Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PRAKTIKUM

UJI KUALITATIF PROTEIN DALAM TELUR AYAM


KAMPUNG

NABILAH DIAH P (P23135017042)

VIVI PUJANINGRUM (P23135017071)


Uji Kualitatif Protein dalam Telur Ayam Kampung

Tanggal April 2019


Percobaan
Metode Uji kualitatif protein dalam telur ayam kampung secara reaksi warna dan
endapan
Prinsip Analisa kualitatif protein pada pangan secara penambahan pereaksi dimana
reaksi dikatakan positif ditandai dengan terbentuknya warna atau endapan yang
sesuai dengan warna pada literatur
Prosedur Berdasarkan Petunjuk Praktikum Analisis Makanan dan Minuman Analisa
Kualitatif Semester IV
 Uji Susunan Elemen Protein
Untuk mengetahui jenis protein mengandung unsur C, H, dan O dan
sedikit S dan P, yaitu dengan melakukan pengujian sebagai berikut :
 Uji adanya unsur C, H, O
Masukkan 1 mL albumin telur kedalam cawan porselen lalu tutup
dengan kaca objek diatasnya. Amati perubahan permukaan kaca
objek tersebut. Jika adanya pengembunan menunjukan adanya
atom H dan O. Kemudian periksa apakah tercium bau rambut
terbakar, jika tercium berarti menunjukkan adanya atom C.
Periksalah apakah ada arang, jika ada berarti menunjukkan
adanya atom C.
 Uji adanya unsur N
Masukkan 1 mL albumin telur dan 1 mL NaOH 10% kedalam
tabung reaksi lalu panaskan. Perhatikan bau ammonia yang
terjadi. Jika tercium menunjukkan adanya unsur N. Lalu ujilah
uapnya dengan kertas lakmus yang telah dibasahi aquadest.
 Uji adanya unsur S
Masukkan 1 mL albumin telur dan 1 mL NaOH 10% lalu
panaskan. Tambahkan 4 tetes Pb-asetat 5%, bila larutan
menghitam berarti PbS terbentuk. Kemudian tambahkan 4 tetes
HCl pekat dan jika tercium bau belerang yang khas menunjukkan
adanya unsur S.
 Uji Kelarutan Protein
Masukkan kedalam 5 tabung reaksi berturut – turut air suling, HCl 10%,
NaOH 40%, alkohol 96% dan kloroform masing – masing sebanyak 1
mL. Tambahkan ke dalam masing – masing tabung reaksi tersebut 2 mL
albumin telur dan kemudian kocok kuat dan amati kelarutannya.
 Pengendapan Protein dengan Garam
Masukkan 2 mL albumin telur kedalam tabung reaksi masing – masing
tabung reaksi berturu – turut diisi larutan NaCl 1 %, BaCl 5%, CaCl 5%,
MgSO4 5%, dan (NH4)2SO4 jenuh setetes demi tetes sampai terbentuk
endapan. Tambahkan kembali larutan garamnya secara berlebihan.
Kemudian kocok kuat dan amati perubahan yang terjadi.
 Pengendapan Protein dengan Logam Berat dan Asam Organik
 Masukkan 3 mL albumin kedalam tabung reaksi dan tambahkan
5 tetes HgCl 5% kemudian amati perubahan yang terjadi.
 Masukkan 3 mL albumin kedalam tabung reaksi dan tambahkan
5 tetes Pb-asetat 5% kemudian amati perubahan yang terjadi.
 Masukkan 3 mL albumin kedalam tabung reaksi dan tambahkan
5 tetes AgNO3 5% kemudian amati perubahan yang terjadi.
 Masukkan 3 mL albumin kedalam tabung reaksi dan tambahkan
5 tetes CuSO4 5% kemudian amati perubahan yang terjadi.

