RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Perubahan Persepsi Sensori : Halusinasi Pendengaran

Diagnosa Rencana Tindakan Keperawatan

No. Tanggal Rasional
Keperawatan Tujuan Kriteria Tindakan
1. 13 Perubahan SP 1 :
November Sensori 1. Identifikasi Setelah dilakukan 1x 1. Berikan salam 1. Salam terapeutik dapat
2019 Persepsi: halusinasi: isi, interaksi, pasien terapeutik membangun hubungan
Halusinasi frekuensi, menunjukkan: saling percaya antara
waktu terjadi, 1. Klien dapat klien dan perawat
situasi menyebutkan isi, 2. Diskusikan dengan 2. Mengetahui jenis
pencetus, frekuensi, waktu klien mengenai apa halusinasi
perasaan, terjadi, situasi yang sedang
respon. pencetus, perasaan dirasakan
yang dapat 3. Bimbing klien 3. Agar klien mengetahui
menimbulkan menidentifikasi isi, isi , frekuensi, waktu
halusinasi. frekuensi, waktu terjadi, situasi pencetus,
2. Klien dapat terjadi, situasi perasaan, respon klien
mengungkapkan pencetus, perasaan, terhadap halusinasi
perasaan terhadap respon klien terhadap
halusinasinya. halusinasi
4. Dengarkan ungkapan 4. Agar klien merasa
klien dengan penuh dihargai.
perhatian
2. Jelaskan cara 1. Klien dapat 1. Bimbing klien 1. Agar klien dapat
mengontrol menyebutkan mempelajari cara mengetahui cara – cara
halusinasi : tindakan yang mengontrol halusinasi mengatasi halusinasi
hardik, obat, biasanya dengan : menghardik,
bercakap- dilakukan untuk obat, bercakap-cakap,
cakap, melakukan kegiatan
 melakukan mengendalikan 2. Beri kesempatan klien 2. Klarifikasi hal yang
kegiatan. halusinasi. untuk bertanya tidak di mengerti
2. Klien dapat 3. Beri pujian 3. Agar klien lebih
memilih cara termotifasi
mengatasi
halusinasi seperti
yang telah
didiskusikan
dengan klien.

