STASE MUSKULOSKELETAL
RSUD WANGAYA DENPASAR
ASSESSMENT
I. Identitas Pasien
a. Nama : Ny. N W R
b. Jenis Kelamin : Perempuan
c. Tanggal Lahir : 23 Januari 1957
d. Umur : 61 tahun
e. Alamat : Jl. P. Maluku II No. 5 Denpasar
f. Agama : Hindu
g. Pekerjaan : Pedagang
h. No. RM : 679001
i. Status : Pasien Rawat Jalan Poliklinik Fisioterapi
II. Pemeriksaan Subjektif
a. Keluhan Utama (KU)
Nyeri pada daerah bokong dan pinggang menjalar sampai paha kiri
Pasien mengeluh nyeri pada bokong dan pinggang dan menjalar sampai ke
paha kiri sejak 1 bulan yang lalu. Pasien mulai merasakan nyeri ketika
sering duduk lama membuat canang.
Absolut Tambahan*
HR : 80 x/Min Saturasi Oksien : 98%
RR : 14 x/Min Kesadaran : compos mentis
BP : 120/80 mmHg
Suhu : 36,40Celcius
b. Pemeriksaan Per-Kompetensi
Pemeriksaan Hasil
Inspeksi Statis - Posisi badan condong ke kanan
Inspeksi Dinamis - Pasien berjalan mandiri dengan pola jalan antalgic
gait
Palpasi Terdapat nyeri tekan pada otot piriformis dan otot
paralumbal
Auskultasi Tidak dilakukan (tidak terdapat gangguan pernafasan)
sinistra
Isometrik Regio &
Gerakan Tahanan Nyeri
Trunk
Bisa melawan
Fleksi +
tahanan
Bisa melawan
Ekstensi -
tahanan
Lateral
Bisa melawan
Fleksi -
tahanan
dekstra
Lateral
Bisa melawan
Fleksi -
tahanan
sinistra
Pengukuran
Pengukuran Alat Ukur Hasil
Nyeri VAS (Visual Nyeri tekan: 2/10
Analogue Scale) Nyeri gerak: 2/10
Nyeri diam: 0/10
c. Algoritma Pemeriksaan
Membuat canang
H0 Ischialgia
dengan posisi duduk
dalam waktu lama
YA
YA
YA
Aktif:fleksi trunk terbatas ROM, nyeri (+).
Pasif: fleksi trunk full ROM, nyeri (-), endfeel
fisiologis
Isometrik: Dapat melawan tahanan flexi trunk, nyeri
PFGD (+)
YA
DIAGNOSIS
ICF Coding
I. Impairment (Body Structure & Body Function Impairment)
Body Structure
o s1201 spinal nerve
Adanya penekanan pada saraf ischiadikus
Body Function
o b280 sensation of pain
adanya nyeri tekan dan nyeri gerak pada pinggang
o b780 sensations related to muscles and movement functions
Adanya tightness pada otot piriformis dan paralumbal
Kognitif : pasien dapat mengikuti instruksi yang terapis berikan saat latihan
dilaksanakan.
Intrapersonal : pasien mempunyai motivasi untuk sembuh.
Interpersonal : pasien kooperatif dengan terapis sehingga latihan dapat
dilaksanakan dengan baik.
b. Environmental Factor
- e310 Immediate family
Dukungan dan motivasi yang besar dari keluarga
- e355 Health profesionals
Mendapatkan penanganan dari tenaga kesehatan ahli (fisioterapis)
Diagnosis Fisioterapi
PROGNOSIS
I. Quo ad vitam
Bonam
Bonam
Bonam
PLANNING
I. Jangka Pendek
- Meningkatkan ROM
- Mengurangi tightness otot piriformis dan otot paralumbal
Potensial
permasalaha
n sensasi - Stretching otot
piriformis
- IR
Vibrator
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telp. (0361) 222510, Fax. (0361) 246656, E-mail : psfisioterapi@unud.ac.id
INTERVENSI
I. Tabel Intervensi
Intervensi Metode Pelaksanaan Dosis Evidence Based
IR Tujuan: melancarkan Diberikan Lewis, S., E., Holmes,
sirkulasi, membantu selama10 – 15 P., S., Woby, S., R.,
psikologis pasien menit Hindle, J., Fowler, N.,
Metode: IR diletakkan E. 2012.
dengan tegak lurus Short-Term Effect of
target bagian tubuh Superficial Heat
pasien Treatment on
Paraspinal Muscle
Activity, Stature
Recovery, and
Physchological
Factors in Patients
With Cronic Low Back
Pain
Vibrator Tujuan: membantu Diberikan Bouncher, J., A.,
meningkatkan kontrol selama 8 – 10 Abboud, J., Nougarou,
neurumuskular menit F., Normand, M., C.,
Metode: vibrator Descarreaux, M. 2015.
diberikan dengan cara The Effect of Vibration
menggerakkan vibrator and Muscle Fatique
searah dengan otot yang on Trunk
tightness Sensorimotor Control
in Low Back Pain
Patients.
Stretching Tujuan: meningkatkan Latihan Mulla, A., A., Gosavi,
exercise fleksibilitas otot yang dilakukan P. 2018.
mengalami tightness dengan Effect of Piriformis
Metode: menahan 6-10 Stretching and Neural
- Untuk otot detik, istirahat Tissue Mobilization in
piriformis 3-5 detik. Piriformis Syndrome
dilakukan Dengan 3 – 5
dengan knee to kali
chest diagonal pengulangan
pada kaki yang
mengalami
tightness dan
kaki yang lain
knee to chest
seperti biasa
- Untuk otot
paralumbal
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telp. (0361) 222510, Fax. (0361) 246656, E-mail : psfisioterapi@unud.ac.id
dilakukan knee
to chest kedua
kaki
II. Edukasi
Edukasi
1. Tetap melakukan latihan yang telah diajarkan dengan bantuan keluarga pasien.
2. Melakukan istirahat atau peregangan beberapa menit ketika duduk lama
EVALUASI
Nyeri VAS Nyeri diam : 0/10
Nyeri tekan : 2/10
Nyeri gerak : 2/10