Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA
sehingga makalah Sumber Informasi dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa
penulis juga mengucapkan terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan penulis semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki
bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman penulis,
penulis yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu
penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.

Bireuen, 14 Oktober 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1
A Latar Belakang................................................................... 1
B Rumusan Permasalahan .................................................. 1
C Tujuan Penulisan Makalah................................................ 1
BAB II KERANGKA PEMBAHASAN.................................................. 2
A Pengertian dan sumber informasi...................................... 2
B Jenis jenis informasi ......................................................... 3
D Sumber informasi............................................................. 3
BAB III PENUTUP. .............................................................................. 8
A Kesimpulan...................................................................... 8
B Saran............................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ………………………................................. 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sumber merupakan semua peristiwa komunikasi akan melibatkan sumber


sebagai pembuat atau pengirim informasi. Dalam komunikasi antar manusia, sumber
bisa terdiri dari satu orang, tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok misalnya partai,
organisasi atau lembaga. Sumber sering disebut, pengirim.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengertian sumber informasi ?


2. Apa saja jenis-jenis informasi ?
3. Apa saja sumber informasi ?

C. Tujuan

1. Mengetahui Bagaimana pengertian sumber informasi


2. Mengetahui Apa saja jenis-jenis informasi
3. Mengetahui Apa saja sumber informasi

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Sumber dan Informasi

Sumber merupakan semua peristiwa komunikasi yang akan melibatkan


sumber sebagai pembuat atau pengirim informasi. Dalam komunikasi antar manusia,
sumber bisa terdiri dari satu orang, tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok misalnya
partai, organisasi atau lembaga. Sumber sering disebut, pengirim. Komunikator atau
dalam bahasa inggrisnya disebut source, sender atau encoder.
Sumber adalah dasar yang digunakan didalam penyampaian pesan pesan,
yang digunakan dalam rangka memperkuat pesan itu sendiri. Sumber dapat berupa
orang, lembaga, buku dan sejenisnya. Dalam hal ini sumber yang perlu kita
perhatikan kredibilitas terhadap sumber (kepercayaan) baru, lama, sementara dan
sebagainya. Apabila kita salah mengambil sumber maka kemungkinan komunikasi
yang kita lancarkan akan berakibat lain yang kita harapkan.
1. Pengertian Informasi
Dalam Pengertian Informasi menurut beberapa definisi para ahli yang
disimpulkan bahwa pengertian informasi adalah keterangan, pemberitahuan, atau
berita. Informasi sifatnya menambah pengetahuan atau wawasan seseorang. Oleh
karena itu, uraian dalam berita radio/televisi merupakan informasi.
Menurut sudut pandang dunia kepustakaan dan perpustakaan ,informasi
adalah rekaman suatu fenomena yang diamati atau bisa juga berupa putusan-
putusan yang dibuat seseorang. Informasi disebut juga pesan, Pesan adalah
keseluruhan dari apa yang disampaikan oleh komunikator. Pesan seharusnya
mempunyai inti pesan (tema) sebagai pengarah didalam usaha mencoba mengubah
sikap dan tingkah laku komunikan. Pesan bisa disampaikan secara panjang lebar,
namun yang perlu diperhatikan dan diarahkan kepada tujuan akhir dari komunikasi.
Bentuk pesan dapat bersifat : informative, persuasive, dan coersif.
a. Informatif memberikan keterangan-keterangan dan kemudian komunikan
dapat mengambil kesimpulan sendiri.
b. Persuasif yaitu bujukan, yakni membangkitkan pengertian dan kesadaran
seseorang bahwa apa yang kita sampaikan akan memberikan rupa pendapat

2
atau sikap sehingga ada perubahan. Tetapi perubahan yang terjadi itu adalah
atas kehendak sendiri, misalnya pada waktu istirahat makan bersama.
c. Coersif, yaitu memaksa dengan menggunakan sanksi-sanksi. Bentuk yang
terkenal dari penyampaian secara ini adalah dengan penekanan-penekanan
yang menimbulkan tekanan batin dan ketakutan diantara sesamanya dan
pada kalangan public.
Coersif dapat berbentuk perintah, instruksi dan sebagainya (biasanya hal ini pada
organisasi).

B. Jenis Jenis Informasi


Berikut ini adalah jenis-jenis informasi.
1. Informasi berdasarkan fungsi & kegunaan
Informasi yang berdasarkan materi dan kegunaannya. Informasi jenis ini antara
lain ialah:
a. Informasi yang menambah pengetahuan, misalnya: sebuah kejadian dan
pendidikan.
b. Informasi yang mengajari pembaca, sebagai contoh misalnya sebuah makalah
yang isinya adalah sebuah tutorial atau cara memasak, sebuah artikel tentang
bagaimana cara memasak yang baik.
c. Informasi berdasarkan format penyajian, yakni informasi yang dibedakan
berdasarkan bentuk penyajian informasinya. Contohnya: informasi dalam
bentuk tulisan (isinya bisa dalam bentuk kolom, baris, gambar dll).
2. Informasi berdasarkan format penyajian
Informasi yang berdasarkan bentuk penyajian. Informasi jenis ini, antara lain
berupa tulisan teks, gambar karikatur, foto, ataupun lukisan abstrak.
3. Informasi berdasarkan lokasi kejadian
Informasi yang berdasarkan lokasi kejadian yang sedang berlangsung, baik
informasi dari dalam negeri maupun informasi dari luar negeri.

