Anda di halaman 1dari 2

Etiologi waham

Gangguan orientasi realitas dalam kategori utama fungsi otak menurut Kusumawati (2010) yaitu :

1. Gangguan fungsi kognitif dan persepsi menyebabkan kemampuan menilai dan menilik
terganggu.
2. Gangguan fungsi emosi, motorik, dan sosial mengakibatkan kemampuan berespons terganggu,
tampak dari perilaku nonverbal (ekspresi dan gerakan tubuh) dan perilaku verbal (penampilan
hubungan sosial).

Menurut Gun (2008), etiologi dari gangguan jiwa waham adalah :

1. Faktor Predisposisi
 Genetis : Diturunkan adanya abnormalitas perkembangan sistem saraf yang berhubungan
dengan respon biologis yang maladapatif.
 Neurobiologis : Adanya gangguan pada korteks pre frontal.
 Neurotransmitter : Abnormalitas pada dopamine serotin dan glutamat.
 Virus paparan : Virus influenza pada trimester III
 Psikologi : Ibu cemas, terlalu melindungi, ayah tidak peduli.

2. Faktor Prespitasi
 Proses pengolahan informasi yang berlebihan
 Adanya gejala yang memicu
Mekanisme penghantar listrik yang abnormal

A. Faktor predisposisi

1. Faktor perkembangan: hambatan perkembangan akan mengganggu hubungan interpersonal


seseorang. Hal ini meningkatkan stress dan ansietas berakhir dengan gangguan persepsi,
pasien menenkankan perasaanya sehingga pematangan fungsi intelektual dan emosi tidak
stabil.
2. Faktor sosial budaya: sesorang merasa diasingkan dan kesepian
3. Faktor biologis: hubungan yang tidak harmonis, peran ganda bertentangan yang dapat
menyebabkan ansietas dan berakhir dengan pengingkaran kenyataan.
4. Faktor biologis: karena adanya atrofi otak, pembesaran ventrikel atau perubahan sel kortikal.

B. Faktor prespitasi

1. Faktor sosial budaya: dipicu adanya perpisahan dengan orang berarti.


2. Faktor biologi: kecemasan yang memanjang dan terbatasnya kemampuan untuk mengatasi
masalah sehingga pasien mengembangkan koping untuk menghindari kenyataan yang
menyenangkan.

Yosep I.2009.keperawatan Jiwa. Edisi Revisi. Bandung:Revika Aditama

Anda mungkin juga menyukai