3. Latih cara 1. Klien dapat 1. Jelaskan pada klien 1. Klien dapat mengetahui
mengontrol melakukan cara manfaat menghardik manfaat menghardik
halusinasi menghardik untuk 2. Jelaskan pada klien 2. Klien dapat mengetahui
dengan mengendalikan cara menghardik cara menghardik yang
menghardik. halusinasinya. benar
3. Demonstrasikan cara 3. Agar klien terbiasa
mengontrol halusinasi memperagakan cara
dengan menghardik. menghardik.
4. Lakukan bersama- 4. Klien dapat meniru
sama dengan klien. perawat.
5. Minta klien 5. Menilai kemampuan
memperagakan klien menangkap cara
kembali cara tersebut.
menghardik
6. Beri pujian jika klien 6. Klien lebih termotivasi
dapat mempraktekkan dengan pujian yang
cara menghardik. diberikan.
4. Memasukkan 1. Klien mampu 1. Bantu klien untuk 1. Agar klien dapat
pada jadwal menyusun jadwal menyusun jadwal membuat jadwal latihan
kegiatan untuk kegiatan latihan latihan menghardik menghardik
latihan menghardik. 2. Motivasi klien 2. Agar klien mau
menghardik. menyusun jadwal membuat jadwal
kegiatan harian kegiatan hariannya
3. Beri pujian. 3. Agar klien lebih
termotivasi
SP 2 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1x 1. Minta klien untuk 1. Mengetahui perubahan
kegiatan interaksi klien mengulangi kegiatan kemajuan klien dalam
menghardik. menunjukkan tanda- yang sudah dilakukan melakukan kegiatan
tanda: pada pertemuan
1. Klien dapat sebelumnya latihan
mempraktekkan menghardik
cara 2. Observasi 2. Melihat sejauh mana
menghardik. kemampuan klien kemampuan klien dapat
2. Klien dapat melakukan kegiatan melakukan kegiatan
melakukan menghardik
kegiatan 3. Beri pujian 3. Agar klien lebih
menghardik termotivasi
secara mandiri.
2. Latih cara 1. Klien mengetahui 1. Bimbing klien 1. Agar klien mengetahui
mengontrol apa kegunaan obat mengenali obat yang obat yang telah di
halusinasi dan apa akibatnya telah di programkan programkan
dengan obat jika tidak untuk klien serta cara
(jelaskan 6 meminum obat. meminum obat
benar: jenis, 2. Klien dapat dengan benar
guna, dosis, meminum obat 2. Jelaskan prinsip 6 2. klien dapat mengetahui
frekuensi, jika klien benar pada klien prinsip 6 benar dalam
cara, mengalami (jenis, guna, dosis, pemberian obat
kontinuitas halusinasi. frekuensi, cara,
minum obat).
 3. Klien diharapkan kontinuitas minum
dapat mengontrol obat)
halusinasi dengan 3. Jelaskan manfaat dan 3. Klien mengetahui
meminum obat. efek samping obat, efeksamping dan
akibat bila tidak manfaat obat yang di
mengkonsumsi obat minum
4. Demonstrasikan cara 4. Klien dapat mengetahui
minum obat. cara meminum obat
dengan benar.
5. Lakukan bersama- 5. Klien dapat meniru
sama dengan klien dengan cara mengikuti
perawat.
6. Minta klien 6. Menili kemampuan
memperagakan ulang klien memperagakan
sendiri
7. Beri kesempatan 7. Klien mau meminum
bertanya dan minta obat secara rutin
klien memperagakan
ulang
8. Beri pujian, motivasi 8. Agar klien lebih
klien meminum obat termotivasi
seuai jadwal.

3. Masukkan 1. Klien menyetujui 1. Bantu klien untuk 1. Agar klien dapat

pada jadwal jadwal kegiatan membuat jadwal membuat jadwal latihan
kegiatan untuk latihan latihan menghardik menghardik serta
latihan menghardik dan serta meminum obat meminum obat
menghardik minum obat yang 2. Motivasi klien untuk 2. Klien mampu menyusun
dan minum telah dibuat oleh membuat jadwal jadwal kegiatan
obat. perawat. 3. Beri pujian apabila 3. Agar klien lebih
klien mampu termotivasi
menyusun jadwal
SP 3 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1x 1. Minta klien untuk 1. Mengetahui
kegiatan interaksi klien mengulangi latihan perkembangan klien
menghardik menunjukkan: menghardik dan dalam melakukan
dan obat. Beri 1. Dapat melakukan meminum obat kegiatan
pujian. kegiatan 2. Observasi 2. Melihat sejauh mana
menghardik saat kemampuan klien kemampuan klien dapat
terjadi halusinasi melakukan kegiatan melakukan kegiatan
secara mandiri. 3. Beri pujian. 3. Agar klien senang dan
2. Pastikan obat termotivasi
diminum oleh
klien.

2. Latih cara 1. Klien dapat 1. Jelaskan kepada klien 1. Supaya klien memahami
mengontrol bercakap-cakap tujuan dan manfaat tujuan dan manfaat
halusinasi dengan orang lain mengontrol halusinasi mengontrol halusinasi
dengan cara saat terjadi dengan bercakap- dengan bercakap-cakap
bercakap- halusinasi. cakap dengan orang dengan orang lain.
cakap saat 2. Diharapkan klien lain.
terjadi dapat mengontrol 2. Ajarkan kepada klien 2. Supaya klien mengerti
halusinasi halusinasi dengan tentang cara saat halusinasi dia bisa
cara bercakap- bercakap-cakap mengajak bercakap-
cakap dengan dengan orang lain saat cakap orang lain.
orang lain. terjadi halusinasi. 3. Supaya klien mengerti
Misalnya: cara bercakap-cakap
“Permisi dengan orang lain saat
Bapak/Ibu/Mas, mengalami halusinasi.
sekarang saya sedang 4. Supaya mengetahui
mendengar suara- apakah klien dapat
suara, namun saya bercakap-cakap dengan
tidak tahu suara itu orang lain.
suara apa. Maukah 5. Klien dapat meniru
Bapak/Ibu/Mas dengan mengikuti
perawat.
 bercakap-cakap 6. Agar klien merasa
dengan saya agar saya dihargai dan termotivasi
tidak mendengar untuk latihan bercakap-
suara itu lagi...” cakap
3. Demonstrasikan cara
bercakap-cakap
dengan orang lain
kepada klien.
4. Lakukan bersama-
sama dengan klien