3
C. Sumber Informasi
1 Sumber Informasi Primer
Sumber informasi primer adalah karangan asli yang ditulis secara lengkap.
Status suatu perpustakaan/pusat informasi secara dominan menentukan jenis-
jenis informasi yang dikelolanya, terutama yang berkaitan langsung dengan
kebutuhan informasi penggunannya. Perpustakaan perguruan tinggi sesuai
dengan sifat dan kapasitas pelayanan serta kebutuhan penggunannya lebih
banyak mengembangkan sumber informasi yang berupa buku, terutama buku
teks. Perpustakaan khusus semacam perpustakaan balai penelitian dan balai
pengkajian, demikian juga pustaka lebih fokus mengembangkan sumber
informasi yang berupa jurnal ilmiah sesuai kebutuhan utama informasi para
peneliti, pengkaji, dan pembuat kebijaksanaan.
Berbeda daripada buku, jurnal ilmiah memuat informasi ilmiah mutakhir,
terutama hasil-hasil penelitian dan percobaan serta perkembangan dan
kemajuan ilmu pengetahuan yang aktual. Kalaupun yang berupa buku,
cenderung yang memuat uraian atau konsep-konsep ilmiah mutakhir hasil
pembahasan dalam suatu simposium, seminar, workshop, kongres,
pertemuan ilmiah.
Dalam hal informasi ilmiah mutakhir yang dimuat dalam jurnal, pustaka
sebagai pusat informasi pertanian bagi peneliti dan pengkaji serta balai-balai
penelitian dan pengkajian telah berupaya mengembangkan informasi baik
dengan cara permintaan cuma-cuma, pertukaran literature, maupun
pembelian/langganan. Hasil permintaan gratis berupa berbagai macam
literatur yang sebagian besar terbitan Indonesia, sedangkan hasil pertukaran
sebagian besar terbitan lembaga-lembaga penelitian institusi pertanian luar
negeri. Jumlahnya mencapai lebih dari 200 judul.
Contoh sumber informasi primer
a. monografi
monograpi merupakan buku teks yang dapat merupakan karya pengarang
tunggal,pengarang ganda editor ,terjemahan.
b. artikel majalah
artikel majalah yang penting berupa hasil penelitian yang kadang-kadang
dilengkapi dengan abstrak dan ilustrasi yang dibuat oleh pengarangnya.
c. hasil penelitian

4
hasil penelitian merupakan hasil penemuan baru yang didasarkan pada
suatu hipotesis yang dikaji kebenarannya,suatu hasil penelitian dapat
merupakan kelanjutan dari penelitian sebelumnya
d. laporan langsung atau reportase
contohnya: hasil wawancara dengan seseorang,laporan pandangan
mata,skripsi tesis disertasi

2. Sumber Informasi Sekunder


Sumber informasi sekunder adalah segala jenis ringkasan sumber primer dan
merupkan alat bantu untuk menemukan sumber primer,dalam pengertian
perpustakaan / informasi yang dimaksud informasi sekunder adalah
sekumpulan informasi berupa data bibliografis yang dikutip dari informasi
primer dengan tujuan untuk mempermudah pencarian kembali (retriveral) dan
penelusuran sejumlah informasi primer yang berupa artikel majalah atau buku-
buku.
Sumber informasi sekunder dapat berupa indeks, bibliografi, abstrak, daftar
tambahan koleksi, atau katalog. contohnya: ensiklopedia, kamus, bibliografi,
kumpulan indeks, abstrak, sumber biografi, katalog perpustakaan.

3. Sumber Informasi Tersier


Sumber informasi tersier adalah ringkasan sumber sekunder contohnya:
a. indeks abstrak ,kumpulan abstrak yang di terbitkan dalam bentuk
majalah misalnya indeks dilengkapi dengan indeks pengarang dan
indeks subjek ,indeks abstrak di gunakan sebagai alat untuk
menemukan abstrak dengan cepat.
b. Bibliografi dari bibliografi, daftar bibliografi-bibliografi yang diterbitkan
dalm bentuk majalah misalnya ,dapat digunakan sebagai alat untuk
menemukan bibiografi tertentu dengan cepat.

