MENIMBANG : a. Bahwa dalam rangka pelaksanaan dan pengelolaan PT. Rotte Ragam Rasa (Rotte
Bakery Outlet) dibawah naungan PT. Rotte Wasaka Indonesia perlu diangkat
Chief Executive Officer (CEO) sebagai pimpinan tertinggi untuk melaksanakan
kegiatan operasional perusahaan PT. Rotte Ragam Rasa (Rotte Bakery Outlet)
yang berkantor pusat di Pekanbaru
b. Bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, maka perlu untuk
menetapkan Pedoman Pengangkatan Chief Executive Officer (CEO) sesuai
dengan Peraturan dan kebijakan PT. Rotte Wasaka Indonesia
c. Memiliki integritas diri yang baik untuk menjalankan visi misi Perusahaan agar
dapat memberikan kebermanfaatan dan keberdampakan kepada masyarakat.
MENGINGAT : a. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A01/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Umum Perusahaan
b. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A02/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Struktur Organisasi dan Job Description.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
Pertama a. Pedoman Pengangkatan Chief Excecutive Officer di PT Rotte Ragam Rasa (Rotte
Bakery Outlet) oleh PT. Rotte Wasaka Indonesia yang digunakan sebagai acuan
dalam rangka pelaksanaan pengelolaan PT Rotte Ragam Rasa (Rotte Bakery
Outlet).
b. Mengangkat dan menempatkan saudara Mardhika Wirahadi Al-Qawiyyu sebagai
Chief Excecutive Officer terhitung sejak tanggal surat keputusan ini di tetapkan,
dengan fungsi, tugas, wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan uraian tugas
(Job Description) yang akan di atur dalam lampiran Job Description yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari SK penempatan ini
Kedua Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan ditinjau kembali untuk perbaikan
sebagaimana mestinya
DI TETAPKAN : PEKANBARU
PADA TANGGAL : 5 Januari 2019
1
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
SURAT KEPUTUSAN
No: 002/SK.DIR.HRSD/I/2019
PERIHAL
PENGANGKATAN CEO PT ROTTE FACTORY INDONESIA
MENIMBANG : a. Bahwa dalam rangka pelaksanaan dan pengelolaan PT. Rotte Factory Indonesia
(Rotte Factory) dibawah naungan PT. Rotte Wasaka Indonesia perlu diangkat
Chief Executive Officer (CEO) sebagai pimpinan tertinggi untuk melaksanakan
kegiatan operasional perusahaan PT. Rotte Factory Indonesia (Rotte Factory)
yang berkantor pusat di Pekanbaru
b. Bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, maka perlu untuk
menetapkan Pedoman Pengangkatan Chief Executive Officer (CEO) sesuai
dengan Peraturan dan kebijakan PT. Rotte Wasaka Indonesia
c. Memiliki integritas diri yang baik untuk menjalankan visi misi Perusahaan agar
dapat memberikan kebermanfaatan dan keberdampakan kepada masyarakat.
MENGINGAT : a. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A01/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Umum Perusahaan
b. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A02/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Struktur Organisasi dan Job Description.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
Pertama a. Pedoman Pengangkatan Chief Excecutive Officer di PT. Rotte Factory Indonesia
(Rotte Factory)oleh PT. Rotte Wasaka Indonesia yang digunakan sebagai acuan
dalam rangka pelaksanaan pengelolaan PT. Rotte Factory Indonesia (Rotte
Factory)
b. Mengangkat dan menempatkan saudara Johansah sebagai Chief Excecutive Officer
terhitung sejak tanggal surat keputusan ini di tetapkan, dengan fungsi, tugas,
wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan uraian tugas (Job Description) yang
akan di atur dalam lampiran Job Description yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari SK penempatan ini
Kedua Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan ditinjau kembali untuk perbaikan
sebagaimana mestinya
DI TETAPKAN : PEKANBARU
PADA TANGGAL : 5 Januari 2019
MENIMBANG : a. Bahwa dalam rangka pelaksanaan dan pengelolaan Logistik dibawah naungan
PT. Rotte Wasaka Indonesia perlu diangkat Pjs. Logistik sebagai pimpinan
tertinggi untuk melaksanakan kegiatan operasional perlogistikan dan
pendistribusian untuk pemenuhan kebutuhan operasional PT. Rotte Ragam
Rasa dan Rotte Factory Indonesia yang bertempat di Pekanbaru
b. Bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, maka perlu untuk
menetapkan Pedoman Pengangkatan Pjs. Logistik) sesuai dengan Peraturan
dan kebijakan PT. Rotte Wasaka Indonesia
c. Memiliki integritas diri yang baik untuk menjalankan visi misi Perusahaan agar
dapat memberikan kebermanfaatan dan keberdampakan kepada masyarakat.
