(RPP)
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
1.6. Menerima hakekat Bangsa dan Negara sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
2.6. Peduli terhadap hakekat Bangsa dan Negara
3.6. Memahami hakekat Bangsa dan Negara
4.5. Mengulas hakekat Bangsa dan Negara
1.6.1.Membangun nilai-nilai religius dalam menerima hakekat bangsa dan negara sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
1.6.2.Membangun nilai-nilai peduli terhadap hakekat bangsa dan negara
2.6.1.Membangun nilai-nilai religius dalam menerima hakekat bangsa dan negara sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
2.6.2.Membangun nilai-nilai peduli terhadap hakekat bangsa dan negara
3.6.1.Mengidentifikasi hakekat bangsa dan negara
3.6.2.Mengidentifikasi unsur-unsur pembentuk bangsa dan negara
3.6.3.Menganalisis tujuan dan fungsi negara
4.6.1 Menyaji hasil analisis tentang pengertian dan unsur-unsur pembentuk bangsa dan negara
4.6.2 Mengkomunikasikan hasil analisis tentang pengertian dan unsur-unsur pembentuk bangsa
dan negara
D. Tujuan Pembelajaran :
Pertemuan 1
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomuni
kasikan peserta didik dapat:
1. Menjelaskan hakekat bangsa dan negara
2. Menyaji hasil telaah hakekat bangsa dan negara
3. Menerapkan perilaku religius dan peduli selama kegiatan pembelajaran berlangsung
Pertemuan 2
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomuni
kasikan peserta didik dapat:
1. Menganalisis unsur-unsur pembentuk bangsa dan negara
2. Menyaji hasil analisis unsur-unsur pembentuk bangsa dan negara
3. Menerapkan perilaku toleran dan damai selama kegaiatan pembelajaran berlangsung.
Pertemuan 3
Melalui kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengkomuni
kasikan peserta didik dapat:
1. Menganalisis tujuan dan fungsi negara
2. Menyaji hasil analisis tujuan dan fungsi negara
3. Menerapkan perilaku jujur dan tanggungjawab selama kegiatan pembelajaran berlangsung
E. Materi Pembelajaran
Fakta
Indonesia adalah negara yang mempunyai keanekaragaman SARA
Konsep
1. Hakekat Bangsa dan Negara
2. Unsur-unsur Pembentuk Bangsa dan Negara
3. Fungsi dan Tujuan Negara
Prinsip
NKRI harga mati
Prosedur
Proses integrasi bangsa Indonesia
Pertemuan 1
Sebagai makhluk individu, manusia terdiri atas dua unsur, yaitu unsur jasmani (raga) dan
unsur rohani (jiwa). Manusia diberi potensi berupa akal, pikiran, perasaan, dan keyakinan
sehingga sanggup berdiri sendiri dan bertanggung jawab atas dirinya. Sedangkan manusia
sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup sendirian, manusia selalu membutuhkan bantuan
manusia lainnya. Aristoteles menyebutkan manusia sebagai makhluk “Zoon Politicon”, yaitu
makhluk yang pada dasarnya selalu ingin bergaul dan berkumpul dengan yang lainnya.
Secara kodrati manusia dapat hidup berdampingan/ berkelompok dengan manusia lainnya
karena didorong oleh kebutuhan biologis.
1) Pengertian Bangsa
Bangsa adalah sekelompok orang yang menempati wilayah tertentu yang di ikat oleh
persamaan nasib, sejarah dan cita-cita. Pengertian bangsa menurut para ahli :
a. Menurut Hans Kohn (Jerman),
Bangsa adalah buah hasil karya atau tenaga hidup manusia. Pada umumnya bangsa
memiliki faktor-faktor objektif tertentu yang membedakannya dengan bangsa lain, di
antaranya persamaan keturunan, wilayah, bahasa, adat-istiadat, kesamaan politik,
perasaan, dan keyakinan (agama).
2) Pengertian Negara
Secara etimologi kata Negara berasal dari kata state Inggris), Staat (Belanda, Jerman),
E`tat (Prancis), Status, Statum (Latin) yang berarti meletakkan dalam keadaan berdiri,
menempatkan, atau membuat berdiri. Kata Negara yang dipakai di Indonesia berasal dari
bahasa Sansekerta yanitu Negara atau nagari yang artinya wilayah, kota, atau penguasa.