4. Jenis-Jenis Informasi
a. Informasi berdasarkan fungsi adalah informasi berdasarkan materi dan
kegunaan informasi. Informasi jenis ini antara lain adalah informasi yang
menambah pengetahuan dan informasi yang mengajari pembaca
(Informasi edukatif). informasi yang menambah pengetahuan, misalnya,

5
peristiwa-peristiwa bencana alam, pembangunan daerah, kegiatan
selebritis, dan sebagainya. Informasi edukatif contohnya tulisan teknik
belajar yang jitu, tips berbicara di depan umum, cara jitu menjadi
programmer komputer, dan sebagainya.
b. Informasi berdasarkan format penyajian adalah informasi berdasarkan
bentuk penyajian informasi. Informasi jenis ini, antara lain berupa foto,
karikatur, lukisan abstrak, dan tulisan teks.
c. Informasi berdasarkan lokasi peristiwa
adalah informasi berdasarkan lokasi peristiwa berlangsung, yaitu informasi
dari dalam negeri dan informasi dari luar negeri.
d. Informasi berdasarkan bidang kehidupan adalah informasi berdasarkan
bidang-bidang kehidupan yang ada, misalnya pendidikan, olahraga, musik,
sastra, budaya, dan iptek.
5. Sifat-Sifat Informasi
untuk dapat menyajikan informasi yang terpilih maka harus diketahui sifat-sifat
a. informasi. Sifat-sifat informasi adalah sebagai berikut:
b. Informasi yang relevan dan yang tidak relevan. Yang dimaksud dengan
informasi yang relevan adalah informasi yang ada hubungannya atau ada
kepentingannya bagi si penerima, sedangakan informasi yang tidak ada
atau sedikit sekali kepentingan bagi si penerima.
c. Informasi dapat berguna dan kurang berharga. Sebagai contoh: informasi
tentang kenaikan harga minyak tanah tidak berguna bagi suatu pimpinan
kantor Deddikbud, tetapi ada gunanya baginya sebagai pribadi (kepala
keluarga)
d. Informasi dapat tepat waktunya dapat pula tidak tepat waktunya. Informasi
dikatakan tepat waktunya apabila dapat mencapai sipenerima sebelum ia
melakukan pengambilan keputusan. Tetapi apabila informasi tersebut
terlambat datangnya setelah keputusan diambil, maka informasi tersebut
tidak tepat waktunya atau telah basi.
e. Informasi dapat valid dan dapat tidak valid. Apabila informasi yang
diberikan kepada seseorang merupakan informasi yang keliru, maka
informasi tersebut merupakan informasi yang tidak valid, sebaliknya bila
informasi itu benar maka informasi adalah valid.

6
Contoh: Apabila ada informasi yang diterima bahwa upacara dalam mempelajari
Hardiknas dapat dilakukan pada tanggal 1 mei, maka informasi tersebut tidak
valid. Demikian hendaknya informasi yang disampaikan pada seseorang
haruslah informasi yang relevan berguna, tepat waktunya dan valid.

6. Ciri-Ciri Informasi
Informasi dalam ruang lingkup system informasi memiliki beberapa ciri,
ciri-ciri informasi tersebut adalah:
a. Benar atau salah
Informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan
1. Baru
Informasi yang diberikan benar-benar baru bagi penerima informasi
2. Tambahan
Informasi dapat memperbaharui atau memberikan perubahan terhadap
Informasi yang telah ada
3. Korektif
Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi
Yang masih salah
4. Penegas
Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga
keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Sumber merupakan semua peristiwa komunikasi akan melibatkan sumber


sebagai pembuat atau pengirim informasi. Dalam komunikasi antar manusia, sumber
bisa terdiri dari satu orang, tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok misalnya partai,
organisasi atau lembaga. Sumber sering disebut, pengirim.
Dalam Pengertian Informasi menurut beberapa definisi para ahli yang
disimpulkan bahwa pengertian informasi adalah keterangan, pemberitahuan, atau
berita. Informasi sifatnya menambah pengetahuan atau wawasan seseorang. Oleh
karena itu, uraian dalam berita radio/televisi merupakan informasi.
Adapun Jenis-jenis sumber informasi ada 3, yaitu:
5. Sumber informasi primer
6. Sumber informasi sekunder
7. Sumber informasi tersier

B. Saran

Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan


tentang ilmu-ilmu komunikasi dasar. Disadari bahwa makalah ini tidak terlepas dari
kekurangan dan kekhilafan, sehingga kritik dan saran dari dosen pembimbing sangat
diharapkan untuk kesempurnaan makalah kami berikutnya

8
DAFTAR PUSTAKA

http://rahmawatimae.blogspot.com/2013/11/jenis-sumber-informasi_5.html
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2015/08/jenis-jenis-informasi-ciri-ciri-dan-
fungsi-informasi.html
http://bloggercompecintabahasa.blogspot.com/2012/10/pengertian-sumber-
informasi.html

Anda mungkin juga menyukai