LAPORAN GIZI KULINER DASAR

GARNISH
A. Hari, tanggal : kamis, 27 september 2012
B. Acara praktek :
1. Pembuatan hiasan makanan
2. Mengukir buah dan sayur
3. Melipat serbet
C. Tujuan praktek : peserta didik mampu mengembangkan resep masakan Indonesia
dan menciptakan hiasan makanan.
D. Alat :
a. Pisau kecil dan lancip. e. Lap untuk kebersihan.
b. Pisau potong ukuran tanggung. f. Serbet kaku atau baru
c. Gunting g. Kertas lipat
d. Koran
E. Nama menu :-
Bahan :
a. Tomat
b. Wortel
c. Bawang bombai
d. Lobak
e. Cabai merah
f. Mentimun
g. Daun selada

Cara mengolah :-

F. Hasil dan pembahasan

1. Hiasan makanan dari sayur dan buah
a. Pengertian
Dalam dunia seni masak, bukan saja enak yang menjadi tujuan
utamanya, faktor keindahan dan keserasian juga memegang peranan penting.
Maksud hiasan (garnish) pada suatu hidangan adalah untuk memberi daya
tarik serta keindahan pada suatu hidangan tersebut. Kedua faktor ini akan
mempengaruhi penglihatan kita, sehingga menimbulkan selera yang akhirnya
keinginan untuk segera mencicipi hidangan yang disajikan.
b. Syarat-syarat
Apabila akan menghias suatu hidangan hendaknya memperhatikan
beberapa persyaratan:
1) Bahan yang dipakai harus bahan yang segar, dapat dimakan, tidak berulat
dan bersih.
2) Harus mengetahui jenis makanan yang akan dihias, sehingga bahan yang
akan dipakai sesuai bahan yangn akan dimasak.
3) Penggunaan warna yang mencolok dan menarik
4) Alat-alat yang digunakan sesuai dengan kebutuhan agar hasilnya bagus,
dan rapi, indah, dan mempesona.
 5) Besar hiasan dan hidangan yang akan dihias harus seimbang dengan
besar ruangan dan tahu persis dimana hiasan itu akan diletakkan..
6) Makanan harus kelihatan menarik dan tekstur lebih baik.
7) Memberi variasi makanan yang memang, mempunyai warna yang kurang
menarik agar lebih terlihat menarik.

2. Melipat serbet

Meskipun hanya sepotong kain tetapi punya peran yang penting dalam
pesta dan jamuan. Karena itu bukan hanya pilihan bahan dan warnanya tetapi
juga cara melipat serbet makan dan macam-macam lipatan serbet perlu
dicermati.

Serbet makan biasanya berukuran 40×40 cm dan menjadi bagian penting

dalam jamuan atau acara santap ala Barat. Serbet ini tak lain berfungsi sebagai
lap untuk mengusap tangan dan mulut dari bekas makanan yang tersisa.

Serbet makan juga berfungsi sebagai penutup saat sedang mengorek

sesuatu di mulut selama jamuan berlangsung. Serbet ini biasanya dilipat dan
ditaruh di pangkuan saat sedang makan, tetapi juga diletakkan diatas meja,
pemilihan warna serbet juga menjadi bagian penting sebagai menarik perhatian
maka juga perlu langkah langkah napkin folding.

Warna-warna serbet biasanya dipilih sesuai dengan nada warna yang

dipakai dalam tata meja. Misalnya, taplak berwarna hijau polos maka serbet
bermotif bunga warna-warni bisa menjadi aksen yang meriah dan menarik
perhatian.

1. Hiasan masakan dari sayur dan buah

a. Mawar dari tomat
Cara membuatnya:
1) Ambil sebuah tomat berukuran sedang dan kupas kulitnya tipis-tipis
secara melingkar dengan pisau yangtajam. Kupaslah sampai
panjang/habis, jangan sampai putus.
2) Gulung potongan kulit tomat sambil di bentuk.
3) Taruh tomat di atas piring dan siap digunakan untuk garnish makanan.
Biasanya digunakan untuk menghias nasi goreng atau nasi tumpeng.
 Gambar 1) Gambar 2) Gambar 3)

b. Wortel

Gambar 1 Gambar 2

Wortel dapat dibuat menjadi hiasan bunga seperti diatas. Untuk gambar
1, menggunakan bagian ujung bawah wortel yang di bentuk menjadi seperti
itu. Sedangkan untuk gambar dua terdapat dua bagian. Bagian pertama
terbuat dari bagian ujung atas (diameternya yang besar) yang bagian
pinggirnya dibuat irisan horizontal untuk meletakkan (dudukan) bagian dua.
Bagian dua adalah irisan tipis wortel yang bula. Bagian ini digunakan
sebagai kelopak bunganya.

c. Mentimun

Mentimun dapat dibuat daun seperti gambar diatas. Caranya iris

melintang bagian kulit daun kurang lebih tebalnya 0,50 cm. Lalu iris pagian
tersebut menyerupai pola daun. Setelah itu beri pola tulang daun dengan
cara menyeset kulit ketimun yang hijau tersebut.
d. Lobak

Lobak dapat dibuat menjadi bentuk bunga mawar seperti gambar

diatas. Sebelum dibentuk, lobak direndap air es terlebih dahulu agar keras
dan mudah dibentuk. Setelah itu benruk kelopak bunga mawar perlahan-
lahan dari bawah.

e. Bawang Bombai

Bawang bombai dapat dibentuk menjadi bunga teratai. Caranya iris

bagian tengah bawang bombai menjadi dua dengan irisan zig-zag. Setelah
itu buka perlahan-lahan lapisan bawabg bombai untuk memberikan kesan
teratai yang sedang mekar.

f. Cabai Merah

Cabai merah dapat dibentuk menjadi bunga yang sedang mekar. Cara
potongannya sama seperti irisan bawang bombai. Agar terlihat mekar,
rendamlah hasil bentukan capai merah di air es.

g. Daun Parslei

Daun parslai dapat digunakan untuk menghias hidangan. Caranya amat

mudah. Yang dipakai hanya daunnya saja.
 h. Penerapan garnis pada makanan.

2. Melipat serbet
a. Sepatu Putri (Perahu)
b. Gerbang Bersayap ( butterfly)

c. Jubah Raja dan Bung Bakung

 d. Kipas berdiri

Dalam pembutan garnis dan lipatan serber diperlukan kesabaran dan ketelitian
yang tinggi. Selain itu kebersihan alat dan proses pembuatannya juga perlu diperhatikan
karena garnis melakukan kontak langsung dengan makanan yang akan dimakan serta
serbet juga bias digunakan untuk menyeka bagian muka. Peletakan garnis juga perlu
diperhatikan. Garnis tidak boleh diletakkan melebihi garis lingkaran pada piring dan
tidak boleh menutupi seluruh makan. Yang paling penting jangan sampai garnis tadi
membuat nafsu makan yang akan menyantap hidangan menjadi hilang.