MENGINGAT : a. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A01/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Umum Perusahaan
b. Surat Keputusan Direksi PT. Rotte Wasaka Indonesia No. A02/SK/Dir/ I/ 2019
Tentang Peraturan Struktur Organisasi dan Job Description.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
Pertama a. Pedoman Pengangkatan Pjs. Logistik oleh PT. Rotte Wasaka Indonesia yang
digunakan sebagai acuan dalam rangka pelaksanaan kegiatan operasional
perlogistikan dan pendistribusian untuk pemenuhan kebutuhan operasional PT.
Rotte Ragam Rasa dan Rotte Factory Indonesia
b. Mengangkat dan menempatkan saudara Muhammad Syukri sebagai Pjs. Logistik
terhitung sejak tanggal surat keputusan ini di tetapkan, dengan fungsi, tugas,
wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan uraian tugas (Job Description) yang
akan di atur dalam lampiran Job Description yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari SK penempatan ini
Kedua Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan ditinjau kembali untuk perbaikan
sebagaimana mestinya
DI TETAPKAN : PEKANBARU
PADA TANGGAL : 24 April 2019
PENDAHULUAN
PT Len Industri (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), berkomitmen untuk
melaksanakan praktik-praktik Good Corporate Governance atau Tata Kelola perusahaan yang
baik sebagai bagian dari usaha untuk pencapaian Visi dan Misi perusahaan. Penyusunan Code of
Conduct ini merupakan salah satu wujud komitmen tersebut dan menjabarkan nilai-nilai dalam
Budaya Kerja PT Len Industri (Persero) ke dalam interpretasi perilaku yang terkait dengan
etika usaha dan tata perilaku.
Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) ini disusun untuk menjadi acuan perilaku bagi
Komisaris termasuk perangkatnya, Direksi dan karyawan sebagai Insan Len dalam mengelola
perusahaan guna mencapai Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan melalui peningkatan daya saing
dan memberikan nilai tambah kepada perusahaan.
1. Visi Perusahaan
PT Len Industri (Persero) adalah satu-satunya BUMN yang bergerak dalam bisnis elektronika
industri dan infrastruktur. Arah pengembangan perusahaan dijelaskan dalam visi perusahaan,
yaitu:
“Menjadi Perusahaan Elektronika Kelas Dunia”. Dengan penetapan visi tersebut, diharapkan
perusahaan dapat beroperasi dengan standar bisnis internasional serta mampu bermain di pasar
global.
Usaha untuk mencapai visi perusahaan tersebut, tercermin dalam Rencana Jangka Panjang
Perusahaan Tahun 2012–2016 dengan skenario pengembangan perusahaan yang dibagi dalam
3 (tiga) periode, yaitu:
4
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Periode Penguatan Basis Manufaktur dan Bisnis Kontraktor/EPC (Engineering,
Procurement dan Contractor) (2012)
Periode National Standard & Domestic Player (2013-2014)
Periode Global Standard & Regional Player (2015-2016)
2. Misi Perusahaan
Misi perusahaan ditetapkan sebagai berikut:
“Meningkatkan Kesejahteraan Stakeholder Melalui Inovasi Produk Elektronika Industri dan
Prasarana“
Dengan misi tersebut perusahaan mempunyai komitmen untuk selalu meningkatkan benefit
kepada seluruh stakeholder. Kepada pelanggan, perusahaan akan senantiasa memberikan
layanan produk dan jasa dengan kualitas tinggi, harga yang kompetitif serta pelayanan yang
memuaskan. Sedangkan kepada karyawan, perusahaan akan memberikan penghasilan yang
baik, jaminan kelangsungan kerja, sistem karir yang memadai serta rasa kebanggaan kepada
perusahaan. Kepada pemegang saham, perusahaan mempunyai komitmen untuk selalu
meningkatkan dividen serta nilai pasar (market value) perusahaan. Demikian pula untuk
stakeholder lainnya (masyarakat, pemerintah dan lain-lain), perusahaan akan memberikan
benefit sesuai dengan porsinya.