5. Minta klien untuk

memperagakan ulang

6. Beri pujian jika klien

dapat mempraktekan
cara bercakap-cakap
dengan orang lain.
3. Masukkan 1. Klien dapat 1. Bantu klien untuk 1. Agar pasien dapat
pada jadwal menyusun jadwal menyusun jadwal membuat jadwal latihan
kegiatan untuk kegiatan latihan latihan menghardik, menghardik, minum
latihan menghardik dan minum obat , obat , bercakap-cakap
menghardik, minum obat, dan bercakap-cakap
minum obat, bercakap-cakap 2. Motivasi klien 2. Agar klien lebih
dan bercakap- yang telah dibuat menyusun jadwal termotivasi.
cakap. oleh perawat. kegiatan harian
3. Beri pujian 3. Agar klien merasa
dihargai dan termotivasi
SP 4 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1x 1. Minta klien untuk 1. Mengetahui
kegiatan interaksi klien mengulangi latihan perkembangan klien
latihan menunjukkan tanda- menghardik, dalam melakukan
menghardik, tanda: meminum obat serta kegiatan
minum obat, 1. Klien dapat bercakap-cakap 2. Mengetahui sejauh
dan bercakap- menghardik 2. Observasi mana kemampuan klien
cakap. Beri secara mandiri, kemampuan klien melakukan kegiatan
pujian. minum obat secara melakukan kegiatan 3. Agar klien merasa
mandiri, 3. Beri pujian senang dan termotivasi
bercakap-cakap
dengan orang lain
saat terjadi
halusinasi.
2. Latih cara 1. klien dapat 1. Jelaskan manfaat 1. Agar klien mengetahui
mengontrol mengontrol melakukan kegiatan manfaat melakukan
halusinasi halusinasi harian pada klien. kegiatan harian
dengan 2. klien mengontrol 2. Demonstrasikan cara 2. Agar klien mengetahui
melakukan halusinasi dengan melakukan kegiatan cara melakukan kegiatan
kegiatan kegiatana harian menyapu dan harian yang benar dan
harian (2 menyapu halaman mengepel lantai. terbiasa melakukan
kegiatan) dan mengepel kegiatan harian.
lantai 3. Lakukan bersama- 3. Klien dapat meniru
3. Diharapkan sama dengan klien. dengan mengikuri
setelah klien perawat.
diajarkan kegiatan 4. Minta klien 4. Menilai kemapuan
mengontrol memperagakan ulang mandiri klien.
halusinasi klien 5. Beri pujian bila bisa 5. Agar klien lebih
dapat mengontrol melakukan termotivasi
halusinasi.
3. Masukan pada 1. Klien dapat 1. Bantu klien menyusun 1. Agar klien dapat
jadwal menyusun jadwal jadwal menghardik, membuat jadwal
kegiatan untuk untuk latihan minum obat, dan menghardik, minum
latihan menghardik, bercakap-cakap, obat, dan bercakap-
menghardik, minum obat, melakukan kegiatan cakap, melakukan
minum obat, bercakap-cakap, harian kegiatan harian
bercakap- dan kegiatan 2. Beri pujian 2. Agar klien lebih
cakap dan harian termotivasi
kegiatan
harian
SP 5 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1x 1. Minta pasien untuk 1. Mengetahui sejauh
kegiatan interaksi klien mengulangi latihan mana kemampuan klien
latihan menunjukan tanda- menghardik, melakukan kegiatan
caramenghardi tanda: meminum obat sebelumnya.
k, minum obat, 1. Klien dapat bercakap-cakap
bercakap- melakukan dan melakukan
cakap, dan kegiatan kegiatan
kegiatan menghardik saat 2. Observasi 2. Melihat ada/ tidaknya
harian. Beri halusinasi, kemampuan klien perkembangan
pujian pastikan obat melakukan kegiatan
diminum oleh 3. Beri pujian bila pasien 3. Agar klien merasa
klien, pasien dapat dapat melakukan. senang dan termotivasi
mengontrol
halusinasi dengan
cara bercakap-
cakap dengan
orang lain, pasien
dapat melakukan
kegiatan harian
yang sudah
dijadwalkan
2. Latih 1. Klien dapat 1. Tanyakan kepada 1. Untuk mengetahui
kegiatan menyebutkan klien kegiatan apa pengetahuan klien
harian kegiatan apa saja saja yang sudah tentang kegiatan
yang dilakukan dilakukan untuk mengontrol halusinasi
untuk mengontrol mengontrol halusinasi
halusinasi 2. Tanyakan kepada 2. Untuk mengetahui
2. Klien dapat klien bagaimana pengetahuan klien
melakukan menyapu halaman kegiatan harian untuk
kegiatan harian yang baik dan cara mengontrol halusinasi
yang sudah mengepel lantai yang
diajarkan oleh baik
perawat untuk 3. Nilai cara mengontrol 3. Memantau apakah klien
mengontrol halusinasi dengan dapat mengontrol
halusinasi kegiatan yang sudah halusinasinya dengan
3. Diharapkan diajarkan oleh kegiatan yang telah
setelah diajari cara perawat diajarkan.
kegiatan untuk
mengontrol
halusinasi pasien
dapat mengontrol
halusinasi
3. Nilai 1. Klien dapat 1. Catat perubahan yang 1. Mengetahui perubahan
kemampuan mengontrol terjadi pada klien yang terjadi pada klien
yang telah halusinasinya 2. Catat kemajuan pada 2. Mengetahui kemajuan
mandiri dengan semua klien pada klien
kegiatan yang 3. Beri pujian 3. Agar klien merasa
sudah diajarkan dihargai dan termotivasi
oleh perawat yaitu
menghardik,
minum obat
4. Nilai apakah 1. klien mengontrol 1. Evalusai kegiatan 1. Kegiatan mengontrol
halusinasi halusinasinya mengontrol halusinasi halusinasi pasien apakah
terkontrol dengan baik pasien sudah baik
2. klien dapat 2. Evaluasi apakah 2. Perawat mengevaluasi
menerapkan semua kegiatan yang apakah pasien dapat
mengontrol sudah diajarkan, mengontrol halusinasi
halusinasi yang halusinasi pasien pasien dengan semua
sudah diajarkan dapat terkontrol atau kegiatan yang telah
oleh perawat. tidak. diajarkan.
 RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA

Diagnosa Rencana Keperawatan

No. Tanggal Rasional
Keperawatan Tujuan Kriteria Tindakan
1 13 Perubahan SP 1 :
November Sensori 1. Diskusikan Setelah dilakukan 1. Jelaskan kepada keluarga 1. Agar keluarga mengetahui
2019 Persepsi: masalah yang 1x interaksi, masaalah yang dialami penyebab masalah yang
Halusinasi dirasakan keluarga klien dialami klien
dalam menunjukan : 2. Observasi respon 2. Mengetahui repon keluarga
merawat 1. Keluarga keluaarga terhadaap terhadap masalah klien
klien mengetahui masalah yang dialami
penyebab klien
masalah yang 3. Beri pujian 3. Agar keluarga lebih
dialami klien termotivasi
dan kesulitaan
saat merawat
klien
2. Jelaskan 1. Keluarga 1. Jelasan kepada keluarga 1. Agar keluarga mengetahui
pengertian, mampu tentang pengertian, tanda pengertian, tandan dan
tanda dan menjelaskan dan gejala, proses gejalaa, proses terjadinya
gejala, dan dengan singkat terjadinya halusinasi halusinasi
proses pengertian, 2. Berkesempatan kepada 2. Ssupaya keluarga dapat
terjadinya tanda dan gejala, keluarga untuk bertanya mengklarifikasi hal yang
halusinasi proses terjadinya belum dimengerti.
halusinasi