Pengertian bangsa menurut para ahli :
a. Menurut George Jellinek
Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang mendiami
wilayah tertentu.
b. Menurut R. Djokosoentono
Negara adalah organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah
suatu pemerintahan yang sama.
c. Menurut Harold J. Laski
Negara adalah suatu masyarakat yang diintegrasian karena mempunyai wewenang
yang bersifat mamaksa dan yang secara sah lebih agung dari pada individu atau
kelompok yang merupakan bagian masyarakat itu.
d. Menurut Rogert H. Soltau
Negara adalah alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan persoalan-
persoalan bersama atas nama masyarakat.
e. Menurut Max Weber
Negara adalah suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam penggunaan
kekerasan fisik secara sah dalam suatu wilayah.
Pertemuan 2
b) Wilayah
Wilayah adalah hal penting yang harus ada di suatu negara. Secara umum wilayah
dapat kita bedakan atas wilayah daratan, lautan, udara dan wilayah ekstrateritorial.
Wilayah merupakan landasan fisik atau landasan materil negara.
c) Pemerintahan Berdaulat
Pemerintahan yang berkuasa atas seluruh wilayahnya dan segenap rakyatnya
merupakan syarat yang harus ada dalam keberadaan suatu negara. Pemerintah
dan negara lain tidak ada kuasa atas wilayah dan rakyat negara tersebut.
2) Unsur deklaratif adalah unsur yang tidak harus ada di saat negara tersebut berdiri
tetapi boleh dipenuhi setelah negara tersebut berdiri, misalnya pengakuan dari Negara
lain.
Pengkuan dari negara lain ialah unsur penguat untuk terbentuknya suatau negara.
Unsur ini berfungsi untuk menerangkan bahwa suatu negara tersebut sudah berdiri.
Sehingga negara tersebut dikenal, atau diketahui oleh negara-negara lain.
Pertemuan 3
a. Menurut Plato
Tujuan Negara adalah untuk memajukan kesusilaan manusia, baik sebagai
makhluk individu maupun sosial.
b. Menurut Roger H. Soltau
Tujuan Negara adalah memungkinkan rakyatnya berkembang serta
mengungkapkan daya cipta yang sebebas-bebasnya.
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Base Learning
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok,tanya jawab, dan penugasan
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses 15 menit
belajar mengajar; kerapian dan kebersihan ruang kelas,
presensi, menyiapkan media dan alat serta buku yang
diperlukan.
2. Guru menyampaikan topik tentang hakekat bangsa dan negara.
Namun sebelum mengkaji lebih lanjut tentang topik itu, terkait
dengan sikap sosial.
3. Guru memberikan penguatan tentang aspek motivasi belajar
dan sikap spiritual peserta didik berkaitan dengan sara syukur
atas Karunia Allah SWT, sehingga masih dapat melaksanakan
aktivitas dengan baik, sehat serta atas dasar keimanan
terhadap Allah SWT.
4. Guru menegaskan kembali tentang topik dan menyampaikan
kompetensi yang akan dicapai.
Kegiatan Inti 1. Sebelum peserta didik mengidentifikasi hakekat bangsa dan 60 menit
negara, guru menunjukkan ilustrasi/paparan secara singkat
tentang hahekat bangsa dan negara
2. Peserta didik disajikan prsentasi melalui video tentang hakekat
bangsa dan negara
3. Peserta didik diberi waktu untuk membaca Buku Teks Bab 6.
4. Peserta didik membuat pertanyaan tetang hakekat bangsa dan
negara (diharapkan peserta didik dapat membuat 5 pertanyaan
yang berbeda dengan teman sebangku).
