Anda di halaman 1dari 7

HUMAN RESOURCES MANAGEMENT

Knowledge-based
applying
Menjadikan Manajemen Pengetahuan Sebagai Keunggulan Kompetitif
Perusahaan Melalui Strategi Bisnis Berbasis Pengetahuan

Rut Liesl, Jerry Susanto, Kim Mulia, Michael Owen, Airin Febriyanti/ LL21
Apa itu Knowledge

Management?

Knowledge Management adalah proses menciptakan,


membagikan, menggunakan, dan mengelola suatu
pengetahuan dan informasi dari sebuah organisasi.
CAPTURING: meliputi pemasukan

SIKLUS data, pemindaian, wawancara,

serta brainstorming.

MANAJEMEN ORGANIZING: meliputi pembuatan

katalog, pengindeksan, penyaringan,

PENGETAHUAN
penghubungan, dan pengkodean.

REFINING: meliputi kontekstualisasi,

kerjasama, kompresi, serta

pembuatan proyeksi.

TRANSFER: meliputi pembagian

dan peringatan.
E DATA
INFORMASI

elemen yang saling terhubung dan


elemen yang paling dasar, bersifat

L
merupakan hasil pemrosesan terhadap
diskrit, dan belum diproses, sehingga
data, sehingga memiliki suatu makna.
belum memiliki makna. Contoh: angka,
Contoh: kalimat, paragraf, persamaan,

E
kata, kode, tabel, dan basis data.
konsep, ide, dsi

M PENGETAHUAN KEBIJAKSANAAN

E
kumpulan informasi yang terorganisir hasil penerapan dari suatu pengetahuan

mengenai suatu bidang yang sudah yang dapat menjadi dasar dalam

dipahami. Contoh: teori, aksiom, pengambilan keputusan. Contoh: sistem

N kerangka kerja konseptual, cerita rumit,

dan fakta.
kepercayaan, tradisi, prinsip, dan

kebenaran.
knowledge Ada dua dimensi kritikal knowledge 

management
dalam konteks organisasi:

1.Pengetahuan eksis di setiap individu,

kelompok atau organisasi

2.Pengetahuan dapat dilihat dari 
•Fernandez dan Sabherwal (2001) mengartikan
pengetahuan (knowledge) sebagai hasil refleksi sebagai sesuatuyang dapat disimpan,

dan pengalaman seseorang, sehingga 
dan sebagai suatu proses yaitu proses 
pengetahuan
untuk mengetahui sesuatu.
selalu dipunyai oleh individu atau kelompok.
Pengetahuan (knowledge) melekat dalam bahasa,
aturan-aturan dan prosedur-prosedur, serta konsep.
1. Sosialisasi: menjelaskan saling berbagi antar knowledge, 

umumnya tanpa melibatkan hal-hal

formal, misalnya sharing budaya organisasi antara

anggota organisasi yang lama dengan anggota yang baru

dengan tujuan anggota yang baru mampu

4 Pola beradaptasi dengan budaya organisasi.

2. Eksternalisasi: menkonversi knowledge menjadiexplicit

Dasar knowledge biasanya menggunakan metafor-

metafor yang dapat dipahami bersama.

Penciptaan 3. Kombinasi, mengkombinasikan antar explicit knowledge

yang dipunyai oleh individu lain denganexplicit knowledge

Pengetahuan yang dipunyai oleh diri sendiri.

4. Internalisasi, merubah explicit knowledge menuju knowledge.

Jargon yang paling populer untuk

menjelaskan internalisasi adalah learning by doing.
REFERENCES
https://medium.com/@stevanihalim/manajemen-pengetahuan-
d69851468a23

http://eprints.undip.ac.id/14967/1/Menjadikan_Manajemen_Penget
ahuan_Sebagai....by_B._Elnath_Aldi.pdf
-

Anda mungkin juga menyukai