Faktor kunci sukses Len yang dijabarkan dalam misi tersebut adalah melakukan inovasi produk
elektronika yang berorientasi pasar melalui perbaikan yang berkelanjutan (continuous product
improvement) disertai penguasaan teknologi. Selanjutnya bidang elektronika yang menjadi
garapan utama adalah produk elektronika industri (barang-barang modal untuk industri dan
vendor item) serta elektronika prasarana (infrastruktur swasta/BUMN/Pemerintah).
3. Tujuan Perusahaan
Tujuan perusahaan adalah :
“Turut melaksanakan dan menunjang kebijakan dan program Pemerintah di bidang Ekonomi
dan Pembangunan Nasional pada umumnya dan khususnya dalam bidang Industri Elektronika
dan Prasarana, yang mencakup bidang-bidang Broadcasting, Multimedia, Teknologi Informasi,
Elektronika Daya, Elektronika Energi, Jaringan Telekomunikasi, Sistem Pengendalian dan
Pengaturan, Navigasi, Persinyalan Kereta Api, Elektronika Kelautan (Maritim), Elektronika
Penerbangan (Avionics), Elektronika Pertahanan baik perangkat lunak maupun perangkat
kerasnya, selanjutnya disebut Elektronika Industri dan Prasarana serta rekayasa di bidang
keteknikan lainnya serta optimalisasi aset-aset Perseroan, dengan menerapkan prinsip-prinsip
Perseroan Terbatas.”
D. Nilai Budaya
Budaya Kerja PT Len Industri (Persero) adalah 442-ICE yang terdiri dari nilai-nilai untuk
membangun :
5
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
3. Independence (Independensi). Setiap insan memiliki kemandirian dalam berpikir,
bertindak, bekerja dan berani mengambil keputusan dengan memperhitungkan
risiko yang bertanggung jawab.
4. Insistence (Pantang Menyerah). Setiap insan memiliki semangat yang tinggi, gigih,
pantang menyerah, dan berusaha keras untuk kepentingan perusahaan dan
memiliki motivasi yang tinggi untuk mengembangkan perusahaan.
1. Customer Focus (Fokus Pada Pelanggan). Setiap insan fokus terhadap kebutuhan
dan keinginan Pelanggan dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
tersebut dalam mewujudkan kepuasan Pelanggan.
2. Continuous Improvement (Perbaikan Berkesinambungan). Setiap insan berusaha
melakukan perbaikan -perbaikan terhadap kualitas produk dan jasa secara
berkesinambungan.
3. Commitment (Komitmen). Setiap insan memiliki ikatan yang kuat terhadap
pekerjaan dan selalu berusaha menghasilkan yang terbaik.
4. Competence (Kompetensi). Setiap insan memiliki kemampuan yang sesuai dengan
kebutuhan karyawanan dan selalu berusaha meningkatkan kemampuan.
1. Effectiveness (Efektivitas). Setiap insan menghasilkan produk atau jasa yang sesuai
dengan target atau standar ditinjau dari sudut kualitas, biaya, dan waktu.
2. Efficiency (Efisiensi). Setiap insan menghasilkan produk atau jasa dengan cara yang
tepat, sehingga terjadi keseimbangan antara keluaran (output) dan masukan (input).
E. Tanggung Jawab
1. Insan Len
1. Mempelajari secara detil Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct)
yang terkait dengan pekerjaannya. Setiap Insan Len harus memahami standar etika
yang dituangkan dalam Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) ini;
2. Menghubungi atasan langsung, Unit Kerja Corporate Secretary, Unit Kerja Human
Capital & General Affairs, atau pihak-pihak yang telah ditetapkan oleh Direksi, apabila
Insan Len mempunyai pertanyaan mengenai pelaksanaan Pedoman Etika Usaha dan
Tata Perilaku (Code of Conduct);
3. Segera membicarakan kepada pihak-pihak yang telah ditetapkan oleh Direksi, setiap
dijumpai masalah mengenai kemungkinan pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha
dan Tata Perilaku (Code of Conduct);
4. Memahami prosedur yang dipakai untuk memberitahukan atau melaporkan
kemungkinan pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of
Conduct);
5. Bersedia untuk bekerjasama dalam proses investigasi terhadap kemungkinan
pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct).
6
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
2. Pemimpin Len
1. Membangun dan menjaga budaya kepatuhan terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata
Perilaku (Code of Conduct) melalui:
Secara pribadi mendorong kepatuhan terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku
(Code of Conduct);
Melakukan pengawasan secara teratur mengenai program-program yang bertujuan
untuk mendorong kepatuhan Insan Len terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata
Perilaku (Code of Conduct);
Memberikan contoh yang baik dalam cara bersikap maupun dalam bertindak sehari-
hari.