3. Jelaskan cara 1. Keluarga 1. Diskusikan dengan 1. Agar keluarga mengerti

merawat mampu keluarga cara merawat cara merawat halusiansi
halusinasi menjelaskan halusinasi
cara merawat 2. Beri kesempatan kepada 2. Agar keluarga dapat
halusinasi keluarga untuk bertanya mengklarifikasi al yang
belum dimengerti
 3. Agar halusinasi yang
3. Informasikan kepada dialami klien tidak
keluarga untuk tidak semakin parah
menganggapi atau
mengiyakan pernyataan
klien saat klien
mengalami halusinasi.
4. Latih cara 1. Keluarga 1. Jelaskan merawat 1. Agar keluarga mengerti
merawat mampu halusinasi dengan cara cara merawat halusinasi
halusinasi : mendemonstrasi menghardik dengan menghardik
hardik kan merawat 2. Demonstrasikan kepada 2. Agar keluarga mampu
klien halusinasi keluarga cara melakukan hardik
dengan cara menghardik.
menghardik 3. Lakukan bersama-sama 3. Keluarga mampu meniru
dengan keluarga cara cara menghardik dengan
menghardik. perawat.
4. Minta keluarga untuk 4. Agar keluarga mampu
menirukan hal yang mempraktekkan secara
sudah didemonstrasikan mandiri cara menghardik
5. Beri pujian 5. Untuk memberi
motivasi kepada keluarga

5. Anjurkan 1. Keluarga 1. Diskusikan dengan 1. Keluarga dapat memantau

membantu membantu keluarga cara membuat jadwal yang akan
pasien sesuai mengingatkaan jadwal kegiatan untuk digunakan dirumah
jadwal dan klien untuk klien/jadwaal yang akan
memberi melakukaan digunakan dirumah
pujian kegiatan sesuai 2. Ajarkan kepada keluarga 2. Keluarga mampu
dengan jadwal untuk memberikan pujian memberikan pujian kepada
dan memberi padaa klien saat klien klien jika klien dapat
pujian dapat melakukan melakukan kegiatan
kegiatan
3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi klien
SP 2 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1. Minta keluarga untuk 1. Agar keluarga pahaam
kegiatan 1x interaksi, mengulangi kegiatan tentang kegiatan yang
keluarga keluarga yang sudah diajarkan sudah diajarkan pada
dalam menunjukan : pada pertemuan pertemuan sebelumnya
merawat/ sebelumnya
melatih klien 1. Keluarga 2. Observasi keluarga dalam
2. Untuk mengetahui apakah
menghardik, mampu melatih melakukan kegiatan keluarga sudah mampu
beri pujian kegiatan dalam menghardik melakukan kegiatan
merawaat klien menghardik
dengan cara 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
menghardik keluarga.
2. Jelaskan 6 1. Keluarga 1. Jelaskan kepada keluarga
1. Supaya keluarga mengerti
benar cara mengetahui cara cara pemberian obat cara pemberian obat
memberikan pemberian obat dengan prinsip 6 benar dengaan prinsip 6 benar
obat dengan benar 2. Jelaskan kepada keluarga
2. Supaya keluarga mengerti
manfaat dan efek manfaat dan efek samping
samping minum obat minum obat
3. Jelaskan kepada keluarga
3. Supaya keluarga
akibat jika tidak termotivasi untuk
meminum obat mengingatkan klien untuk
minum obat
4. Beri kesempatan kepada 4. Mengklarifikasi hal yang
keluarga untuk bertanya tidak dimengerti