5. Peserta didik dengan kelompok mengumpulkan informasi yang
berkaitan dengan hakekat bangsa dan negara
6. Peserta didik membuat analisis terkait dengan deskripsi
hakekat bangsa dan negara
7. Secara random peserta didik (1 sampai dengan 2 orang
mewakili kelompok) dapat mengkomunikasikan secara lisan
hasil analisis tentang hakekat bangsa dan negara. Adapun,
peserta didik yang lain mengumpulkan hasil analisis secara
tertulis.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses 15 menit
belajar mengajar dilanjutkan dengan apersepsi
2. Guru menyampaikan topik tentang unsur-unsur pembentuk
bangsa dan negara
3. Guru mempersiapkan pembahasan materi melalui metode
diskusi. Kelompok yang telah ditentukan topiknya pada
pertemuan pertama (kelompok 1 agar mempersiapkan
kelompoknya).
Pertemuan 3
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses 15 menit
belajar mengajar dilanjutkan dengan apersepsi dan tak kalah
penting aspek sikap spiritual peserta didik.
2. Guru menyampaikan topik tentang tujuan dan fungsi negara
Kegiatan Inti 1. Sebelum peserta didik menganalisis tujuan dan fungsi negara, 60 menit
guru dapat menjelaskan tujuan negara yang tercantum dalam
Pembukaan UUD NRI 1945
2. Guru memaparkan secara singkat tentang tujuan dan fungsi
negara
3. Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk membaca
buku Teks Pelajaran PPKn kelas X atau sumber lain (seperti
website/internet/media cetak/sumber lainnya) tentang
membangun kesediaan warga negara untuk melakukan bela
negara (dalam kegiatan ini sudah terintegrasi dengan kegiatan
mengamati dan kegiatan menanya antarsesama peserta didik).
4. Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk menganalisis
tantangan tujuan dan fungsi negara yang terdapat dalam Bab 6,
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
buku Teks Pelajaran PPKn Kelas X (Sub-bab C dengan
membandingkan dari sumber lain yang relevan (misalnya
website/internet/sumber lainnya).
5. Peserta didik melakukan analisis tentang tujuan dan fungsi
negara.
6. Secara random (1 s.d 2 orang mewakili kelompok) dapat
mengkomunikasikan secara lisan hasil analisis tujuan dan
fungsi negara. Sedangkan peserta didik yang lain
mengumpulkan hasil analisis secara tertulis.
Penutup 1. Guru menyimpulkan hasil pemaparan tujuan dan fungsi negara 15 menit
2. Sebelum mengakhiri pelajaran, guru dapat melakukan refleksi
terkait dengan tujuan ddan fungsi negara
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan syukur
kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah
berlangsung dengan baik dan lancar.
Pertemuan 1
1) Teknik Penilaian
2) Instrumen Penilaian
Coba kalian cari informasi di internet atau sumber lain tentang pengertian bangsa dan negara.
Kemudian, tuliskan dalam kolom berikut.
Pertemuan 2
1) Teknik Penilaian
2) Instrumen Penilaian
Coba kalian tuliskan unsur-unsur pembentuk bangsa dan negara
Pertemuan 3
1) Teknik Penilaian
2) Instrumen Penilaian
A. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar !
1. Manusia adalah makhluk yang selalu ingin bergaul dan berkumpul dengan yang lainnya.
Secara kodrati manusia dapat hidup berdampingan/ berkelompok dengan manusia lainnya
karena didorong oleh kebutuhan biologis......
a. Makhluk Biologis
b. Makhluk Individual
c. Makhluk Sosial
d. Makhluk Nasional
e. Makhluk Dwi Tunggal
2. Sekelompok orang yang menempati wilayah tertentu yang di ikat oleh persamaan nasib,
sejarah dan cita-cita, disebut .....
a. Bangsa
b. Negara
c. Rakyat
d. Penduduk
e. Warga Negara
4. “Bangsa terbentuk karena adanya hasrat tertentu atau adanya keinginan yang sama.
Hasrat tersebut timbul karena adanya rasa kesatuan antara sesama manusia dan tempat
tinggal”, adalah menurut pendapat ......
a. Hans Kohn
b. Otto Bauer
c. F. Ratzel
d. Rogert H. Soltau
e. R. Djokosoentono
10. Yang tidak termasuk fungsi negara menurut Charles E. Merriem adalah .…
a. Menegakkan keadilan
b. Memberikan perlindungan kepada warga negaranya, baik di dalam maupun di luar
negeri
c. Pertahanan, untuk menjaga integritas dan kelangsungan hidup, negara ini memiliki
fungsi pertahanan
d. Melaksananakan Control dengan membatasi kebebasan warga negaranya
e. Untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat
B. Uraian
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas!