2. Memastikan bahwa setiap Insan Len mengerti bahwa ketaatan atas Pedoman Etika Usaha
dan Tata Perilaku (Code of Conduct) sama pentingnya dengan pencapaian unjuk kerja.
3. Mendorong Insan Len untuk bertanya mengenai berbagai masalah integritas dan etika
bisnis.
4. Mempertimbangkan masalah kepatuhan terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku
(Code of Conduct) dalam mengevaluasi dan memberikan penghargaan pada Insan Len.
5. Mencegah kemungkinan terjadinya pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata
Perilaku Perusahaan (Code of Conduct) melalui upaya :
Memastikan bahwa risiko kemungkinan terjadinya pelanggaran atas Pedoman Etika
Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) yang berhubungan dengan proses bisnis
dapat diidentifikasi secara dini dan sistematis;
Melakukan identifikasi dan melaporkan sesuai prosedur yang ditetapkan terhadap
kegiatan anak perusahaan, afiliasi serta mitra kerja yang dapat menimbulkan
kemungkinan pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of
Conduct);
Memastikan dilaksanakannya pendidikan dan pelatihan tentang Pedoman Etika Usaha
dan Tata Perilaku (Code of Conduct) bagi seluruh Insan Len, anak perusahaan, afiliasi
dan melakukan sosialisasi kepada mitra kerja agar pihak-pihak tersebut mengerti dan
memahami Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) secara
menyeluruh.
6. Melakukan deteksi atas kemungkinan pelanggaran terhadap Pedoman Etika Usaha dan
Tata Perilaku (Code of Conduct) melalui:
7
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Melakukan konsultasi dengan Corporate Secretary cq Unit Kerja Legal dan Satuan
Pengawasan Internal, serta Unit Kerja Human Capital & General Affairs jika pelanggaran
terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku (iii) yang terjadi memerlukan campur
tangan penegak hukum atau pihak yang berwajib.
STANDAR ETIKA
8
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Len meningkatkan iklim saling percaya, menghargai, dan memupuk kebersamaan dengan mitra
kerja sesuai dengan kaidah-kaidah bisnis yang berlaku dengan cara:
Membuat perjanjian kerja yang berimbang dan saling menguntungkan dengan mitra
kerja dan tidak melanggar aturan dan prosedur.
Mengutamakan pencapaian hasil optimal sesuai standar yang berlaku dan terbaik.
Membangun komunikasi secara intensif dengan mitra kerja untuk mencari solusi yang
terbaik dalam rangka peningkatan kinerja.
9
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Len menjadikan media massa sebagai mitra dan alat promosi untuk membangun citra yang baik
dengan:
Memberikan informasi yang relevan dan berimbang kepada media massa.
Menerima dan menindaklanjuti kritik-kritik membangun yang disampaikan melalui
media massa, namun tetap memperhatikan aspek risiko dan biaya.
Mengundang media massa untuk mengekspose berita tentang Perusahaan.
Bekerja profesional dan sadar biaya untuk menghasilkan kinerja yang optimal.
Jujur, sopan dan tertib.
Saling menghargai, terbuka menerima kritik dan saran serta menyelesaikan masalah
denganmusyawarah mufakat.
Saling membantu, memotivasi dan bekerja sama dalam menyelesaikan tugas.
Mengkomunikasikan setiap ide baru dan saling mentransfer pengetahuan dan
kemampuan.
Mengambil inisiatif dan mengembangkan kompetensi dalam melaksanakan tugas.
Berani mendiskusikan kebijakan yang kurang tepat untuk melakukan koreksi yang
konstruktif secara santun.
Menghargai perbedaan suku, agama, ras dan antar golongan.
10
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Menggunakan sistem keamanan data yang memadai.
Memberikan informasi yang relevan dan proporsional kepada stakeholders dengan
tetap mempertimbangkan kepentingan perusahaan.
Menghindari penyebarluasan data dan informasi kepada pihak lain yang tidak
berkepentingan baik selama bekerja maupun setelah berhenti bekerja.
Menyerahkan semua data yang berhubungan dengan perusahaan pada saat berhenti
bekerja.
Menjaga kerahasiaan informasi tentang pelanggan.
Len berkomitmen untuk mencapai standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta
Lingkungan Perseroan (K3LH) yang tinggi;
Pencapaian standar yang tinggi atas implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
serta Lingkungan Perseroan tersebut merupakan tanggung jawab bersama seluruh
Insan Len.