3. Latih cara 1. Keluarga 1. Jelaskan kepada keluarga 1. Supaya keluarga

memberikan/ mampu manfaat minum obat mengetahui cara
membimbing membimbing dengan benar pemberian obat dengan
minum obat klien untuk benar
minum obat 2. Demonstrasikan kepada 2. Keluarga dapat melakukan
dengan benar keluarga cara pemberian pemberian obat kepada
obat klien
 3. Lakukan bersama-sama 3. Keluarga dapat
dengan keluarga cara melakukannya setelah
pemberian obat. memperragakannya
bersama perawat.
4. Minta keluarga untuk 4. Keluarga dapat melakukan
mendemonstrasikan pemberian obat secara
ulang mandiri
5. Beri pujian 5. Untuk memotivasi
keluarga
4. Anjurkan 1. Keluarga 1. Diskusikan dengan 1. Keluarga dapat
membantu mampu keluarga untuk selalu memgingatkan jadwal
klien sesuai mengingatkan mengingatkan klien klien
jadwal dan kegiatan klien untuk melakukan
memberi sesuai jadwal kegiatan sesuai jadwal
pujian 2. Ajarkan kepada keluarga 2. Keluarga dapat memberi
untuk selalu memberi pujian kepada klien
pujian kepada klien jika
klien dapat melakukan
kegiatan sesuai jadwal
3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
keluarga
SP 3 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1. Minta keluarga untuk 1. Agar keluarga mampu
kegiatan 1x interaksi, melatih menghardik dan melatih menghardik dan
keluarga keluarga melakukan pemberian memberi obat dengan
dalam menunjukan : obat benar
merawat/ 1. Keluarga 2. Observasi cara 2. Keluarga dapat melakukan
melatih mampu menghardik daan kegiatan yang sudah
pasien merawaat klien pemberian obat diajarkan
menghardik dan melatih 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
dan klien keluarga
memberikan menghardik
serta
 obat. Beri memberikan
pujian obat dengan cara
6 benar
2. Jelaskan cara 1. Keluarga 1. Jelaskan kepada keluarga 1. Agar keluarga dapat
bercakap- mampu cara bercakap-cakap dan bercakap-cakap dan
cakap dan bercakap-cakap melakukan kegiatan melakukan kegiatan
melakukan dan melakukan menyapu halaman dan menyapu halaman dan
kegiatan kegiatan untuk mengepel saat klien mengepel lantai
untuk mengontrol mengalami halusinasi
mengontrol halusinasi 2. Demonstrasikan kepada 2. Agar keluarga dapat
halusinasi keluarga cara bercakap- bercakap-cakap dengaan
cakap dan melakukan klien dan melakukan
kegiatan menyapu kegiatan
halaman dan mengepel
saat klien mengalami
halusinasi
3. Lakukan bersam-sama 3. Keluarga dapatt meniru
dengan keluarga. perawat dengan baik.
4. Minta keluarga untuk 4. Agar keluarga dapat
mengulangi membimbing klien secara
mandiri
3. Latih dan 1. Keluarga 1. Minta keluarga untuk 1. Untuk mengetahui apakah
sediakan mampu melatih mengulangi kegiatan keluarga sudah mengerti
waktu dan yang sudah diajarkan tentang kegiatan yang
bercakap- menyediakan pada pertemuan sudah
cakap dengan waktu dengan sebelumnya diajarkan sebelumnya
klien klien untuk 2. Observasi cara keluarga 2. Keluarga dapat melatih
terutama saat bercakaap-cakap dalam melatih bercakap- klien secara mandiri
halusinasi cakap
terutama saat 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
klien halusinasi keluarga
4. Anjurkan 1. Keluarga 1. Bimbing keluarga untuk 1. Agar keluarga mengerti
membantu mampu membantu klien cara menyusun jadwal
klien sesuai membantu klien menyussun jadwal klien
jadwal dan untuk menyusun 2. Anjurkan pada keluarga 2. Untuk memotivasi klien
memberikan jadwal dan untuk memberi pujian dalam menyusun jadwal
pujian memberikan kepada klien jika klien
pujian dapat menyusun jadwal.

