Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN SURAT KETERANGAN SAKIT

DAN SURAT KETERANGAN BEROBAT

No. Dokumen : 472/UKP/WMM/2018


No. Revisi : 00
SOP TanggalTerbit : 4 September 2019
Halaman : 1/3
PUSKESMAS
dr. NISMA HIDDIN, S.H., M.H.
KECAMATAN
NIP. 196801272007012011
SETIABUDI

1. Pengertian a. Pemberian surat keterangan sakit adalah suatu kegiatan memberikan surat
yang menerangkan berapa lama seorang pasien direkomendasikan oleh dokter
untuk istirahat atau tidak masuk kerja yang berkaitan dengan penyakitnya.
b. Pemberian surat keterangan berobat adalah suatu kegiatan memberikan surat
yang menyatakan bahwa pasien benar-benar berobat sesuai tanggal yang
tertera pada surat yang diberikan oleh dokter.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah memberikan surat keterangan sakit
dan surat keterangan berobat
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kecamatan Setiabudi Nomor 44 Tahun 2018
tentang Pelayanan Klinis Puskesmas Kecamatan Setiabudi.
4. Referensi a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Pratik
Kedokteran Pasal 35
c. KODEKI Tahun 2012
5. Alat dan Bahan a. ATK
b. Formulir surat keterangan sakit dan keterangan berobat
6. Prosedur/ a. Dokter melakukan pemeriksaan pasien.
Langkah-
b. Dokter mencatat hasil pemeriksaan pada rekam medis pasien.
langkah
c. Dokter memberikan surat keterangan sakit kepada pasien bila kondisi pasien
benar-benar membutuhkan istirahat.
d. Dokter memberi surat keterangan berobat bila kondisi pasien memungkinkan
untuk kembali bekerja setelah meminum obat atau menjalani terapi di klinik.
e. Dokter membuat surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat pasien
rangkap dua.
f. Dokter menulis pada rekam medis pasien tentang pemberian surat keterangan
sakit atau surat keterangan berobat.
g. Dokter memberi informasi, bahwa pasien beristirahat sejumlah hari yang
tertera pada surat keterangan sakit.
h. Dokter memberi informasi, bila kondisi pasien belum membaik segera datang
untuk kontrol kembali.
i. Dokter mengarahkan pasien ke loket pendaftaran untuk dicap Puskesmas
pada surat keterangan sakit atau pada surat keterangan berobat.
7. Diagram Alir (-)
8. Hal-hal yang a. Surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat dibuat rangkap dua
perlu
dengan menggunakan karbon.
diperhatikan
b. Perhatikan agar menggunakan alat tulis yang tembus ke lembar copy.
c. Perhatikan agar cap tanggal terisi di lembar 1 dan juga di lembar 2/copy
d. Dokter berkewajiban untuk menilai kondisi pasien sebelum memberikan surat
keterangan sakit atau surat keterangan berobat.
e. Surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat ditandatangani oleh
dokter.
f. Surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat diberikan oleh dokter
berdasarkan kondisi pasien bukan diminta oleh pasien.
g. Surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat pada kolom tanggal diisi
menggunakan cap tanggal pada halaman asli dan halaman copy.
h. Pada formulir surat keterangan sakit atau surat keterangan berobat kolom yang
kosong harus dicoret.
i. Lama waktu pemberian surat keterangan sakit maksimal 3 (tiga) hari. Jika
dibutuhkan waktu tambahan, maka pasien harus kontrol kembali.
j. Untuk cuti melahirkan, bukan termasuk surat keterangan sakit.
k. Surat Keterangan Sakit atau Surat Keterangan Berobat diberikan untuk pasien.
Tidak diperbolehkan untuk diberikan kepada personal/keluarga yang mengurus
pasien.
l. Pemberian diagnosa penyakit atau resep di surat keterangan sakit atau surat
keterangan berobat berdasarkan permintaan pasien. Dan tindakan ini disertai
dengan pembuatan informed consent untuk kasus penyakit tertentu seperti ;
TBC, HIV/AIDS, STD (Sexual Transmitted Diseases), atau atas pertimbangan
dokter terkait.
m. Lembar copy disetor tiap hari ke loket untuk kemudian disimpan dan diarsipkan
di loket
9. Unit Terkait 1. Loket Pendaftaran
2. Semua unit pelayanan kesehatan
10. DokumenTerkait 1. Rekam medis
2. Buku kendali identifikasi hambatan

2/3
11. Rekaman Histori Perubahan

No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan


1.
2.
3.

3/3

Anda mungkin juga menyukai