Benturan Kepentingan
Benturan kepentingan adalah situasi di mana Insan Len karena kedudukan dan
wewenang yang dimilikinya dalam Perseroan, mempunyai kepentingan pribadi yang
dapat mempengaruhi pelaksanaan tugas yang diamanatkan oleh Perseroan secara
obyektif. Benturan kepentingan timbul karena adanya perbedaan antara kepentingan
ekonomis pribadi atau keluarga dengan kepentingan ekonomis Perseroan;
Setiap Insan Len harus menghindarkan diri dari tindakan-tindakan yang dapat
menimbulkan benturan kepentingan dengan Perseroan, seperti menerima hadiah atau
11
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
manfaat (termasuk segala bentuk penyuapan dan kick back), menyalahgunakan sumber
daya atau pengaruh Len sehingga dapat mendiskreditkan nama baik dan reputasi Len,
memanfaatkan aset Persero untuk kepentingan pribadi, melakukan pekerjaan dimana
Insan Len dapat terdorong untuk melakukan pekerjaan tersebut selama jam kerja aktif
Len atau menggunakan peralatan atau material dari Len terlibat dalam pengelolaan
perseroan pesaing dan lain-lain;
Len menghormati hak dari setiap Insan Len untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan
keuangan, usaha maupun kegiatan lain yang sah diluar pekerjaan Insan Len dengan
syarat bahwa kegiatan tersebut harus sah dan bebas dari benturan kepentingan dengan
tanggung jawab mereka sebagai Insan Len;
Insan Len berkewajiban untuk mengungkapkan atas setiap keterlibatannya dalam
kegiatan keuangan, kegiatan usaha maupun kegiatan lain diluar pekerjaannya di Len
kepada atasan langsung dan Unit Kerja Human Capital ;
Direksi, komisaris dan pejabat setingkat di bawah Direksi wajib melaporkan kepada
instansi yang berwengang sesuai dengan peraturan yang berlaku tentang kegiatan yang
dilakukannya atau dilakukan keluarganya yang dapat menimbulkan benturan
kepentingan dengan Perseroan;
Pengertian keluarga adalah hubungan keluarga yang terjadi karena keturunan atau
perkawinan sampai dengan derajat kedua baik secara horizontal maupun vertikal. Yang
dimaksud dengan hubungan karena keturunan adalah orang tua, anak, kakek, nenek,
cucu, saudara langsung dan saudara kandung dari orang tua. Yang dimaksud dengan
hubungan karena perkawinan adalah suami atau istri, suami dan istri dari cucu dan
saudara ipar beserta suami atau istrinya.
Penyalahgunaan Narkotika dan Obat Terlarang (Narkoba) dan Minuman Keras (Miras)
Insan Len bebas dari penyalahgunaan narkoba dan miras.
Aktivitas Politik
Insan Len bersikap netral terhadap semua partai politik dengan cara:
12
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
1. Tidak menggunakan fasilitas Perusahaan untuk kepentingan golongan/partai politik
tertentu.
2. Tidak merangkap jabatan sebagai pengurus partai politik dan/ atau anggota legislatif.
3. Tidak membawa, memperlihatkan, memasang, serta mengedarkan simbol, gambar dan
ornamen partai politik di lingkungan Perusahaan.
Perdagangan Internasional
Sebagai Perseroan yang mempunyai visi untuk menjadi perseroan elektronika kelas dunia, Len
selalu berusaha untuk menghormati segala ketentuan hukum dan peraturan internasional yang
berkaitan dengan perdagangan internasional, termasuk masalah perjanjian, transaksi
perdagangan dan kerjasama strategis.
PEDOMAN PERILAKU
Pedoman perilaku Perusahaan berperan penting bagi setiap manusia TOTAL untuk dapat
menghadapi situasi dan kondisi sehari-hari di lapangan dengan baik sehingga visi organisasi
serta kinerja prima bisnis perusahan dapat tercapai. Pedoman perilaku merupakan kewajiban
seluruh manusia TOTAL yang harus ditaati seiringan dengan penerapan kode etik Perusahaan.
Pedoman perilaku manusia TOTAL, yang mencakup pembahasan mengenai kompetensi inti dan
kepemimpinan, diharapkan mampu meningkatkan kualitas diri tiap personel menjadi lebih
baik. Kompetensi ini meliputi beberapa aspek, antara lain:
13
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
19. Proaktif dalam menggali informasi kepada pelanggan guna memahami intisari dan
prioritas kebutuhan.
