DAFTAR ISI

A. Latar Belakang....................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................. 1
C. Tujuan .................................................................................................... 1
D. Luaran yang diharapkan........................................................................ 2
E. Kegunaan ............................................................................................... 2
F. Gambaran Umum Rencana Usaha........................................................ 2
G. Metode Pelaksanaan............................................................................. 3
H. Rancangan Biaya ................................................................................... 6
I. Rencana Aanggaran................................................................................. 7
J. Kesimpulan dan saran ........................................................................... 8
K. Daftar pustaka........................................................................................ 9
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Negara Indonesia terkenal kerena memiliki kekayaan sumber daya alam yang
melimpah, mulai dari hasil perkebunan seperti sayur-sayuran. Karena jalangkote pun
memakai isi sayur-sayuran dalam komposisinya. Karena melimpahnya hasil pertanian
di Indonesia, rakyat pun mempunyai banyak ide untuk memanfaatkan hasil pertanian
tersebut salah satunya dengan membuat makanan tradisional, karena di setiap daerah
memiliki makanan yang berbeda.
Seperti makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya serupa dengan
kue pastel. Bedanya kue pastel memiliki kulit yang lebih tebal dibandingkan
jalangkote dan bila pastel dimakan bersama cabe rawit, jalangkote dimakan bersama
sambal cair campuran cuka dan cabe. Jalangkote memiliki isi wortel dan kentang
yang dipotong dadu, serta mie kuning yang ditumis dengan menggunakan bawang
putih, bawang merah, merica, dan bumbu-bumbu lainnya. Beberapa jalangkote
menambahkan seperempat atau setengah telur rebus untuk isinya. Kulit jalangkote
terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, mentega dan garam.
Semakin majunya zaman, semakin banyak pula ide yang didapatkan untuk
berwirausaha. Kami pun mengambil beberapa ide untuk membuat jalangkote dengan
varian baru seperti Jalangkote Pandan, Bakote, Jalkot Mini, dan Jalkot segitiga.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Variasi Jalangkote apakah yang akan dibuat?
2. Bahan dan alat apa saja yang diperlukan?
3. Bagaimana cara membuat jalangkote?
4. Berapa biaya membuat jalangkote?
C. TUJUAN
Tujuan dari Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan adalah sebagai
berikut:
1. Memperkenalkan kembali makanan jalangkote khas sulawesi ini diluar kota,
pada masyarakat khususnya kepada Mahasiswa dikalangan kampus dan cocok
untuk kantong masyarakat (murah).
2. Memaksimalkan pemanfaatan jalangkote dengan isi sayuran didalam yang kaya
akan nutrisi penting bagi tubuh.
3. Menghasilkan jalangkote yang sehat, bebas dari bahan yang tidak baik, dan
kebersihan terjamin.
4. Membuka peluang usaha baru di bidang kuliner khususnya mahasiswa sehingga
dapat menjadi sumber pendapatan bagi mahasiswa.
5. Meningkatkan daya kreatifitas dan jiwa kewirausaan mahasiswa.
6. Melatih diri Mahasiswa untuk terampil dalam berwirausaha
7. Memgembangkan kemampuan yang kami miliki serta mencoba membuat suatu
usaha yang dapat menjadikan kami berani mengambil resiko.
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Keluaran yang kami harapkan dari Kewirausahaan tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Menghasilkan jalangkote yang renyah, enak, dan sesuai dengan selera penikmat
jajanan pasar.
2. Menghasilkan makanan jalangkote yang sehat dengan isi sayuran di dalamnya,
sehingga selain memiliki rasa yang enak dengan sambal cairnya.
3. Memperkenalkan makanan khas Sulawesi ini kepada penduduk Indoneia.
4. Membuat variasi baru tentang Jalangkote.
E. KEGUNAAN
Kegunaan program kreatifitas mahasiswa dalam bidang kewirausahaan kami
adalah:
