketetapan perusahaan.
c) Uang Duka
Pekerja yang mengalami musibah karena kematian orang tua, mertua
atau keluarga yang terdiri dari suami/istri dan anak dari suami/istri
yang sah diberikan uang duka yang besaran dan tata cara
pemberiannya diatur dalam ketetapan perusahaan. Pekerja harus
menunjukan surat keterangan kematian yang sah dan dapat
dipertanggung jawabkan.
d) Olahraga dan Kesenian
PT. MNK menyediakan fasilitas, sarana olahraga dan kesenian yang
memadai bagi pekerja sebagai upaya meningkatkan kesehatan dan
kebugaran pekerja, sesuai dengan kebutuhannya. Contohnya setiap
hari jumat pukul 07.30 WIB diadakan senam pagi bagi seluruh
karyawan PT.MNK.
e) Koperasi Pekerja
PT. MNK mendirikan koperasi yang bertujuam membantu menambah
kesejahteraan pekerja. Koperasi ini beranggotakan pekerja PT. MNK
dan juga dikelola langsung oleh pekerja. Pendirian koperasi ini
disahkan melalui ketetapan perusahaan.
f) Tunjangan Hari Raya
Tunjangan hari raya agama diberikan kepada setiap pekerja yang
pembayarannya dilaksanakan paling lambat 14 hari sebelum hari
raya. Untuk pekerja yang masa kerjanya kurang dari 3 bulan tidak
mendapatkan tunjangan hari raya. Besarnya tunjangan hari raya
diberikan berdasarkan peraturan Menteri Tenaga Kerja.
D. Aspek Strategis dan Pengembangan
1. Aspek Strategis
Keberadaan PT. Multi Nitrotama Kimia di Desa Dawuan Cikampek
dengan beberapa pertimbangan :
a) Dekat dengan sumber bahan baku gas alam (di Cimalaya sekitar 70
km dari lokasi pabrik) dan dekat dengan sumber air tawar, yaitu
waduk curug dibagian hilir bendungan Jatiluhur. Walaupun tidak
mengolah secara langsung pengolahan gas alam menjadi ammonia
dan pengolahan filtered water yang dilakukan oleh PT. Pupuk
Kujang. Dengan bahan baku diatas dapat menjamin kelangsungan
proses produksi.
b) Dekat dengan PT. Pupuk Kujang sebagai induk perusahaan dan
peamsok bahan baku dan utilitas (filtered water). Dengan demikian
bahan baku dan filtered water dapat dialirkan mealalui pipa dengan
presure drop yang tidak begitu besar.
c) Dekat dengan pelabuhan Tanjung Priok untuk pengangkutan
menggunakan kapal .
d) Dengan dengan sumber tenaga listrik di Waduk Jatiluhur
e) Kemudahan penanggulangan limbah dan tidak mengganggu
permukiman penduduk.
f) Kemudahan mendapatkan tenaga kerja. Daerah Cikampek
merupakan daerah yang cukup padat sehingga dapat dimanfaatkan
untuk mendapatkan pegawai pabrik.
2. Aspek Pengembangan
Setelah berhasil melakukan produksi pada tahun 1990, PT. Multi
Nitrotama Kimia terus meningkatkan produksinya setiap tahummya. Tetapi
pada tahun 1997 terjadi masalah dipabrik. Hal ini diakibatkan karena masih
tinggi kadar kontaminan yang terdapat pada amonium nitrat sehingga
menurunkan temperatur dekomposisi amonium nitrat. Pada tahun yang sama
pembuatan amonium nitrat diganti dari teknologi Norsk Hydro (Norwegia)
menjadi Kaltenbach thuring (Perancis).
Dengan didukung oleh adanya keinginan menjadi perusahaan kelas dunia
dalam kualitas produk dan pelayanan seperti yang tercantum dalam visi
perusahaan, dan karena semakin banyaknya saingan dalam era perdagangan
bebas maka pada tahun 2000 slogan PT, Multi Nitrotama Kimia yang semula
industri kimia berbasis nitrat (nitrate based Chemical Industries) diubahn
menjadi pabrik yang memproduksi bahan peledak dan menyediakan jasa
peledakan (explosives manufacturer & mining service)

Anda mungkin juga menyukai