20. Senantiasa meningkatkan kepuasan pelanggan.
21. Melakukan pedekatan yang sesuai dengan karakter dan tipe pelanggan.
22. Bersikap kooperatif, menunjukkan ketulusan hati, serta proaktif kepada pelanggan.
Peningkatan jumlah Karyawan Perseroan tersebut sesuai dengan pengembangan usaha yang
dilaksanakan sepanjang tahun 2013. Dengan besarnya jumlah Karyawan yang dimiliki,
Perseroan memandang perlu untuk menerapkan program pelatihan yang berkesinambungan
untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki etos kerja prima.
Pelatihan yang diberikan Perseroan antara lain:
Menimbang :
a. Bahwa dalam rangka pelaksanaan pengelolaan Rumah Sakit perlu diangkat Direktur
sebagai pimpinan tertinggi dalam pengelolaan Rumah Sakit Umum Aliyah II Kendari.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, perlu menetapkan Pedoman
Pengangkatan Direktur di RSU Aliyah II Kendari dengan Peraturan PT. Nurul Aliyah.
Mengingat :
1. Undang undang nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2009 nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
nomor 4431).
14
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
2. Undang undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2009 nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
nomor 5063).
3. Undang undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran (Lembaran Negara
Tahun 2004 nomoe 116, Tambahan Lembaga Negara nomor 4431).
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 772/MENKES/ SK/VI/2002 tentang Pedoman
Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital Bylaws).
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 1333/MENKES/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2014 tentang Dewan Pengawas Rumah
Sakit (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 360).
7. Peraturan PT. Nurul Aliyah Kendari Nomor : 008/PER/PNA/I/2016 tentang Pedoman
Peraturan Internal ( Hospital Bylaws) di RSU Aliyah II Kendari.
8. Peraturan PT. Nurul Aliyah Kendari Nomor : 009/PER/PNA/I/2016 tentang Pedoman
Pembentukan Dewan Pengawas di RSU Aliyah II Kendari.
MEMUTUSKAN
Menetapkan:
KEPUTUSAN PT. NURUL ALIYAH KENDARI TENTANG PEDOMAN PENGANGKATAN DIREKTUR
DI RSU ALIYAH II KENDARI.
KESATU : Pedoman Pengangkatan Direktur di RSU Aliyah II Kendari digunakan sebagai acuan
dalam rangka pelaksanaan pengelolaan Rumah Sakit Umum Aliyah II.
KEDUA : Pedoman Pengangkatan Direktur di RSU Aliyah II Kendari yang diberlakukan, telah
disusun sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan ini.
KETIGA : Menunjuk dr. Yeni Haryani, M.Kes, Sp.A sebagai Direktur di RSU Aliyah II Kendari.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila di kemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam ketetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya. Ditetapkan di : Kendari
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejalan dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan
maka PT. Nurul Aliyah mendirikan Rumah Sakit Umum Aliyah II Kendari yang terletak di daerah
15
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
pemukiman padat penduduk tidak terlepas dari salah satu fungsinya yaitu menyelenggarakan
pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai dengan standar pelayanan Rumah
Sakit. Rumah Sakit Umum Aliyah II Kendari adalah salah satu Rumah Sakit swasta milik PT.
Nurul Aliyah yang ikut berperan dalam pelayanan kesehatan di Kota Kendari pada khususnya
dan Propinsi Sulawesi tenggara pada umumnya.
RSU Aliyah II Kendari adalah Rumah Sakit Swasta yang berada di bawah naungan PT. Nurul
Aliyah berdasarkan Keputusan Walikota Kendari memberikan Izin Operasional Tetap Rumah
Sakit Umum Tipe D dengan nomor SK 56/IZN/III/2016/001. Izin tersebut berjangka waktu 5
tahun terhitung dari tanggal 07 Maret 2016 sampai dengan 07 Maret 2021. RSU Aliyah II
terbuka untuk umum dan dikelola secara profesional dalam menjawab kebutuhan masyarakat
akan pelayanan kesehatan.
Berdasarkan klasifikasi Rumah Sakit swasta bila di tinjau dari sarananya RSU Aliyah II
merupakan rumah sakit umum disejajarkan dengan rumah sakit pemerintahan tipe D, dengan
fasilitas 53 tempat tidur. Berdasarkan pelayanannya RSU Aliyah II mempunyai pelayanan
Penyakit Dalam, Bedah, Anak, Kandungan, Gigi dan lain-lain.