1. Menumbuh kembangkan daya kreatifitas mahasiswa.
2. Membuka peluang wirausaha baru.
3. Meningkatkan kerjasama dan kekeluargaan antar mahasiswa dan dosen dalam
melaksanakan pengelolaan wirausaha.
4. Memperkenalkan makanan khas Sulawesi ini yaitu jalangkote.
F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1. Kondisi Umum Lingkungan
2. Sumber Bahan Baku
G. METODE PELAKSANAAN
Jalangkote yang akan dibuat antara lain adalah: Jalangkote Pandan, Bakote
(Bakso Jalangkote), Jalangkote Mini (dengan beberapa varian isi), serta Jalangkote
Segitiga.
1. Perencanaan kegiatan operasi produksi
a. Pada kegiatan produksi usaha jalangkote menggunakan beberapa peralatan
antara lain:
1) Mixer
2) Baskom plastik
3) Panci besar
4) Timbangan
5) Centong
6) Spatula / solet plastik
7) Kompor gas
8) Cetakan Jalangkote
9) Penggiling Bambu
b. Bahan Kulit Jalangkote:
1) Tepung terigu protein sedang
2) Garam
3) Telur ayam
4) Margarine
5) Minyak goreng
6) Pandan
c. Bahan Isi Jalangkote:
1) Kentang, potong kecil-kecil (dadu)
2) Wortel, potong dadu
3) Mihun/Mie kuning
4) Telur rebus
5) Bawang perai, iris tipis-tipis
6) Minyak goreng
7) Air
8) Merica secukupnya
9) Daun bawang
10) Daun seledri
d. Bahan isi tambahan:
1) Bakso
2) Abon
3) Ayam
e. Bumbu Jalangkote:
1) Merica bubuk
2) Pala bubuk
3) Bawang putih, iris tipis-tipis
4) Bawang merah, iris tipis
5) Garam secukupnya
6) Gula pasir secukupnya
7) Bumbu kaldu bubuk secukupnya
e. Bahan Saus Jalangkote:
1) Bawang putih
2) Bawang merah
3) Cabai merah
4) Cabai rawit
5) Cuka
6) Gula pasir
7) Air
8) Garam secukupnya
f. Proses pembuatan jalangkote adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan isi jalangkote, panaskan minyak goreng. Tumis bawang merah dan
bawang putih sampai harum. Masukkan bawang perai, wortel dan kentang. Tuangkan
sedikit air. Masak hingga sedikit matang. Masukkan bahan isi serta bumbu lainnya
kecuali irisan telur rebus. Lanjutkan memasak bahan hingga matang. Angkat lalu
sisihkan.
2. Cara membuat kulitnya. Campurkan tepung terigu dalam air, tambahkan
margarine, telur, aduk hingga rata. Tambahkan sedikit demi sedikit air garam sambil
diaduk dan uleni adonan. Perkirakan jumlah air tidak terlalu banyak, agar adonan
tidak terlalu lengket dan lembek, jika terlalu banyak air dapat ditambahkan tepung
lagi. Jika adonan sudah pas, gilas adonan dengan ketebalan 3 mm, buat pola lingkaran
dengan diameter 10 cm.
3. Mengisi kulit adonan isi Jalangkote’. Ambil satu lembar kulit yang sudah digilas,
taruh 2 sendok makan adonan isi dan sepotong telur diatasnya. Katupkan kedua sisi
kulit dan rekatkan dengan putih telur sehingga membentuk setengah lingkaran. Pilin
tepinya, dari ujung ke ujung hingga tidak ada lagi celah, dan semua isi tertutupi.
4. Panaskan minyak goreng, goreng adonan yang sudah dipilin hingga berwarna
coklat. Angkat dan tiriskan.
5. Membuat saus, campur semua bahan saus kecuali air dan cuka dengan diblender.
Tumis bahan saus, tambahkan air secukupnya. Tambahkan cuka. Tumis hingga
matang.
2. Promosi dan Penjualan
Sebagai pengenalan produk ini kepada masyarakat akan kami awali dari
lingkungan masyarakat dengan memberikan sampel produk jalangkote kepada
masyarakat, selanjutnya kami akan menawarkan produk ini di kantin-kantin kampus
maupun sekolah-sekolah. Kami juga akan menawarkan produk ini kepada konsumen-
konsumen yang ditemui oleh kami selaku pelaku usaha dimanapun berada atau
didekat tempat produksi. Produk juga akan kami perkenalkan dengan menggunakan
selebaran maupun informasi dari mulut ke mulut.
3. Strategi pasar
Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar,upaya yang dilakukan
dalam melakukan strategi pasar antara lain :
Segmenting
Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di
capai, produk yang harus penulis buat adalah produk yang dapat di nikmati oleh
berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan berbeda, produk ini juga bisa di
nikmatin dari anak anak hingga orang dewasa.
Targeting
Target pasar yang penulis bidik adalah pada kalangan masyarakat setempat, sekolah
penulis sendiri, serta warung warung kecil.