 Uji Biuret
Masukkan zat yang akan diuji sebangaj 2 mL kedalam tabung reaksi,
tambahkan 1 mL NaOH 10% dan 3 tetes CuSO4 0,2%. Campur dengan
baik dan amati warna yang terjadi.
 Uji Ninhidrin
Masukkan 2 mL zat yang akan diuji ke dalam tabung reaksi, tambahkan
5 tetes pereaksi ninhidrin, lalu panaskan diatas tangas air selama 5 menit,
kemudian amati perubahan yang terjadi.
 Uji Xantoproteat
Masukkan 2 mL zat yang akan diuji kedalam tabung reaksi. Tambahkan
1 mL asam nitrat pekat, perhatikan endapan putih yang terjadi. Kemudian
panaskan selama 1 menit dan amati terbentuknya warna kuning. Lalu
dinginkan dibawah air kran dan tambahkan NaOH 10% setetes demi tetes
melalui dinding tabung hingga terbentuk lapisan dan perhatikan
perubahan yang terjadi.
 Pengendapan Oleh Alkohol
 Masukkan 5 mL albumin kedalam tabung reaksi tambahkan 1 mL
HCl 0,1M, tambahkan 6 mL etanol 95%
 Masukkan 5 mL albumin kedalam tabung reaksi tambahkan 1 mL
NaOH 0,1M, tambahkan 6 mL etanol 95%
 Masukkan 5 mL albumin kedalam tabung reaksi tambahkan 1 mL
Buffer asetat pH 4,7, tambahkan 6 mL etanol 95%
 Uji Koagulasi
Masukkan 5 mL albumin kedalam tabung reaksi tambahkan 2 tetes asam
asetat 1M kemudian tabung reaksi diletakkan pada air mendidih selama
5 menit. Kemudian endapan diambil 1 gram dilarutkan dengan air dan
diamati kelarutannya.
Uji endapan dengan uji millon yaitu dengan cara : masukkan 3 tetes
pereaksi millon kedalam tabung reaksi lalu dipanaskan kedalam air
mendidih dan amati warna yang terjadi.
 Percobaan Denaturasi
Disiapkan 3 tabung reaksi yaitu :
 Dimasukkan 9 mL albumin ditambahkan 1 mL HCl 0,1M
 Dimasukkan 9 mL albumin ditambahkan 1 mL NaOH 0,1M
 Dimasukkan 9 mL albumin ditambahkan 1 mL buffer asetat pH
4,7
Ketiga tabung reaksi tersebut dipanaskan kedalam air mendidih selama
15 menit kemudian didinginkan dan diamati. Lalu untuk tabung a dan b
ditambahkan 10 mL buffer asetat pH 4,7 lalu diamati.
Pustaka  Patimah,dkk.2018.Buku Petunjuk Praktikum Analisis Makanan dan
Minuman Analisa Kualitatif Semester IV.Jakarta:Program Studi D III
Analisa Farmasi dan Makanan Poltekkes Kemenkes Jakarta I
 Yazid,Estien.Lisda Nursanti.2014.Biokimia Praktikum Analis
Kesehatan.Jakarta:Buku Kedokteran EGC.
 Bintang, Maria.2010.Biokimia Teknik Penelitian.Jakarta:Erlangga
 Kleiner,Israel S.1940.Laboratory Instruction In
Biochemistry.St.Louis:Mosby co
 Winarno,FG.2002. Kimia Pangan dan Gizi..Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama

Alat dan  Alat


Bahan 1. Timbangan Analitik
2. Tabung reaksi
3. Rak tabung reaksi
4. Beaker glass
5. Hot plate
6. Pipet tetes
7. Batang pengaduk
8. Gelas ukur 5mL, 10mL
9. Cover glass
10. Objek glass
 Bahan
1. Sampel telur ayam kampung
2. Aquadest
3. NaOH 10%
4. Kertas lakmus
5. Pb asetat 5%
6. HCl P
7. NaOH 40%
8. Etanol 96%
9. Kloroform
10. NaCl 1%
11. BaCl2 5%
12. HgCl2 5%
13. AgNO3 5%
14. CuSO4 5%
15. HCl 0,1M
16. NaOH 0,1M
17. Buffer Asetat pH 4,7
18. CaCl2 5%
19. MgSO4 5%
20. (NH4)2SO4 Jenuh
Langkah 1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
Kerja 2. Diambil bagian putih telur dan masukkan kedalam beaker glass 100mL
3. Dilakukan percobaan uji susunan elemen protein
a. Uji adanya unsur C, H, O
o Disiapkan 3 objek glass dan cover glass
o Diteteskan albumin telur sebanyak 1 tetes dipermukaan objek
glass
o Ditutup dengan cover glass
o Amati permukaan objek glass yang dipanaskan di hotplate hingga
terbentuk pengembunan adanya atom hidrogen dan oksigen (H
dan O).
o Bila tercium bau rambut terbakar, protein mengandung atom
nitrogen (N)
o Bila terjadi pengarangan, terdapat atom karbon (C)
b. Uji adanya unsur N
o Dimasukkan 1mL albumin kedalam tabung reaksi
o Ditambahkan 1mL NaOH 10%, lalu tutup tabung reaksi dengan
kapas yang telah dibasakan
o Dipanaskan, jika ada bau amonia maka adanya unsur N
o Diuji uapnya dengan kertas lakmus merah yang telah dibasahi
aquadest
c. Uji adanya unsur S
o Dimasukkan 1mL albumin kedalam tabung reaksi
o Ditambahkan 1mL NaOH 10%, panaskan
o Ditambahkan 4 tetes Pb Asetat 5% bila larutan menghitam berarti
PbS terbentuk
o Ditambahkan 4 tetes HCl P, jika tercium bau belerang yang khas
menunjukkan adanya unsur S
4. Dilakukan percobaan uji kelarutan protein
o Disiapkan 5 tabung reaksi
o Diisi tabung reaksi masing-masing dengan aquadest, HCl 10%,
NaOH 40%, alkohol 96% dan kloroform sebanyak 2 mL.
o Ditambahkan 1mL albumin kedalam masing-masing tabung
reaksi
o Amati kelarutannya
5. Dilakukan percobaan uji pengendapan protein dengan garam
o Dimasukkan 1mL albumin kedalam tabung reaksi
o Ditambahkan masing-masing larutan NaCl 1%, BaCl2 5%, CaCl2
5%, MgSO4 5%, (NH4)2SO4 jenuh setetes demi setetes hingga
terbentuk endapan
o Amati perubahan yang terjadi
6. Pengendapan protein dengan logam berat dan asam organik
o Disiapkan 5 tabung reaksi
o Masukkan 1 mL albumin ke masing-masing tabung reaksi
o Lalu ditambahkan pereaksi HgCl 5% , Pb Asetat 5% , AgNO3 5%
, CuSO4 sebanyak 5 tetes ke masing-masing tabung reaksi
o Amati perubahan yang terjadi
7. Percobaan uji biuret
o Masukkan 1 mL albumin kedalam tabung reaksi,
o Tambahkan NaOH 10% amati
o Tambahkan 3 tetes CuSO4 0,2%
o Amati perubahan yang terjadi
8. Percobaan uji ninhidrin
o Masukkan 2 mL albumin kedalam tabung reaksi
o Tambahkan 5 tetes pereaksi ninhidrin
o Panaskan didalam air mendidih
o Amati perubahan yang terjadi
9. Percobaan uji xantoproteat
o Masukkan 2 mL albumin kedalam tabung reaksi
o Tambahkan 1 mL HNO3 P, perhatikan endapan putih yang terjadi
o Lalu dipanaskan didalam air mendidih hingga terbentuk warna
kuning, dinginkan
o Tambahkan NaOH 10% setetes demi setetes melalui dinding
tabung hingga terbentuk lapisan warna jingga
10. Uji pengendapan oleh alkohol
o Siapkan 3 tabung reaksi
o Masukkan 1 mL albumin kedalam masing-masing tabung reaksi
o Tabung a ditambahkan 1mL HCl 0,1M lalu ditambahkan 6 mL
etanol 96%
o Tabung b ditambahkan 1mL NaOH 0,1M lalu tambahkan 6 mL
etanol 96%
o Tabung c ditambahkan 1mL buffer asetat pH 4,7 lalu tambahkan
6mL etanol 96%
11. Percobaan uji koagulasi
o Masukkan 5mL albumin kedalam tabung reaksi
o Tambahkan 2 tetes asam asetat 1M
o Panaskan dalam air mendidih
o Diambil 10mg endapan lalu dilarutkan dengan aquadest, amati
kelarutannya
12. Percobaan denaturasi
o Siapkan 3 tabung reaksi
o Tabung a dimasukkan 9mL albumin, lalu ditambahkan 1mL HCl
0,1M
o Tabung b dimasukkan 9mL albumin, lalu ditambahkan 1mL
NaOH 0,1M
o Tabung c dimasukkan 9mL albumin, lalu ditambahkan 1mL
buffer asetat pH 4,7 0,1M
o Ketiga tabung reaksi dipanaskan dalam air mendidih, dinginkan,
amati
o Tabung a dan b tambahkan 10mL buffer asetat pH 4,7 lalu
diamati
13. Setelah semua percobaan telah dilakukan, dirapihkan dan dibersihkan
alat dan bahan yang telah digunakan.
Data
Percobaan  Data Organoleptik Sampel Telur Ayam Kampung

Sampel Bentuk Bau Warna Rasa


Telur Oval Khas Putih -
ayam
kampung

 Uji Elemen Protein

a) Uji adanya unsur C, H, O, N


Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan
Sampel Pengamatan
Kerja Literatur ( +/ -)
Telur Preparat Terjadi Positif unsur H +
ayam albumin pengembunan dan O jika
kampung telur dan mengarang terjadi
dipanaskan serta tercium pengembunan
di atas hot aroma rambut dan positif
plate terbakar unsur C jika
mengarang serta
positif unsur N
jika tercium bau
rambut terbakar

b) Uji adanya unsur N

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Telur Albumin + Tercium bau Positif unsur N +
ayam 1 mL NaOH amonia dan jika tercium bau
kampung 10% + kertas lakmus amonia dan
dipanaskan. merah kertas lakmus
Diuji berubah merah berubah
uapnya menjadi biru menjadi biru
dengan saat uapnya
kertas diuji
lakmus
merah

c) Uji adanya unsur S

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Albumin + Larutan awal : Positif unsur S +
Telur
1 mL NaOH Kuning bias apabila larutan
ayam
10% +
kampung + Pb-Asetat : berwarna hitam
dipanaskan dan tercium bau
larutan
+ 4 tetes Pb khas belerang
berwarna
asetat + 4 hitam
tetes HCl + HCl P :
pekat tercium bau
belerang