Rumah Sakit adalah sebuah institusi pelayanan kesehatan dengan menyediakan tenaga ahli
dibidang kesehatan sesuai profesi juga tenaga perawat yang profesional dalam pelayanan rawat
inap, rawat jalan dan gawat darurat. Selain sarana dan prasarana, program pengembangan
Sumber Daya Manusia di RSU Aliyah II Kendari mulai dari perekrutan hingga Pendidikan dan
Pelatihan (Diklat) Internal secara berkala baik Staf Medis, Staf Keperawatan dan Staf Kesehatan
Lainnya maupun Staf Non Klinis. Program Diklat tersebut dilaksanakan bertujuan
pengembangan pengetahuan dan ketrampilan Sumber Daya Manusia dalam rangka peningkatan
kualitas pelayanan kesehatan yang bermutu.
B. Tujuan
a. Melaksanakan lebih banyak dengan menambahkan dan memperbaiki sarana dan prasarana
bagi pelayanan kesehatan memadai.
b. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan sesuai kebutuhan
sehingga tersedia tenaga medis yang professional.
c. Melaksanakan pengembangan fisik penunjang sarana pelayanan kesehatan.
A. Identitas
1. Nama : Rumah Sakit Umum Aliyah II disingkat RSUAII
2. Alamat : Jalan Buburanda Kel. Korumba Kec. Mandonga
3. Tipe : D
4.Pembiayaan : Swasta
5. Pemilik : PT. Nurul Aliyah Kendari
6. Dasar Pendirian :Keputusan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota
Kendari dengan Nomor : 210558504508 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum Dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan Nomor : AHU-49682.AH.01.01. Tahun 2012
7. Tanggal Diresmikan : 03 Januari 2016
16
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
8. Ijin penyelenggaraan : Surat Keputusan Walikota Kendari Nomor SK : 56/IZN/III/2016/001.
Izin tersebut berjangka waktu 5 tahun terhitung dari tanggal 07 Maret 2016 sampai dengan 07
Maret 2021
2. Fungsi :
a. Pelayanan Medis
b. Pelayanan penunjang medis dan non medis
c. Pelayanan Asuhan Keperawatan dan Kebidanan
d. Pelayanan Rujukan
e. Pendidikan dan Pelatihan
f. Penelitian dan Pengembangan
g. Pelayanan Administrasi Umum dan Keuangan
BAB III VISI, MISI, MOTTO DAN NILAI DASAR RSU ALIYAH
A. VISI Menjadi Rumah Sakit Umum Aliyah adalah rumah sakit nomor satu yang komitmen dan
fokus pada kualitas layanan prima dalam rangka mengabdi dan mencari ridho Allah SWT.
B. MISI
1. Berawal dari niat yang tulus dan ikhlas untuk membantu kepentingan pasien dan
menjadikannya sebagai amal ibadah.
2. Ramah, sopan santun dan bersahabat serta kekeluargaan menjadi sikap mental yang dimiliki.
3. Pelayanan berkualitas dan terpecaya dengan mengutamakan kepuasan pasien
4. Senantiasa mengadakan pelatihan dan pendidikan berkesinambungan bagi karyawan agar
selalu Up To Date tentang pengetahuan dan keahlian masing masing.
D. NILAI DASAR
a. IKHLAS Sikap dan perilaku yang tulus, tanpa pamrih, dapat menerima kelebihan dan
kekurangan.
b. PROFESIONAL Sikap dan perilaku kerja yang menjunjung tinggi etika dan standar-standar
profesi.