C. Kunci Jawaban
Soal Pilihan Ganda
No Soal Kunci Jawaban No Soal Kunci jawaban
1 C 6 E
2 A 7 C
3 B 8 E
4 C 9 C
5 E 10 D
Soal Uraian
No Jawaban Skor
1 Sebagai makhluk individu, manusia terdiri atas dua unsur, yaitu unsur 4
jasmani (raga) dan unsur rohani (jiwa). Manusia diberi potensi berupa akal,
pikiran, perasaan, dan keyakinan sehingga sanggup berdiri sendiri dan
bertanggung jawab atas dirinya. Sedangkan manusia sebagai makhluk
sosial tidak dapat hidup sendirian, manusia selalu membutuhkan bantuan
manusia lainnya.
2 Bangsa adalah sekelompok orang yang menempati wilayah tertentu yang di 4
ikat oleh persamaan nasib, sejarah dan cita-cita. Pengertian bangsa
menurut para ahli :
- Menurut Otto Bauer (Jerman),
Bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai persamaan
karakter. Karakter tersebut tumbuh karena adanya persamaan senasib
dan sepenanggungan.
- Menurut F. Ratzel (Jerman),
Bangsa terbentuk karena adanya hasrat tertentu atau adanya keinginan
yang sama. Hasrat tersebut timbul karena adanya rasa kesatuan antara
sesama manusia dan tempat tinggal.
Negara adalah secara etimologi kata Negara berasal dari kata state
Inggris), Staat (Belanda, Jerman), E`tat (Prancis), Status, Statum (Latin)
yang berarti meletakkan dalam keadaan berdiri, menempatkan, atau
membuat berdiri. Kata Negara yang dipakai di Indonesia berasal dari
bahasa Sansekerta yanitu Negara atau nagari yang artinya wilayah, kota,
atau penguasa.
Pengertian bangsa menurut para ahli :
- Menurut George Jellinek
Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang
mendiami wilayah tertentu.
- Menurut R. Djokosoentono
Negara adalah organisasi manusia atau kumpulan manusia yang
berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
3 a. Unsur-unsur Terbentuknya Bangsa 4
Menurut Hans Kohn, kebanyakan bangsa terbentuk karena unsur atau
faktor objektif tertentu yang membedakannya dengan bangsa lain,
seperti:
1) Unsur nasionalisme yaitu kesamaan keturunan.
2) Wilayah.
3) Bahasa.
4) Adat-istiadat
5) Kesamaan politik.
6) Perasaan.
7) Agama.
Menurut Joseph Stalin, unsur terbentuknya bangsa adalah adanya:
1) Persamaan sejarah.
2) Persamaan cita-cita.
3) Kondisi objektif seperti bahasa, ras, agama, dan adat-istiadat.
a. Remedial
Kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi pelajaran
dan belum mencapai kompetensi yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain
peserta didik secara terencana mempelajari buku teks pelajaran PPKn pada bagian
tertentu yang belum dikuasainya. Guru menyediakan soal-soal latihan atau pertanyaan
yang merujuk pada pemahaman kembali tentang isi buku teks pelajaran PPKn bab 6.
Peserta didik diminta komitmennya untuk belajar secara disiplin dalam rangka memahami
materi pelajaran yang belum dikuasasinya. Guru kemudian mengdakan uji kompetensi
kembali pada materi yang belum dikuasai peserta didik yang bersangkutan
b. Pengayaan
Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah menguasasi materi
pelajaran sesuai dengan indikator yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain
peserta didik diminta untuk mencari informasi materi relevan yang tingkat kompetensinya
lebih tinggi dari kompetensi yang diharapkan dalam Bab 6. Selain itu peserta didik tersebut
diminta menyampaikan atau mengumpulkan hasil informasi yang itentukan.