 Uji Kelarutan Protein

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)

+ Aquadest Tidak Larut +


Protein dapat
+ HCl 10% Tidak Larut larut atau tidak +
Telur + NaOH larut dalam air,
ayam Tidak Larut tetapi semua +
10%
kampung protein tidak
+ Etanol Agak Sukar
larut dalam +
96% Larut
pelarut lemak.
+
Tidak Larut +
Kloroform

 Uji Pengendapan Protein dengan Garam


Hasil Hasil pada Kesimpulan
Sampel Langkah Kerja
Pengamatan Literatur ( +/ -)
Terbentuk Bila protein
+ NaCl 5% endapan ditambahkan +
putih garam, maka
Terbentuk protein akan
+ BaCl2 5% endapan terpisah +
putih sebagai
Telur Terbentuk endapan.
ayam + CaCl2 5% endapan +
kampung putih
Terbentuk
+ MgSO45% endapan +
putih
Terbentuk
+
endapan +
(NH4)2SO4jenuh
putih

 Uji Pengendapan Protein dengan Logam Berat

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Larutan Protein akan
+HgCl2 5% kuning keruh, mengendap +
endapan putih apabila
Larutan ditambahkan
Telur +Pb Asetat
kuning jernih, dengan larutan +
ayam 5%
endapan putih yang
kampung
Larutan biru mengandung
kehijauan, logam berat dan
+CuSO4 5% +
endapan biru asam organik.
kehijauan Seperti Hg2+,
Larutan putih Pb2+, Ag3+,
+AgNO3
keruh, Cu2+ +
5%
endapan putih

 Uji Biuret

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
+
Telur Albumin + Reaksi
Awal :
ayam 5 tetes dikatakan
Larutan
kampung NaOH 10% positif apabila
Kuning Bias
+ 3 tetes terbentuk warna
Akhir :
CuSO4 0,2% ungu atau biru
Terbentuk
lembayung
Kompleks
Ungu

 Uji Ninhidrin

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)

Telur Albumin + Awal : Reaksi +


ayam 5 tetes Larutan dikatakan
kampung pereaksi Kuning Bias positif apabila
Ninhidrin Akhir : terbentuk
Terbentuk larutan atau
Kompleks cincin berwarna
Biru Keungu- biru ataupun
an ungu
 Uji Xantoproteat

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Larutan awal :
Telur Albumin + Reaksi +
Kuning bias
ayam 1 mL HNO3 dikatakan
kampung pekat + + HNO3 : positif apabila
dipanaskan Larutan terbentuk
1 menit + kuning, larutan jingga
NaOH 10% endapan putih
Dipanaskan :
tercium bau
belerang

 Uji Pengendapan dengan Alkohol

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Larutan Apabila
+ HCl 0,1 M +
kuning bias, protein +
Etanol 96%
endapan putih ditambah
Larutan putih alkohol,
Telur
+ NaOH 0,1 M kekuningan, protein akan
ayam +
+ Etanol 96% endapan putih menggumpal
kampung
kekuningan
+ Buffer asetat
Larutan
4,7 + Etanol +
kuning
96%
keputihan,
endapan putih

 Uji Koagulasi

Langkah Hasil Hasil pada Kesimpulan


Sampel
Kerja Pengamatan Literatur ( +/ -)
Albumin + Larutan awal : Diambil +
Telur
2 tetes Kuning bias endapan 1 gram
ayam
Asam asetat dilarutkan
kampung + Asam asetat
1M+ dengan air dan
: endapan
dipanaskan diamati
putih
5 menit, kelaruannya.
Dipanaskan:
diambil terbentuk
endapan gumpalan
larutkan putih
dengan air Diambil
gumpalan
sebanyak 40
mg dan
dilarutkan
dalam 50 mL
air  Praktis
Tidak Larut

 Uji Denaturasi

Hasil Kesimpula
Langka
Sampel Pengamata Hasil pada Literatur n
h Kerja
n ( +/ -)
Telur + HCl Protein akan
Larutan
ayam 0,1 M + terdenaturasi/mengenda
putih keruh,
kampun Buffer p pada titik +
endapan
g asetat isoelektriknya
putih
pH 4,7
+ NaOH Larutan
+
0,1 M + putih
Buffer kekuningan,
asetat endapan
pH 4,7 putih
+ Buffer Endapan
asetat putih, tanpa +
4,7 ada larutan

Rumus -
Perhitungan
Perhitungan -

Persyaratan
Kesimpulan
Pembahasan

Catatan
Dokumentas
i

Anda mungkin juga menyukai