c. KERJA SAMA Sikap dan perilaku yang sanggup bekerja sama dalam sebuah tim, menghargai
perbedaan dan keragaman, serta menghargai kelebihan dan hak orang lain
17
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
Bidang Keperawatan Muh. Ikbal, AMK
Bidang Penunjang Medik Afriansyah, AMAK
Bidang Administrasi Umum Ferawati Masri, SKM
Bidang Keuangan Dwi Angga, S.AK
A. Pengelola Rumah Sakit adalah Direktur Rumah Sakit Umum Aliyah II beserta Pejabat
Struktural Rumah Sakit
B. Pejabat Pengelola Rumah Sakit diangkat dan diberhentikan oleh Pemilik PT. Nurul Aliyah
C. Direktur adalah seseorang yang ditunjuk oleh PT. Nurul Aliyah untuk menduduki jabatan
sebagai pimpinan tertinggi Rumah Sakit Umum Aliyah II yang mengelola Rumah Sakit dan
bertanggung jawab kepada PT. Nurul Aliyah serta mewakili Rumah Sakit baik di dalam
maupun diluar pengadilan. Dalam hal yang bersangkutan tidak ada, maka pengertian ini
juga meliputi orang-orang yang akan ditunjuk oleh PT. Nurul Aliyah untuk bertindak dalam
jabatan tersebut untuk sementara waktu
D. Direktur bertanggungjawab terhadap operasional Rumah Sakit kepada Pemilik PT. Nurul
Aliyah melalui Dewan Pengawas
2. Persyaratan Direktur
a. Warga Negara Indonesia yang tidak tersangkut masalah hukum
b. Berakhlak baik
c. Sehat jasmani dan rohani
d. Dokter Umum / Dokter Gigi / Dokter Spesialis
e. Diutamakan S2 Administrasi RS ( M.Kes / MARS )
f. Berstatus karyawan tetap / kontrak
g. Telah berpengalaman memimpin Rumah Sakit atau Institusi Kesehatan lain yang setara
dengan RSU Aliyah II atau menjadi pejabat setingkat Wadir minimal 4 (empat) tahun
h. Memiliki pengalaman berorganisasi
i. Mampu mengoperasikan komputer, minimal Microsoft Office
b. PT. Nurul Aliyah mengusulkan calon direktur RSU Aliyah II maksimal 3 (tiga) melalui
rapat koordinasi antara Pemilik dan Dewan Pengawas RSU Aliyah
c. Surat Keputusan pengangkatan Direktur dibuat dan ditandatangani oleh Pemilik PT.
Nurul Aliyah
18
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
B. Tes Kepatutan dan Kelayakan Calon Direktur Test Kepatutan dan Kelayakan (Fit and Proper
Test) Calon Direktur :
1. Semua calon Direktur yang diusulkan akan diuji Kepatutan dan kelayakannya oleh PT. Nurul
Aliyah
2. Berdasarkan hasil Test Kepatutan dan Kelayakan serta pertimbangan khusus, maka PT. Nurul
Aliyah meromendasikan salah satu calon direktur untuk menjadi Direktur di RSU Aliyah II
19
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
D. Aturan Merangkap Jabatan, Tugas dan Wewenang, Tanggung Jawab dan Hak Direktur
1. Aturan Merangkap Jabatan Direktur tidak dibenarkan untuk merangkap jabatan rangkap
sebagai :
a. Direktur perusahaan atau badan hukum di luar Rumah Sakit
b. Jabatan lain yang berhubungan dengan pengurus perusahaan
20
PT. Rotte Wasaka Indonesia
Ruko Bukit Garden Residence No. 6
Jl. Bukit Barisan-Tangkerang Timur-Tenayan Raya-Pekanbaru
Telp. (0761)7872811 – www.rottebakery.com
=============================================================================
t. Melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan Rumah Sakit dari PT. Nurul
Aliyah
u. Menyampaikan laporan tahunan dan laporan berkala ke PT. Nurul Aliyah
4. Hak Direktur
Mendapat imbalan jasa / upah dan fasilitas Rumah Sakit sebagai pengelola.
a. Mendapat imbalan jasa / upah lembur
b. Hak untuk memperoleh perlindungan atas kesehatan dan keselamatan kerja
c. Hak atas cuti
d. Hak atas jaminan sosial tenaga kerja
e. Hak atas Tunjangan Hari Raya Keagamaan
f. Hak untuk dipenuhi persyaratan minimal sarana dan prasarana Rumah Sakit baik fisik
mupun perijinan sesuai peratuan dan perundang-undangan yang berlaku oleh PT. Nurul
Aliyah sebagai Pemilik Rumah Sakit
g. Memperoleh perlindungan dan bantuan hukum
E. Rapat- Rapat
Jenis-jenis atau bentuk-bentuk Rapat di RSU Aliyah II yaitu :
a. Rapat Pimpinan RSU Aliyah II
b. Rapat Staf RSU Aliyah II.
c. Rapat Komite Medik RSU Aliyah II .
d. Rapat Staf Medik Fungsional RSU Aliyah II
e. Rapat Komite Keperawatan RSU Aliyah II
f. Rapat Satuan Pengawas Internal RSU Aliyah II
g. Rapat Pleno RSU Aliyah II Ketentuan Rapat dan Tata Cara Rapat diatur oleh Direktur
RSU Aliyah II
21