Positioning
Agar produk penulis ini mudah dikenali oleh masyarakat, penulis berinovasi dengan
cara menambahkan bahan baru yang membedakan makanan ini dengan yang ada,
bahan yang penulis tambahkan yaiu seperti kacang, coklat dan seres mix, sehingga
 tampilan lebih menarik rasa lebih unggul dan kulitas sangat baik, sehingga konsumen
dapat mengenali dengan mudah produk ini.

I. RANCANGAN BIAYA
1.Rancangan Biaya
Harga Barang
N Jumlah Pemasukan Pengeluaran
Kegiatan Unit Harga @
o (Rp) (Rp) (Rp)
Rp
A TAHAP PELAKSANAAN
1 Bahan Habis Pakai
Tepung Terigu 6 kg 9.000 54.000 54.000
Garam 1 scht 1.000 1.000 1.000
Margarine 3 scht 8.000 24.000 24.000
Minyak Goreng 2 liter 20.000 40.000 40.000
Telur 1½ kg 8.000 24.000 24.000
Kentang 2 kg 18.000 36.000 36.000
Wortel 2 kg 17.000 34.000 34.000
Mie kuning 2 plastik 7.500 15.000 15.000
Pandan 5.000 5.000 5.000
Jeruk Nipis 3 buah 1.000 3.000 3.000
Merica 2 scht 2.000 2.000 2.000
Bawang Merah ½ kg 7.500 15.000 15.000
Bawang putih ½ kg 7.500 15.000 15.000
Daun Bawang 2.000 2.000 2.000
Daun seledri 2.000 2.000 2.000
Gula pasir ½ kg 10.000 10.000 10.000
Cabe Merah ½ kg 7.500 15.000 15.000
Cabe Rawit ½ kg 12.000 22.000 22.000
Bakso ½ kg 24.000 24.000 24.000
Abon 2 plastik 6.500 13.000 13.000
Ayam ¼ kg 25.500 25.500 25.500

Jumlah
381.500 381.500
2 Peralatan Tetap
.
Mixer 1 buah 200.000 200.000 200.000
Papan cetakan 1 buah 10.000 10.000 10.000
Cetakan jalangkote 3 buah 5.000 15.000 15.000
Kompor gas 1 buah 300.000 300.000 300.000
Tabung gas 3 kg 3 buah 20.000 60.000 40.000
Panci 1 buah 10.000 10.000 10.000
Baskom plastik 3 buah 10.000 30.000 30.000
Pisau 1 buah 15.000 15.000 15.000
Centong 1 buah 10.000 10.000 10.000
Spatula 1 buah 5.000 5.000 5.000
Plastik pembungkus pack 20.000 40.000 40.000
Jumlah 675.000 675.000
B TARGET PENJUALAN
80 Jalangkote 40 plastik 8.000 320.000 320.000
pandan
120 Bakote 40 plastik 10.000 400.000 400.000
300 Jalkot Mini 50 plastik 10.000 500.000 500.000
100 Jalkot segitiga 50 plastik 8.000 400.000 400.000
Juru Masak 5 orang 50.000 250.000 250.000
Jumlah 1.620.000 1.306.500
SALDO 313.500
J. RENCANA ANGGARAN
Modal / Pemasukkan
Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp. 322.000
Total biaya = bahan baku + perlengkapan + biaya lain – lain
= Rp. 187.000 + Rp. 102.000 + Rp. 33.000 = Rp. 322.000
Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 100
produk dengan modal pengeluaran Rp. 322.000
Penentuan Harga Jual

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi = 322.000 x 100 = Rp.
3220,/pcs
Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan =Rp.3220+Rp.1780
=Rp.5000,-
Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi
Laba = ( hasil produksi x harga jual) – modal = ( 100x Rp. 5000) –
Rp.322.000 = Rp. 500.000 – Rp. 322.000 = Rp. 178.000,-

Persentase Laba = laba / modal x 100% x 100% = 178.000 / 322.000 x 100% =

55,27%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 55,27%
K. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Jalangkote adalah makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya
serupa dengan kue pastel. Bedanya kue pastel memiliki kulit yang lebih tebal
dibandingkan jalangkote dan bila pastel dimakan bersama cabe rawit, jalangkote
dimakan bersama sambal cair campuran cuka dan cabe. Jalangkote memiliki isi
wortel dan kentang yang dipotong dadu, tauge, serta laksa yang ditumis dengan
menggunakan bawang putih, bawang merah, merica, dan bumbu-bumbu lainnya.
Beberapa jalangkote menambahkan seperempat atau setengah telur rebus dan daging
cincang untuk isinya. Kulit jalangkote terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur,
santan, mentega, dan garam.
Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi
penyempurnaan makalah ini. Demikian makalah ini, semoga kegiatan usaha penulis
ini sehingga dapat berjalan dengan baik dan penulis berharap dalam mengembangkan
kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat. Penulis mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan makalah ini
sehingga dapat terselesaikan dengan baik dantepat pada waktunya, sekian
terimakasih.
L. DAFTAR PUSTAKA

30 Oktober 2019. Cara Membuat Jalangkote Makassar yang Enak dan Renyah.

Publish on September 24, 2014 12:16 am under Aneka Masakan

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN
JALANGKOTE

D
I
S
U
S
U
N

Oleh :

NAMA : MUH ILHAM SALEH

KELAS : XI IPA 2

SMA NEGERI 2 MAJENE

TAHUN AJARAN 2019-2020