SP 4 :
1. Evaluasi Setelah dilakukan 1. Minta keluarga untuk 1. Untuk mengetahui apakah
kegiatan 1x interaksi, mengulangi cara keluarga sudah mampu
keluarga keluarga menghardik, memberi melatih menghardik,
dalam menunjukan : obat dengan benar, dan memberi obat dengan
merawat/ 1. Keluarga bercakap-cakap benar, dan bercakap-cakap
melatih klien mampu merawat 2. Observasi keluarga dalam 2. Agar keluarga dapat
menghardik, dan melatih melatih menghardik, melakukanmenghardik,
pemberian klien memberi obat, bercakap- memberi obat, bercakap-
obat & menghardik, cakap cakap secara
bercakap- memberi obat mandiri
cakap. Beri dan bercakap- 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
pujian cakap keluarga

2. Jelaskan 1. keluarga mampu 1. Diskusikan dengan 1. Agar keluarga dapat

follow up ke mengetahui keluarga tanda mengerti tindakan yang
RSJ/PKM, tanda kekambuhandan tindakan harus dilakukan saat klien
tanda kekambuhan dan yang harus dilakukan kambuh
kambuh, tindakan yang keluarga saat klien
rujukan harus dilakukan kambuh
2. Beri kesempatan keluarga 2. Untuk mengklarifikasi hal
untuk bertanya yaang belum dimengerti
 3. Anjurkan 1. Keluarga 1. Bantu dan latih keluarga 1. Agar keluarga mampu
membantu mampu untuk membuat jadwal membuat jadwal klien
klien sesuai membantu klien klien
jadwal dan untuk 2. Motivasi keluarga untuk 2. Agar keluarga dapat
memberikan melakukan membantu klien sesuai membantu klien menyusun
pujian kegiatan sesuai jadwal jadwaal
jadwal 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
keluarga
SP 5 :
1. Evalusia Setelah dilakukan 1. Minta keluarga untuk 1. Untuk mengetahui apakah
kegiatan 1x interaksi, mengulangi semua keluarga sudah mampu
keluarga keluarga kegiatan yang sudah melakukan semua kegiatan
dalam menunjukan : diajaran, melatih
melatih/mera 1. Keluarga menghardik, memberi
wat pasien mampu melatih obat dengan benar,
menghardik menghardik, bercakap-cakaap,
& memberikan melakukan kegiatan
memberikan obat dengan harian, dan follow up
obat & benar, bercakap- 2. Observasi cara keluarga 2. Agar keluarga dapat
bercakap- cakap dan dalam mempraktekkan melakukan semua kegiatan
cakap & melakukan dengan benar
melakukan kegiatan harian 3. Beri pujian 3. Untuk memotivasi
kegiatan dan follow up keluarga
harian dan
follow up.
Berikan
pujian
2. Nilai 1. Keluarga 1. Catat kemampuan 1. Untuk mengukur seberapa
kemampuan mampu merawat keluarga dalam merawat kemampuan keluarga
keluarga klien dan melati klien dan memnuhi dalam merawat daan
merawat klien kebutuhan ADL kebutuhan ADL klien memenuhi kebutuhan ADL
klien klien
2. Evaluasi perkembangan 2. Untuk menilai
keluarga perkembangan keluarga
3. Beri pujian 3. Untuk meotivasi keluarga
3. Nilai 1. Keluarga 1. Anjurkan kepada 1. Agar keluarga mengetahui
kemampuan mampu keluarga untuk membuat jadwal kontrol klien ke
keluarga membawa klien jadwal kontrol klien ke RSJ/PKM.
melakukan untuk kontrol ke RSJ/PKM.
kontrol ke RSJ/PKM
RSJ/PKM